Professional Documents
Culture Documents
DEFINISI WPAP
Secara garis besar WPAP adalah
gaya ilustrasi potret wajah
manusia (biasanya figur-figur
terkenal)
yang
didominasi
bidang-bidang
datar
marak
warna yang diletakkan di depan,
tengah, dan belakang untuk
menimbulkan dimensi. Dimensi
itu sendiri dibentuk dari garisgaris imajiner tegas di mana
bentuk wajah, posisi elemenelemen anggota wajah, dan
proporsinya tetap sama dengan
potret aslinya. Proses tracing
kreatif yang digunakan tidak
tunduk 100 persen pada apa
yang sedang di-trace.
WEDHAS
TRANSFORMASI WPAP
TRANSFORMASI WPAP
MEMBUAT WPAP
SECARA MANUAL
POP ART
adalah aliran seni yang memanfaatkan simbolsimbol dan gaya visual yang berasal dari media
massa yang populer seperti koran, tv, iklan dll.
Pop Art merupakan sebuah gerakan seni yang
muncul di Inggris pada tahun 1950-an di awalawal jaman post modern art, Jaman dimana
semua orang mulai bosan dengan gaya Modern.
Pop Art merupakan seni yang mendobrak batasbatas artian seni yang agung. Ciri-ciri yang
sering kita jumpai pada aliran ini Figure / tokoh
terkenal (populer) sebagai objek lukisannya,
dan warna-warni sesuai dengan tema atau
unsur POP yang melekat
PORTRAIT
Portrait
Jika kita lebih cermat tentang mengamati
sebuah lukisan sosok yang sangat mewakili
orang tersebut adalah WAJAH. Itulah
mengapa WPAP lebih mengarahkan objek
lukisannya kearah wajah. Karena wajah yang
akan lebih bicara banyak tentang lukisan
tersebut. Seperti Siapa, Kenapa, Dimana,
Apakah, Kapan, dan Bagaimana tentang
sosok / objek tersebut .
Karena 1 wajah bisa mewakili sejuta kata
Wedha Abdul Rasyid
ketika sebuah pose khas yang sangat sayang untuk ditinggalkan, suatu
dinamika gerak yang sangat berharga untuk dihilangkan., atau sebuah
adegan yang sangat fenomenal untuk dilupakan apabila hanya diambil
bagian wajahnya (portrait) saja. Itulah saat yang terbaik bagi kita untuk
membuat ANOMALI.
WPAP Community
WPAP Community terbentuk pada Tanggal 27 September 2010, Dengan
mempunyai visi dan misi adalah melanjutkan suatu impian sang Founder
WPAP Wedha Abdul Rasyid, untuk memperkenalkan WPAP kepada
Khalayak. WPAP Community Pusat diketuai oleh Bapak Itock Soekarso
atau yang biasa dikenal dengan sapaan Mas Komandan.
Anggota Komunitas yang resmi saat ini sudah mencapai l ebih dari 29.500
orang yang melingkupi dalam dan luar negeri, dengan total aktif sekitar
50%. Berharap Setiap Anggota semakin terus bertambah benar-benar
mencintai karya asli milik Indonesia dan semua ada ikut serta dalam andil
mengenalkan WPAP itu kepada Khalayak
KEGIATAN WPAP
COMMUNITY
KEGIATAN WPAP
COMMUNITY
KEGIATAN WPAP
COMMUNITY
HOUSE OF WPAP
CARA MEMBUAT
WPAP
PEMILIHAN OBJEK
Cari
Sumber
Menguntungkan
Foto
yang
FACET
Facet
(bidang)
di
WPAP
terbentuk berdasarkan struktur
tulang, otot dan anatomi wajah
atau
tubuh objek, dengan
memperhatikan
intensitas
kekuatan warnanya (gelap atau
terang objek).
FACET
Facet
(bidang)
berbentuk garis
kurva.
di
lurus
WPAP
tanpa
yang
tidak
FOKUS T AREA
Umumnya
kemiripan
objek di dapat dari T
area. Yang meliputi
area mata, hidung dan
bibir.
Fokus ke T Area itu
penting tapi bukan
yang terpenting.
Beri
perhatian
khusus
di
area
tersebut!!!
Pengelompokan
Warna
Di WPAP Warna dikelompokkan menjadi 3
bagian, yaitu :
Warna Belakang (Gelap)
Yaitu warna-warna yang tedapat di bagian yang
sedikit terkena cahaya, atau tidak sama sekali
terkena cahaya
Warna Tengah (Sedang)
Yaitu warna-warna yang tedapat di bagian yang
terkena cahaya dengan intensitas cahaya yg
sedang
Warna Depan (Terang)
Yaitu warna-warna yang tedapat di bagian yang
banyak terkena cahaya
Teori Warna
Pigmen
Warna Primer
Warna primer menurut teori warna pigmen dari Brewster
adalah warna-warna dasar. Warna-warna lain dibentuk
dari kombinasi warna-warna primer.
Pada awalnya, manusia mengira bahwa warna primer
tersusun atas warna Merah, Kuning, dan Hijau. Namun
dalam penelitian lebih lanjut, dikatakan tiga warna
primer adalah:
Merah (seperti darah)
Biru (seperti langit atau laut)
Kuning (seperti kuning telur)
Sumber : Wikipedia
Teori Warna
Pigmen
Warna Sekunder
warna sekunder adalah warna yang dihasilkan dari dua
warna primer dalam porsi 1 : 1. beberapa nama-nama
warna di bawah dua warna primer dicampur sehingga
menghasilkan warna sekunder.
Contohnya
warna biru + warna kuning menghasilkan warna hijau.
warna merah + warna biru menghasilakan warna ungu.
warna merah + warna kuning menghasilkan warna
orange
Sumber : Wikipedia
Teori Warna
Pigmen
Warna Tersier
Warna tersier adalah warna yang dihasilkan dari
campuran satu warna primer dengan satu warna
sekunder
dalam
sebuah
porsi
1
:
1.
Contohnya
biru + hijau =aquamarine
hijau +
kuning = chartreuse
kuning + jingga = marigold
jingga + merah = vermilion
merah + ungu =
magenta
Sumber : Wikipedia
ungu +
biru = violet
MEWARNAI
WPAP
MEWARNAI
WPAP