Smas Nurkarya Tidung

INSTRUMEN PEMANTAUAN PELAKSANAAN KTSP
KOMPONEN
1
Standar Isi dan SKL
Standar Proses
Standar Pendidik dan Tenaga

kependidikan
Standar Sarana Prasarana
Standar Pengelolaan
Standar Pembiayaan
Standar Penilaian
JUMLAH & KODE

ASPEK
INDIKATOR
SUB-INDIKATOR
10
43
1.1
1 (1.1.1)
1.2
3 (1.2.1 - 1.2.3)
12 (3 + 6 + 3)
1.3
6 (1.3.1 - 1.3.6)
27 (12 + 3 + 2 + 2 + 4 + 4)
12
54
2.1
2 (2.1.1 - 2.1.2)
12 ( 8 + 4 )
2.2
2 (2.2.1 - 2.2.2)
9 ( 4 + 5)
2.3
3 (2.3.1 - 2.3.3)
15 ( 6 + 5 + 4 )
2.4
5 (2.4.1 - 2.4.5)
18 (4 + 3 + 3 + 4 + 4)
124
3.1
3.2
2 (3.1.1 - 3.1.2)
4 (3.2.1 - 3.2.4)
36 ( 17 + 19)
88 (28 + 22 + 18 + 20)
11
70
4.1
1 (4.1.1)
4.2
1 (4.2.1)
4.3
1 (4.3.1)
4.4
8 (4.4.1 - 4.4.8)
61 (5 + 7 + 7 + 8 + 8 + 8 = 7 + 11)
15
40
186
5.1
3 (5.1.1 - 5.1.3)
18 (6 + 7 + 5)
5.2
4 (5.2.1 - 5.2.4)
20 (4 + 4 + 4 + 8)
5.3
2 (5.3.1 - 5.3.2)
13 (4 + 9)
5.4
1 (5.4.1)
5.5
1 (5.5.1)
5.6
3 (5.6.1 - 5.6.3)
11 (4 + 3 + 4)
5.7
6 (5.7.1 - 5.7.6)
37 (5 + 4 + 6 + 6 + 12 + 4)
5.8
2 (5.8.1 - 5.8.2)
7 (4 + 3)
5.9
4 (5.9.1 - 5.9.4)
11 (2 + 5 + 2 + 2)
5.10
2 (5.10.1 - 5.10.2)
8 ( 4 + 4)
5.11
4 (5.11.1 - 5.11.4)
21 (4 + 6 + 7 + 4)
5.12
1 (5.12.1)
5.13
5 (5.13.1 - 5.13.5)
20 (5 + 4 + 4 + 3 + 4)
5.14
1 (5.14.1)
5.15
1 (5.15.1)
6.1
6.1.1
24
7.1
2 (7.1.1 - 7.1.2)
10 ( 4 + 6 )
7.2
2 (7.2.1 - 7.2.2)
12 ( 3 + 9 )
7.3
1 (7.3.1)
JUMLAH
32
85
505
Pemantauan
Keterlaksanaan
KTSP
Kementerian Pendidikan Nasional

ktorat Jenderal Manajemen Pendidikan Dasar dan Menengah
Direktorat Pembinaan Sekolah Menengah Atas
PETUNJUK PENGGUNAAN INSTRUMEN

PEMANTAUAN KETERLAKSANAAN KTSP TAHUN 2010 DI SMA
A. PENDAHULUAN
1.
Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP) merupakan kurikulum operasional yang disusun oleh dan dilaksanakan di masing-masing satuan pendidikan.
2.
Pelaksanaan KTSP mengacu pada 8 Standar Nasional Pendidikan (SNP) yaitu Standar Isi, Standar Kompetensi Lulusan, Standar Proses, Standar Pendidik dan Tenaga
Kependidikan, Standar Sarana dan Prasarana, Standar Pengelolaan, Standar Pembiayaan, dan Standar Penilaian Pendidikan.
3.
Sebagian besar SMA telah melaksanakan KTSP, dan menurut Permendiknas No. 24 tahun 2006 pada tahun ajaran 2010/2010 semua satuan pendidikan dasar dan
menengah sudah harus melaksanakan KTSP.
4.
Mulai tahun ajaran 2008/2010 Direktorat Pembinaan SMA telah mengeluarkan berbagai panduan yang berkaitan dengan KTSP dan memberi bimbingan pelaksanaan
KTSP kepada sejumlah SMA di 33 provinsi.
5.
6.
Untuk mengetahui keterlaksanaan KTSP tahun 2008 di SMA perlu dilakukan pemantauan keterlaksanaannya.
Instrumen ini digunakan sebagai alat pemantauan untuk mengumpulkan data/informasi keterlaksanaan KTSP th 2008 di SMA terutama dalam pemenuhan SNP
7.
Instrumen ini terbuka untuk digunakan, dimodifikasi, atau dikembangkan oleh dinas pendidikan kabupaten/kota dan provinsi, maupun dimanfaatkan oleh sekolah
sebagai alat evaluasi diri.
B. KARAKTERISTIK INSTRUMEN
1.
Instrumen mengacu pada SNP, terdiri atas 3 bagian yaitu Komponen, Aspek, dan Indikator.
a. Komponen : terdapat 7 komponen yang merepresentasikan 8 SNP yang diberi kode dengan angka satu digit
b. Aspek : merupakan uraian dari komponen. Setiap komponen terdiri atas beberapa aspek yang masing-masing diberi kode dengan angka dua digit. Aspek
seluruhnya berjumlah 32.
c. Indikator : adalah rincian dari aspek yang diberi kode dengan angka tiga digit. Instrumen pemantauan ini memiliki 85 indikator. Setiap indikator meliputi
beberapa sub-indikator berupa pernyataan yang diawali dengan tanda titik/dot ( . ). Sub-indikator seluruhnya sebanyak 505.
2.
Skor: merupakan angka yang diberikan untuk setiap sub-indikator, meliputi skala dengan rentang 0 - 3.
3.
Keterangan : diisi dengan penjelasan mengenai kondisi riil di sekolah yang mendukung penentuan skor.
C. PENGISIAN INSTRUMEN
1.
1.
Sebelum mengisi instrumen simpanlah file ini dengan nama lain.Lakukan Save as dengan nama file SMA yang dipantau, misalnya: SMAN 1 Tangerang.
Excel 2003
Excel 2007
Lalu non aktifkan macro security, silahkan klik sesuai software yang dimiliki untuk melihat tutorialnya
atau
2.
3.
Penilaian/pengisian instrumen dilakukan oleh pemantau didampingi pihak sekolah.

Baca dengan seksama petunjuk penggunaan instrumen dan pahami karakteristik instrumen (Bagian B).
4.
Perhatikan substansi komponen, aspek, indikator, dan sub-indikator yang terdapat pada instrumen (Worksheet 5) . Untuk lebih memahami substansi tersebut
disarankan mempelajari Permendiknas yang berkaitan dengan SNP, sehingga terdapat kesamaan persepsi pemantau dengan pihak sekolah.
5.
6.
Isilah identitas sekolah yang dipantau: nama sekolah, kabupaten/kota, provinsi, dan nama kepala sekolah.
Lakukan pengumpulan data/informasi sesuai kondisi riil di sekolah melalui pengamatan, studi dokumen, dan wawancara dengan warga sekolah.
7.
Penentuan skor merupakan professional judgement pemantau bersama pihak sekolah berdasarkan data/informasi kondisi riil sekolah, dengan kriteria:
0 = kurang; 1 = cukup; 2 = baik; 3 = amat baik, dengan persentase rentang nilai:
- kurang : skor < 56%
- cukup : 56% < skor < 70%
- baik : 70% < skor < 85%
- amat baik' : 85% < skor < 100%
Terdapat beberapa sub indikator yang hanya bernilai 0 dan 3, sub indikator ini dibedakan dengan menggunakan warna merah
contoh pada sub-indikator 1.1.1
8.
Pengisian skor dilakukan dengan cara meng"klik" kotak pada kolom skor, lalu pilih nilai yang diberikan untuk setiap sub-indikator .
9.
Kolom keterangan diisi dengan penjelasan mengenai kondisi riil di sekolah yang mendukung penentuan skor. Misalnya: untuk sub-indikator "silabus muatan lokal
semua tingkat kelas" diberi skor 2, pada kolom keterangan diisi "silabus mulok baru dibuat untuk kelas X dan XI".
D. HASIL
1.
Hasil pemantauan keterlaksanaan KTSP, dirangkum dalam worksheet 6 berupa rekapitulasi dalam bentuk tabel dan worksheet 7 berupa kesimpulan yang
digambarkan dengan grafik disertai tindak lanjut untuk masing-masing indikator.
2.
Dari hasil pemantauan pada worksheet 6 dapat diketahui pelaksanaan KTSP di SMA yang dipantau secara umum (seluruh komponen); serta pelaksanaan untuk
masing-masing komponen dan aspek dengan kriteria Amat Baik (A); Baik (B); Cukup (C); Kurang (D). Selanjutnya worksheet 5 menggambarkan distribusi skor
sub-indikator secara umum dan untuk setiap komponen.Bagian B pada worksheet 5 merupakan tindak lanjut hasil pemantauan yang disepakati bersama antara
pemantau dan pihak sekolah.
3.
Berdasarkan hasil pemantauan sejumlah SMA dapat dibuat peta keterlaksanaan KTSP di tingkat kabupaten/kota, provinsi, dan nasional yang dapat dimanfaatkan
sebagai salah satu bahan pertimbangan dalam menentukan kebijakan pembinaan selanjutnya.
MENONAKTIFKAN MACRO SECURITY

Cara me-non aktifkan macro security pada MS Excel 2007 adalah sebagai berikut:
1.
Cek dahulu apakah Tab Developer ada pada ribbon (terletak pada bagian paling kanan setelah Tab View. Jika terlihat seperti gambar dibawah ini
maka anda harus mengaktifkan dahulu Tab Developer.
2. Klik Office Button, lalu klik Excel Options.
3. Klik Popular, lalu contreng pilihan Show Developer tab in the Ribbon.
4. Klik Tab Developer, lalu klik Macro Security.
5.
Klik menu Macro Settings, lalu pilih Disable all macro with notification (jika menginginkan
menonaktifkan sementara), atau opsi Enable all macros (not recommeded); potentially dangerous
code can run (jika ingin menonaktifkan permanen).
MENONAKTIFKAN MACRO SECURITY

Cara me-non aktifkan macro security pada MS Excel 2003 adalah sebagai berikut:
1. Klik Menu Tools, lalu pilih Macro, lalu klik Security...
2.
Pilih Medium (jika ingin menonaktifkan sementara) atau Low (jika ingin menonaktifkan permanen).
Data Sekolah Tahun

2010
A. IDENTITAS SEKOLAH
1. Nama Sekolah
: SMAS NURKARYA TIDUNGG
2. NSS/NISN
: 302196009089/301050
3. Tahun Mulai Melaksanakan KTSP :
2006
2007
2008
2009
3. Alamat Sekolah
a. Jalan
: LETJEN HERTASNING NO. 106
b. Desa/Kelurahan
: BONTO MAKKIO
c. Kecamatan
:
d. Kabupaten/Kota
:
e. Propinsi
:
f. Kode Pos
:
g. Telepon
:
h. Faks.
:
i. e-mail
:
j. Website
:
4. Kepala Sekolah
a. Nama
: ISNADA NURDIN, S.PT
b. NIP
:
c. Telp.
: (0411)
d. HP.
:
5. Wakil Kepala Sekolah
a. Nama
: SITTI SULAEHA, SE
b. NIP
:
c. Telp.
:
d. HP.
:
6. Penanggung Jawab Program KTSP
a. Nama
: SITTI SULAEHA, SE
b. NIP
:
c. Telp.
:
d. HP.
:
7. Komite Sekolah
a. Nama
:
b. Telp.
:
B. PETUGAS SUPERVISI
1. Waktu Pelaksanaan
a. Periode Pemantauan
: NOVEMBER 2010
b. Tgl. Pemantuan
: 02 NOVEMBER 2010
c. Tgl. Akhir Pemantuan
: 10 NOVEMBER 2010
2. a. Koordinator Petugas Pemantau
Nama
NIP
Institusi
Telp.
HP.
: DRS. H. A. BURHANUDDIN USMAN, MS.i

