Professional Documents
Culture Documents
PENDAHULUAN
Quran oleh Muslim diyakuni sebagai wahyu dari Allah yang didiktekan langsung pada
Muhammad. Salah satu argument bahwa Quran adalah sungguh-sungguh wahyu Tuhan,
adalah independensinya terhadap kitab-kitab terdahulu saperti Taurat dan Injil. Meskipun
Quran menyanjikan cerita tentang tokoh-tokoh yang sama, tapi isi cerita ternyata banyak
yang tidak sama yang membuktikan keaslian Quran sebagai “karya Tuhan”. Tapi apakah
benar demikian ?
Ayat Quran dibawah ini mengakui, bahwa masyarakat sekeliling Muhammad sudah
mengetahui bahwa yang diucapkan Muhammad adalah dongeng kuno.
Uraian Dibawah adalah kumpulan dari berbagai cerita dalam Quran yang kelihatannya
tidak asli dari Tuhan seperti yang Muslim yakini, kerena cerita-cerita dalam Quran
ternyata diambil dari dongeng-dongeng Yahudi dan Kristen, yang tidak terdapat dalam
kitab resmi, tetapi berasal dari tradisi-tradisi oral serta kitab-kitab yang tidak sah. Sumber
cerita-cerita dalam Quran itu diambil dari 3 sumber yaitu sumber Yahudi, Kristen
(gnostik) dan sumber Pagan Arab serta secara tidak langsung Persia dan Hindu.
Talmud, hukum-hukum Yahudi (sipil dan agama) hasil rumusan para rabbi yang
didasarkan pada Torah, termasuk juga komentar dan penjelasan Torah. Talmud awalnya
tradisi oral tapi kemudian dibukukan pada abad ke 3 Masehi .
Midrash, penjelasan dan interprestasi dari para rabbi terhadap Tanakh (Bibel Pernjanjian
lama termasuk Torah). Midrash paling awal berasal dari th 100 Sebelum Masehi. Di
dalam Midrash termasuk juga Haggada yang isinya dongeng-dongeng Yahudi.
Targum, terjemahan dan interpretasi dari beberapa bagian Tanakh ke dalam bahasa Aram.
Biasanya terjemahannya bersifat bebas supaya dapat dimengerti.
Kitab Apokrip & Pseudopigrapha Yahudi.
Tulisan yang tidak sah dan tidak diakui sebagai Kitab Suci, misal Testamen Abraham,
testament Salomo, Kitab Enoch, dsb. Meskipun demikian kadang sering dikutip dan
dijadikan sumber cerita. Kitab Apokrip Yahudi umumnya berasal dari jaman tahun 3
Masehi-100 Sebelum Masehi.
Sumber Kristen.
Ketika Kristen menjadi agama Negara Roma, golongan bidaah yang tidak sesuai dengan
ajaran mainstream (umum /katholik), segera dilarang temasuk. Diantaranya adalah aliran
Manicheism (& Gnostik), dan Kristen Assyria (yang dianggap Netorian). Berbagai aliran
tsb. kemudian mencari tempat berkembangnya yang bebas dari tekanan Persia atau
Byzantium, dan tentu saja yang paling nyaman adalah wilayah Arabia. Ini menjelaskan
kenapa Muhammad banyak mengutip cerita Injil Gnostik dan Kitab Apokrip Kristen,
yang tidak dikenal dalam Injil Resmi. Kitab Apokrip Kristen berasal dari abad ke 2
sampai abad ke 7 Masehi.
Kristen Gnostik adalah aliran Kristen dengan kepercayaan Dualisme. Menurut Gnostic,
Tuhan adalah sumber kebaikan, oleh kerena itu tidak mungkin menghasilkan kerusakan
dan penghukuman. Kerusakan dan penghukuman berasal dari Kegelapan. Yahweh (bisa
diterapkan juga pada Allah SWT ) dalam Bibel Pernjajian Lama berasal dari kuasa
Kegelapan. Sementara manusia sendiri bersifat ilahi yang kesadaran ilahainya perlu
dicerahkan lewat pengetahuan rahasia dari Yesus yang adalah manusia sejati dengan
kelihahian penuh. Kristen Gnostic sendiri sebagian besar sudah lenyap pada awal abad ke
4. Tetapi lewat Manichean yang menggabungkan Gnostik dengan Zoroaster dan Buddhist
Kristen Gnostic berkembang sampai ke China pada abad ke 6-8 Masehi. Tentu saja
Muhammad yang tidak terpelajar kesulitan menangkap falsafah dibelakang aliran
Gnostik, ia lebih tertarik dengan dongengnya.
1. Malaikat.
Malaikat berasal dari kata Ibrani Malak yang berarti pembawa pesan. Dalam Bibel
Perjanjian Lama, Malaikat Tuhan adalah pewujudan Tuhan sendiri, seperti yang dilihat
Ibrahim dan Musa. Malaikat Tuhan seringkali tampil dalam wujud manusia biasa (tanpa
sayap), atau seperti nyala api disemak duri (seperti yang dilihat Musa). Dalam Kitab Para
Nabi, malaikat digambarkan dengan berbagai bentuk, misalnya seperti manusia bersayap.
Penggambaran malaikat bersayap sepertinya pengaruh dari Zoroastersm. Menurut
Pernjanjian Baru (Kristen), malaikat adalah roh dan tidak kawin atau mengawinkan dan
tidak terlihat, meskipun kadang menampakkan diri dalam bentuk manusia.
Dalam perkembangan selanjutnya, menurut interpretasi para rabbi dan kitab-kitab non
canonical / dongeng Yahudi (mis: kitab Enoch), malaikat diciptakan dari api sama seperti
Iblis. Menurut Kitab-Kitab Enoch berbagai malaikat mempunyai tugas masing-masing,
diantaranya mengatur peredaran benda-benda langit.Malaikat juga digambarkan
mempunyai sayap, dan berterbangan seperti laron di 7 langit. Dalam tradisi para rabbi,
ada 7 malaikat utama (archangels). Tujuh malaikat utama yang bersayap dalam tradisi
para rabbi jelas pengaruh dari Zoroastersm.
[1] Segala puji bagi Allah Pencipta langit dan bumi, Yang menjadikan malaikat sebagai
utusan-utusan (untuk mengurus berbagai macam urusan) yang mempunyai sayap,
masing-masing (ada yang) dua, tiga dan empat. Allah menambahkan pada ciptaan-Nya
apa yang dikehendaki-Nya. Sesungguhnya Allah Maha Kuasa atas segala sesuatu.
Sebagian besar nama malaikat dalam Islam di ambil dari tradisi Judaism :
Beberapa malaikat dalam Islam mungkin namanya berasal dari Zoroasterian, yaitu :
Harut dan Marut (Q 2:102) berasal dari Haruvatāt dan Ameretāt. Tapi ceritanya
mirip dongeng Yahudi mengenai malaikat yang jatuh bernama : Shemazaī, Uzza, dan
Azazel.
Selain itu ada juga malaikat yang bernama Munkar dan Nankir, yang baik terhadap
muslim soleh, tapi bengis terhadap yang kafir…. (para kafir hati-hati…)
Tapi berbeda dengan Judaism, menurut Islam malaikat diciptakan dari cahaya (nur) dan
tidak mempunyai kehendak bebas seperti manusia (dan Jin). Kepercayaan bahwa
malaikat dibuat dari cahaya mungkin berasal dari ajaran Kristen Gnostik / Manicheism.
Dalam Manicheism (dan Gnostik) ada 12 Aeon (malaikat utama) yang disebut “Para
Kekasih Cahaya”. Menurut manicheism (dan Gnostic), kekuatan Jahat (berasal dari
Pangeran Kegelapan) tidak mungkin berasal dari kekuatan baik, jadi setan tidak mungkin
berasal dari malaikat.
Jin, Arab : ( )العربيه, Ibrani : עברית, berasal dari kata Persia hantu yang kemudian menjadi
kepercayaan Arab pre Islam (juga Mesopotamia dan Mesir ).Menurut Islam Jin sejenis
makhluk roh di antara malaikat dan Setan. Sementara setan adalah Jin yang memberontak
(termasuk Iblis) yang turun ke bumi mengganggu manusia. Jin diciptakan dari api. Jin
biasa merasuki para Kahin di Kabah (pre Islam), memberikan inspirasi dan dimanfaatkan
untuk menulis puisi dan meminta berkah. Pola inspirasi dan jin ini sepertinya sama
dengan pewahyuan “Jibril” kepada Muhammad..
Dalam Q72:1-15 Jin ada yang masuk Islam setelah mendengarkan ayat Quran. Jin Islam
adalah Jin baik, sementara yang lainnya kayu baker api neraka. Tapi dalam Q26:212, Jin
dijauhkan dari mendengar ayat Quran (?).
Istilah Genie dikenal oleh masyarakat Barat berasal dari cerita 1001 malam. Cerita 1001
malam sendiri bukan murni berasal dari Islam, tapi merupakan karya bajakan dari cerita-
cerita rakyat Assyria (Mesopotamia). Menurut Islam , Raja Salomo (“nabi” Sulaiman)
adalah penakluk Jin dan Setan.
Q27.17 :
[17] Dan dihimpunkan untuk Sulaiman tentaranya dari jin, manusia dan burung lalu
mereka itu diatur dengan tertib (dalam barisan).
Dongeng Raja Salomo berbicara dan menaklukkan Jin adalah pengaruh mistik Yahudi
dan dapat dibaca di buku pseudogripa “Testament Salomo”. Jin mempunyai jenis
kelamin. Jin perempuan disebut “Jinniah” (Jeanny ?) dan bisa beranak pinak…….
3. Iblis.
Menurut kepercayaan Yahudi dan Kristen, Iblis (berasal dari kata Yunani : Diaobolos)
adalah malaikat yang jatuh. Disebut juga Satan atau dalam Islam Shaitan. Berbeda
dengan kepercayaan Yahudi Kristen, dalam Islam Iblis adalah Jin (bukan malaikat)yang
menjadi jahat. Jadi Iblis dan Jin adalah mahluk yang sama, yaitu yang diciptakan dari api.
Meskipun demikian dalam Quran, kisah pemberontakan Iblis jelas diambil alih dari
dongeng-dongeng Yahudi dan Kristen.
Cerita di atas tidak ada dalam Bibel resmi, itu adalah rekaan para rabbi Yahudi dengan
maksud melengkapi Bibel supaya mudah dipahami. Penulis Injil Apokrip Bartholomew
jelas mengutip kisah tsb. dari dongeng Yahudi, demikian juga Quran.
Dalam Kitab Enoch salah satu malaikat jatuh yang bernama Azaziel (Enoch 8.1)
mengajar manusia memakai pisau, pedang dan perisai. Azaziel termasuk kelompok
malaikat pemberontak. Menurut Apocalypse of Abraham, Azazil dihubungkan dengan
neraka (14:5-6). Dalam Islam Azaiel disebut Azazil, bosnya para Setan, bapaknya para
Jin.
