Professional Documents
Culture Documents
STEP 1
(Identifikasi Kata Sulit)
1. Flabby Tissue
Merupakan respon jaringan ikat yang mengalami hiperplasi yang awalnya
diakibatkan oleh trauma atau luka yang terus-menerus dan tidak dapat
ditolerasi yang terjadi pada residual ridge.
2. Bedah Preprostetik
1
STEP II
(Permasalahan)
1. Apakah penyebab terbentuknya flabby tissue?
2. Bagaimana patofisiologi jantung koroner?
3. Bagaimana penatalaksanaan penyakit jantung koroner?
a. Pemeriksaan Subyektif
b. Pemeriksaan Obyektif
c. Pemeriksaan Penunjang
4. Apakah jenis bedah prostetik yang cocok pada kasus di skenario?
5. Apakah ada alternatif lain selain pembedahan?
6. Apakah tindakan selanjutnya setelah pembedahan flabby tissue?
STEP III
(Analisis Permasalahan / Brain Storming)
1. Penyebab terbentuknya flabby tissue diantaranya :
a. Perubahan
pada
soket
tulang
alveolar
pasca
pencabutan.
b. Penurunan sisa alveolar secara bertahap.
c. Tekanan-tekanan yang berlebihan pada segmen tertentu
dari lengkung gigi disebabkan karena tidak adanya
keseimbangan kontak dalam posisi eksentrik rahang.
d. Trauma dari pemakaian gigi tiruan.
e. Perubahan dalam profil jaringan lunak dan fungsi sendi
temporomandibula.
f.
g.
h.
i.
j.
k.
l.
m.
dibutuhkan. Rasa nyeri terasa pada dada sebelah kiri yang menyebar ke
punggung, lengan hingga ke mandibula sebelah kiri.
3. Penatalaksanaan pada pasien jantung koroner
a. Anamnesa : Identitas, keluhan utama, riwayat dental, riwayat medis,
dan riwayat keluarga. Tanyakan gejala-gejala yang menjurus pada
penyakit jantung koroner. Seperti pertanyaan : Apakah sering sesak
nafas? Jika iya, maka kemungkinan pasien memiliki asma bronkial
atau asma kardial (jantung koroner).
Jika pasien dicurigai memiliki penyakit jantung koroner, konsultasikan
dengan dokter ahli mengenai resiko terhadap tindakan bedah yang
akan dilakukan.
b. Pemeriksaan umum
Pada pemeriksaan ini dilakukan pemeriksaan tanda-tanda vital. Jika
tekanan darah tinggi maka patut dicurigai pasien memiliki penyakit
jantung koroner.
c. Penatalaksaanaan bedah preprostetik ada pasien jantung koroner.
Hal-hal yang harus diperhatikan selama tindakan bedah, yaitu :
- Sebelum dilakukan pembembedahan, berhentikan pemakaian
-
cetakan.
Sendok
cetak
tidak
boleh
menyebabkan
distorsi
atau
perubahan
bentuk
pada
jaringan dan struktur yang harus berkontak dengan tepitepi serta permukaan poles gigi tiruan. Sendok cetak
perorangan
dibuat
dengan
tepi-tepi
yang
dapat
STEP IV
(Mapping)
Pemeriksaan
Objektif
Subjektif
Penunjang
PJK
Flabby Tissue
Bedah Preprostetik
Penatalaksanaan
STEP V
(Learning Objectives)
1. Mahasiswa mampu memahami dan menjelaskan penatalaksanaan
bedah preprostetik pada pasien jantung koroner.
2. Mahasiswa mampu memahami dan menjelaskan penatalaksanaan
komplikasi bedah preprostetik pada pasien jantung koroner
3. Mahasiswa mampu memahami dan menjelaskan macam bedah
prerostetik dan prosedurnya.