: 19650703198003 1 014
:
:
: 081324123977
b. Petugas - 1
Nama
NIP
Institusi
Telp.
HP.
: DRS. MUH. ALI

: 19511231198103 1 093
:
:
: 081343678740
c. Petugas - 2
Nama
NIP
Institusi
Telp.
HP.
:
:
:
:
:
d. Petugas - 3
Nama
NIP
Institusi
Telp.
HP.
:
:
:
:
:
e. Petugas - 4
Nama
NIP
Institusi
Telp.
HP.
:
:
:
:
:
f.
Petugas - 5
Nama
NIP
Institusi
Telp.
:
:
:
HP.
Subdit. Pembelajaran - Dit. PSMA 2010
n
7
2008
INSTRUMEN PEMANTAUAN KETERLAKSANAAN KTSP SMA TAHUN 2010

1
2
NAMA SEKOLAH
KABUPATEN/KOTA

:
3
4
PROVINSI
KEPALA SEKOLAH
:
NO
KOMPONEN
STANDAR ISI &
ASPEK
1.1
KETERSEDIAAN
INDIKATOR
1.1.1
DOKUMEN
KURIKULUM
STANDAR
KOMPETENSI
Silabus semua mata pelajaran semua tingkat kelas

Silabus muatan lokal semua tingkat kelas
Program pengembangan diri
1.2
PROSES
1.2.1
PENYUSUNAN
DOKUMEN KTSP
Melakukan Analisis Konteks

Standar Isi, SKL, Standar Pengelolaan, Standar Proses, dan
Identifikasi
Standar Penilaian
Analisis kekuatan dan kelemahan kondisi satuan pendidikan (peserta

didik, pendidik & tenaga kependidikan, Sarana dan prasarana,
Pembiayaan, Program-program sekolah)
Analisis peluang dan tantangan masyarakat dan lingkungan (Komite
Dewan Pendidikan, Dinas Pendidikan, Asosiasi Profesi, Dunia

Sekolah,
Usaha/Dunia Kerja, Sumber Daya Alam, Sosial Budaya)
1.2.2
METODE & DATA

PENDUKUNG
KETERANGAN
Memiliki Dokumen KTSP, Silabus Mapel, Silabus Mulok dan

Pengembangan diri
KTSP yang telah ditandatangani kepala sekolah, komite
Dokumen
sekolah, dan Dinas Pendidikan Provinsi
LULUSAN
SKOR
Tim Pengembang KTSP
SK tim pengembang KTSP dilengkapi uraian tugas

Program kerja/jadwal kegiatan tim pengembang KTSP
memprogramkan penyusunan draft, review dan revisi draft, serta
Tim
finalisasi dokumen 1 KTSP
memprogramkan sosialisasi KTSP (kepada warga sekolah, orangtua
Tim
peserta didik, dan komite sekolah)
0
1
2
0
3
1
0
2
1
3
0
2
3
0
1
2
0
3
1
2
3
0
1
2
3
0
1
0
2
3
0
1
2
0
3
1
2
3
Bukti fisik dokumen

terkait
Studi dokumen:
- Data hasil identifikasi
- Data hasil analisis
- Data hasil analisis
Studi dokumen:
SK tim KTSP Program
kerja / jadwal kegiatan
tim
15
16
NO
KOMPONEN
ASPEK
INDIKATOR
Tim memprogramkan evaluasi pelaksanaan KTSP

Tim memprogramkan tindak lanjut hasil evaluasi pelaksanaan KTSP
1.2.3
Penyusunan dokumen 1 KTSP
Draft dokumen 1 KTSP

Review dan revisi draft dokumen 1 KTSP
Finalisasi dokumen 1 KTSP
1.3
STRUKTUR DAN
MUATAN KTSP
1.3.1
Kelengkapan isi Dokumen 1 KTSP
Latar belakang, tujuan, dan prinsip pengembangan KTSP

Visi, misi, dan tujuan sekolah
Struktur kurikulum sekolah
Mata pelajaran
Muatan lokal
Pengembangan diri
Pengaturan beban belajar
Ketuntasan belajar
Kriteria kenaikan kelas, penjurusan, dan kelulusan
Pendidikan kecakapan hidup
Pendidikan berdasarkan keunggulan lokal dan global
Kalender pendidikan
SKOR
0
3
0
3
0
3
0
3
0
3
0
1
0
2
1
3
0
2
3
0
3
0
3
0
3
0
3
0
3
0
1
0
2
3
0
3
0
3
METODE & DATA

PENDUKUNG
KETERANGAN
Studi dokumen:
Laporan dan hasil
penyusunan draft, review
dan finalisasi dokumen 1
KTSP
Studi dokumen:
Dokumen 1 KTSP
17
NO
KOMPONEN
ASPEK
INDIKATOR
1.3.2
Mata pelajaran dan pengaturan beban belajar (Sistem Paket)
Mata pelajaran minimal sesuai dengan standar isi
Jumlah jam pelajaran per minggu sesuai standar isi atau ada
penambahan maksimal 4 jam pelajaran
Satu jam pelajaran berlangsung selama 45 menit

1.3.3
Muatan lokal
Pengembangan diri
Penetapan kegiatan pengembangan diri berdasarkan minat peserta

didik melalui angket
pengembangan diri mencakup jenis kegiatan dan strategi

Program
pelaksanaan yang lengkap untuk semua kegiatan
1.3.5
Ketuntasan belajar
Dilakukan melalui analisis Indikator, KD dan SK
Mempertimbangkan kemampuan rata-rata peserta didik, kompleksitas

Indikator/KD/SK, dan daya dukung
Semua mata pelajaran KKMnya masing-masing 75 %

Merencanakan pencapaian kriteria ketuntasan maks. 100%.
1.3.6
Kriteria kenaikan kelas, penjurusan, kelulusan, dan kalender

pendidikan
kenaikan kelas sekurang-kurangnya sama dengan ketentuan
Kriteria
dari pusat
METODE & DATA

PENDUKUNG
KETERANGAN
Wawancara dan Studi

dokumen Dokumen 1
KTSP Jadwal pelajaran
0
3
0
3
0
3
Penentuan muatan lokal melalui identifikasi potensi daerah,

identifikasi potensi satuan pendidikan, dan analisis hasil identifikasi
Membuat SK dan KD muatan lokal

1.3.4
SKOR
0
1
2
0
3
1
2
0
3
3
0
3
0
1
2
0
3
1
2
0
3
1
2
0
3
3
0
3
Studi dokumen
Dokumen 1 KTSP Naskah
hasil identifikasi dan hasil
analisis, SK dan KD mulok
Wawancara dan studi

dokumen. Naskah
angket dan hasilnya
Naskah program
pengembangan diri
Wawancara dan
studi dokumen
Hasil analisis penetapan
KKM
Dokumen 1 KTSP
Wawancara dan studi

dokumen
Dokumen 1 KTSP
18
NO
KOMPONEN
ASPEK
INDIKATOR
penjurusan sekurang-kurangnya sama dengan ketentuan dari
Kriteria
pusat
kelulusan sekurang-kurangnya sama dengan ketentuan dari
Kriteria
pusat
minggu efektif dan non efektif kalender pendidikan
Pengaturan
sekolah berpedoman pada kalender pendidikan dalam SI
STANDAR
PROSES
2.1
PERENCANAAN
2.1.1
PROSES
PEMBELAJARAN
Pengembangan silabus
Dikembangkan sendiri oleh guru mata pelajaran/MGMP sekolah

Disupervisi oleh dinas pendidikan provinsi
Langkah-langkah pengembangan silabus meliputi:
mengkaji SK dan KD
mengidentifikasi materi pembelajaran
mengembangkan indikator pencapaian
menentukan jenis penilaian
menentukan alokasi waktu
menentukan sumber belajar
2.1.2
Pengembangan RPP
Semua guru mata pelajaran mengembangkan RPP

Pengembangan RPP mengacu pada silabus
RPP disusun untuk setiap KD
Satu RPP untuk satu pertemuan atau lebih
SKOR
METODE & DATA

PENDUKUNG
KETERANGAN
0
3
0
3
0
3
0
1
2
0
3
3
0
3
0
3
0
3
0
3
0
3
0
3
0
1
2
0
3
1
0
2
1
3
2
0
3
1
2
3
Wawancara
Studi dokumen
Naskah silabus mata
pelajaran dan silabus
muatan lokal
Wawancara dan
studi dokumen Naskah
RPP mata pelajaran dan
RPP muatan lokal
19
NO
KOMPONEN
ASPEK
2.2
PELAKSANAAN
PROSES
PEMBELAJARAN
INDIKATOR
2.2.1
Studi dokumen
Jumlah peserta didik setiap kelas maksimal 32 orang

Beban kerja guru minimal 24 jam tatap muka per minggu
Daftar nama peserta

didik per kelas, jadwal
pelajaran dan jadwal
mengajar guru.
Wawancara
buku teks pelajaran per peserta didik 1 buku setiap mata

Rasio
pelajaran
Pelaksanaan pembelajaran
Pembelajaran dilakukan secara interaktif, isnpiratif, menyenangkan,

menantang, dan memotivasi peserta didik untuk berpartisipasi secara
aktif
peserta didik untuk mengembangkan prakarsa, kreativitas,

Mendorong
dan kemandirian
pembelajaran meliputi pendahuluan, kegiatan inti, dan
Tahapan
penutup
Menggunakan metode dan media yang bervariasi

Menerapkan teknologi informasi dan komunikasi
2.3
PENILAIAN HASIL
BELAJAR
2.3.1
METODE & DATA

PENDUKUNG
Memenuhi persyaratan proses pembelajaran
teks pelajaran dipilih dari buku-buku yang telah ditetapkan

Buku
Mendiknas melalui rapat guru dengan pertimbangan komite sekolah
2.2.2
SKOR
Penilaian hasil belajar
Mengukur indikator pencapaian kompetensi

Dilakukan secara konsisten, sistematik, dan terprogram
Menggunakan tes dan nontes
Melalui ulangan harian, ulangan tengah semester, ulangan akhir
ulangan kenaikan kelas, penugasan, ujian sekolah, dan ujian

semester,
nasional
Soal ulangan/ujian memenuhi kaidah substansi, konstruksi, dan bahasa
0
1
2
0
3
1
2
0
3
1
2
0
3
3
0
1
2
3
0
1
2
0
3
1
2
0
3
1
2
0
3
1
2
0
3
1
2
0
3
1
0
2
3
KETERANGAN
Observasi pembelajaran
Wawancara dan studi

dokumen Naskah
penilaian (kisi-kisi, soal
ulangan/ujian, tugastugas, dll)
0
1
2
0
3
1
2
3
20
NO
KOMPONEN
ASPEK
INDIKATOR
pada standar penilaian dan penilaian kelompok mata
Mengacu
pelajaran
2.3.2
Analisis dan pemanfaatan hasil penilaian

penilaian dikembalikan kepada peserta didik disertai balikan
Hasil
(feed back) yang mendidik
Melakukan analisis daya serap berdasarkan patokan/kriteria

didik yang belum tuntas ulangan harian mengikuti program
Peserta
remedial
Peserta didik yang tuntas ulangan harian diberi program pengayaan

penilaian dimanfaatkan untuk memperbaiki proses pembelajaran
Hasil
dan bahan penyusunan laporan kemajuan belajar peserta didik
2.3.3
Pelaksanaan remedial
Pembelajaran ulang dengan media dan metode yang berbeda