Kerena Jin mempunyai jenis kelamin, maka Setanpun mempunyai jenis kelamin. Dalam
Kitab Kejadian, diceritakan mengenai anak-anak Tuhan yang turun ke bumi lalu
mengawini anak-anak manusia. Para Rabbi kemudian menginterprestasikan cerita ini
dengan menganggap anak-anak Tuhan itu sebagai malaikat yang jatuh atau Setan,
sehingga muncul kepercayaan bahwa setan laki-laki (Incubus) tertarik pada wanita
demikian juga sebaliknya. Iblis wanita dalam dongeng Yahudi disebut Lilith atau Lil
Devil. Dongeng Yahudi itu bertentangan dengan Injil sendiri, kerena menurut Injil
malaikat atau Iblis mahluk supernatural yang tidak kawin atau mengawinkan.
Dalam Testemen Solomo ayat 10 ada satu mahluk demon yang bernama Ornias , yang
bernafsu pada gadis-gadis polos, suka mencekik manusia, bisa berubah bentuk menjadi
wanita cantik dan bermain dengan manusia (yang sedang terangsang /ngelamun jorok ?)
dalam tidurnya. Jadi menurut dongeng-dongeng Yahudi, setan bisa mencekik dan
menangkap (menindih ?) manusia. Maka dapat dipahami kenapa Muhammad ketakutan
dan lari terbirit-birit ketika mendapat “wahyu” di gua Hira, dimana mahluk gaib
menindihnya. Dan kemudian Khadijah berpose telanjang didepan Muhammad yang lagi
kesurupan, untuk mengetes yang datang Jin atau malaikat….
Diskusi : http://indonesian.knowislam.info/forum/viewtopic.php?t=492
Dalam Testamen Solomon ayat 4, setan mengambil makanan dan datang pada saat
matahari terbenam : Tetapi si anak berkata pada raja : “ Aku memohon engkau, O Raja.
Dengar mengenai apa yang menimpa seluruh anak tuan. Sesudah kami semua bebas dari
pekerjaan kami di Kuil Allah, sesudah matahari terbenam, ketika aku berbaring
istirahat, satu dari hantu jahat datang mengambil dariku setengah dari upahku dan
setengah makananku. Dan juga menangkap tangan kananku dan menghisap jariku. Dan
lihatlah, jiwaku ditekan, dan tubuhku bertambah besar tiap hari.”
Dan menurut Testamen Solomon Setan juga bisa tinggal dalam bagian-bagian tubuh
manusia dan menyebabkan sakit. Misal setan bernama Alath dapat mengakibatkan batuk
dan sesak nafas pada anak kecil , Naôth yang tinggal dilutut manusia, Atrax
menyebabkan demam dsb.
Q 27. 17-dst
[17] Dan dihimpunkan untuk Sulaiman tentaranya dari jin, manusia dan burung lalu
mereka itu diatur dengan tertib (dalam barisan). [18] Hingga apabila mereka sampai di
lembah semut berkatalah seekor semut: Hai semut-semut, masuklah ke dalam sarang-
sarangmu, agar kamu tidak diinjak oleh Sulaiman dan tentaranya, sedangkan mereka
tidak menyadari"; [19] maka dia tersenyum dengan tertawa karena (mendengar)
perkataan semut itu. Dan dia berdoa: "Ya Tuhanku, berilah aku ilham untuk tetap
mensyukuri nikmat-Mu yang telah Engkau anugerahkan kepadaku dan kepada dua orang
ibu bapakku dan untuk mengerjakan amal saleh yang Engkau ridai; dan masukkanlah aku
dengan rahmat-Mu ke dalam golongan hamba-hamba-Mu yang saleh". [19] maka dia
tersenyum dengan tertawa karena (mendengar) perkataan semut itu. Dan dia berdoa: "Ya
Tuhanku, berilah aku ilham untuk tetap mensyukuri nikmat-Mu yang telah Engkau
anugerahkan kepadaku dan kepada dua orang ibu bapakku dan untuk mengerjakan amal
saleh yang Engkau ridai; dan masukkanlah aku dengan rahmat-Mu ke dalam golongan
hamba-hamba-Mu yang saleh". [20] Dan dia memeriksa burung-burung lalu berkata:
"Mengapa aku tidak melihat h ud-hud, apakah dia termasuk yang tidak hadir. [21]
Sungguh aku benar-benar akan mengazabnya dengan azab yang keras, atau benar-benar
menyembelihnya kecuali jika benar-benar dia datang kepadaku dengan alasan yang
terang". [22] Maka tidak lama kemudian (datanglah hud-hud), lalu ia berkata: "Aku telah
mengetahui sesuatu yang kamu belum mengetahuinya; dan kubawa kepadamu dari negeri
Saba suatu berita penting yang diyakini……………………….dst
Targum Esther 2 :
“Solomo memberi perintah ‘ Aku akan mengirim raja dan balatentara melawan engkau
dari Genii (jin) binatang-binatang darat para burung di udara.’ Hanya kemudian burung
Ayam Merah, yang sedang bersenang-senang, tidak ditemukan; Raja Solomo berkata
bahwa mereka akan menangkapnya dan membawanya dengan paksa, dan tentu saja ia
mencari untuk membunuhnya. Tetapi kemudian, sang ayam nampak dihadapan sang raja
dan berkata, ‘ aku telah melihat seluruh dunia dan mengetahui kota dan kerajaan Sheba
yang tidak tunduk, tuanku raja. Mereka dipimpin oleh seorang wanita yang dipanggil
Ratu Sheba. Kemudian aku menemukan kota yang berkubu di tanah-tanah Timur yang
jalan-jalannya dipenuhi bebatuan emas dan perak.’ Pada suatu kesempatan ketika Ratu
Sheba keluar di pagi hari untuk menyembah laut, para juru tulis Salomo mempersiapkan
sebuah surat, yang diletakkan di bawah sayap burung, dan membiarkannya terbang,
sehingga mencapai benteng Sheba. Melihat surat yang dibawa burung itu, sang ratu
membuka dan membacanya. ‘Raja Salomo mengirim salamnya. Sekarang bila engakau
bersedia untuk datang dan berbincang tentang kesejahteraan, aku akan meninggikan
engkau di atas semuanya. Tetapi bila tidak bersedia, aku akan mengirim raja-raja dan
balatentara melawan engkau.’ Ratu Sheba mendengar ini, dia menyobek pakaiannya,
dan meminta advis para petingginya . Mereka tidak mengetahui Solomon, tapi
menyarankannya untuk mengirim kendaraan-kendaraan dekat laut, penuh dengan hiasan
indah dan permata, juga mengirim surat kepada Salomo. Ketika akhirnya Sang Ratu
datang, Solomon mengirim seorang utusan untuk menemui sang Ratu. …………..dst.
Barangkali Muhammad tidak langsung mendapatkan cerita dari Targum Esther 2, tapi
medapatkan dari sumber lain. Namun Targum Esther 2 sendiri berasal dari jaman
sebelum Muhammad bahkan disebut oleh sejarahwan Josephus, oleh kerena itu cerita
Sulaiman dan ratu Sheba itu pasti sudah ada sebelum Muhammad. Dan Muhammad
membajaknya tanpa tahu bahwa cerita itu bukan kisah Kitab Suci Yahudi, tapi hanya
dongeng atau fable yang mungkin mirip cerita si Kancil yang Cerdik…
Q 21.51-65.
[51] Dan sesungguhnya telah Kami anugerahkan kepada Ibrahim hidayah kebenaran
sebelum (Musa dan Harun), dan adalah Kami mengetahui (keadaan) nya. [52] (Ingatlah),
ketika Ibrahim berkata kepada bapaknya dan kaumnya: "Patung-patung apakah ini yang
kamu tekun beribadah kepadanya?" [53] Mereka menjawab: "Kami mendapati bapak-
bapak kami menyembahnya". [54] Ibrahim berkata: "Sesungguhnya kamu dan bapak-
bapakmu berada dalam kesesatan yang nyata". [55] Mereka menjawab: "Apakah kamu
datang kepada kami dengan sungguh-sungguh ataukah kamu termasuk orang-orang yang
bermain-main?" [56] Ibrahim berkata: "Sebenarnya Tuhan kamu ialah Tuhan langit dan
bumi yang telah menciptakannya; dan aku termasuk orang-orang yang dapat memberikan
bukti atas yang demikian itu". [57] Demi Allah, sesungguhnya aku akan melakukan tipu
daya terhadap berhala-berhalamu sesudah kamu pergi meninggalkannya. [58] Maka
Ibrahim membuat berhala-berhala itu hancur berpotong-potong, kecuali yang terbesar
(induk) dari patung-patung yang lain; agar mereka kembali (untuk bertanya) kepadanya.
[59] Mereka berkata: "Siapakah yang melakukan perbuatan ini terhadap tuhan-tuhan
kami, sesungguhnya dia termasuk orang-orang yang lalim". [60] Mereka berkata: "Kami
dengar ada seorang pemuda yang mencela berhala-berhala ini yang bernama Ibrahim".
[61] Mereka berkata: "(Kalau demikian) bawalah dia dengan cara yang dapat dilihat
orang banyak, agar mereka menyaksikan”. [62] Mereka bertanya: "Apakah kamu, yang
melakukan perbuatan ini terhadap tuhan-tuhan kami, hai Ibrahim?" [63] Ibrahim
menjawab: "Sebenarnya patung yang besar itulah yang melakukannya, maka tanyakanlah
kepada berhala itu, jika mereka dapat berbicara". [64] Maka mereka telah kembali kepada
kesadaran mereka dan lalu berkata: "Sesungguhnya kamu sekalian adalah orang-orang
yang menganiaya (diri sendiri)", [65] kemudian kepala mereka jadi tertunduk (lalu
berkata): "Sesungguhnya kamu (hai Ibrahim) telah mengetahui bahwa berhala-berhala itu
tidak dapat berbicara"
Terah, bapak Abraham dan Haran, adalah seorang pedagang berhala sekaligus
penyembahnya. Suatu ketika dia pergi, dia memberi Abraham persediaan ukiran berhala
untuk dijual selama ia tidak ada.….. Seorang wanita datang dengan segenggam penuh
tepung yang bagus untuk dipersembahkan kepada berhala Terah yang sekarang dalam
tanggung jawab Abraham. Abraham mengambil tongkat dan memecahkan semua
berhala kecuali yang paling besar, dengan tongkat ditangan dihancurkannya semua
barang dagangan. Ketika ayahnya kembali, dan melihat kerusakan besar pada dewa-
dewanya dan miliknya, dia menuntut penjelasan dari anaknya siapa yang melakukannya.
