You are on page 1of 43

KOMUNIKASI

KEPERAWATAN

PRODI S-1 KEPERAWATAN


STIKES PEMKAB JOMBANG

KOMUNIKASI KEPERAWATAN
Definisi Komunikasi menurutbeberapa
ahli :
1. Harold Koont dan Cyril Odonell
Komunikasi adalah pemindahan
informasi dari satu orang ke orang
lain terlepas percaya atau tidak
Tetapi informasi yang ditransfer
tentulah harus dimengerti oleh
penerima

2.William Ablig
Komunikasi adalah proses
pengoperan lambang 2 yg
mengandung pengertian antara
individu
3.Dale Yoder, dkk
Kata comunication berasal dari kata
common yg artinya bersama,
bersama-sama dlm membagi ide.
Bila seorang berbicara, org lainnya
mendengarkan

4.Kalvin & Brommel (1986)


Komunikasi (komunikasi keluarga)
sbg. Suatu proses simbolik,
transaksional untuk menciptakan
dan mengungkapkan pengertian
dlm keluarga.
5.Mc.Cubbin & Dahl (1985)
Komunikasi sbg suatu proses tukar
menukar perasaan, keinginan,
kebutuhan & pendapat

6. Dr. Phill Astrid Susanto


Komunikasi dalah proses pengoperan lambing
yang mengandung arti.
7.Human Relation at Work, Keith Davis
Komunikasi adalah proses lewatnya informasi
dan pengertian seseorang ke orang lain.
8. Oxford Dictionary (1956)
Komunikasi dalah pengiriman atau tukar
menukar informasi, ide, dsb.

9. Prof. Drs. Onong Uchjanan Effendy,


MA
Komuniasi mencakup ekspresi wajah,
sikap dan gerak suara, kata-kata
tertulis, percetakan, kereta api,
telegraf, telepon dll.
10. Taylor (1993)
Komunikasi adalah proses pertukaran
informasi atau proses yang
menimbulkan dan meneruskan makna
atau arti. Berarti dalam komunikasi
terjadi penambahan pengertian antara
pemberi informasi dengan penerima
informasi sehingga men dapatkan
pengetahuan.

11. Johnson (1981)


Komunikasi secara sempit adalah pesan
yang dikirimkan seseorang kepada satu
atau lebih penerima dengan maksud
sadar untuk mempengaruhi tingkah laku
penerima.
Komunikasi dalam arti luas adalah setiap
bentuk tingkah laku seseorang baik
verbal/non verbal yang ditanggapi orang
lain.

12. Burges

Komunikasi adalah proses penyampaian


informasi,makna & pemahaman dari
pengirim kepada penerima pesan
13. Yuwono (1985)
Komunikasi adalah kegiatan
mengajukan pengertian yg diinginkan
dari pengirim informasi kpd penerima
informasi & menimbulkan tingkah laku
yg diinginkan penerima informasi.

Komunikasi
adalah Seni penyampaian
informasi (pesan, ide, sikap,
gagasan, fakta, pendapat) melalui
lambang 2 dr pemberi informasi
kpd penerima informasi, untuk
mengubah serta membentuk
prilaku penerima informasi (pola,
sikap, pandangan &
pemahamannya) kepola dan
pemahaman yg dikehendaki
bersama.

4 Alasan berkomunikasi
1.
2.
3.
4.

Mengurangi ketidakpastian
Memperoleh informasi
Menguatkan keyakinan
Pengungkapan perasaan

VARIABEL KOMUNIKASI
Variabel/unsur2 adalah
Suatu fasilitas (org, benda, situasi) yg
memiliki ciri 2 yg digunakan dlm suatu
kegiatan

Beberapa Variabel Komunikasi


1.Eleanor C. Hein
a. Referent
b. Source- encoder

c.Message

d. Channel
e. Receiver-decoder

f. Feed back

2. Gillies (1994)
a.Pengirim/komunikator (sender)
b.Pesan (masage)
c.Tanda /simbol (signal)
d.Saluran (channel)
e.Penerima komunikan (receiver)
f.Suara/kebisingan (noise)
g.(umpan balik (feed back)