Belajar mandiri
Belajar kelompok dengan bimbingan alumni atau tutor sebaya
Diakhiri dengan penilaian
2.4
PENGAWASAN
PROSES
PEMBELAJARAN
2.4.1
Program pengawasan
Program pengawasan proses pembelajaran meliputi
Pemantauan
Supervisi
Evaluasi
Pelaporan
SKOR
0
1
2
0
3
1
2
0
3
1
2
0
3
1
2
0
3
1
2
0
3
1
2
3
0
1
2
0
3
1
2
0
3
1
2
0
3
1
2
3
0
3
METODE & DATA

PENDUKUNG
KETERANGAN
Wawancara dan studi

dokumen
Naskah hasil analisis daya
serap. Naskah program
remedial dan program
pengayaan Buku/daftar
nilai
Wawancara dan studi

dokumen Laporan
pelaksanaan program
remedial dan hasil
penilaian remedial
Wawancara dan studi

dokumen
Naskah program
pengawasan proses
pembelajaran
0
3
0
3
0
3
21
NO
KOMPONEN
ASPEK
INDIKATOR
2.4.2
SKOR
Pemantauan proses pembelajaran dilakukan
pada tahap perencanaan dan pelaksanaan pembelajaran, serta

penilaian hasil belajar
cara diskusi, pengamatan, wawancara, dan

dengan
pencatatan/prekaman/dokumentasi
2.4.3
Supervisi proses pembelajaran
dilakukan oleh pengawas dan kepala satuan pendidikan

pada tahap perencanaan dan pelaksanaan pembelajaran,
dilakukan
serta penilaian hasil belajar
dilakukan dengan pemberian contoh, diskusi, pelatihan, dan konsultasi

2.4.4
Evaluasi proses pembelajaran

dilakukan pada tahap perencanaan dan pelaksanaan pembelajaran,
serta penilaian hasil belajar

memusatkan
pembelajaran.
pada
keseluruhan
kinerja
guru
dalam
proses
proses pembelajaran yang dilaksanakan guru dengan

membandingkan
standar proses
menentukan kualitas pembelajaran secara keseluruhan

2.4.5
Pelaporan hasil pengawasan
Ada laporan hasil pengawasan proses pembelajaran
KETERANGAN
Wawancara dan studi

dokumen
oleh pengawas dan kepala satuan pendidikan
METODE & DATA

PENDUKUNG
Ada tindak lanjut hasil pengawasan proses pembelajaran berupa

penguatan dan penghargaan kepada guru yang telah memenuhi
standar
Ada tindak lanjut hasil pengawasan proses pembelajaran berupa
yang bersifat mendidik kepada guru yang belum memenuhi

teguran
standar
Laporan disampaikan kepada pemangku kepentingan
0
1
2
0
3
1
2
0
3
1
2
3
0
1
2
0
3
1
2
0
3
1
2
0
3
1
2
0
3
1
2
0
3
1
2
0
3
1
2
3
0
3
0
3
0
3
Laporan hasil
pemantauan oleh
pengawas dan kepala
sekolah
Wawancara dan studi
dokumen
Laporan hasil supervisi
oleh pengawas dan
kepala sekolah
Wawancara dan studi

dokumen
Laporan hasil evaluasi
proses pembelajaran
Wawancara dan studi

dokumen.
Laporan hasil pengawasan dan tindak lanjut
hasil pengawasan
Bukti penerimaan
laporan
0
3
22
NO
3
KOMPONEN
STANDAR
PENDIDIK DAN
TENAGA
KEPENDIDIKAN
ASPEK
3.1
PENDIDIK
INDIKATOR
3.1.1
SKOR
METODE & DATA

PENDUKUNG
KETERANGAN
Guru Mata Pelajaran

Kualifikasi akademik guru mata pelajaran
Wawancara dan studi
Semua guru mata pelajaran:

minimal D-IV/Sarjana (S1) dari program studi yang
berkualifikasi
terakreditasi
berlatar belakang pendidikan sesuai mata pelajaran yang diajarkan

lulusan dari program studi yang terakreditasi
Kompetensi kepribadian
Bertindak sesuai norma agama, hukum, dan sosial

Berakhlak mulia, jujur, dan dapat diteladani
etos kerja dan tanggungjawab yang tinggi, percaya diri
Menunjukkan
dan berwibawa
Kompetensi pedagogik
Menguasai karakteristik peserta didik

Menguasai teori dan prinsip belajar
mengembangkan kurikulum terkait dengan mata pelajaran
Mampu
yang diampu
pembelajaran, penilaian, dan tindak lanjut hasil
Melaksanakan
penilaian
Memafaatkan TIK untuk pembelajaran
Kompetensi profesional
Menguasai SK dan KD mata pelajaran yang diampu

Menguasai materi pelajaran yang diampu
Mengembangkan keprofesionalan dan melakukan tindakan reflektif
0
1
2
3
0
1
2
0
3
1
2
0
3
1
2
0
3
1
2
0
3
1
2
0
3
1
2
0
3
1
2
0
3
1
2
0
3
1
2
0
3
1
2
0
3
1
2
0
3
1
2
0
3
1
2
3
dokumen.
Data guru mata pelajaran
Pengamatan dan
wawancara
Pengamatan dan
wawancara
Pengamatan dan
wawancara
23
NO
KOMPONEN
ASPEK
INDIKATOR
SKOR
METODE & DATA

PENDUKUNG
KETERANGAN
Kompetensi Sosial
Bersikap objektif dan tidak diskriminatif

Berkomunikasi secara efektif, empatik dan santun
Beradaptasi dengan tempat dan lingkungan kerja
3.1.2
Konselor
Kualifikasi akademik
Semua konselor berkualifikasi
Sarjana (S-1)
Bidang bimbingan dan konseling
Dari perguruan tinggi yang terakreditasi
Berpendidikan profesi konselor
Kompetensi pedagogik
Menguasai teori dan praktik pendidikan

perkembangan fisiologis, psikologis, dan perilaku
Mengaplikasikan
konseli
esensi pelayanan bimbingan dan konseling pada jenjang
Menguasai
SMA
Beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa

dan menjunjung tinggi nilai-nilai kemanusiaan,
Menghargai
individualitas, dan kebebasan memilih
Menunjukkan integritas dan kestabilan kepribadian yang kuat.
Menampilkan kinerja berkualitas yang tinggi.
0
1
2
0
3
1
0
2
1
3
2
3
0
1
0
2
1
3
0
2
1
3
2
0
3
1
2
3
0
1
2
0
3
1
2
0
3
1
2
3
0
1
2
0
3
1
2
0
3
1
0
2
1
3
2
3
Pengamatan dan
wawancara
Wawancara dan studi

dokumen
Data konselor
Pengamatan dan
wawancara
Pengamatan dan
wawancara
24
NO
KOMPONEN
ASPEK
INDIKATOR
Kompetensi sosial
Mengimplementasikan kolaborasi intern di tempat kerja

dalam organisasi dan kegiatan profesi bimbingan dan
Berperan
konseling
Mengimplementasikan kolaborasi antarprofesi
Kompetensi profesional
konsep dan praktik asesmen untuk memahami kondisi,
Menguasai
kebutuhan, dan masalah konseli
Menguasai kerangka teoretik dan praktik bimbingan dan konseling

Merancang program bimbingan dan konseling
Menilai proses dan hasil kegiatan bimbingan dan konseling
konsep dan praktik penelitian dalam bimbingan dan
Menguasai
konseling
3.2
TENAGA
KEPENDIDIKAN
3.2.1
Kepala Sekolah
Kualifikasi
Pendidikan serendah-rendahnya S-1 atau D-IV dari perguruan tinggi

terakreditasi
Pengalaman mengajar SMA sekurang-kurangnya 5 tahun

Minimal golongan IIIc (PNS), atau setara sesuai kepangkatan pada
yayasan/lembaga ybs (non PNS)
Memiliki sertifikat pendidik sebagai guru SMA

Memiliki sertifikat kepala SMA yang diterbitkan oleh lembaga yang
ditetapkan pemerintah
mulia, mengembangkan tradisi akhlak mulia, dan dapat

Berakhlak
diteladani
Memiliki integritas, bakat dan minat sebagai pemimpin
METODE & DATA

PENDUKUNG
SKOR
0
1
2
0
3
1
2
0
3
1
2
3
0
1
2
0
3
1
2
0
3
1
0
2
1
3
2
0
3
1
2
3
0
1
2
0
3
1
2
0
3
1
2
0
3
1
2
0
3
1
2
0
3
1
2
0
3
1
2
3
KETERANGAN
Pengamatan, wawancara,
dan studi dokumen.
Bukti
keanggotaan dan catatan
kegiatan profesi BK
Pengamatan, wawancara, dan studi dokumen
Naskah program BK
Hasil layanan BK
Hasil penelitian BK
Studi dokumen
Data Kepala Sekolah
Pengamatan dan
wawancara
25
26
NO
KOMPONEN
ASPEK
INDIKATOR
Berkeinginan kuat untuk mengembangkan diri sebagai kepala sekolah

Bersikap terbuka dalam melaksanakan tupoksinya
Dapat mengendalikan diri menghadapi masalah dalam tugas
Kompetensi manajerial
Menyusun perencanaan sekolah

Mengembangkan organisasi sekolah sesuai kebutuhan
Mendayagunakan sumber daya sekolah (guru, staf, peserta didik,

sarpras, SIM) secara optimal
Menciptakan iklim sekolah yang kondusif dan inovatif bagi
pembelajaran
Mengelola hubungan sekolah dan masyarakat
Mengelola pengembangan kurikulum dan pembelajaran sesuai dengan

arah dan tujuan pendidikan nasional
Mengelola keuangan sekolah secara transparan, efisien, dan akuntabel
TI untuk pengembangan pembelajaran dan

Memanfaatkan
manajemen sekolah
pengawasan pelaksanaan program kegiatan sekolah dengan
Melakukan
prosedur yang tepat dan merencanakan tindak lanjutnya
Kompetensi kewirausahaan
Bekerja keras untuk mencapai keberhasilan sekolah
Pantang menyerah dan selalu mencari solusi yang baik dalam

mengatasi kendala yang dihadapi di sekolah
Memiliki naluri kewirausahaan dalam mengelola kegiatan

produksi/jasa sekolah sebagai sumber belajar peserta didik
SKOR
0
1
2
0
3
1
2
0
3
1
2
3
0
3
0
3
0
1
0
2
1
3
2
0
3
1
02
13
20
31
2
0
3
1
2
0
3
1
2
0
3
1
2
0
3
1
2
3
0
1
2
3
METODE & DATA

PENDUKUNG
KETERANGAN
Pengamatan dan
wawancara
Pengamatan, wawancara, dan studi dokumen.