Abraham dengan mengejek menjelaskan ketika suatu persembahan tepung yang bagus di
bawa kepada para berhala, mereka berkelahi satu sama lain saling berebut, ketika
akhirnya yang terbesar dari mereka marah atas perselisihan ini , mengambil tongkat
untuk menghukum para pengacau dan menghancurkan mereka semua. Terah sangat
tidak puas dengan penjelasan ini. Ia tahu ini hanya olok-olok……
Gennesis Rabbah, berasal dari abad ke 6 Masehi. Dalam Gennesis Rabbah, cerita terlihat
jalan cerita yang lebih jelas. Sementara Q 21 sepertinya cerita “lupa=lupa inget”.
Dalam Quran DzulQarnaen digambarkan sebagai seorang muslim yang soleh.Di masa
lalu tradisi Islam memang menyamakan Dzulqarnaen dengan Alexander Agung. Ini dapat
dilihat banyak Muslim memakai nama Iskandar.
Yusuf Ali mengindentifikasi Dzul-Qarnain sebagai Alexander Agung :
"Secara pribadi, tidak menyangsikan bahwa Dzul-Qarnain adalah Alexander Agung,
Alexander yang historis, dan bukan legenda......................."
Tetapi kenyataan sejarah berbeda dengan pernyataan Quran, kerena Alexander Agung
ternyata adalah penyembah berhala. Muslimpun mulai menolak dan mencari figure lain
untuk DzulQarnaen misal raja Cyrus dari Persia ??
Kisah ini membuktikan bahwa nama Dzul-Qarnaen sudah dikenal dikalangan Yahudi dan
Nasrani . Kedua kelompok orang tsb. tentu saja tidak akan bercerita tentang raja Persia,
kerena tidak ada hubungannya (disamping itu Persia juga menindas mereka).
Tapi kenapa Quran yang dipercaya sebagai dari “Allah” , bisa demikian fatal mengatakan
Alexander Agung sebagai mukmin ? Apa hubungannya dengan Yahudi dan Nasrani ?
Lagi-lagi Kisah Yahudi penyebabnya :
Dalam Midrash Alexander, konon ketika balatentara Alexander Agung hendak memasuki
Yudea dan Yerusalem, Imam besar mendapat peringatan melalui mimpi, melihat dirinya
sendiri memakai jubah ungu, topi, dan plat emas bertuliskan nama Tuhan.
Alexander pun takjub dan menghormati Yahweh, serta memberikan hak istimewa dan
kebebasan menjalankan ibadah pada kaum Yahudi. Dengan membebaskan kaum Yahudi
dari cengkeraman Darius (Persia), Alexander dianggap pembebas, meskipun pada
kenyataannya ia adalah pagan dan sama saja dengan Fir'aun. Cerita-cerita Alexander
Agung, dan mengenai perjalanannya ke Timur dan Barat menjadi popular dikalangan
Yahudi dan Kristen. Salah satu sumber cerita itu adalah tulisan yang didasarkan pada
karangan Pseudo-Callisthenes (200BC) .
Jadi kelihatannya kerena Yahudi menghormati Alexander Agung sebagai pembebas, maka
Muhammadpun menganggapnya sebagai Mukmin yang soleh. Dan secara fatal fakta
sejarah yang salah itu tercantum dalam Quran.
Q5.31-32 berbunyi :
[31] Kemudian Allah menyuruh seekor burung gagak menggali-gali di bumi untuk
memperlihatkan kepadanya (Kabil) bagaimana dia seharusnya menguburkan mayit
saudaranya. Berkata Kabil: "Aduhai celaka aku, mengapa aku tidak mampu berbuat
seperti burung gagak ini, lalu aku dapat menguburkan mayit saudaraku ini?" Karena itu
jadilah dia seorang di antara orang-orang yang menyesal. [32] Oleh karena itu Kami
tetapkan (suatu hukum) bagi Bani Israel, bahwa: barang siapa yang membunuh seorang
manusia, bukan karena orang itu (membunuh) orang lain, atau bukan karena membuat
kerusakan di muka bumi, maka seakan-akan dia telah membunuh manusia seluruhnya.
Dan barang siapa yang memelihara kehidupan seorang manusia, maka seolah-olah dia
telah memelihara kehidupan manusia semuanya. Dan sesungguhnya telah datang kepada
mereka rasul-rasul Kami dengan (membawa) keterangan-keterangan yang jelas,
kemudian banyak di antara mereka sesudah itu sungguh-sungguh melampaui batas dalam
berbuat kerusakan di muka bumi.
Adam dan Hawa duduk dekat mayat, menangis tidak tahu apa yang harus dilakukan,
kerena mereka tidak tahu cara penguburan. Seekor burung gagak datang, mengambil
mayat sesamanya, menggaruk-garuk tanah dan menguburkan mayat itu di depan mata
mereka. Adan berkata :’ Mari ikuti cara burung gagak’, maka diambilnya mayat Abel,
dan menguburkannya seketika.
Cerita ini sedikit berbeda, mengenai siapa yang mengubur. Namun intinya cerita burung
gagak sendiri adalah hanya legenda. Dan Allah mengambil legenda itu sebagai cerita
nyata…………………….
Kita temukan seperti dalam kasus Kain yang membunuh saudaranya, dan tertulis
demikian : ‘Darah (bloods) dari saudaramu berteriak kepada Ku’. Bukan darah
(tunggal/blood) dari saudaramu, tapi darah (jamak/bloods) dari saudaramu, dikatakan –
yaitu, darahnya dan darah dari para keturunanya (potensial). Oleh sebab ini manusia
diciptakan sorang diri, untuk mengajarkan kamu bahwa siapun menghancurkan satu
jiwa dari Israel, kitab suci menuntut (bersalah) padanya seolah-olah dia menghancurkan
seluruh dunia, dan barang siapa memelihara satu jiwa dari Israel, kitab suci
menganggap seolah-olah ia memelihara seluruh dunia.
Dari Misnah Sanhendrin jelaslah interpretasi dan ucapan para Rabbi dijadikan seolah-
olah itu adalah Firman Tuhan. Ini sekali lagi menunjukan ketidak tahuan Allah mana
yang Firman Tuhan menurut Yahudi, dan mana yang bukan.
Link :
Misnah Sanhedrin (dari Talmud ) : http://come-and-
hear.com/sanhedrin/sanhedrin_37.html
Targum (Ibrani) : http://cal1.cn.huc.edu/targumbrowse.html
Lihat juga : http://answering-islam.org/Responses/Saifullah/cain-abel2.htm
Q4.157-158
[157] dan karena ucapan mereka: "Sesungguhnya Kami telah membunuh Al Masih, Isa
putra Maryam, Rasul Allah", padahal mereka tidak membunuhnya dan tidak (pula)
menyalibnya, tetapi (yang mereka bunuh ialah) orang yang diserupakan dengan Isa bagi
mereka. Sesungguhnya orang-orang yang berselisih paham tentang (pembunuhan) Isa,
benar-benar dalam keragu-raguan tentang yang dibunuh itu. Mereka tidak mempunyai
keyakinan tentang siapa yang dibunuh itu, kecuali mengikuti persangkaan belaka, mereka
tidak (pula) yakin bahwa yang mereka bunuh itu adalah Isa. [158] Tetapi (yang
sebenarnya), Allah telah mengangkat Isa kepada-Nya. Dan adalah Allah Maha Perkasa
lagi Maha Bijaksana.
Ayat Quran diatas bercerita tentang perselisihan mengenai pembunuhan Isa (barangkali
antara Yahudi dan Kristen). Tetapi cerita sebenarnya aneh, dan dikalangan Muslim sendiri
tidak sepakat, kenapa Tuhan harus “menyamarkan “ Isa, dan mengelabui banyak orang,
tujuannya apa??? Tapi mungkin saja Muhammad dapat pengetahuan dari kaum Gnostik.
Meski aliran Gnostik sendiri hampir semuanya lenyap pada awal abad ke 4, tapi masih
ada sisa-sisa pengajaran terutama melalui Manicheism.
Link : http://en.wikipedia.org/wiki/Manichaeism
Menurut Kristen Gnostik, Yesus sebenarnya tidak disalibkan, mati dan menderita, tetapi
telah disamarkan. Ini adalah penyesuaian dengan konsep Gnostik, bahwa Yesus yang ilahi
(satu aeon yang berasal Bapa /cahaya) tidak mungkin menderita, kerena penderitaan
berasal dari kegelapan dan Yesus tidak tercampur dan tercemar dengan kegelapan, oleh
kerena itu tidak mungkin menderita. Tapi ketika teori ini dimasukkan dalam Quran
menjadi aneh dan membingungkan…?
Sumber Kristen abad ke 5-6 :The Arabic Gospel of The Infancy of The Saviour .
http://wesley.nnu.edu/biblical_studies/noncanon/gospels/infarab.htm
1. Kami temukan (1) apa yang disebut dalam buku Jusuf sang Imam Besar, yang hidup
sejaman kristus. Beberapa mengatakan bahwa dia adalah Kayafas.
(2) Dia berkata bahwa Jesus berbicara, dan , sungguh, ketika Ia sedang berbaring di
ayunan dan berkata kepada Maria ibuNya : Aku Jesus, Anak Allah dan Firmannya
(KalimatNya), yang engkau lahirkan, seperti yang diumumkan malaikat Jibril pada
engkau; dan Bapak Ku mengirimKu untuk keselamatan dunia……………………………..
Al-Maaidah 5:110
Kisah ini juga terdapat dalam Injil Thomas masa kanak-kanak Yesus (abad ke 2) :
http://www.earlychristianwritings.com/infancythomas.html
Kalau di baca maka ayat yang sangat panjang diatas lebih mirip omongan orang yang
sedang stress. Kalau tidak tahu konteksnya maka ayat di atas sangat susuah dimengerti.
Kata-katanya diulang-ulang yang sebenarnya kalo mau bisa diringkas menjadi beberapa
kalimat saja. Tapi yang lebih parah, kelihatannya Allah manganggap legenda popular
dijaman Muhammad ini sebagai fakta sejarah. Urban legend itu kelihatannya tidak lain
cerita Seven Sleeper of Ephesus yang berasal dari abad ke 6 dan merupakan dongeng
popular dikalangan Kristen Syria (Orthodox Syria) sampai sekarang.