3.Heri Purwanto (1994)


a.Pengirim/komunikator (sender)
b.Pesan (message)
c.Saluran (channel)
d.Metode komunikasi
e.Penerima/komunikan (receiver)
f. Lingkungan komunikasi
g.Umpan balik (feed back)
4.Friedman (1987)
a.Pengirim/komunikator (sender)
b.Saluran (channel)
c.Penerima/komunikam (receiver)
d. Umpan balik (feed back)

5.Potter & Perry (1987)


a.Referent
b.Pengirim/komunikator (sender)
c.Pesan (massage)
d.Saluran (channel)
e. Penerima/komunikam (receiver)
f. Umpan balik (feed back)

Variabel-2 Tetap Dlm Komunikasi


1).Pengirim/Komunikator/Souece/Encoder/Sender

Yaitu orang yg memberi informasi, ide-2 / sikap


kpd org. lain.
Dipengaruhi oleh latar belakang yg dimilikinya:
- Karakteristik
- Demografis
- Geografis
- Psikrografis

2).Latar Belakang/Referent/Lingkungan
Komunikasi
Yaitu faktor-2 yg mempengaruhi (cara berfikir,
perasaan & tingkah laku) pengirim & penerima
dlm. Komunikasi antar pribadi.
Menurut Potter & Perry
Referent adalah faktor-2 yg mempengaruhi
individu dlm berkomunikasi dgn org. lain.
Faktor-2 tsb. Bisa berbentuk obyek/benda
tertentu, pengalaman, emosi & ide-2

Menurut Gamble (1986), ada 2 faktor


utama yg menjadi indikator penentu
keragaman latar belakang pengirim &
penerima yaitu :
a.Bidang pengalaman (field of experience)
adalah Bidang objek/subyek tertentu yg
paling diminati pengirim & penerima
b.Kerangka rujukan (frame of reference)
adalah nilai pandangan seorang sebagai
perpaduan dari karakteristik

Karakteristik demografis : umur, jenis


kelamin, penghasilan, status perkawinan,
pekerjaan.
Karakteristik geografis : tempat tinggal ;
didesa, kecamatan, kabupaten, provinsi;
jauh dekatnya seseorang dg pusat kota,
jenis tempat tinggal
Karakteristik psikografis : bagaimana
seseorang itu hidup setiap hari, bekerja,
menggunakan waktu luang, minat serta
pandangannya terhdap suatu isu tertentu

3) P E S A N (Rangsangan/Stimulus)
Adalah tanda-2/lambang-2 yg bisa berupa
bahasa, kode/sistem tanda yg nalar
Jadi komunikasi juga merupakan
penggunaan tanda-2 yg bermakna untuk
membina hubungan sosial
Cassagrande (1987)
Pesan dlm proses komunikasi bisa
beraturan & tdk beraturan.

Pesan yg beraturan dapat berbentuk :


kata-2, bunyi, warna, yg dipahami sbg.
Suatu stimulus beraturan dg frekwensi,
intensitas, gerak & perubahan maupun
jml. tertentu.
Pesan yg tidak beraturan: kata-2 yg tdk
jelas, bunyi yg tdk teratur, bahasa
(tertulis & terucap) yg tdk dimengerti, bau
yg tdk jelas, warna-2 yg kabur yg tdk
mewakili suatu konsep, suara desisan yg
tdk berarti.

Pesan dlm proses komunikasi antar pribadi


dpt disampaikan dg memperhatikan
beberapa hal : (Krecht, 1984)
- frekwensi tertentu
- intensitas tertentu
- gerak dan perubahan
- jumlah yg lain dari pada biasanya
4). SALURAN (Media/Channel)
Yaitu tempat/jalan terbaik yg dipipilih sbg
wahana yg akan dilalui pesan

Saluran bisa berupa :


a.-Pendengaran (lambang berupa suara)
-Penglihatan (lambang brp. Sinar, pantulan
sinar/gambar
-Penciuman (lambang yg berupa bau-2 an)
-Rabaan (lambang yg berupa rangsangan
rabaan)
-Perasaan (lambang yg berupa rangsangan
rasa) unt komunikasi antar pribadi dgn
tatap muka
b.Radio, TV, majalah, koran, surat, telex, HP, dll