Naskah program sekolah, struktur organisasi,
pendayagunaan sumber
daya sekolah
Dokumen hubungan
sekolah dan masyarakat
Pembukuan dan laporan
keuangan sekolah
Program dan laporan hasil

pengawasan

Dokumen pengelolaan
kegiatan produksi/jasa
sekolah
27
NO
KOMPONEN
ASPEK
INDIKATOR
METODE & DATA

PENDUKUNG
Kompetensi supervisi
Pengamatan, wawanca-
Merencanakan/membuat program supervisi akademik

Melaksanakan supervisi akademik
Menindaklanjuti hasil supervisi akademik
ra, dan studi dokumen.
Kompetensi sosial
Bekerjasama dengan pihak lain untuk kepentingan sekolah

Berpartisipasi dalam kegiatan kemasyarakatan
Memiliki kepekaan sosial terhadap orang/kelompok lain
3.2.2
SKOR
Tenaga Administrasi
Kualifikasi
Kepala tenaga administrasi berpendidikan minimal S-1 dng masa kerja

minimal 5 tahun sebagai petugas administrasi sekolah, atau D-3 dng
masa kerja minimal 8 tahun sebagai petugas administrasi sekolah
tenaga administrasi memiliki sertifikat kepala tenaga

Kepala
administrasi dari lembaga yang ditetapkan oleh pemerintah
urusan administrasi berpendidikan minimal SMA/ SMK atau
Pelaksana
sederajat
Tenaga layanan khusus (penjaga sekolah/tukang kebun/ petugas
berpendidikan minimal SMP atau

kebersihan/pengemudi/pesuruh
sederajat
Memiliki integritas dan akhlak mulia

Memiliki etos kerja
Memiliki rasa percaya diri dan dapat mengendalikan diri
Memiliki kedisiplinan dan ketelitian
0
1
2
0
3
1
2
0
3
1
2
3
0
1
2
0
3
1
2
0
3
1
2
3
0
1
2
3
0
3
0
1
2
0
3
1
2
3
0
1
2
0
3
1
2
0
3
1
0
2
1
3
2
3
KETERANGAN
Naskah program dan

hasil supervisi akademik
Wawancara dan studi

dokumen
Data tenaga adminis-trasi
Pengamatan dan
wawancara
28
NO
KOMPONEN
ASPEK
INDIKATOR
Kreatif dan inovatif

Bertanggungjawab terhadap tugasnya
Kompetensi sosial dan kompetensi teknis
Bekerjasama dalam tim

Memiliki kesadaran berorganisasi
Berkomunikasi secara efektif
Membangun hubungan kerja
Memberikan layanan prima
Menguasai bidang tugasnya masing-masing
Kompetensi manajerial (khusus kepala tenaga administrasi)
Mendukung pengelolaan SNP

Menyusun program dan laporan kerja
Mengorganisasikan, mengembangkan, dan membina staf
Menciptakan iklim kerja yang kondusif
Mengoptimalkan pemanfaatan sumber daya
Mengelola konflik
3.2.3
Tenaga Perpustakaan
Kualifikasi tenaga perpustakaan
Pendidikan minimal SMA atau sederajat

sertifikat kompetensi pengelola perpustakaan sekolah dari
Memiliki
lembaga yang ditetapkan oleh pemerintah
SKOR
0
1
2
0
3
1
2
3
0
1
2
0
3
1
0
2
1
3
0
2
1
3
0
2
1
3
2
0
3
1
2
3
0
1
0
2
1
3
0
2
1
3
0
2
1
3
0
2
1
3
2
0
3
1
2
3
0
1
2
0
3
1
2
3
METODE & DATA

PENDUKUNG
KETERANGAN
Pengamatan dan
wawancara
Pengamatan, wawancara, studi dokumen

Naskah program kerja,
laporan hasil kerja,
dan catatan lain
Wawancara dan studi

dokumen
Data tenaga perpustakaan
29
NO
KOMPONEN
ASPEK
INDIKATOR
SKOR
METODE & DATA

PENDUKUNG
KETERANGAN
Kompetensi manajerial
Melaksanakan kebijakan
Melakukan perawatan koleksi
Mengelola anggaran dan keuangan perpustakaan
Kompetensi pengelolaan informasi
Mengembangkan koleksi perpustakaan sekolah

Melakukan pengorganisasian informasi
Memberikan jasa dan sumber informasi
Menerapkan teknologi informasi dan komunikasi
Kompetensi kependidikan
Memiliki wawasan kependidikan

Mengembangkan keterampilan memanfaatkan informasi
Melakukan promosi perpustakaan
Memberikan bimbingan literasi informasi
Kompetensi kepribadian dan kompetensi sosial
Memiliki integritas dan etos kerja yang tinggi

Membangun hubungan sosial dan membangun komunikasi
Kompetensi pengembangan profesi
Mengembangkan ilmu
Menghayati etika profesi
Menunjukkan kebiasaan membaca
0
1
2
0
3
1
2
0
3
0
1
2
0
3
1
0
2
1
3
2
0
3
0
1
2
0
3
1
0
2
1
3
2
0
3
1
2
0
3
1
2
0
3
1
2
3
0
1
2
0
3
1
2
0
3
1
2
3

Pembukuan keuangan

Data peminjam koleksi
perpustakaan
Pengamatan dan
wawancara
Pengamatan dan
wawancara
30
NO
KOMPONEN
ASPEK
INDIKATOR
3.2.4
SKOR
METODE & DATA

PENDUKUNG
KETERANGAN
Kepala Laboratorium, Teknisi, dan Laboran

Kualifikasi kepala laboratorium
Guru berpendidikan minimal S1 pengalaman sebagai pengelola

praktikum minimal 3 tahun, atau laboran/teknisi laboratorium
berpendidikan minimal D3 pengalaman minimal 3 tahun sebagai
laboran/teknisi
sertifikat kepala laboratorium sekolah yang dikeluarkan oleh

Memiliki
lembaga yang ditetapkan pemerintah
Kualifikasi teknisi
Penidikan minimal D2 yang relevan dengan peralatan laboratorium

sertifikat teknisi laboratorium sekolah yang dikeluarkan oleh
Memiliki
lembaga yang ditetapkan pemerintah
Kualifikasi laboran
minimal D1 yang relevan dengan jenis laboratorium, dari
Penidikan
perguruan tinggi yang ditetapkan pemerintah
sertifikat laboran sekolah yang dikeluarkan oleh lembaga
Memiliki
yang ditetapkan pemerintah
Pribadi yang dewasa, mantap, dan berakhlak mulia

Komitmen terhadap tugas
Kompetensi sosial
Bekerjasama melaksanakan tugas

Berkomunikasi lisan dan tulis secara santun, empatik, efektif
Kompetensi administratif & profesional teknisi & laboran
Merencanakan pemanfaatan laboratorium sekolah

Mengatur penyimpanan bahan, alat, dan suku cadang
Menyiapkan kegiatan praktik di laboratorium sekolah
Wawancara dan studi
0
1
2
3
0
3
dokumen.
Data kepala laboratorium
Data teknisi
0
3
0
3
Data laboran
0
1
2
0
3
1
2
0
3
1
2
0
3
1
2
3
0
1
2
0
3
1
2
0
3
1
2
0
3
1
0
2
1
3
2
3
Pengamatan dan
wawancara
31
NO
KOMPONEN
ASPEK
INDIKATOR
Merawat alat dan bahan di laboratorium sekolah

Menjaga kesehatan dan keselamatan kerja di laboratorium
Kompetensi manajerial kepala laboratorium
Merencanakan kegiatan dan pengembangan laboratorium sekolah

Mengelola kegiatan laboratorium sekolah
Membagi tugas teknisi dan laboran
Memantau sarana & prasarana laboratorium
Mengevaluasi kinerja teknisi dan laboran
4
STANDAR
4.1
SARANA DAN
PRASARANA
SATUAN
4.1.1
Rombongan belajar 3 - 27
PENDIDIKAN
4.2
LAHAN
Rombongan belajar
4.2.1
Kondisi lahan
SKOR
0
1
2
0
3
1
2
0
3
1
2
0
3
1
2
0
3
1
0
2
1
3
2
0
3
1
2
3
0
3
Sesuai dengan peruntukan lokasi yang diatur dalam Perda tentang
Rencana Tata Ruang Wilayah Kabupaten/Kota
4.3
BANGUNAN
GEDUNG
Ada izin pemanfaatan tanah dari Pemerintah Daerah setempat
Memiliki status hak atas tanah, dan/atau memiliki izin pemanfaatan

dari pemegang hak atas tanah sesuai ketentuan peraturan perundangundangan yang berlaku untuk jangka waktu minimum 20 tahun
0
3
METODE & DATA

PENDUKUNG
KETERANGAN
Pengamatan, wawancara, studi dokumen.

Naskah program kegiatan lab, pembagian
tugas teknisi & laboran,
hasil pemantauan dan
hasil evaluasi kinerja
Pengamatan
Wawancara dan studi

dokumen
0
3
0
3
4.3.1
Bangunan gedung memenuhi persyaratan
Keselamatan
Kesehatan
Kenyamanan
Keamanan
0
1
2
0
3
1
0
2
1
3
2
0
3
1
2
3
32
NO
KOMPONEN
ASPEK
INDIKATOR
SKOR
Daya listrik minimum 1300 watt

4.4
PERLENGKAPAN
4.4.1
PRASARANA DAN
SARANA
Ruang kelas
Jumlah minimum ruang kelas sama dengan jumlah rombongan belajar

Kapasitas maksimum ruang kelas 32 peserta didik
minimum luas ruang kelas 2 m /peserta didik, dengan lebar
Rasio
minimum 5 m
2
Pencahayaan cukup
Perabot dengan jumlah, ukuran dan kualitas memadai
4.4.2
Perpustakaan
minimum sama dengan luas satu ruang kelas dengan lebar
Luas
minimum 5 m
Pencahayaan cukup
Terletak di bagian sekolah yang mudah dicapai
(buku teks pelajaran, buku panduan pendidik, buku
Koleksi
pengayaan, dan buku referensi) memadai
sumber belajar lainnya (majalah, surat kabar, alat peraga,CD
Ada
pembelajaran, dsb)
Ada buku inventaris,

4.4.3
tempat sampah, soket listrik, dan jam dinding
Ruang laboratorium biologi

menampung minimum satu rombongan belajar dengan lebar
Dapat
minimum ruangan 5 m

habis pakai dan peralatan (alat praktik, model, gambar/carta,
Bahan
dsb) secara kualitas dan kuantitas memadai
0
3
0
3
0
1
2
0
3
1
2
0
3
1
2
0
3
1
2
3
0
METODE & DATA

PENDUKUNG
KETERANGAN
Pengamatan dan
wawancara
3
0
1
0
2
1
3
0
2
1
3
2
0
3
1
2
0
3
1
2
0
3
1
2
3
0
3
0
1
2
0
3
1
2
3
Buku induk perpustakaan
Daftar inventaris perpustakaan
33
NO
KOMPONEN
ASPEK
INDIKATOR
Tersedia alat pemadam kebakaran yang mudah dioperasikan

Tersedia perlengkapan PPPK yang siap pakai
Pencahayaan cukup
Ada buku inventaris alat dan bahan, tempat sampah, dan jam dinding
4.4.4
Ruang laboratorium fisika

Dapat
minimum ruangan 5 m
Perabot (papan tulis, meja demonstrasi, meja persiapan, meja dan
kerja, lemari alat, lemari bahan, rak, bak cuci tangan, dsb)
kursi
secara kualitas dan kuantitas memadai
Bahan habis pakai dan peralatan (alat praktik, model, gambar/carta,


Pencahayaan cukup
Ada soket listrik
4.4.5
Ruang laboratorium kimia

Dapat
minimum ruangan 5 m
Perabot (papan tulis, meja demonstrasi, meja persiapan, meja dan
kerja, lemari alat, lemari bahan, lemari asam, rak, bak cuci
kursi
tangan, dsb) secara kualitas dan kuantitas memadai
habis pakai dan peralatan (alat praktik, model, gambar/carta,

Bahan
SKOR
0
1
0
2
1
3
2
0
3
1
2
0
3
1
2
3
0
3
0
1
2
0
3
1
2
0
3
1
0
2
1
3
0
2
1
3
2
0
3
1
2
0
3
1
2
3
0
METODE & DATA

PENDUKUNG
KETERANGAN
3
0
1
2
3
0
1
2
3
34
NO
KOMPONEN
ASPEK
INDIKATOR

Pencahayaan cukup
Ada soket listrik
4.4.6
Ruang laboratorium komputer
Dapat menampung minimum satu rombongan belajar yang bekerja

dalam kelompok @ 2 orang peserta didik dengan lebar minimum ruang
5m
(papan tulis, meja dan kursi guru, meja dan kursi peserta
Perabot
didik, lemari, rak, dsb) secara kualitas dan kuantitas memadai
(komputer, printer, scanner, titik akses internet, stabilizer,
Peralatan
LAN, modul praktik,dsb) secara kualitas dan kuantitas memadai
Soket listrik minimal sebanyak komputer di ruang lab.