Pada jaman rejim Decius (Roma -201-251 Masehi) di kota Efesus, kuil-kuil berhala
dibangun. Para penduduk berbondong-bondong mempersembahkan korban di kuil itu,
dan meninggalkan imannya. Tujuh orang Kristen keturunan bangsawan (menurut versi
Barat bernama : Maximian, Malchus, Marcian, John, Denis, Serapion, and Constantine;
versi Timur bernama : Maximilian, Jamblichus, Martin, John, Dionysius, Antonius, and
Constantine) yang mengurung g ri dalam rumah kemudian ditangkap dan dibawa ke
kaisar. Kaisar Decius hendak keluar kota untuk sesuatu hal, maka kaisar menangguhkan
hukuman sampai ia kembali. Ke tujuh orang itu memberikan seluruh hartanya kepada
orang miskin dan melarikan diri ke gua di bukir Celion. Tiap hari salah satu dari ke 7
orang itu kembali ke kota membeli makanan. Suatu hari salah satunya mengetahui
bahwa mereka sedang diburu. Kembali ke gua ia menceritakan semuanya pada yang
lainnya, dan merekapun menangis dan berdoa. Kemudian Tuhan membuat mereka
tertidur. Ketika kaisar mengetahui tempat persembunyian mereka, segera menembok
lubang gua itu. Waktu berlalu dan ketika kaisar Theodosius II (408–450) yang Kristen
berkuasa, ia berkabung kerena ia dan rakyatnya telah tidak percaya lagi akan
kebangkitan orang mati. Kemudian penduduk Efesus mendapat ide untuk membangun
semacam tempat mengurung diri di bukit Celion. Ketka didapati gua di tembok,
penduduk segera membongkar tembok itu dan mendengar suara gaduh, ketujuh orang
yang sedang tidurpun bangun…………….! Mengikuti penanggalan dari cerita ini,
pemuda itu tertidur selama kira-kira 200 tahun………..Sementara jumlahnya ada 2 versi
yaitu 7 orang atau 8 orang.
Dalam Quran ada cerita aneh mengenai bukit yang terangkat menaungi orang Isreal.
Q7.170-172
[170] Dan orang-orang yang berpegang teguh dengan Al Kitab (Taurat) serta mendirikan
salat, (akan diberi pahala) karena sesungguhnya Kami tidak menyia-nyiakan pahala
orang-orang yang mengadakan perbaikan. [171] Dan (ingatlah), ketika Kami mengangkat
bukit ke atas mereka seakan-akan bukit itu naungan awan dan mereka yakin bahwa bukit
itu akan jatuh menimpa mereka. (Dan Kami katakan kepada mereka): "Peganglah dengan
teguh apa yang telah Kami berikan kepadamu, serta ingatlah selalu (amalkanlah) apa
yang tersebut di dalamnya supaya kamu menjadi orang-orang yang bertakwa".
Ini juga tidak ada dalam Bibel Perjanjian Lama, tapi ada dalam komentar di Talmud :
Ini, kemudian, akan menjadi alasan mereka :’Tuhan Semesta Alam, tidakkah Engkau
menggantungkan gunung di atas kami seperti kubah (bejana) seperti yang engkau
lakukan pada Israel dan akankah kami masih menolak untuk menerima ini?’……………
……………
R. Dimi b. Hama berkata : Ini mengajarkan kita bahwa yang Maha Kudus, di kuduskan
Dia, menggantung gunung atas Israel seperti kubah, dan berkata pada mereka :’Bila
engkau menerima Torah, ini akan menjadi baik dengan mu, tapi bila tida, di sana akan
ditemukan kuburan bagimu.’
Istilah harta Karun mungkin berasal dari dongeng tentang Korah (Karun), yang kunci-
kuncinya sangat berat :
Q28.76
[76] Sesungguhnya Karun adalah termasuk kaum Musa, maka ia berlaku aniaya terhadap
mereka, dan Kami telah menganugerahkan kepadanya perbendaharaan harta yang kunci-
kuncinya sungguh berat dipikul oleh sejumlah orang yang kuat-kuat. (Ingatlah) ketika
kaumnya berkata kepadanya: "Janganlah kamu terlalu bangga; sesungguhnya Allah tidak
menyukai orang-orang yang terlalu membanggakan diri".
Dalam Bibel Perjanjian Lama, Korah anak Yizhar, memberontak melawan Musa dan
Harun (Bilangan16 :1-6). Tetapi cerita tentang kunci-kunci harta Korah, tidak ada dalam
PL. Kunci harta Korah yang sangat berat muncul dalam perbincangan para Rabbi di
Talmud.
Resh Lakish berkata : Ini menunjuk pada harta Korah (Karun). Dan seluruh isinya itu
ada pada kaki mereka. Eleazer berkata : Ini menunjuk pada harta seorang manusia,
yang menolongnya keluar. R.Levi berkata : Kunci-kunci rumah harta “karun” Korah
adalah beban untuk 300 keledai putih, meskipun kunci-kunci dan gembok-gembok dari
kulit.
Link : http://come-and-hear.com/sanhedrin/sanhedrin_110.html
X. JAHANNAM
Jahannam berasal dari kata Ibrani Gehinnom (Yunani : Gehenna), yaitu nama sebuah
lembah di Barat Selatan Jerusalem . Ge Hinnom (Lembah Hinnom), sampai sekarang
namanya masih sama, jadi kalo anda mau ke neraka pergi aja ke Jerusalem… Ge Hinnom
dulunya tempat pengorbanan anak-anak bani Ammon. Pada jaman Yesus, tempat itu
dijadikan pembakaran sampah dan mayat. Tentu saja baunya bau dan menyengat, jorok
dan apinya tiap hari nyala. Tempat itu kemudian digunakan untuk illustrasi tempat tujuan
orang-orang yang jahat.
Dalam Bibel sendiri kata Gehenna (dibandingkan dengan jumlah halaman) relatip sangat
jarang disebut Orang-orang Kristen dikemudian hari mengambil penggambaran keadaan
neraka lebih mendetail dengan mengutip kitab-kitab Apokrip (mis Wahyu pada Petrus),
yang kelihatannya kemudian diambil oleh Quran dan menggambarkannya dengan lebih
menggebu-gebu.
Qur’an 78:21
[21] Sesungguhnya neraka Jahanam itu (padanya) ada tempat pengintai, [22] lagi menjadi
tempat kembali bagi orang-orang yang melampaui batas, [23] mereka tinggal di
dalamnya berabad-abad lamanya, [24] mereka tidak merasakan kesejukan di dalamnya
dan tidak (pula mendapat) minuman, [25] selain air yang mendidih dan nanah, [26]
sebagai pembalasan yang setimpal. [27] Sesungguhnya mereka tidak takut kepada hisab,
[28] dan mereka mendustakan ayat-ayat Kami dengan sesungguh-sungguhnya, [29] dan
segala sesuatu telah Kami catat dalam suatu kitab. [30] Karena itu rasakanlah. Dan Kami
sekali-kali tidak akan menambah kepada kamu selain daripada azab. [31] Sesungguhnya
orang-orang yang bertakwa mendapat kemenanga
Dan aku juga melihat tempat lain berlawanan dengan yang satu, sangat kotor; dan ini
adalah tempat penghukuman, dan mereka yang dihukum dan malaikat-malaikat
(malaikat maut ?) yang menghukum mereka berpakaian gelap, sesuai dengan suasana
tempat itu.
Ayat 23 -24:
Dan di sana ada sebuah danau besar penuh dengan limpur (cairan) menyala, di dalam
mana adalah orang-orang tertentu berbalik dari kebenaran; dan malaikat-malaikat;
para algojo, disediakan untuk mereka. Dan di sana juga yang lainnya , wanita,
digantung pada rambut mereka di atas lumpur mendidih, yaitu mereka yang berzinah.
Ayat 31 :
Dan dalam danau besar yang lain yang penuh dengan nanah dan darah dan Lumpur
mendidih, berdiri pria dan wanita dengan lutut mereka. Dan mereka adalah orang-orang
yang menarik riba.
Dalam Islam, sesorang akan mencapai Firdaus setelah melewati jembatan Sirotol
Mustaqiim. Barang siapa yang dosanya banyak akan terpeleset oleh beban dosanya.
Gambaran itu jelas bukan berasal dari tradisi Judaism, kerena menurut Judaism, Neraka
ada dibawah lapisan bumi yang paling bawah, sementara surga ada di langit. Ini adalah
pengaruh Zoroasther. Menurut kitab Yasna, roh orang jahat akan sampai ke Jembatan
Chinwad.
Pada abad ke 3 sorang imam tinggi Zoroasther, mendapatkan penglihatan akan sorga dan
neraka, dimana bila ia menuju sorga, harus melewati jembatan yang dibawahnya adalah
jurang yang sangat dalam.
XI. FIRDAUS.
Firdaus (dari Persia artinya Taman), menurut islam adalah tujuan akhir yang paling
didambakan, yaitu kenikmatan ala hedonis tanpa akhir (tidak bosan ?).
[Surah 56]
[12] Berada dalam surga (taman) kenikmatan.
[15] Mereka berada di atas dipan yang bertahtakan emas dan permata,
[16] seraya bertelekan di atasnya berhadap-hadapan.
[17] Mereka dikelilingi oleh anak-anak muda yang tetap muda,
[18] dengan membawa gelas, cerek dan sloki (piala) berisi minuman yang diambil dari air
yang mengalir,
[19] mereka tidak pening karenanya dan tidak pula mabuk,
[20] dan buah-buahan dari apa yang mereka pilih,
[21] dan daging burung dari apa yang mereka inginkan.
[22] Dan (di dalam surga/taman itu) ada bidadari-bidadari yang bermata jeli,
[23] laksana mutiara yang tersimpan baik.
[24] Sebagai balasan bagi apa yang telah mereka kerjakan.
[25] Mereka tidak mendengar di dalamnya perkataan yang sia-sia dan tidak pula
perkataan yang menimbulkan dosa,
[26] akan tetapi mereka mendengar ucapan salam.
[28] Berada di antara pohon bidara yang tidak berduri,
[29] dan pohon pisang yang bersusun-susun (buahnya),
[30] dan naungan yang terbentang luas,
[31] dan air yang tercurah,
[32] dan buah-buahan yang banyak,
[33] yang tidak berhenti (buahnya) dan tidak terlarang mengambilnya,
[34] dan kasur-kasur yang tebal lagi empuk.
[35] Sesungguhnya Kami menciptakan mereka (bidadari-bidadari) dengan langsung,
[36] dan Kami jadikan mereka gadis-gadis perawan,
[37] penuh cinta lagi sebaya umurnya,
[38] (Kami ciptakan mereka) untuk golongan kanan,
[39] Di sisi mereka ada bidadari-bidadari yang tidak liar pandangannya dan jelita
matanya,
[40] seakan-akan mereka adalah telur (burung unta) yang tersimpan dengan baik.
[41] Lalu sebahagian mereka menghadap kepada sebahagian yang lain sambil bercakap-
cakap.
Dalam Bibel Firdaus mengacu ke Taman Eden pada kisah penciptaan. Menurut ajaran
Kristen, Firdaus adalah tempat orang-orang percaya mengalami kehadiran Tuhan ( Dalam
Injil Lukas kata Yunani “Paradeiso”, diucapkan oleh Yesus dikayu salib, menggambarkan
suatu kondisi, bukan tempat).Tapi gambaran itu akhirnya melenceng pada kenikmatan
hedonis. Seperti kutipan Firdaus dari Kitab Wahyu Petrus(THE ETHIOPIC TEXT).
