Professional Documents
Culture Documents
DISUSUN OLEH:
ESTIANNA KHOIRUNNISA
20090310108
USTADZ PEMBIMBING:
USTADZ SUKARMAN
USTADZ HARMUDZI
Assalaamualaikum w.w.
Alhamdulillaahirobbil alamin. Assholatuwassalaamu ala asyrofil anbiyaI wal
mursalin, sayyidina ala muhammadin wa ala ahlihi wa sohbihi ajmain. Amma
badu. Asyhadu alla ila ha illallah, wa asyhadu anna muhammadan abduhu
warosuluh, amma badu.
Para hadirin yang dirahmati Allah, makan dan minum adalah kegiatan yang
tidak dapat dilepaskan dari makhluk hidup. Semua makhluk hidup butuh
makan. melalui Rasulullah SAW, Allah telah mengatur segala sesuatu yang
berkaitan tentang kegiatan ini untuk kebaikan umat manusia.
Tata Cara Makan dan Minum
Berdo'a Sebelum Makan dan Minum
"Apabila seorang kalian ingin makan, hendaknya dia membaca "bismillah".
Dan jika ia lupa membaca di awalnya, hendaknya ia membaca "bismillah fii
awwalihi wa aakhirihi." (HR. al Tirmidzi dan Ahmad. Dishahihkan oleh Syaikh
al Albani dalam Shahih Sunan At-Tirmidzi no. 1513)
Melalui penelitian tentang air yang dilakukan ilmuwan Jepang Dr.Masaru
Emoto akhirnya dapat kita ketahui bahwa air pun ternyata HIDUP dan dapat
memberikan respon yang positif ataupun negatif terhadap manusia
Berdasarkan penelitian Dr. Masaru Emoto, dapat kita simpulkan bahwa :
Pikiran dan ucapan melahirkan getaran dan vibrasi yang bisa merubah
susunan molekul benda benda
Jangan
Makan/Minum
Sambil
Berdiri
Nabi Muhammad Saw. bersabda, "Janganlah sekali-sekali salah seorang dari
kalian
minum
sambil
berdiri,
barangsiapa
lupa
hendaklah
dia
memuntahkannya"(HR.
Muslim)
Dari Anas dan Qatadah, Rasulullah saw bersabda: Sesungguhnya beliau
melarang seseorang minum sambil berdiri, Qotadah berkata:Bagaimana
dengan makan? beliau menjawab: Itu kebih buruk lagi. (HR.Muslim dan
Turmidzi)
Penelitian membuktikan bahwa air putih yang kita minum saat duduk akan
disaring oleh sfringer. Sfingter adalah suatu struktur muskuler (berotot) yang
bisa membuka (sehingga air kemih bisa lewat) dan menutup. Setiap air yang
kita minum akan disalurkan pada pos-pos penyaringan yang berada di ginjal.
Pada saat duduk, apa yang diminum atau dimakan oleh seseorang akan
berjalan pada dinding usus dengan perlahan dan lembut. Adapun minum
sambil berdiri, maka ia akan menyebabkan jatuhnya cairan dengan keras ke
dasar usus, menabraknya dengan keras. Jika hal ini terjadi berulang-ulang
dalam waktu lama maka akan menyebabkan melar dan jatuhnya usus, yang
kemudian menyebabkan disfungsi pencernaan.
Begitu pula makan dan minum berdiri secara terus-menerus terbilang
membahayakan dinding usus dan memungkinkan terjadinya luka pada
lambung. Para dokter melihat bahwa luka pada lambung 95 persen terjadi
pada tempat-tempat yang biasa berbenturan dengan makanan atau
minuman yang masuk.
Awali dengan Makan Buah
Dan buah-buahan dari apa yang mereka pilih, dan daging burung dari apa
yang mereka inginkan. (Al Waqiah 20-21)
Dalam ayat tersebut Allah Subhanahu wa Taala menerangkan tentang
makanan penduduk surga.Yang menarik di sini, bahwa Allah menyebutkan
buah-buahan dahulu, baru kemudian daging. Apa rahasianya ?
Mengkonsumsi makanan berat dan berlemak memerlukan banyak energi
untuk proses pencernaan dan pembuangan. Itulah sebabnya banyak dari kita
merasa mengantuk dan lelah setelah makan. Akan lebih baik bila kita
menikmati buah terlebih dahulu sebelum makan, agar usus menjadi bersih.
Selain itu, penelitian membuktikan bahwa makan buah terlebih dahulu dapat
memancing getah lambung untuk segera mengeluarkan getah lambung
yang akan membantu dalam proses pencernaan makanan yang lain
Enzim dari buah dapat membantu tubuh untuk mencerna karbohidrat,
protein, dan lemak. Tubuh pun lebih ringan mencerna karena tidak perlu
repot memproduksi enzim pencernaan
Jangan Meniup Makanan/Minuman
Dari Abu Qatadah radhiyallahu anhu, Rasulullah shallallahu alaihi wa sallam
bersabda "Apabila kalian minum, janganlah bernafas di dalam gelas, dan
ketika buang hajat, janganlah menyentuh kemaluan dengan tangan kanan"
(HR. Bukhari 153).
Dalam penelitian Science, air panas (H2O) bertemu karbondioksida (CO2)
yang dihembuskan oleh mulut (manusia mengeluarkan CO2). Maka akan
menghasilkan persenyawaan H2CO3, asam karbonat. Dan jika asam
karbonat ini masuk kedalam tubuh manusia, maka bisa mengakibatkan
penyakit jantung.
Pada saat manusia mengeluarkan udara hasil pernafasan serta
mengeluarkan udara saat meniup, maka tidak hanya mengeluarkan gas hasil
pernafasan saja, mulut juga akan mengeluarkan uap air dan berbagai
partikel yang ada dari dalam rongga mulut. Sebut saja bau mulut. Bau mulut
ini mengindikasikan ada partikel yang juga dikeluarkan dari mulut. Partikel ini
dapat berasal dari sisa makanan yang tertinggal di sela-sela gigi, selain itu
dapat juga berupa mikroorganisme yang hidup di rongga mulut.
Mikroorganisme ini kadang bersifat merugikan dan bersifat sebagai
pathogen. Hal inilah yang harus dihindari supaya jangan terbawa sehingga
karena berupa partikel padatan akan dapat menempel dan mengkontaminasi
pada makanan yang ditiup.
Melakukan Puasa Untuk Menjaga Kesehatan