Pencahayaan cukup
4.4.7
Ruang laboratorium bahasa

Dapat
ruang minimum 5 m
SKOR
0
1
0
2
1
3
0
2
1
3
0
2
1
3
2
0
3
1
2
3
0
3
0
1
2
3
0
1
2
0
3
1
0
2
1
3
0
2
1
3
0
2
1
3
2
0
3
1
2
3
0
3
METODE & DATA

PENDUKUNG
KETERANGAN
35
NO
KOMPONEN
ASPEK
INDIKATOR
(papan tulis, meja dan kursi guru, meja dan kursi peserta
Perabot
didik, lemari, rak, dsb) secara kualitas dan kuantitas memadai
Peralatan (multi media pendidikan, modul praktik,dsb) secara kualitas

dan kuantitas memadai
Ada soket listrik

Pencahayaan cukup
4.4.8
Ketersediaan ruang lain

pimpinan luas minimum 12 m2 dengan lebar 4 m, dengan
Ruang
perabot dan perlengkapan yang memadai
Ruang guru dengan luas, perabot, dan perlengkapan yang memadai

tata usaha luas minimum 16 m2, dengan perabot, dan
Ruang
perlengkapan yang memadai
konseling luas minimum 9 m2, dengan perabot, peralatan, dan
Ruang
Ruang OSIS luas minimum 9 m2, perabot dan perlengkapan memadai

UKS luas minimum 12 m2, dengan perabot, dan perlengkapan
Ruang
yang memadai
beribadah luas minimum 12 m2, dengan peralatan dan
Tempat
kebersihan yang memadai
Gudang dengan luas minimum 21 m2, lemari, dan rak

luas minimum 2 m2/unit, dengan kuantitas, kelengkapan dan
Jamban
air bersih mencukupi
Ruang sirkulasi dengan pencahayaan dan penghawaan yang memadai
SKOR
METODE & DATA

PENDUKUNG
KETERANGAN
0
1
2
0
3
1
2
0
3
1
2
0
3
1
0
2
1
3
2
0
3
1
2
3
0
1
2
0
3
1
2
0
3
1
2
0
3
1
0
2
1
3
0
2
1
3
2
0
3
1
2
0
3
1
2
0
3
1
2
0
3
1
2
3
Daftar inventaris
36
NO
KOMPONEN
ASPEK
INDIKATOR
bermain, berupa ruang terbuka dilengkapi sarana dan
Tempat
STANDAR
PENGELOLAAN
5.1
PERENCANAAN
5.1.1
PROGRAM
Visi sekolah
Dirumuskan berdasar masukan dari berbagai warga sekolah dan pihak-
yang berkepentingan, selaras dengan visi institusi di atasnya

pihak
serta visi pendidikan nasional
Diputuskan oleh rapat dewan pendidik yang dipimpin kepala sekolah
dan memperhatikan masukan komite sekolah
Disosialisasikan kepada warga sekolah dan segenap pihak yang
berkepentingan
Dijadikan sebagai cita-cita bersama warga sekolah dan segenap pihak
yang berkepentingan pada masa yang akan datang
Mampu memberikan inspirasi, motivasi, dan kekuatan pada warga
sekolah dan segenap pihak yang berkepentingan
5.1.2
Ditinjau dan dirumuskan kembali secara berkala sesuai dengan

perkembangan dan tantangan di masyarakat
Misi sekolah
Dirumuskan berdasarkan masukan dari segenap pihak yang
berkepentingan termasuk komite sekolah dan diputuskan dalam rapat
dewan pendidik yang dipimpin kepala sekolah
Memberikan arah dalam mewujudkan visi sekolah sesuai dengan
tujuan pendidikan nasional
Merupakan tujuan yang akan dicapai dalam kurun waktu tertentu

Menjadi dasar program pokok sekolah
Menekankan pada kualitas layanan peserta didik dan mutu lulusan
yang diharapkan oleh sekolah
Memuat pernyataan umum dan khusus yang berkaitan dengan program
sekolah
Memberikan keluwesan dan ruang gerak pengembangan kegiatan
satuan-satuan unit sekolah yang terlibat
SKOR
0
1
2
3
0
1
2
3
0
1
2
0
3
1
2
0
3
1
2
0
3
1
2
0
3
1
2
3
0
1
2
3
0
1
2
0
3
1
0
2
1
3
2
0
3
1
2
0
3
1
2
0
3
1
2
3
METODE & DATA

PENDUKUNG
KETERANGAN
Wawancara dan studi

dokumen
Wawancara dan studi

dokumen
37
NO
KOMPONEN
ASPEK
INDIKATOR
5.1.3
Mengakomodasi masukan dari berbagai pihak yang berkepentingan

termasuk komite sekolah dan diputuskan dalam rapat dewan pendidik
yang dipimpin oleh kepala sekolah,
Menggambarkan tingkat kualitas yg perlu dicapai dalam jangka
menengah (empat tahunan)
Mengacu pada visi, misi, dan tujuan pendidikan nasional serta relevan
dengan kebutuhan masyarakat
Mengacu pada standar kompetensi lulusan yg sudah ditetapkan oleh
sekolah dan Pemerintah
Disosialisasikan kepada warga sekolah dan segenap pihak yang
berkepentingan
RENCANA KERJA
5.2.1
SEKOLAH
Rencana kerja sekolah
Memiliki rencana kerja jangka menengah (4 tahunan)

Memiliki rencana kerja tahunan
rapat dewan pendidik setelah melalui pertimbangan komite
Disetujui
sekolah
berlakunya oleh dinas pendidikan kabupaten/kota (untuk
Disahkan
SMAN) atau oleh penyelenggara (untuk SMAS)
5.2.2
Rencana kerja sekolah jangka menengah
Menggambarkan tujuan yang akan dicapai dalam kurun waktu 4 tahun

Menggambarkan mutu lulusan yang ingin dicapai
perbaikan komponen yang mendukung peningkatan mutu
Memuat
lulusan
dalam dokumen yang mudah dibaca oleh pihak- pihak
Dituangkan
terkait
5.2.3
METODE & DATA

PENDUKUNG
KETERANGAN
Tujuan sekolah
5.2
SKOR
Rencana kerja tahunan
Dinyatakan dalam Rencana Kerja dan Anggaran Sekolah (RKAS)
Wawancara dan studi

dokumen
0
1
2
3
0
1
2
0
3
1
2
0
3
1
2
0
3
1
2
3
0
3
0
3
0
1
2
0
3
3
0
1
2
0
3
1
2
0
3
1
2
0
3
1
2
3
0
1
2
3
Wawancara dan studi

dokumen
Naskah rencana kerja
tahunan dan empat
tahunan
Wawancara dan studi

dokumen

empat tahunan
Wawancara dan studi

dokumen
38
NO
KOMPONEN
ASPEK
INDIKATOR
Dilaksanakan berdasarkan rencana kerja jangka menengah

Dijadikan dasar pengelolaan sekolah
Ditunjukkan dengan kemandirian, kemitraan, partisipasi,
keterbukaan, dan akuntabilitas

5.2.4
Rencana kerja tahunan memuat ketentuan yang jelas
Kesiswaan
Kurikulum dan kegiatan pembelajaran
Pendidik dan tenaga kependidikan serta pengembangannya
Sarana dan prasarana
Keuangan dan pembiayaan
Budaya dan lingkungan sekolah
Peranserta masyarakat dan kemitraan
kerja lain yang mengarah kepada peningkatan dan
Rencana-rencana
pengembangan mutu
5.3
PELAKSANAAN
RENCANA KERJA
5.3.1
Pedoman sekolah
Penyusunannya mempertimbangkan visi, misi, dan tujuan sekolah

Berfungsi sebagai petunjuk pelaksanaan operasional
Dibuat tertulis dan mudah dibaca oleh pihak-pihak terkait
dan dirumuskan kembali secara berkala sesuai dengan
Ditinjau
kebutuhan dan perkembangan masyarakat
SKOR
METODE & DATA

PENDUKUNG
KETERANGAN
0
1
0
2
1
3
2
0
3
1
2
3
0
1
2
0
3
1
0
2
1
3
2
0
3
1
0
2
1
3
2
0
3
1
0
2
1
3
2
0
3
1
2
3
0
tahunan
Wawancara dan studi

dokumen

tahunan
1
2
0
3
1
0
2
1
3
2
0
3
1
2
3
39
NO
KOMPONEN
ASPEK
INDIKATOR
5.3.2
STRUKTUR
5.4.1
ORGANISASI
SEKOLAH
Pelaksanaan pengembangan struktur organisasi sekolah
Struktur organisasi sekolah berisi tentang sistem penyelenggaraan dan

administrasi yang diuraikan secara jelas dan transparan
Pimpinan, pendidik, dan tenaga kependidikan mempunyai uraian
wewenang dan tanggung jawab yang jelas tentang keseluruhan

tugas,
penyelenggaraan dan administrasi sekolah
Melibatkan unsur staf administrasi dengan wewenang dan

tanggungjawab yang jelas untuk menyelenggarakan administrasi
secara optimal
Diputuskan oleh kepala sekolah dengan mempertimbangkan pendapat
komite sekolah
Dievaluasi secara berkala untuk melihat efektivitas mekanisme kerja
pengelolaan sekolah
5.5
PELAKSANAAN
KEGIATAN SEKOLAH
5.5.1
METODE & DATA

PENDUKUNG
KETERANGAN
Pedoman sekolah mengatur berbagai aspek pengelolaan
KTSP
Kalender pendidikan/akademik
Struktur organisasi sekolah
Pembagian tugas di antara guru
Pembagian tugas di antara tenaga kependidikan
Peraturan akademik
Tata tertib sekolah
Kode etik sekolah
Biaya operasional sekolah
5.4
SKOR
Kegiatan sekolah
Dilaksanakan berdasarkan rencana kerja tahunan oleh
penanggungjawab kegiatan
0
3
0
3
0
3
0
3
0
3
0
3
0
3
0
3
0
3
0
1
2
3
0
1
2
3
0
1
2
0
3
1
2
0
3
1
2
3
0
1
2
3
Wawancara dan studi

dokumen
40
NO
KOMPONEN
ASPEK
INDIKATOR
Dilaksanakan oleh penanggungjawab kegiatan

Pelaksanaan kegiatan yang tidak sesuai dengan rencana mendapat
persetujuan dewan pendidik dan komite sekolah
Kepala sekolah mempertanggungjawabkan pelaksanaan kegiatan
bidang akademik kepada dewan pendidik
Kepala sekolah mempertanggungjawabkan pelaksanaan kegiatan
bidang non akademik kepada komite sekolah

5.6
PELAKSANAAN
5.6.1
Penerimaan peserta didik
RENCANA KERJA
BIDANG
dan menetapkan petunjuk pelaksanaan operasional

Menyusun
mengenai penerimaan peserta didik
KESISWAAN
peserta didik baru dilaksanakan secara objektif,

Penerimaan
transparan, dan akuntabel
Berdasarkan kriteria hasil ujian nasional

Sesuai dengan daya tampung sekolah
5.6.2
Orientasi peserta didik baru
Bersifat akademik dan pengenalan lingkungan

Tidak ada kekerasan
Dengan pengawasan guru
5.6.3
Layanan kepada peserta didik
Layanan konseling
Kegiatan ekstra kurikuler
Pembinaan prestasi unggulan
Pelacakan alumni
SKOR
0
1
2
0
3
1
2
0
3
1
2
0
3
1
2
3
0
1
2
0
3
1
METODE & DATA

PENDUKUNG
KETERANGAN
2
0
3
0
3
0
1
2
0
3
1
2
0
3
1
2
0
3
3
0
3
0
3
0
3
41
42
NO
KOMPONEN
ASPEK
5.7
PELAKSANAAN
INDIKATOR
5.7.1
SKOR
pelaksanaannya
Penyusunan KTSP memperhatikan SKL, SI, dan peraturan
KURIKULUM DAN
PEMBELAJARAN
karakteristik daerah, sosial budaya masyarakat, dan peserta didik
Dikembangkan sesuai dengan kondisi sekolah, potensi atau
Kepala sekolah dan wakil bidang kurikulum bertanggungjawab atas
pelaksanaan penyusunan KTSP
Setiap guru menyusun silabus mata pelajaran yang diampu (dapat
dengan MGMP, LPMP, atau Perguruan Tinggi) sesuai

bekerjasama
dengan SI, SKL, dan panduan penyusunan KTSP
Penyusunan KTSP dikoordinasi, disupervisi, dan difasilitasi oleh dinas

pendidikan provinsi
Kalender pendidikan
Menyusun kalender pendidikan/akademik yang meliputi jadwal

kegiatan pembelajaran, ulangan, ujian, kegiatan ekstra kurikuler, dan
hari libur
Penyusunan kalender pendidikan mengacu pada standar isi

aktivitas satu tahun dirinci dalam semester, bulan, dan
Pelaksanaan
minggu
Membuat jadwal penyusunan dokumen KTSP