…………….Dan dia memperlihatkan padaku sebuah Taman yang Agung, terbuka, penuh
dengan pohon-pohon yang beraneka warna dan buah-buah yang membangkitkan selera
dan bau wewangian. Keharumannya menyenangkan dan datang dengan lembut pada
kami. Dan daripadanya [terpotong] aku melihat banyak buah. Dan Tuhanku dan Allah
Yesus kristus berkata padaku : Tidakkah kamu melihat kerabat dari ayah-ayahmu ?
Tentu saja dalam kepercayan Kristen, tidak terlihat Peri (kata Persia untuk Fairy,
nymph,sprite )atau Houriyah/Houri (whore ?). Kerena menurut kepercayaan Kristen di
surga orang hidup tanpa jenis kelamin. Tapi bagi Muhammad itu kurang afdol /
menyenangkan, oleh kerena itu ia memasukkan unsur-unsur dongeng Persia, yaitu Peri.
Dengan tambahan cerita tentang sungai di Firdaus (dari Bibel) dan Bidadara (homo ?),
khamir, maka lengkaplah kenikmatan hedonis tanpa akhir dari Firdaus untuk membuat
seorang pemuda ***** rela mati sahid…………………..
Peri di Sorga berasal dari dongeng Persia, tapi bukan ajaran Zoroasther resmi. Dalam
dongeng Persia Peri ada yang lelaki (bidadara?)
Q71.15-16
[15] Tidakkah kamu perhatikan bagaimana Allah telah menciptakan tujuh langit
bertingkat-tingkat? [16] Dan Allah menciptakan padanya bulan sebagai cahaya dan
menjadikan matahari sebagai pelita?
Q65.12
[12] Allah-lah yang menciptakan tujuh langit dan seperti itu pula bumi. Perintah Allah
berlaku padanya, agar kamu mengetahui bahwasanya Allah Maha Kuasa atas segala
sesuatu, dan sesungguhnya Allah, ilmu-Nya benar-benar meliputi segala sesuatu.
Langit lapis tujuh tidak ditamukan dalam Bibel resmi, tapi disebut dalam karangan
pseudigripha, misal kitab Rahasia Henokh atau Apocalypse Abraham, Midrash dan
Apokrip Kristen.
Sebenarnya langit lapis tujuh dikenal juga dalam Hindu, Yunani, Mesopotamia. Dalam
Hindu, langit lapis 7 dibahas dalam kitab Purana. Tapi kelihatannya Muhammad
menyontek dari Yahudi.
(pasal 19).
Dan sementara dia masih berbicara, lihatlah, permukaan yang luas di bawahku, langit,
terbuka dan aku melihat di atas lapis langit ke 7 di mana aku berdiri sebuah api
merambat dan sebuah cahaya dan embun dan sejumlah banyak malaikat-malaikat ……
……………………
Menurut para Rabbi, kalau malam langit ditutup(seperti jendela & gorden).Pagi hari
sampai petang lapisan vilon muncul. Tiap hari seluruh ciptaan diperbaharui oleh vilon,
dan menjelang malam langit diselubungi oleh selubung malam (the veil of darkness),
silih berganti siang malam berkejaran…………….
Q7.54 :
[54] Sesungguhnya Tuhan kamu ialah Allah yang telah menciptakan langit dan bumi
dalam enam masa, lalu Dia bersemayam di atas Arasy. Dia menutupkan malam ((the veil
of the night )kepada siang yang mengikutinya dengan cepat, dan (diciptakan-Nya pula)
matahari, bulan dan bintang-bintang (masing-masing) tunduk kepada perintah-Nya.
Ingatlah, menciptakan dan memerintah hanyalah hak Allah. Maha Suci Allah, Tuhan
semesta alam.
Surah Luqman: 29
[29]“Tidakkah engkau memerhatikan bahawa Allah SWT memasukkan malam pada
siang dan memasukkan siang pada malam (silih berganti).”
Q91.1-5
Dengan menyebut nama Allah Yang Maha Pemurah lagi Maha Penyayang.
[1] Demi matahari dan cahayanya di pagi hari, [2] dan bulan apabila mengiringinya, [3]
dan siang apabila menampakkannya, [4] dan malam apabila menutupinya, [5] dan langit
serta pembinaannya, [6] dan bumi serta penghamparannya,
Q92.1-2
Dengan menyebut nama Allah Yang Maha Pemurah lagi Maha Penyayang.
[1] Demi malam apabila menutupi (cahaya siang), [2] dan siang apabila terang
benderang, …
Q67.5
[5] Sesungguhnya Kami telah menghiasi langit yang dekat dengan bintang-bintang dan
Kami jadikan bintang-bintang itu alat-alat pelempar setan, dan Kami sediakan bagi
mereka siksa neraka yang menyala-nyala.
Lapisan-lapisan 7 langit ini diuraikan secara mendetail ddalam mistik Yahudi yaitu
kaballah keperti yang tertulis Zohar dan Sepher ha-Razim.
Q 21:30
Dan apakah orang-orang yang kafir tidak mengetahui bahwasanya langit dan bumi itu
keduanya dahulu adalah suatu yang padu, kemudian Kami pisahkan antara keduanya.
Dan dari air Kami jadikan segala sesuatu yang hidup. Maka mengapakah mereka tiada
juga beriman?
Q 41:11
Kemudian Dia menuju kepada penciptaan langit dan langit itu masih merupakan asap,
lalu Dia berkata kepadanya dan kepada bumi: "Datanglah kamu keduanya menurut
perintah-Ku dengan suka hati atau terpaksa". Keduanya menjawab: "Kami datang dengan
suka hati".
Kisah penciptaan di atas, jelas berasal dari Judaism, meskipun pemisahan langit dan bumi
dikenal oleh Hindu,Mesopotamia dan Mesir:
Menurut Bibel, pada mulanya Tuhan menciptakan langit dan bumi, bumi belum
berbentuk dan kosong (Kej 1:1). Dalam perbincangan para Rabbi di Tract Hagiga, para
rabbi menyimpulkan bahwa langit dan bumi diciptakan pada hari pertama, secara
bersamaan (meskipun ada yang berpendapat langit dulu atau bumi dulu tapi dalam hari
yang sama).
R. Jehudah dalam nama Rabh berkata : Sepuluh hal yang diciptakan pada hari pertama,
yaitu : LANGIT dan bumi; chaos dan ketandusan; cahaya dan kegelapan; angin dan air;
dst………………………..
Ini sesuai dengan pendapat ahli filsafat Yahudi Philo (15BC-45AD} bahwa segala
sesuatu diciptakan pada hari pertama tapi belum berbentuk (raw material), Tuhan
kemudian mengarasemennya dalam 5 hari.
Kemudian (Kej 1:6) pada hari yang KEDUA Tuhan membuat cakrawala
(firmament/Rakia) untuk memisahkan air dari air. Rakia seperti tertulis Tract Hagiga
adalah lapisan langit (tempat beredarnya matahari dan bulan). Maka dapat dikatakan,
pekerjaan Tuhan pada hari yang kedua adalah memisahkan langit dengan bumi seperti
yang dimaksud oleh Quran.
Sesudah firmament dibentuk, maka Tuhan mengatur air di bumi (memisahkan air asin
dan tawar). Dalam Kej 2:9, kehidupan muncul sesudah Tuhan menurunkan hujan (tawar).
Jadi air memunculkan kehidupan (seperti juga pendapat Philo), yang kemudian dikutip
oleh Muhammad menjadi :”Dari air kami jadikan segala sesuatu yang hidup…………”
Menurut Philo, yang dimaksud dengan 6 hari penciptaan, bukanlah benar-benar rentang
waktu yang dibutuhkan Tuhan, kerena Tuhan yang Maha Kuasa bisa menciptakan dalam
sekejap “jadilah”; tapi kerena ciptaan memerlukan aransemen (harmony), dan bilangan
enam adalah bilangan produktip. Jadi apa itu dibilang 6 hari, 6 masa, atau 6 periode tidak
masalah.
Link : http://www.earlyjewishwritings.com/text/philo/book1.html
Dan para rabbi Yahudi juga mengatakan langit adalah “the place where there is water”
dan merupakan campuran antara air dan api, yang awalnya tanpa bentuk. Air tanpa
bentuk dapat digambarkan sebagai kabut (fog) atau asap, seperti yang dikatakan Quran.
Q41
[9] Katakanlah: "Sesungguhnya patutkah kamu kafir kepada Yang menciptakan bumi
dalam dua masa dan kamu adakan sekutu-sekutu bagi-Nya? (Yang bersifat) demikian
itulah Tuhan semesta alam". [10] Dan Dia menciptakan di bumi itu gunung-gunung yang
kokoh di atasnya. Dia memberkahinya dan Dia menentukan padanya kadar makanan-
makanan (penghuni) nya dalam empat masa. (Penjelasan itu sebagai jawaban) bagi
orang-orang yang bertanya. [11] Kemudian Dia menuju langit dan langit itu masih
merupakan asap, lalu Dia berkata kepadanya dan kepada bumi: "Datanglah kamu
keduanya menurut perintah-Ku dengan suka hati atau terpaksa". Keduanya menjawab:
"Kami datang dengan suka hati".Maka Dia menjadikannya tujuh langit dalam dua masa.
Dia mewahyukan pada tiap-tiap langit urusannya. Dan Kami hiasi langit yang dekat
dengan bintang-bintang yang cemerlang dan Kami memeliharanya dengan sebaik-
baiknya. Demikianlah ketentuan Yang Maha Perkasa lagi Maha Mengetahui.
Di bawah ini urutan penciptaaan gaya Zoroasteriansm seperti yang terekam dalam Kitab
Bundahishn :
Q17:1
Maha Suci Allah, yang telah memperjalankan hamba-Nya pada suatu malam dari
Masjidil Haram ke Masjidil Aqsha yang telah Kami berkahi sekelilingnya, agar kami
perlihatkan kepadanya sebagian dari tanda-tanda (kebesaran) Kami. Sesungguhnya Dia
adalah Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui.
Q53:13-18
Dan sesungguhnya dia (Muhammad) telah melihat Jibril itu (dalam rupanya yang asli)
pada waktu yang lain, di Sidratul Muntaha. Di dekat (Sidratul Muntaha) ada surga tempat
tinggal. (Dia melihat Jibril) ketika Sidratul Muntaha diliputi oleh suatu selubung.
Penglihatannya tidak berpaling dari yang dilihatnya itu dan tidak (pula) melampauinya.
Sesungguhnya dia telah melihat sebagian tanda-tanda (kekuasaan) Tuhannya yang paling
besar.
