You are on page 1of 19

LAPORAN JAGA

DI KENANGA
Dokter Muda Jaga :
Fivilia A. Bora, S.Ked

KUPANG, 28-29 SEPTEMBER 2014

Identitas Pasien
Nama

: An. Rivan Mira


Umur
: 2 tahun, 6 bulan
Jenis Kelamin : laki-laki
Agama
: Kristen Protestan
Alamat
: Merdeka-Kota Lama
MRS
: 28 September 2014 pukul
17:49
Pindah ke bangsal kenanga : 28 September
2014 pukul 23.00

Ayah: Tn S. M
Umur 51 tahun
Pekerjaan: Swasta
Ibu: Ny. Y. M
Umur 45 tahun
Pekerjaan: IRT

Anamnesa (Alloanamnesis-Ibu
Pasien)

Ku

: BAB cair sejak 20 jam SMRS

Riwayat Penyakit sekarang


BAB cair sejak 20 jam SMRS sebanyak 6 x, volume 1/2 gelas aqua,
warna kuning, berampas, tidak ada lendir, tidak ada darah. BAB cair
diawali dengan muntah sejak 1 hari SMRS sebanyak 5x, volume
sekitar genggaman orang dewasa, berupa air, tidak berwarna, tidak
dicetuskan oleh makan ataupun minum. Muntah sudah berhenti sejak
1 hari SMRS. Selain muntah, pasien juga mengeluhkan demam sejak
1 hari SMRS, demam terus menerus dan tidak turun- turun. Kembung
juga dialami sejak sekitar 10 jam SMRS. Tidak batuk, tidak pilek.
Makan dan minum baik. BAB terakhir sekitar 2 jam sebelum pindah
ke bangsal Kenanga.

RPD: Batuk dan pilek, sembuh setelah berobat ke puskesmas.

Riwayat penyakit keluarga: tidak ada


Riwayat

makan dan bepergian: pasien sering


makan ikan dalam 2 hari selama berada di Pulau
Semau
Riwayat Kehamilan Ibu: G4P3A0, ANC teratur di
Puskesmas, ibu mendapat vaksin TT dan vitamin
saat hamil
Riwayat persalinan Ibu: G4P4A0, bayi lahir cukup
bulan secara spontan di RSU Kota Kupang. Saat
lahir bayi langsung menangis, tidak biru.
Riwayat imunisasi pasien: hepatitis B 2x, polio 2x,
campak 2x, BCG 1x, DPT3x
Riwayat ASI : Bukan ASI tidak ekslusif, ASI sampai
usia umur saat ini

Pemeriksaan Fisik
Keadaan Umum : Pasien tampak sakit sedang
Kesadaran : CM

TTV:
N
: 32 kali/menit
T
: 36.8 C
RR : 40 kali/menit
PB : 91 cm
BB : 11 Kg
Status Gizi : Gizi kurang

Kulit : sianosis (-), ikterik (-), pallor (-), scar BCG (+)

pada deltoid dekstra


Kepala : normocephal, ubun-ubun belum menutup,
cekung (-), rambut hitam lurus, distribusi merata.
Leher : tidak ada massa, peningkatan tekanan vena
jugular (-)
Mulut : mukosa mulut basah, mukosa bibir lembab,
stomatitis (-), tonsil tidak hiperemis
Hidung: discharge (-), deviasi septi (-/-), pernapasan
cuping hidung
Telinga: discharge (-/-), tanda peradangan (-/-)
Jantung : ictus cordis tampak pada linea midclavicularis
kiri, BJ I/ II tunggal, reguler, gallop (-), murmur (-)
Paru : pengembangan dada simetris kiri dan kanan,
vesi (+/+), Rh (-/-), Wh (+/+)

Perut : tampak cembung, BU (+) terdengar

meningkat, turgor kulit kembali cepat,


bunyi timpani
Ekstremitas: akral hangat, CRT <2 detik,
udem (-)

Pemeriksaan Penunjang
Hb: 11.1 g/dl
WBC : 10.95 10

^3/UL
RBC : 6.86
10^6/UL
PLT : 511 10^uL
HCT : 32.9 %
MCV: 48 fL
MCHC : 33.7 g/dL

Na: 138 mmol/L


K : 3.1 mmol/L
Cl : 112 mmol/L

Resume
RPS: BAB cair diawali dengan muntah, demam dan
perut kembung sejak 1 hari SMRS. Selama 2 hari
makan ikan di secara terus menerus di Pulau Semau.
Status dehidrasi:
Kesadaran: CM
Ubun-ubun cekung (-)
Mata cekung (-)
Air mata (+)
Mukosa bibir dan mulut lembab
Makan dan minum mau
Turgor kulit kembali cepat
BAK (+) 2 jam sebelum pindah ke Kenanga

Perut : tampak cembung, BU (+) terdengar

meningkat, turgor kulit kembali cepat,


bunyi timpani
Pemeriksaan Penunjang:
K : 3.1 mmol/L

Saat diperiksa:
TTV:
N : 132 kali/menit
T : 36.8 C
RR : 40 kali/menit
Status Gizi : Gizi kurang

Diagnosis kerja
IGD

Diare akut dehidrasi ringan sedang

Hipokalemi ringan

Usulan

Diare akut tanpa dehidrasi (post


rehidrasi)

Hipokalemi ringan

Planning Terapi
IGD

Usulan
Untuk terapi di IGD:

IVFD RL 950 cc/ 24 jam

Ondansentron 2 mg (iv)

Zinc 1 x 20 mg syrp.

Domperidone syrp 3 x 1 cth a.c

Tidak perlu pasang infus, cukup diberi


oralit per oral

Inj. Ondansentron tidak perlu

Domperidon syrp bila muntah

Zinc 1 x 20 mg syrp. setuju

K 75 mg/kgbb/hr, oral, bagi 3 dosis

Terapi
Bangsal

Infus af

K 3 x 250 mg tablet p.o.

Beri terapi sesuai rencana terapi A

Planning Monitoring
Observasi TTV, muntah

Planning Edukasi
Jaga kebersihan diri, seperti mencuci

tangan sebelum dan sesudah


membersihkan popok anak
Cuci tangan sebelum dan sesudah makan
dan BAB

TERIMA KASIH

You might also like