5.7.3
KETERANGAN
KTSP
RENCANA KERJA
BIDANG
5.7.2
METODE & DATA

PENDUKUNG
Program pembelajaran
menjamin mutu kegiatan pembelajaran untuk setiap mata
Sekolah
pelajaran
Kegiatan pembelajaran didasarkan pada SKL, SI, standar proses, dan

standar penilaian pendidikan
Mengembangkan mutu pembelajaran

guru bertanggungjawab terhadap mutu perencanaan kegiatan
Setiap
pembelajaran untuk mata pelajaran yang diampu
sekolah dan wakil bidang kurikulum bertanggungjawab
Kepala
terhadap mutu kegiatan pembelajaran
0
1
0
2
1
3
2
0
3
3
0
1
2
0
3
1
2
3
0
1
2
3
0
3
0
1
2
0
3
0
1
2
0
3
1
2
0
3
0
1
2
0
3
3
43
NO
KOMPONEN
ASPEK
INDIKATOR
guru menyampaikan hasil pembelajaran yang dicapai selama
Setiap
satu tahun pelajaran
5.7.4
Setiap guru bertanggungjawab terhadap mutu kegiatan pembelajaran

pada mata pelajaran yang diampu
Merujuk perkembangan metode pembelajaran mutakhir

metode pembelajaran yang bervariasi, inovatif dan
Menggunakan
tepat untuk mencapai tujuan pembelajaran
fasilitas, peralatan, dan alat bantu yang tersedia secara
Menggunakan
efektif dan efisien
Memperhatikan sifat alamiah kurikulum, kemampuan peserta didik,

dan pengalaman belajar sebelumnya yang bervariasi serta kebutuhan
khusus bagi peserta didikdari yang mampu belajar dengan cepat
sampai yang lambat
pembelajaran melalui lintas kurikulum, hasil-hasil

Memperkaya
penelitian, dan penerapannya
Mengarahkan kepada pendekatan kompetensi
5.7.5
Penilaian hasil belajar peserta didik

program penilaian hasil belajar berdasarkan Standar
Menyusun
Penilaian Pendidikan
Menilai hasil belajar untuk seluruh kelompok mata pelajaran

Mensosialisasikan program penilaian kepada semua guru
Meninjau program penilaian secara periodik
prosedur yang mengatur transparansi sistem evaluasi hasil
Menetapkan
belajar
Semua guru mengembalikan hasil kerja peserta didik yang telah dinilai
Menetapkan petunjuk pelaksanaan operasional yang mengatur
penyampaian ketidakpuasan peserta didik dan

mekanisme
penyelesaianya mengenai hasil belajar
SKOR
0
1
2
0
3
1
2
3
0
1
2
0
3
1
METODE & DATA

PENDUKUNG
KETERANGAN
2
3
0
1
2
3
0
1
2
0
3
1
2
3
0
1
2
0
3
1
0
2
1
3
0
2
1
3
2
0
3
1
2
0
3
1
2
0
3
1
2
3
44
NO
KOMPONEN
ASPEK
INDIKATOR
Penilaian meliputi semua kompetensi dan materi yang diajarkan

seperangkat metode penilaian dan menggunakan secara
Menyiapkan
terencana untuk tujuan diagnostik, formatif, dan sumatif
Memantau kemajuan yang dicapai peserta didik, mendoku-
secara sistematis dan menggunakannya sebagai balikan

mentasikannya
kepada peserta didik untuk perbaikan
yang didokumentasikan disertai bukti kesahihan, keandalan,
Penilaian
dan dievaluasi secara periodik untuk perbaikan metode penilaian
hasil belajar kepada orangtua peserta didik, komite
Melaporkan
sekolah, dan institusi di atasnya
5.7.6
Menyusun dan menetapkan peraturan akademik

minimal kehadiran peserta didik untuk mengikuti
Persyaratan
pelajaran dan tugas dari guru
Ulangan, remedial, ujian, kenaikan kelas, dan kelulusan

peserta didik untuk menggunakan fasilitas belajar, laboratorium,
Hak
perpustakaan, dan penggunaan buku-buku
5.8
PELAKSANAAN
RENCANA KERJA
BIDANG
5.8.1
Layanan konsultasi kepada guru mata pelajaran, wali kelas, konselor
Program pendayagunaan pendidik dan tenaga kependidikan

program memperhatikan standar pendidik dan tenaga
Penyusunan
kependidikan
PENDIDIK DAN
Program disesuaikan dengan kondisi sekolah

Pembagian tugas dilakukan secara adil dan profesional
TENAGA
KEPENDIDIKAN
penghargaan dan pengembangan profesi dilakukan secara adil,

Sistem
profesional, dan terbuka
5.8.2
Upaya sekolah dalam pengembangan SDM

Promosi pendidik dan tenaga kependidikan berdasarkan asas
kemanfaatan, kepatutan, dan profesionalisme
SKOR
0
1
0
2
1
3
2
0
3
1
2
3
0
1
2
3
0
1
2
3
0
1
2
0
3
1
METODE & DATA

PENDUKUNG
KETERANGAN
2
0
3
1
2
0
3
1
2
3
0
1
2
0
3
1
2
0
3
1
2
0
3
1
2
3
0
1
2
3
45
NO
KOMPONEN
ASPEK
5.9
PELAKSANAAN
INDIKATOR
5.9.1
Pengembangan pendidik dan tenaga kependidikan yang diidentifikasi

secara sistematis sesuai dengan aspirasi individu, kebutuhan
kurikulum, dan sekolah
Mutasi tenaga kependidikan dari satu posisi ke posisi lain didasarkan

pada analisis jabatan dan orientasi tugas
Program pengelolaan sarana prasarana
RENCANA KERJA
BIDANG SARANA
standar sarana dan prasarana
Program pengelolaan sarana dan prasarana disusun mengacu pada
DAN PRASARANA
Ada program pemenuhan dan pendayagunaan sarana dan prasarana

5.9.2
Pengelolaan perpustakaan
petunjuk pelaksanaan operasional peminjaman buku dan
Menyediakan
bahan pustaka lainnya;
fasilitas peminjaman buku dan bahan pustaka lainnya
Merencanakan
sesuai dengan kebutuhan peserta didik dan pendidik;
Membuka pelayanan minimal enam jam sehari pada hari kerja;

fasilitas peminjaman antar perpustakaan, baik internal
Melengkapi
maupun ekstemal;
pelayanan peminjaman dengan perpustakaan dari
Menyediakan
sekolah lain baik negeri maupun swasta.
5.9.3
Pengelolaan laboratorium
Dikembangkan sejalan dengan perkembangan iptek

Dilengkapi dengan manual yang jelas
5.9.4
Pengelolaan fasilitas fisik untuk kegiatan ekstra kurikuler
Meliputi semua kegiatan ekstra kurikuler yang dilaksanakan

Mengacu pada standar sarana prasarana
SKOR
0
1
2
0
3
1
2
3
0
1
2
0
3
1
2
3
0
1
2
0
3
1
2
0
3
1
2
0
3
1
2
0
3
1
2
3
0
1
2
0
3
1
2
3
0
1
2
0
3
1
METODE & DATA

PENDUKUNG
KETERANGAN
Wawancara dan studi

dokumen
Pengamatan dan
wawancara
2
3
46
47
NO
KOMPONEN
ASPEK
5.10
PELAKSANAAN
RENCANA KERJA
BIDANG KEUANGAN
DAN
PEMBIAYAAN
INDIKATOR
Sumber pemasukan, pengeluaran, dan jumlah dana yang dikelola
Penyusunan dan pencairan anggaran, serta penggalangan dana di luar

dana investasi dan operasional
Kewenangan dan tanggungjawab kepala sekolah untuk membelanjakan
Pembukuan semua penerimaan dan pengeluaran serta penggunaan

anggaran disertai bukti-bukti yang dapat dipertanggungjawabkan
5.10.2 Penyusunan pedoman pengelolaan biaya investasi dan operasional
Diputuskan oleh komite sekolah

Ditetapkan oleh kepala sekolah
Mendapat pesetujuan dari institusi di atasnya
Disosialisasikan kepada semua warga sekolah
PELAKSANAAN
RENCANA KERJA
BIDANG BUDAYA
METODE & DATA

PENDUKUNG
KETERANGAN
5.10.1 Pedoman pengelolaan biaya investasi dan operasional
anggaran pendidikan sesuai peruntukannya
5.11
SKOR
5.11.1 Penciptaan kondisi yang kondusif untuk pembelajaran

prosedur tertulis mengenai informasi kegiatan penting minimal
Dibuat
yang akan dilaksanakan
DAN LINGKUNGAN
judul, tujuan, lingkup, tanggungjawab dan wewenang, serta

Memuat
penjelasannya
SEKOLAH
penciptaan suasana, iklim, dan lingkungan yang kondusif

Meliputi
untuk pembelajaran
Diputuskan oleh kepala sekolah dalam rapat dewan pendidik

5.11.2 Pedoman tata tertib
Tata tertib peserta didik

Tata tertib pendidik
Tata tertib tenaga kependidikan
0
1
2
0
3
1
2
0
3
1
0
2
1
3
2
3
0
3
0
3
0
3
0
1
2
3
0
1
2
0
3
1
2
0
3
1
2
0
3
1
2
0
3
3
0
3
0
3
Wawancara dan studi

dokumen
Wawancara dan studi

dokumen
Wawancara dan studi

dokumen
Wawancara dan studi

dokumen
48
NO
KOMPONEN
ASPEK
INDIKATOR
SKOR
METODE & DATA

PENDUKUNG
KETERANGAN
Tata tertib berisi:
Pengunaan dan pemeliharaan sarana dan prasarana pendidikan

Petunjuk, peringatan, dan larangan dalam berperilaku di sekolah
Pemberian sanksi bagi warga yang melanggar tata tertib
5.11.3 Kode etik sekolah yang mengatur peserta didik memuat norma
Menjalankan ibadah sesuai dengan agama yang dianutnya;

Menghormati pendidik dan tenaga kependidikan;
Mengikuti proses pembelajaran dengan menjunjung tinggi ketentuan

pembelajaran dan mematuhi semua peraturan yang berlaku;
kerukunan dan kedamaian untuk mewujudkan harmoni

Memelihara
sosial di antara teman;
Mencintai keluarga, masyarakat, dan menyayangi sesama;

Mencintai Lingkungan, bangsa, dan negara;
dan memelihara sarana dan prasarana, kebersihan,
Menjaga
ketertiban, keamanan, keindahan, dan kenyamanan sekolah
5.11.4 Kode etik sekolah memuat larangan bagi pendidik dan tenaga
kependidikan
Menjual buku pelajaran, seragam/bahan pakaian sekolah, dan/atau

perangkat sekolah lainnya baik secara langsung maupun tidak langsung
kepada peserta didik;
Memungut biaya dalam memberikan bimbingan belajar atau les
kepada peserta didik;
Memungut biaya dari peserta didik baik secara langsung maupun tidak
langsung yang bertentangan dengan peraturan dan undang-undang;
Melakukan sesuatu baik secara langsung maupun tidak langsung yang
mencenderai integritas hasil Ujian Sekolah dan Ujian Nasional
0
1
2
0
3
1
0
2
1
3
2
0
3
1
2
0
3
1
2
0
3
1
2
0
3
1
0
2
1
3
0
2
1
3
2
0
3
1
2
3
0
1
2
3
0
1
2
0
3
1
2
3
0
1
2
3