Jibril datang melalui atap, kemudian membuka dan membasuh dada Nabi dan
memcucinya dengan air zam-zam, lalu dimasukan kebijaksanaan dan keyakinan ke dada
nabi.
Kemudian dengan mengendarai Buraq yang dibawa Jibril, Muhammad dibawa ke Ba’it
Al-Maqdis, dan setelah menambatkan Buraq, nabi masuk ke dalamnya lalu shalat 2
rakaat. Ketika keluar Jibril menawarkan dua bejana berisi susu dan anggur, Muhammad
memilih susu, Jibril berkata:”engkau meimilih yang fitrah”.
Kemudian Muhammad di bawa ke langit pertama, pada pos penjagaan pertama terjadi
dialog (mirip Area 51 aja):
“Siapakah engaku?”
Dijawabnya, "Jibril."
"Siapakah yang bersama dirimu?"
"Muhammad", jawab Jibril
Kemudian ditanya lagi, "Apakah tugas mulianya sudah dimulai?"
"Tugas mulianya telah dimulai", jawab Jibril. Setelah itu surga dibuka untuk Nabi dan
Jibril. Di sana Nabi bertemu dengan Adam, yang menyambut dan berdoa untuk kebaikan
Nabi.
Hal serupa diulang dari langit yang pertama sampai langit yang ketujuh, dimana pada
tiap-tipa lapis langit Muhammad di sambut oleh nabi-nabi terdahulu. Di surga terakhir
disambut Nabi Ibrahim. Sesudah itu Muhammad dibawa ke Sidrat al Muntaha, yang
dibatasi oleh pohon-pohon raksasa yang daunnya dan buahnya sangat besar…………..
disebut pohon Khuldi. Di sini Muhammad bernegosiasi mengenai shalat.Selama Miraj,
Muhammad juga melihat berbagai hal seperti malaikat dan neraka. Mimpikah
Muhammad ?
Mimpi atau bukan mimpi, biarlah jadi perdebatan para Muslim sendiri. Yang jelas kisah
Muhammad ini bukan barang baru, tetapi ditemukan hampir di perbagai agama.
Dalam Mandean (Sabiin dalam Quran) ada kisah mengenai orang bijaksana Dana Nuk,
yang secara ajaib mendapatkan berbagai buku yang memberikan jalan berbeda. Setelah
mengambil buku yang terakhir, Dana Nuk meyakini buku terakhir sebagai jalan yang
benar. Dalam keadaan tidur, roh Dana Nuk di angkat melewati lapisan-lapisan langit
sampai pada ke langit yang ke tujuh. Di langit ke tujuh Dana Nuk memasuki Firdaus dan
bercakap-cakap dengan Tuhan. Asal cerita ini tidak diketahui kerena cerita ini (seperti
pada kebanyakan tradisi Sabean) adalah cerita oral.
Cerita seperti itu dalam tradisi Judaism/Kristen dan Zoraster sudah lama ada, jadi
bukanlah ide baru, dan Muhammad mungkin terobsesi sehingga termimpi-mimpi. Atau
mungkin malah merekayasa cerita :
Apocalypse of Abraham :
http://www.pseudepigrapha.com/pseudepigrapha/Apocalypse_of_Abraham.htm l
Meskipun bercerita tentang tokoh yang sama, kisah ini berbeda dengan Testament of
Abraham, kerena dalam kisah ini Abraham dianggkat waktu masih muda (ketika
bermasalah dengan ayahnya Terah, berkatian dengan berhala ). Sama seperti kisah
sebelumnya Abram dijemput dengan malaikat, dan naik ke surga mengendarai burung
perkutut ! Abraham di bawa ke langit ke 7 untuk melihat berbagai hal di bawahnya.
Apocalypse of Paulus :
http://www.earlychristianwritings.com/nhlapocalypsepaul.html
Dalam Bibel, Paulus pernah menyinggung pengalaman mistiknya secara sekilas ketika
diangkat ke langit ke tiga. Paulus sendiri tidak yakin mengenai pengalaman itu (diluar
tubuh atau di dalam tubuh). Orang Kristen tertentu (Gnostik ?) kemudian melengkapinya
melewati langit ke 7 secara rinci. Di langit ke 7 Paulus bertemu muka dengan “orang tua”
(gambaran Allah Bapa dalam tradisi Kristen). Paulus juga melihat malaikat dan neraka.
Kelihatannya yang ini menyontek kisah Rahasia Enoch.
Sumber Zoroasther :
http://www.avesta.org/mp/viraf.html
Berasal dari pengalaman mimpi (akibat mabuk) seorang imam Zoroasther bernama Arda
Viraf. Viraf melihat malaikat, orang suci dan neraka. Beberapa penglihatannya mengenai
neraka mirip cerita dalam Islam.
Dari uraian di atas, jelas sekali pengalaman miraj bukan monopoli Muhammad atau
Islam. Dan kelihatannya cerita yang satu mempengaruhi cerita yang lain.
Sebenarnya untuk apa orang membuat cerita seperti itu ? Barangkali untuk menarik hati
orang-orang yang kurang kritis, atau barangkali pengalaman itu memang terjadi meski
sifatnya subeyektip kerena hanya mimpi atau NDEs (Near Death Experiences) yang bisa
dialami oleh semua orang, termasuk yang mengalami gangguan jiwa.
Dalam SURAH 17, Al Asra' ayat 1, kita membaca sebuah pesan ringkas cerita perjalanan
mistik Muhammad ke surga, yang menduduki tempat yang sangat meluas dalam tradisi
Muslim:
[1] Maha Suci Allah, yang telah memperjalankan hamba-Nya pada suatu malam dari Al
Masjidilharam ke Al Masjidilaksa yang telah Kami berkahi sekelilingnya agar Kami
perlihatkan kepadanya sebagian dari tanda-tanda (kebesaran) Kami. Sesungguhnya Dia
adalah Maha Mendengar lagi Maha Melihat.
“Dan ketika dia membukakan untuk kami langit terbawah, lihatlah ! seorang manusia
duduk : di tangan kanannya sosok-sosok hitam, dan di tangan kirinya sosok-sosok hitam.
Ketika dia melirik ke arah sisi kanannya dia tertawa, dan ketika dia melirik ke arah ke
sisi kirinya , dia menangis,…..Aku berkata pada Jibril, ‘Siapakan dia ?’ Dia berkata, ini
adalah Adam, dan sosok-sosok hitam pada tangan kanan dan pada tangan kirinya
adalah jiwa-jiwa dari anak-anaknya; dan mereka yang ada dikanan adalah para
penghuni Firdaus, dan sosok-sosok hitam yang ada di tangan kirinya adalah penghuni
Neraka. Oleh kerena itu ketika ia melihat ke kanan ia tertawa, dan ketika ia melihat ke
kiri ia menangis.’”
Tradisi ini dapat dilacak kembali ke buku Apokrip yang berjudul “Testament of
Abraham ”, seperti yang dikutip di bawah ini :
Michael memutar Kereta dan membawa Abraham ke arah Timur, pada gerbang Surga
pertama. Dan Abraham melihat dua jalan ; satu jalan lurus dan sempit dan yang lain
lebar dan luas; dan di sana ia melihat 2 gerbang, satu gerbang lebar, sesuai dengan
jalan lebar, dan satunya lagi sesuai dengan jalan yang sempit. Dan di luar 2 gerbang itu
aku melihat seorang manusia di atas sebuah tahta diselumuti emas, dan penampilan
orang itu sangat angker bagaikan Tuhan. Dan aku melihat banyak jiwa dihalau oleh
malaikat-malaikat dan digiring lewat jalan yang lebar; dan aku lihat jiwa-jiwa yang
lain, beberapa , dan mereka di angkat oleh para malaikat melewati gerbang aempit. Dan
ketika orang laki-laki yang sangat menakjubkan yang duduk di tahta melihat sedikit yang
memasuki gerbang sempit tetapi banyak yang masuk melalui gerbang lebar, tiba-tiba
orang menakjubkan itu memegang setengah rambut kepalanya dan sebelah jenggotnya
dan melemparkan dirinya dari tahta ke tanah,menangis dan meratap. Dan ketika dia
melihat banyak jiwa masuk lewat gerbang sempit, maka dia akan bangkit dari tanah dan
duduk di atas tahta dalam kegirangan yang besar, gembira dan bersuka ria. Abraham
bertanya pada tetua utama (malaikat Michael), “Tuanku tetua utama, siapakah
sesungguhnya orang menakjubkan yang dihiasi dengan begitu mulia, dan siapa pada
satu saat menangis dan meratap, tapi dilain waktu gembira dan senang?’ Yang tanpa
tubuh menjawab,’Itu adalah Adam, orang yang diciptakan pertama kali, yang dalam
kemuliaan, dan dia melihat dunia, sejak semuanya berasal dari dia; dan ketika dia
melihat banyak jiwa masuk ke gerbang sempit, maka dia naik dan duduk di tahtanya,
senang dan bersuka ria dalam kegembiraan, kerena gerbang sempit adalah yang
membimbimg pada hidup, dan siapa yang masuk lewat gerbang ini menuju Firdaus: ……
…………Dan ketika ia melihat banyak orang melewati gerbang lebar maka ia akan
mernggut rambut kepalanya dan melemparkan diri ke tanah. Kerena gerbang yang lebar
disediakan untuk pada pendosa, yang akan membimbing pada kehancuran dan hukuman
kekal.’”
Q18.92-95
[92] Kemudian dia menempuh suatu jalan (yang lain lagi). [93] Hingga apabila dia telah
sampai di antara dua buah gunung, dia mendapati di hadapan kedua bukit itu suatu kaum
yang hampir tidak mengerti pembicaraan. [94] Mereka berkata: "Hai Zulkarnain,
sesungguhnya Ya'juj dan Makjuj itu orang-orang yang membuat kerusakan di muka bumi,
maka dapatkah kami memberikan sesuatu pembayaran kepadamu, supaya kamu membuat
dinding antara kami dan mereka?" [95] Zulkarnain berkata: "Apa yang telah dikuasakan
oleh Tuhanku kepadaku terhadapnya adalah lebih baik, maka tolonglah aku dengan
kekuatan (manusia dan alat-alat), agar aku membuatkan dinding antara kamu dan
mereka,………………..