5).Penerima/Receiver/Destination/
Audience/Decoder/Komunikan
Ialah orang (sesuatu) yg menerima/
menerjemahkan pesan
Dipengaruhi oleh latar belakang yg
dimilikinya, misalnya:
-Karakteristik
-Demografis
-Geografis
-Psikografis

6).Umpan Balik/Feed Back


Adalah reaksi thdp pesan bahwa penerima
sudah menerima pesan & memahaminya
Komunikasi antar pribadi
Pengirim --> penerima --> pengirim menerima
kembali pesan yg berbentuk stimulus dari
penerima dlm proses umpan balik komunikasi -> umpan balik yg diterjemahkan penerima
kemudian diterjemahkan lagi oleh pengirim -->
proses ini terus berlangsung membentuk satu
lingkaran yg tdk ada habisnya.

Pada komunikasi antar pribadi ada beberapa


jenis feed back (Santoso, 1980)
a.external feed back
b.internal feed back
c.direct feed back/immediate feed back
d.indirect feed back/delayed feed back
e.inferential feed back
f.zero feed back
g.neutral feed back
h.positif feed back
i.negatif feed back

7).Gangguan Entropi
Entropi merupakan analogi thd seluruh
sistem (mekanik, aliran listrik) kemunikasi
Komunikasi antar pribadi dianggap sbg
suatu proses mekanik yg canggih &
komplek dari awal sampai akhir,
sehingga mudah sekali terkena
gangguan pada subsistem pendukung
(Cassa Grande, 1987)

Menurut Shanon & Weafer


Entropi merupakan suatu konsep
untuk menjelaskan bagaimana
pesan komunikasi itu bisa tersesat
atau kabur dalam satu rangkaian
proses yg menghasilkan pesan tdk
beraturan. Setiap unsur dalam
sistem komunikasi dapat mengalami
gangguan entropi

8).Suasana/Setting/Noise
Adalah lingkungan dimana proses komunikasi
itu bergerak
Komunikasi antar pribadi akan sukses jika
memperhatikan suasana
Noise/kebisingan bisa dimasukkan dalam
variabel ini:
Noise adalah segala bunyi-2 an/suara yg
terkontrol atau tdk terkontrol didalam
lingkungan komunikasi, yg dpat mempengaruhi
proses komunikasi

9). Metode Komunikasi


Adalah sgl cara yg dipergunakan oleh pelaku
komunikasi dlm mengadakan hubungan dg
orang lain.
Pesan dpt disampiakan melalui 2 cara, yaitu
secara verbal dan non verbal (Potter & Perry,
1987)
Komunikasi verbal adalah komunikasi yg
dilakukan melalui ucapan lisan & tulisan
Komunikasi non verbal adalah komunikasi yg
dilakukan mellaui posisi tubuh tertentu,
sentuhan tangan, pengaturan jarak, isyarat
tertentu, ekspresi raut wajah, gerakan tubuh,
pakaian, dan perlengkapan/perhiasan yg
dikenakan (Kipling, 1994)

10).Tanda/Lambang/Simbol (Signal)
Bisa berupa kata, gambar, tindakan &
angka, tergantung penggunaannya
Selama proses komunikasi terjadi,
pelaku komunikasi akan menggunakan
lambang/tanda-2 tersebut
Komunikasi akan lebih terkesan dg
menggunakan lambang angka apabila
komunikasi tersebut untuk tujuan
persuasif

Untuk komunikasi yg dilaksanakan secara lisan,


komunikan harus mempergunakan pendengaran
Ada 3 jenis sifat pendengaran:
a. Pendengaran Marginal
yaitu suatu proses memberikan sedikit perhatian
kepada pembicara. Kelemahannya :
mengakibatkan salah faham
b. Pendengaran Evaluatif
yaitu suatu proses memberikan perhatian penuh,
sehingga komunikasi yg berlangsung terasa terlalu
cepat bagi pembicara & komunikan.
c. Pendengaran Proyektif
yaitu suatu proses memberikan perhatian secara
kritis & kreatif dg cara mendengarkan,
memberikan kritik, menyetujui & tdk menyetujui.