49
50
NO
KOMPONEN
ASPEK
5.12
PELAKSANAAN
RENCANA KERJA
BIDANG PERAN
SERTA MASYARAKAT DAN KEMITRAAN SEKOLAH
5.13
PELAKSANAAN
INDIKATOR
SKOR
METODE & DATA

PENDUKUNG
KETERANGAN
5.12.1 Kemitraan dengan lembaga lain yang relevan
Ada program kemitraan dengan lembaga pemerintah

Ada program kemitraan dengan lembaga non pemerintah
kemitraan berkaitan dengan input, proses, output, dan
Program
pemanfaatan lulusan telah terlaksana dengan efektif
5.13.1 Pengawasan
RENCANA KERJA
BIDANG PENGA-
program pengawasan yang objektif, bertanggungjawab dan

Ada
berkelanjutan
WASAN DAN
EVALUASI
Sekolah melakukan pemantauan pengelolaan sekolah secara

Komite
teratur dan berkelanjutan
pengelolaan akademik dilakukan secara teratur dan
Supervisi
berkelanjutan oleh kepala sekolah dan pengawas sekolah
Mendokumentasikan hasil pengawasan.

hasil pengawasan untuk peningkatan mutu
Menindaklanjuti
pembelajaran dan mutu sekolah
5.13.2 Evaluasi diri
evaluasi diri terhadap kinerja sekolah secara periodik
Melakukan
berdasarkan pada data dan informasi yang sahih
prioritas indikator untuk mengukur, menilai kinerja, dan
Menerapkan
melakukan perbaikan dalam rangka pemenuhan SNP
Melakukan evaluasi proses pembelajaran secara periodik

evaluasi program kerja tahunan pada akhir tahun anggaran
Melakukan
sekolah
5.13.3 Pelaksanaan Evaluasi dan pengembangan KTSP
komprehensif dan fleksibel dalam mengadaptasi kemajuan ilmu
pengetahuan dan teknologi yang mutakhir;
berkala untuk merespon perubahan kebutuhan peserta didik dan
masyarakat, serta perubahan sistem pendidikan, maupun perubahan

sosial;
integratif dan monolitik sejalan dengan perubahan tingkat mata
pelajaran;
0
3
0
3
0
1
2
3
0
1
2
0
3
1
2
0
3
1
2
0
3
0
3
0
1
2
3
0
1
2
0
3
1
2
0
3
1
2
3
0
1
2
3
0
1
2
0
3
1
2
3
Wawancara dan studi

dokumen
51
NO
KOMPONEN
ASPEK
INDIKATOR
SKOR
METODE & DATA

PENDUKUNG
KETERANGAN
menyeluruh dengan melibatkan berbagai pihak meliputi: dewan
pendidik, komite sekolah, pemakai lulusan, dan alumni.

5.13.4 Evaluasi pendidik dan tenaga kependidikan
Direncanakan secara komprehensif

kesesuaian penugasan dengan keahlian, keseim-bangan beban
Meliputi
kerja, dan kinerja dalam pelaksanaan tugas
kinerja pendidik memperhatikan pencapaian prestasi dan
Evaluasi
perubahan-perubahan peserta didik
5.13.5 Akreditasi sekolah
Menyiapkan bahan-bahan yang diperlukan untuk mengikuti akreditasi
Memperoleh hasil akreditasi A

Menindaklanjuti saran-saran hasil akreditasi
Meningkatkan kualitas kelembagaan secara holistik
5.14
KEPEMIMPINAN
SEKOLAH
5.14.1 Kepala sekolah dan wakil kepala sekolah

sekolah dibantu minimal 3 orang wakil kepala sekolah untuk
Kepala
bidang akademik, kesiswaan, dan sarana prasarana
Wakil kepala sekolah dipilih oleh dewan pendidik

dan keputusan pengangkatan wakil kepala sekolah dilaporkan
Proses
secara tertulis kepada institusi di atasnya
sekolah mendelegasikan sebagian tugas dan kewenangan
Kepala
kepada wakil kepala sekolah sesuai bidangnya
5.15
SISTEM
INFORMASI
MANAJEMEN
5.15.1 Pengelolaan sistem informasi manajemen

Mengelola sistem informasi manajemen yang memadai untuk
administrasi pendidikan yang efektif,efisien, dan

mendukung
akuntabel
Menyediakan fasilitas informasi yang efisien, efektif, dan mudah

diakses
0
1
2
0
3
1
2
0
3
1
2
0
3
1
2
3
0
1
2
0
3
3
0
1
0
2
1
3
2
3
0
1
2
0
3
3
0
3
0
3
0
1
2
0
3
1
2
3
52
NO
KOMPONEN
ASPEK
INDIKATOR
SKOR
METODE & DATA

PENDUKUNG
KETERANGAN
Menugaskan guru atau tenaga kependidikan untuk melayani
informasi atau pengaduan dari masyarakat dan

permintaan
mencatat/mendokumentasikannya
STANDAR
6.1
PEMBIAYAAN
PENGELOLAAN
6.1.1
Melaporkan data informasi sekolah yang telah terdokumentasikan

kepada dinas pendidikan kabupaten/kota
Pembiayaan pendidikan
Mengalokasikan biaya untuk investasi dan operasional

Menggali, mengelola, dan memanfaatkan dana dari berbagai sumber
BIAYA
PENDIDIKAN
sumber-sumber pembiayaan untuk memenuhi

Mengoptimalkan
kebutuhan pembiayaan pendidikan secara mandiri
Pengelolaan dana dilakukan secara transparan, efisien, dan akuntabel

7
STANDAR
PENILAIAN
PENDIDIKAN
7.1
PENILAIAN OLEH
7.1.1
PENDIDIK
Persiapan
silabus mata pelajaran yang di dalamnya memuat
Menginformasikan
rancangan dan kriteria penilaian pada awal semester
indikator pencapaian KD dan memilih teknik
Mengembangkan
penilaian yang sesuai pada saat menyusun silabus mata pelajaran
instrumen dan pedoman penilaian sesuai dengan
Mengembangkan
bentuk dan teknik penilaian yang dipilih
penilaian memenuhi kaidah substansi, konstruksi, dan
Instrumen
bahasa
7.1.2
Pelaksanaan dan Pelaporan

tes, pengamatan, penugasan, dan/atau bentuk lain
Melaksanakan
yang diperlukan
hasil penilaian untuk mengetahui kemajuan hasil belajar
Mengolah
dan kesulitan belajar peserta didik
hasil pemeriksaan pekerjaan peserta didik disertai
Mengembalikan
balikan/komentar yang mendidik
Memanfaatkan hasil penilaian untuk perbaikan pembelajaran
0
1
2
0
3
1
2
0
3
1
2
0
3
1
2
0
3
1
2
0
3
1
2
3
0
1
2
0
3
1
2
0
3
1
2
0
3
1
2
3
0
1
2
0
3
1
2
0
3
1
2
0
3
1
2
3
53
NO
KOMPONEN
ASPEK
INDIKATOR
Melaporkan hasil penilaian mata pelajaran pada setiap akhir semester

kepada pimpinan satuan pendidikan dalam bentuk satu nilai prestasi
belajar peserta didik disertai deskripsi singkat sebagai cerminan
kompetensi utuh
Melaporkan hasil penilaian akhlak kepada guru Pendidikan Agama dan
hasil penilaian kepribadian kepada guru Pendi-dikan Kewarganegaraan

7.2
PENILAIAN OLEH
7.2.1
Persiapan
Menentukan kriteria kenaikan kelas dan penjurusan

Menentukan kriteria kelulusan ujian sekolah
SATUAN
PENDIDIKAN
Menentukan kriteria nilai "baik" untuk empat kelompok mata pelajaran

7.2.2
Pelaksanaan dan Pelaporan

ulangan tengah semester, ulangan akhir semester,
Mengkoordinasikan
dan ulangan kenaikan kelas.
Menyelenggarakan ujian sekolah

Menentukan kenaikan kelas dan penjurusan sesuai kriteria
Menentukan nilai akhir empat kelompok mata pelajaran melalui rapat
pendidik dengan mempertimbangkan hasil penilaian oleh

dewan
pendidik.
kelulusan peserta didik dari satuan pendidikan melalui

Menentukan
rapat dewan pendidik sesuai dengan kriteria
Melaporkan hasil belajar peserta didik setiap semester kepada

orangtua/wali
Surat Keterangan Hasil Ujian Nasional (SKHUN) setiap

Menerbitkan
peserta didik yang mengikuti Ujian Nasional
ijazah setiap peserta didik yang lulus dari satuan
Menerbitkan
pendidikan
pencapaian hasil belajar tingkat satuan pendidikan
Melaporkan
kepada dinas pendidikan kabupaten/kota.
SKOR
METODE & DATA

PENDUKUNG
KETERANGAN
0
1
2
3
0
1
2
3
0
3
0
3
0
3
0
3
0
3
0
3
0
3
0
3
0
3
0
3
0
3
0
3
54
NO
KOMPONEN
ASPEK
7.3
HASIL
PENILAIAN
INDIKATOR
7.3.1
SKOR
METODE & DATA

PENDUKUNG
KETERANGAN
Rerata nilai UN dan persentase kelulusan tiga tahun terakhir
Rerata nilai UN tiga tahun terakhir > 7,00

Rerata kelulusan UN tiga tahun terakhir > 90%
0
1
2
0
3
1
2
3
TANGGAL PELAKSANAAN:
10 NOVEMBER 2010
PEMANTAU:
1. DRS. H. A. BURHANUDDIN USMAN, MS.i
2. DRS. MUH. ALI
55
REKAPITULASI HASIL PEMANTAUAN

KETERLAKSANAAN KTSP TAHUN 2010
1
NAMA SEKOLAH
KABUPATEN/KOTA
: -
PROVINSI
: -
4
5
NAMA KEPALA SEKOLAH
NO
1
KOMPONEN DAN ASPEK

STANDAR ISI DAN STANDAR KOMPETENSI LULUSAN
1.1 Ketersediaan dokumen kurikulum
1.2 Proses penyusunan dokumen KTSP
1.3 Struktur dan muatan KTSP
JUMLAH SUB INDIKATOR KOMPONEN 1
STANDAR PROSES
2.1 Perencanaan proses pembelajaran
2.2 Pelaksanaan proses pembelajaran
2.3 Penilaian hasil belajar
2.4 Pengawasan proses pembelajaran
STANDAR PENDIDIK DAN TENAGA KEPENDIDIKAN
3.1 Pendidik
3.2 Tenaga kependidikan
STANDAR SARANA DAN PRASARANA
4.1 Satuan pendidikan
4.2 Lahan
4.3 Bangunan gedung
4.4 Perlengkapan prasarana dan sarana
STANDAR PENGELOLAAN
5.1 Perencanaan program
5.2 Rencana kerja sekolah
5.3 Pelaksanaan rencana kerja
5.4 Struktur organisasi sekolah
5.5 Pelaksanaan kegiatan sekolah
5.6 Pelaksanaan rencana bidang kesiswaan
5.7
Pelaksanaan rencana kerja bidang kurikulum dan pembelajaran
JUMLAH SUB
INDIKATOR
SKOR KOMPONEN DAN ASPEK

1
2
JML
%
JML
%
JML
0
0
0
0
0
0
0
0
0%
0%
0%
0%
0
0
0
0
0%
0%
0%
0%
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0%
0%
0%
0%
0%
0
0
0
0
0
0%
0%
0%
0%
0%
0
0
0
0
0
0
0%
0%
0%
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0%
0%
0%
0%
0%
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0%
0%
0%
0%
0%
0%
0%
JUML
SKOR
KRITERIA
KETERANGAN
JML
0%
0%
0%
0%
0
0
0
0
0%
0%
0%
0%
0
0
0
0
#DIV/0!
0
0
0
0
0
0%
0%
0%
0%
0%
0
0
0
0
0
0%
0%
0%
0%
0%
0
0
0
0
0
#DIV/0!
0%
0%
0%
0
0
0
0%
0%
0%
0
0
0
0%
0%
0%
0
0
0
#DIV/0!
0
0
0
0
0
0%
0%
0%
0%
0%
0
0
0
0
0
0%
0%
0%
0%
0%
0
0
0
0
0
0%
0%
0%
0%
0%
0
0
0
0
0
#DIV/0!
0
0
0
0
0
0
0
0%
0%
0%
0%
0%
0%
0%
0
0
0
0
0
0
0
0%
0%
0%
0%
0%
0%
0%
0
0
0
0
0
0
0
0%
0%
0%
0%
0%
0%
0%
0
0
0
0
0
0
0
NO
KOMPONEN DAN ASPEK
JUMLAH SUB
INDIKATOR
0
JML
SKOR KOMPONEN DAN ASPEK