Ya'juj dan Makjuj, dalam Bibel disebut Gog dan Magog. Dalam Bibel Gog dan Magog
ditemukan dalam Kitab Kejadian 10:1-2 dan Yehezkiel 38. Dalam Yehezkiel 38 Gog
adalah nama orang dan Magog adalah tempat asalnya. Tapi dalam Yehezkiel 38:5-9, Gog
direpresentasikan sebagai kekuatan Persia yang kemudian menjajah Israel. Namun
kemudian dalam tulisan-tulisan pseudogripha Gog dan Magog menjadi representasi
sepasang kekuatan jahat yang berasal dari Iblis. Dalam Kitab wahyu (Yohannes), Gog
dan Magog disebut sebagai kekuatan jahat yang akan muncul di hari Kiamat sesudah
Iblis dilepaskan dari penjara 1000 tahun. Demikian juga dalam tafsiran Muslim :
Q21.96-97
[96] Hingga apabila dibukakan (tembok) Yakjuj dan Makjuj, dan mereka turun dengan
cepat dari seluruh tempat yang tinggi. [97] Dan telah dekatlah kedatangan janji yang
benar (hari berbangkit), maka tiba-tiba terbelalaklah mata orang-orang yang kafir.
(Mereka berkata): "Aduhai, celakalah kami, sesungguhnya kami adalah dalam kelalaian
tentang ini, bahkan kami adalah orang-orang yang lalim"
Lalu, apa hubungannya Gog dan Magog dengan cerita Aleksander ? Cerita Aleksander
dengan Gog dan Magog berasal dari dongeng-dongeng (Kristen) rakyat Syria, yang
kemudian disatukan dan dihimpun dengan berbagai cerita lainnya dalam sebuah buku
yang bernama Romance Alexander. Kemungkinan cerita itu sampai pada Muhammad
dari Kristen Syria, (mis. sermon & homili Mar Jacob Serug pada abad ke 6), yang
kemudian muncul dalam Quran sebagai “wahyu Tuhan”.
Sumber utama dari seluruh literarure Roman Aleksander adalah epik rakyat yang ditulis
dalam bahasa Yunani oleh orang Mesir hellenis selama abad ke 2 Masehi.Terjemahan-
tercemahan dan salinan-salinan yang selamat memungkinkan dibuat rekonstruksi. Ini
adalah gambaran Aleksander sebagai pahlawan messianic nasional, anak seorang raja
sihir Mesir dengan istri Philip II dari Makedonia. Sihir dan keajaiban menjadi bagian
mewarnai epik, sebagai contoh, pertemuannya dengan para Amazon di India. Dalam
kisah-kisah kemudian, bagaimanapun, keajaiban dan anekdot-anekdot aneh
mendominasi dan secara bertahap mengaburkan ciri-ciri historisnya. Episode-episode
tambahan dimasukan pada versi asli, seringkali melalui “surat-surat” yang tampaknya
seperti ditulis oleh atau untuk Aleksander, dan sebuah legenda tersendiri mengenai
tangkapannya akan penduduk liar Gog dan Magog disatukan dari beberapa versi
bahasa daerah. Sebuah cerita legenda Aleksander terdapat dalam sebuah terjemahan
Inggris abad 9 sejarah dunia Orosiud . …………………………………………………………
…………Dongeng-dongeng Aleksander versi Timur mengenai Gog dan Magog termaktub
dalam Quran.
Aleksander berkata pada mereka, “Berapa jauh gunung dlturuni dari arah itu?’ Mereka
menjawab, ‘Gunung ini menyambung tanpa sebuah celah, melewati laut Beth-Katraye,
dan berlanjut sampai ujung luar Persia dekan India..’ Aleksander berkata. ‘Gunung ini
lebih tinggi dan menakutkan dari semua gunung yang pernah kulihat.’ Sang orang tua,
penduduk setempat, berkata pada raja,’Ya, yang Mulia. Tuanku Raja, tidak ada
seorangpun baik kami, moyang kami, yang dapat malaluinya, kerena ini adalah batas
yang Tuhan buat antara bangsa kami dan bangsa di baliknya.’ Aleksander berkata,
’Siapakah bangsa itu?.’ Penduduk setempat berkata,’Itu adalah bangsa Hun,’ Dia
berkata pada mereka,’Siapakah rajanya?’ Si orang tua menjawab, ‘Gog dan Magog dan
Nawal raja-raja dari anak-anak Japhet……Lihat Bibel Kej 10: 1-2.
Menurut Islam Quran (juga Injil, Mazmur/Zabur dan Taurat ) adalah foto copy kitab
surgawi yang tertulis pada tablet-tablet batu (lawh/Loh).
Q85.21-22
[21] Bahkan yang didustakan mereka itu ialah Al Qur'an yang mulia,
[22] yang (tersimpan) dalam Lawhmahfuz (guarded tablet).
Q15.9
Kami, tanpa keraguan, menurunkan Wahyu, dan kami dengan sungguh-sungguh
menjaganya . .
Taurat, Zabur, dan Injil sudah “dipalsukan”. Meskipun demikian tidak ditarik kembali
sebab mempunyai fungsi memprediksi (?) kedatangan Muhammad. (as-Saff 61:6 )
Dalam surah Al Anbiya, 105 Tuhan juga menulis di Zabur (Mazmur) yang referencenya
adalah Mazm 37 : 11, 29 .Mazmur 37 adalah kidung yang ditulis oleh Daud, tapi secara
aneh diklaim Quran sebagai sebagai tulisan tangan Tuhan di atas lempengan batu seperti
10 perintah Tuhan.
Ide mengenai Lempengan Surgawi berasal dari Yahudi. Dalam Bibel dikatakan Musa
mendapatkan 10 Perintah Tuhan yang ditulis pada sepasang tablet (lempengan ) batu, dan
memerintahkan Musa untuk menjaganya dalam Tabut kayu.
Ulangan 10.1 :
Ba`et hahiy' 'amar Yahweh 'elay, Pcal- lkashney- luwchot 'baniym kari'shoniym wa`aleh
'elayhaharah. W`asiyta lka 'rown `ets.
Pada waktu itu berfirmanlah Yahweh kepadku :’Pahatlah dua loh batu yang serupa
dengan yang mula-mula, nailah ke atas gunung kepada ku dan buatlah sebuah tabut dari
kayu.
Perhatikan kata tablet di sini adalah luwch itu sama /mirip dengan lawh (al-lawh) atau
Loh dalam bahasa Arab.
Dikemudian hari berkembang dalam pemikiran Yahudi, tidak hanya 10 perintah saja tapi
seluruh isi literature Judaism berasal dari lempengan batu, yang tentu saja aslinya ada di
Surga. Dan pemikiran para rabbi Yahudi inilah yang kemudian di adopsi oleh
Muhammad, sehingga Injil. Mazmur, Taurat, Quran bahkan suhuf-suhuf Ibrahim
(Testement Abraham ?) berasal dari tulisan ilahi diatas lempengan surgawi.
Untuk mengetahui lebih mendetail, dalam pemikiran orang Yahudi mengenai tablet Musa
itu, kita dapat melihat ke Tract Berakhoth folio 5 a :
R Simeon b Laqish berkata,’ Apa arti dari ayat ini, “Dan aku akan memberimu
lempengan-lempengan batu, dan hukum dan perintah yang Aku tuliskan ; yang akan
engkau ajarkan pada mereka ?” (Keluaran 24:12)
‘Lempengan-lempengan batu’ : adalah sepuluh perintah;
’hukum’: kelima kitab Musa ;
‘perintah’ : yang adalah Misnah
‘yang Aku tulis’ : adalah Nabi-nabi dan Kitab-kitab:
‘yang engkau ajarkan pada mereka’ : adalah Gemara.
Ajaran ini semua yang mereka terima dari Musa digunung Sinai.
Pada masa kini, tidak ada seorang Yahudi pun yang terpelajar yang mempercayai hal itu,
kerena semua tahu Misnah dan Gemara di susun pada abad ke 3 dan ke 5 Masehi. Tapi
bagi Muslim hal itu tidak boleh diregukan kerena tertulis di Quran, padahal tidak ada
yang namanya Kitab Injil maupun Zabur yang seperti digambatkan Quran (ditulis oleh
Allah sendiri)…
Sebenarnya hukum yang tertulis pada batu (stella) sebenarnya merupakan kebiasaan dari
orang-orang pada jaman dulu, seperti juga hukum Hammurabi yang juga tertulis pada
batu stela , masa Allah yang menciptakan segala sesuatu itu demikian primitip menulis
hukum, pada stela batu?
Q20.88
[88] kemudian Samiri mengeluarkan untuk mereka (dari lubang itu) anak lembu yang
bertubuh dan bersuara, maka mereka berkata: "Inilah Tuhanmu dan Tuhan Musa, tetapi
Musa telah lupa". Maka apakah mereka tidak memperhatikan bahwa patung anak lembu
itu tidak dapat memberi jawaban kepada mereka, dan tidak dapat memberi kemudaratan
kepada mereka dan tidak (pula) kemanfaatan?
Q7.88
[147] Dan orang-orang yang mendustakan ayat-ayat Kami dan mendustakan akan
menemui akhirat, sia-sialah perbuatan mereka. Mereka tidak diberi balasan selain dari
apa yang telah mereka kerjakan. [148] Dan kaum Musa, setelah kepergian Musa ke
gunung Thur membuat dari perhiasan-perhiasan (emas) mereka anak lembu yang
bertubuh dan bersuara. Apakah mereka tidak mengetahui bahwa anak lembu itu tidak
dapat berbicara dengan mereka dan tidak dapat (pula) menunjukkan jalan kepada
mereka? Mereka menjadikannya (sebagai sembahan) dan mereka adalah orang-orang
yang lalim.
Dalam ayat surah 7 dan diulangi dalam surah 20 (sebagaimana kebiasaan Quran
menulang-ulang cerita), dikatakan bahwa anak sapi itu dapat melenguh (say moo) tapi
tidak bisa bicara. Jadi Quran setuju bahwa anak sapi emas (sebagimana juga anak sapi
benaran) bisa melenguh tapi tidak bisa berbicara….! Tapi meskipun cuman melenguh,
bagaimana itu bisa terjadi ? Seperti cerita Pinokio aja.
Sumber legenda itu sebenarnya mungkin berasal dari Yahudi, seperti yang tertulis dalam
Pirqey Rabbi Elizer 45, “ Dan anak sapi ini melenguh, dan seluruh Israel melihatnya.
Rabbi Yehudah berkata bahwa Sammael (dalam Quran dikelirukan dengan Samiri atau
orang Samaritan yang belum ada pada jaman Musa )bersembunyi dalam ruangan
dalamnya, dan melenguh supaya dapat menipu orang Israel.”
Dalam sumber Yahudi itu, anak sapi bisa melenguh, kerena Sammael bersembunyi dalam
ruang dalamnya, tapi Muhammad menafsirkan cerita itu secara harfiah, sehingga
munculah cerita anak sapi bisa melenguh tapi tidak bisa bicara…
Sumber : http://www.answering-islam.org/Books/Tisdall/Sources/chap3.htm
Pirqey (chapters) Rabbi Elizer adalah koleksi Haggadic (dongeng) yang disusun pada
awal abad ke 9 Masehi, oleh penulis yang tidak dikenal yang menganggapnya berasal
dari Rabbi Eliezer ben Hyrcanus awal abad ke 2 Masehi. Sebagaimana diketahui
dongeng-dongeng Yahudi banyak yang berasal dari tradisi oral, yang kemudian
dibukukan. Tapi muslim biasanya menyanggah masalah contekan Quran ini dengan
menunjukan tanggal kompilasi Pirkey Rabbi Elizer yaitu abad ke 9 sementara Quran
ditulis sebelumnya; bahkan malah membalikkan cerita dengan teori Yahudi “mencontek”
Quran.