Variabel-2 Yg Tidak Tetap Dlam Komuniasi


Adalah variabel yg tidak selalu ada dalam
suatu komunikasi
Menurut Alo Liliweri (1997)
a. Pengalaman/Experience
Merupakan suatu catatan kenangan atas
objek, orang, kejadian, peristiwa diwaktu yg
lalu.
Mempengaruhi seseorang untuk
mengantisipasi masa yg akan datang

Perbedaan pengalaman disebabkan oleh


perbedaan karakteristik.
Misalnya lingkungan demografis,
geografis & psikologis tertentu
akibatnya ada perbedaan dari lapangan
pengalaman (field of experience) yg dpt
menyebabkan kesenjangan komunikasi
Contoh : komunikasi antar budaya lintas
budaya

b.Pandangan Bias
Sikap kejadian dlm dunia alamiah dpt
dijelaskan dlm ruang & waktu
Obyek peristiwa bisa sama, namun pandangan
bisa berbeda sesuai dg apa yg dilihatnya pd
waktu itu saja tanpa merujuknya pd
pengalaman, ruang & suasana
Contoh : - dua org ibu yg menangis
- 6 org butayg meraba tubuh gajah
- dosen yg menata pd mahasiswa
untuk menceritakan kembali isi
kuliahnya

c. Harapan berlebihan yg sesuai


dg. Karakteristik pribadi
Efek pesan yg disesuaikan dg profesi
seseorang akan lebih mudah diterima
dari pd pesan yg lain.
Kadang-2 umpan balik berbeda, karena
besarnya harapan komunikator dan
komunikan agar isi pesan benar-2 sesuai
dg harapan dan visi ke 2 pihak

Menurut Arwani (2003)


A).Persepsi
Merupakan pantulan perasaan jiwa
seseorang thd suatu stimulus tertentu yg
terjadi dilingkungannya.
Masing-2 org akan merasakan,
menginterpretasikan & memahami
lingkungannya secara berbeda.
Persepsi biasanya terbentuk melalui
tujuan & harapan individu

Perbedaan persepsi dpt menjadi batu


sandungan untuk mencapai komunikasi
yg selektif
Persepsi seorang sangat sulit untuk
dirubah, terutama yg telah mengakar
lama dlm pikiran & terjadi pd
pengalaman yg sama
Persepsi seseorang sngt dipengaruhi oleh
latar belakang pendidikan, budaya, sosial
ekonomi, ras, jenis kelamin & juga
pegalaman yg mereka alami sebelumnya

B).Nilai
Merupakan keyakinan seseorang ttg nilai
suatu ide/tingkah laku
Nilai masing-2 org sangat bervariasi &
akan berubah serta berkembang setiap
saat.
Perbedaan pengalaman & harapan akan
membentuk nilai yg beragam
Sehingga konflik nilai bisa saja terjadi jika
nilai yg dimiliki seseorang menjadi
berbeda dg yg dimiliki org lain

C).Emosi
Perasaan subyektif seseorang ttg kejadian &
mempengaruhi bagaimana individu
menggunakan kapasitas yg dimiliki &
bagaimana dia berhubungan dg org lain
( Potter & Perry, 1987)

D). Latar belakang SOSIOBUDAYA


Dalam hal ini seorang perawat harus
mampu menerima perbedaan latar
belakang budaya klien & perawat harus
mampu bertukar kebudayaan yg
dimilikinya dgn bentuk budaya yg
melekat pada klien

E). Pengetahuan
Perbedaan tingkat pengetahuan akan
membuat proses komunikasi semakin
sulit
Pengetahuan merupakan hasil dari
perkembangan dan pendidikan
Semakin tinggi pengetahuan seseorang
akan semakin kompleks pula bahasa yg
dipakai dalam proses komunikasi

F). Peran dan Pola Hubungan Seseorang


Kita harus mampu mengidentifikasi peran dan
pola hubungan seperti yang dimiliki lawan
bicara kita -- > sehingga komunikasi yg efektif
dapat diciptakan

G). Kondisi Lingkungan


Bisa berupa lingkungan fisik dan non fisik
(mental psikologi)
Proses komunikasi akan lebih efektif jika
dilakukan pada kondisi yg nyaman dan
kondusif.

Terima Kasih
& Selamat Belajar

You might also like