1
2
JML
%
JML
%
3
JML
JUML
SKOR
KRITERIA
KETERANGAN
5.8 Pelaksanaan rencana kerja bidang pendidik dan tenaga

kependidikan
0%
0%
0%
0%
5.9 Pelaksanaan rencana kerja bidang sarana dan prasarana

5.10 Pelaksanaan rencana kerja bidang keuangan dan pembiayaan
5.11 Pelaksanaan rencana kerja bidang budaya dan lingkungan sekolah
5.12 Pelaksanaan rencana kerja bidang peranserta masyarakat dan
kemitraan sekolah
0
0
0
0
0
0
0
0
0%
0%
0%
0%
0
0
0
0
0%
0%
0%
0%
0
0
0
0
0%
0%
0%
0%
0
0
0
0
0%
0%
0%
0%
0
0
0
0
5.13 Pelaksanaan rencana kerja bidang pengawasan dan evaluasi

5.14 Kepemimpinan sekolah
5.15 Sistem informasi manajemen
STANDAR PEMBIAYAAN
0
0
0
0
0
0
0
0
0%
0%
0%
0%
0
0
0
0
0%
0%
0%
0%
0
0
0
0
0%
0%
0%
0%
0
0
0
0
0%
0%
0%
0%
0
0
0
0
#DIV/0!
6.1 Pengel
olaan
biaya
STANDAR PENILAIAN PENDIDIKAN
pendi
7.1 Penila
dikan
7.2 ian
Penilaian oleh satuan pendidikan
oleh
7.3 Hasil
pendi
penila
dik
ian
JUMLAH
0
0
0
0
0%
0%
0
0
0%
0%
0
0
0%
0%
0
0
0%
0%
0
0
#DIV/0!
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0%
0%
0%
0%
0%
0
0
0
0
0
0%
0%
0%
0%
0%
0
0
0
0
0
0%
0%
0%
0%
0%
0
0
0
0
0
0%
0%
0%
0%
0%
0
0
0
0
0
KETERLAKSANAAN KTSP SECARA UMUM BERADA DALAM KRITERIA : , DENGAN PROLEHAN SKOR TOTAL : 0
Kepala Sekolah SMAS NURKARYA TIDUNGG ,
ISNADA NURDIN, S.PT
Penanggung Jawab Program KTSP
SITTI SULAEHA, SE
#DIV/0!
#DIV/0!
1.
-, 10 NOVEMBER 2010
DRS. H. A. BURHANUDDIN USMAN, MS.i
...
2.
DRS. MUH. ALI
...
No
Nama Sekolah
SMAS NURKARYA TI
Sekolah ma
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
Tahun
Mulai
Melaksan
akan
KTSP
2008
PEMETAAN KETERLAKSANAAN KTSP
SI dan
SKL
Proses
Tendik
KABUPATEN : Nusa Tenggara Barat

TAHUN 2010
Grand
Pengelol
K O M P O N E N Pembiay Penilaia Summar
Sarpras
aan
aan
n
y
(Berdasarkan
Kategori
Hasil supervisi
Keterlaksanaan
dan evaluasi)
KETERLAKSANAAN KTSP SEC
SMAS NURKARYA TI
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
2008
KETERLAKSANAAN KTSP SEC
Keterangan
NAAN KTSP SECARA UMUM BERADA DALAM KRITERIA : , DENGAN PROLEHAN SKOR TOTAL : 0
NAAN KTSP SECARA UMUM BERADA DALAM KRITERIA : , DENGAN PROLEHAN SKOR TOTAL : 0
0%
0%
0%
0%
0
0
0
0
0.56
0
0
0
0
0.7
0
0
0
0
0.85
0
0
0
0
1
0
0
0
0
0%
0%
0%
0%
0%
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0%
0%
0%
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0%
0%
0%
0%
0%
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0%
0%
0%
0%
0%
0%
0%
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
1
1.1
1.2
1.3
2
2.1
2.2
2.3
2.4
3
3.1
3.2
4
4.1
4.2
4.3
4.4
5
5.1
5.2
5.3
5.4
5.5
5.6
5.7
5.8
0%
0%
0%
0%
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0%
0%
0%
0%
0%
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0%
0%
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0%
0%
0%
0%
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
5.9
5.10
5.11
5.12
5.13
5.14
5.15
6
6.1
7
7.1
7.2
7.3
LAPORAN HASIL PEMANTAUAN KETERLAKSANAAN KTSP

TAHUN 2010
NAMA SEKOLAH
KABUPATEN/KOTA
PROVINSI
NAMA KEPALA SEKOLAH
:
:
:
:
SMAS NURKARYA TIDUNGG

ISNADA NURDIN, S.PT
A. KESIMPULAN
1.
Pemantauan Keterlaksanaan KTSP di SMAS NURKARYA TIDUNGG dilakukan oleh tim pemantau
pada tanggal 02 NOVEMBER 2010
2.
Secara umum tingkat Keterlaksanaan KTSP berada dalam kriteria . Dengan skor total : 0 dan
sebaran frekuensi skor 0, 1, 2, dan 3 pada 0 indikator adalah sebagai berikut:
Frekuensi Skor Hasil Pemantuan Keterlaksanaan KTSP Tahun 2010

Grand Summary (Umum)
3. Sedangkan pencapaian Keterlaksanaan KTSP sesuai dengan SNP adalah sebagai berikut:
3.1. STANDAR ISI DAN STANDAR KOMPETENSI LULUSAN
Tingkat keterlaksanaan pada standar ini berada pada kriteria , dimana sebaran frekuensi
skor 0, 1, 2, dan 3 pada 0 indikator adalah sebagai berikut:

Komponen 1. Standar Isi dan Standar Kompetensi Lulusan
3.2. STANDAR PROSES


Komponen 2. Standar Proses
3.3. STANDAR PENDIDIK DAN TENAGA KEPENDIDIKAN


Komponen 3. Standar Pendidik dan Tenaga Kependidikan
3.4. STANDAR SARANA DAN PRASARANA


Komponen 4. Standar Sarana dan Prasarana
3.5. STANDAR PENGELOLAAN


Komponen 5. Standar Pegelolaan
dq
3.6. STANDAR PEMBIAYAAN

Komponen 6. Standar Pembiayaan
3.7. STANDAR PENILAIAN PENDIDIKAN


Komponen 7. Standar Penilaian Pendidikan
B. TINDAK LANJUT
1. Sekolah dan Komite Sekolah sepakat akan meningkatkan kriteria pencapaian keterlaksanaan
KTSP di SMAS NURKARYA TIDUNGG dari kriteria menjadi AMAT BAIK paling lambat tahun
2013.
2. Target pencapaian kriteria KTSP tersebut akan di sampaikan kepada Dit. Pembinaan SMA
dalam bentuk laporan secara berkala
3. Membenahi indikator yang belum dalam kriteria AMAT BAIK,
indikator yang perlu pembinaan secara intensif yaitu:

tidak ada
indikator yang perlu perbaikan yaitu:

tidak ada
No
Nama Sekolah
Tahun Mulai
Melaksanak
an KTSP
SI dan SKL
Nilai
SMAS NURKARYA
TIDUNGG
2008
Ket
Proses
Nilai
0.00
Tendik
Ket
Nilai
KOMPONEN
Tendik
Sarpras
Ket
Nilai
Pengelolaan
Ket
Nilai
Ket
Pembiayaan
Nilai
Ket
Penilaian
Nilai
Ket
Kategori Keterlaksanaan
Grand Summary
Nilai
0.00
(Berdasarkan Hasil supervisi dan

evaluasi)
Ket
KETERLAKSANAAN KTSP SECARA UMUM

BERADA DALAM KRITERIA : , DENGAN
PROLEHAN SKOR TOTAL : 0
Keterangan

Smas Nurkarya Tidung

Uploaded by

Document Information

Copyright

Available Formats

Share this document

Share or Embed Document

Sharing Options

Did you find this document useful?

Is this content inappropriate?

Copyright:

Available Formats

Smas Nurkarya Tidung

Uploaded by

Copyright:

Available Formats

INSTRUMEN PEMANTAUAN PELAKSANAAN KTSP

Standar Isi dan SKL

Standar Pendidik dan Tenaga

Standar Sarana Prasarana

JUMLAH & KODE

Kementerian Pendidikan Nasional

PETUNJUK PENGGUNAAN INSTRUMEN

Penilaian/pengisian instrumen dilakukan oleh pemantau didampingi pihak sekolah.

MENONAKTIFKAN MACRO SECURITY

2. Klik Office Button, lalu klik Excel Options.

4. Klik Tab Developer, lalu klik Macro Security.

MENONAKTIFKAN MACRO SECURITY

Data Sekolah Tahun

: DRS. H. A. BURHANUDDIN USMAN, MS.i

: DRS. MUH. ALI

Subdit. Pembelajaran - Dit. PSMA 2010

INSTRUMEN PEMANTAUAN KETERLAKSANAAN KTSP SMA TAHUN 2010

: SMAS NURKARYA TIDUNGG

STANDAR ISI &

Silabus semua mata pelajaran semua tingkat kelas

Melakukan Analisis Konteks

Analisis kekuatan dan kelemahan kondisi satuan pendidikan (peserta

Dewan Pendidikan, Dinas Pendidikan, Asosiasi Profesi, Dunia

METODE & DATA

Memiliki Dokumen KTSP, Silabus Mapel, Silabus Mulok dan

Tim Pengembang KTSP

SK tim pengembang KTSP dilengkapi uraian tugas

Bukti fisik dokumen

Tim memprogramkan evaluasi pelaksanaan KTSP

Penyusunan dokumen 1 KTSP

Draft dokumen 1 KTSP

Kelengkapan isi Dokumen 1 KTSP

Latar belakang, tujuan, dan prinsip pengembangan KTSP

METODE & DATA

Mata pelajaran dan pengaturan beban belajar (Sistem Paket)

Mata pelajaran minimal sesuai dengan standar isi

Satu jam pelajaran berlangsung selama 45 menit

Penetapan kegiatan pengembangan diri berdasarkan minat peserta

pengembangan diri mencakup jenis kegiatan dan strategi

Dilakukan melalui analisis Indikator, KD dan SK

Mempertimbangkan kemampuan rata-rata peserta didik, kompleksitas

Semua mata pelajaran KKMnya masing-masing 75 %

Kriteria kenaikan kelas, penjurusan, kelulusan, dan kalender

METODE & DATA

Wawancara dan Studi

Penentuan muatan lokal melalui identifikasi potensi daerah,

Membuat SK dan KD muatan lokal

Wawancara dan studi

Wawancara dan studi

Dikembangkan sendiri oleh guru mata pelajaran/MGMP sekolah

Semua guru mata pelajaran mengembangkan RPP

METODE & DATA

Jumlah peserta didik setiap kelas maksimal 32 orang

Daftar nama peserta

buku teks pelajaran per peserta didik 1 buku setiap mata

Pembelajaran dilakukan secara interaktif, isnpiratif, menyenangkan,

peserta didik untuk mengembangkan prakarsa, kreativitas,

Menggunakan metode dan media yang bervariasi

METODE & DATA

Memenuhi persyaratan proses pembelajaran

teks pelajaran dipilih dari buku-buku yang telah ditetapkan

Penilaian hasil belajar

Mengukur indikator pencapaian kompetensi

ulangan kenaikan kelas, penugasan, ujian sekolah, dan ujian