Tapi bagaimanapun cerita anak sapi bisa melenguh (meskipun tidak bisa bicara) adalah
isapan jempol Quran, yang lebih mungkin lebih masuk akal bila berasal dari salah
interpretasi Muhammad (sebagaiman seringkali terjadi) mengenai suatu dongeng Yahudi
yang didengarnya, dan diartikannya secara harfiah.
Quote:
For Muslims, the world is destined to witness a great final battle between a
demonic being called the Dajjal (Arabic for "the Deceiver"), similar to the
Christian Antichrist, and the Mahdi, a descendant of Mohammed. The Mahdi's
victory will usher in a millennium of peace, followed by final judgment.
Islamic fundamentalists today often associate the Dajjal with Israel or the United
States, countries perceived to be enemies of Islam. Consequently, extremists
such as Osama bin Laden, who has declared a holy war against these nations, are
considered by some Muslims as candidates for the Mahdi, the Muslim messianic
figure.
Islamic moderates, on the other hand, tend to associate the Mahdi with
mainstream leaders such as Jordan's King Abdullah, according to Landes of the
Center for Millennial Studies.
DAJJAL, meskipun tidak disebut dalam Quran, tetapi merupakan sebutan yang populer
dikalangan muslim. Biasanya menunjuk ke Iblis seperti yang diriwayatkan dalam hadis-
hadis. Salah satu alasan muslim berkeinginan menyerang seluruh kafir kerena mereka
percaya bahwa kafir (terutama Barat dan Israel) digerakan oleh Dajjal untuk menekan
dunia Islam, Dajjal inilah yang kemudian katanya akan muncul di akhir jaman.
Al-Masih berarti Mesias atau Kristus (yang diurapi), sementara Dajjal berarti penipu atau
pembohong/pemalsu. Jadi Al-Masih Ad-Dajjal artinya Mesias Palsu. Penyusun Qanus
berkata bahwa paling sedikit ada limapuluh pertimbangan yang menunjuk kenapa
dipanggil Al-masih. Beberapa berkata kerena ia matanya akan disentuh (masah) dan
dibutakan, yang lain berpendapat kata itu berasal dari masikh, artinya seorang “monster”.
Tapi kelihatannya Muhammad mengambil alih istilah itu dari Kristen Syriac dan
barangkali secara tidak langsung dari Zoroastrianism . Kristen Syriac menyebut Iblis
sebagai “dajal” yaitu penipu (Liar) dan akan muncul di hari kiamat. Istilah itu didasarkan
pada Bibel Perjanjian Baru mengenai akan munculnya Mesias-Mesias palsu di hari
kiamat. Dalam agama Pesia (Zorroaster) Ahariman (kekuatan gelap) juga disebut DRUJ
(Pembohong) yang akan berperang melawan Ahura Madza (the wise Lord) dihari akhir.
Dari kutipan hadis di atas, dapat disempulkan bahwa Muhammad mengartikan Dajjal
sebagai penjelmaan Iblis yang berwujud menyeramkan : Pendek, Keriting, bermata satu
sementara Tuhan (juga berwujud manusia) bermata langkap (dan ganteng ?).
Dalam beberapa riwayat dan hadist(mis: Muslim 40.6924) disebutkan bahwa pada akhir
jaman Muslim akan menyerang Konstantinopel dan Roma dalam perang besar (Al-
Malhamah Al-Kubrah) selama 6 bulan dan pada bulan yang ketujuh Dajjal akan muncul.
Juga dalam Hadis sahih Bukhari (vol 3 no 106) disebutkan bahwa Dajjal bisa
menghidupkan orang yang mati dan dilarang memasuki Medinah. Isa/Jesus juga
disebutkan sebagai yang akan membunuh Dajjal dan akan menjadi Mahdinya Muslim
melawan pengikutnya sendiri termasuk kegiatan anehnya membunuh babi !!.
Kisah mengenai Antichrist (Dajjal) sebenarnya berawal dari tiga sumber Yahudi :
Ketuvim (mis Kitab Ezekiel), Midrash plus pengaruh mitos Persia dan Babylonia, yang
bercerita mengenai munculnya kekuatan jahat di hari akhir melawan Israel yang
direpresentasikan oleh Gog pangeran tanah Magog yang akan muncul di atas Zion.
Pada masa Makabean, orang-orang Yahudi yang merasa ada jurang antara Judaism dan
filsafat kafir memunculkan ide mengenai keselamatan yang bersifat universal dan tidak
hanya untuk Yahudi, dimana dunia yang korup digantikan dengan kerajaan Allah. Konsep
ini juga merupakan salah satu tema dalam kekristenan. Istilah-istilah Mesiah palsu, Gog
dan Magog, binatang buas, Roma, disebut dalam kitab-kitab perjanjian baru (mis Kitab
Wahyu) dan sangat akrab di telinga orang-orang Nasrani.
Pada masa-masa kemudian pemahaman Antichrist lebih literal dan berfokus pada
pengertian Antichrist sebagai “superhuman” yang merupakan pewujudan Setan, (seperti
cerita-cerita dalam film fiksi horror) dengan sebutan beragam seperti Belial, Ahariman
(Persia), Armilus(kata Aram untuk Romulus), Satan, Iblis, yang bertanduk dan
bertuliskan huruf 666 dijidatnya (Muhammad menggambarkannya dengan mata satu dan
tulisan Dajjal di keningnya !)
Meskipun kisah-kisah kemunculan itu mirip cerita Nasrani tapi jalan cerita sudah
dipermak sedemikian rupa oleh Muhammad, sehingga muslim menjadi jagoannya
sementara non muslim (termasuk Yahudi dan Nasrani) sebagai banditnya dan kota
Jerusalem diganti dengan Mekkah dan Medinah. Meski kisah-kisah itu tidak
tercantum dalam Quran(dimana sebenarnya muslim tidak bisa mengklaim sebagai wahyu
Tuhan) melainkan hanya cerita fiksi horror dari mulut Muhammad , namun muslim
sangat percaya sehingga mengilhami mereka untuk melakukan terror melawan kekuatan
Dajjal.
---------------------------------------------------------------------- -
Cuplikan tulisan Aramic st Ephraim the Syrian (306 to 373) :
6. Saat akhir jaman datang, sang pembinasa dan PENDUSTA, yang mengerikan akan
lahir dari suku Dan (salah satu suku Yahudi). Dia akan dikandung dari benih seorang
pria dan seorang perawan yang paling hina, bergaul dengan roh jahat yang hina.
7……………….Oleh kerena itu ketika ia medapatkan kerajaan, ia memerintahkan kuil
Tuhan dibangun kembali untuk dirinya sendiri, di Jerusalem ; yang sesudah masuk
kedalamnya, dia akan duduk sebagai Tuhan dan memerintahkan untuk disembah oleh
segala bangsa………………
---------------------------------------------------------------------- -
Dalam apokalips Persia, Iran akan dikuasai oleh kekuatan gelap Ahariman yang akan
merenggut kemerdekaannya. ……..yaang berasal dari ras Kemarahan ?
Dalam kisah ini secara eksplisit Quran mengatakan Muhammad mendapatkannya dari
“berita gaib”. Oleh kerena itu perlu diuji apakah memang berasal dari berita gaib.
Q3.33-37
[33] Sesungguhnya Allah telah memilih Adam, Nuh, keluarga Ibrahim dan keluarga
Imran melebihi segala umat (di masa mereka masing-masing),
[34] (sebagai) satu keturunan yang sebagiannya (keturunan) dari yang lain. Dan Allah
Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui.
[35] (Ingatlah), ketika istri Imran berkata: "Ya Tuhanku, sesungguhnya aku menazarkan
kepada Engkau anak yang dalam kandunganku menjadi hamba yang saleh dan
berkhidmat (di Baitulmakdis). Karena itu terimalah (nazar) itu dari padaku.
Sesungguhnya Engkaulah Yang Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui".
[36] Maka tatkala istri Imran melahirkan anaknya, dia pun berkata: "Ya Tuhanku,
sesungguhnya aku melahirkannya seorang anak perempuan; dan Allah lebih mengetahui
apa yang dilahirkannya itu; dan anak laki-laki tidaklah seperti anak perempuan.
Sesungguhnya aku telah menamai dia Maryam dan aku mohon perlindungan untuknya
serta anak-anak keturunannya kepada (pemeliharaan) Engkau daripada setan yang
terkutuk."
[37] Maka Tuhannya menerimanya (sebagai nazar) dengan penerimaan yang baik, dan
mendidiknya dengan pendidikan yang baik dan Allah menjadikan Zakaria pemeliharanya.
Setiap Zakaria masuk untuk menemui Maryam di mihrab, ia dapati makanan di sisinya.
Zakaria berkata: "Hai Maryam dari mana kamu memperoleh (makanan) ini?" Maryam
menjawab: "Makanan itu dari sisi Allah". Sesungguhnya Allah memberi rezeki kepada
siapa yang dikehendaki-Nya tanpa hisab
Cerita ini kelihatannya bersumber pada Injil apokrip Protevangelium of James . Dalam
tulisan itu diceritakan mengenai Yoakhim (tapi dalam Quran bernama Imran bapaknya
Harun dan Musa) yang pergi ke padang gurun berpuasa kerena tidak punya keturunan.
Lalu Anna istrinya terus meratap dan berdoa, sehingga akhirnya Tuhan mendengar
doanya. Dan Annapun menazarkan anak yang akan lahir itu kepada Tuhan. Ketika
akhirnya Maryam lahir, pada umur 2 tahun mereka membawanya ke kuil Yerusalem.
Dalam Kuil Maryam mendapat makanan dari malaikat.
PJ 4.1
1. Dan lihatlah seorang malaikat Tuhan datang, berkata kepadanya : Anna, Anna, Tuhan
telah mendengar doa mu, dan engkau akan mengandung dan melahirkan, dan benih mu
akan dibicarakan di seluruh dunia. Dan Anna berkata : Dalam Tuhan Allah ku yang
hidup, bila aku melahirkan baik lelaki maupun perempuan, aku akan membawanya
sebagai nazar untuk Tuhan Allahku. Dan ia akan malayani Tuhan (di kuil ) seumur
hidupnya.
PJ 8.1b
1.b. Dan Maria di dalam kuil Tuhan bagaikan merpati yang dipelihara :dan dia
menerima makanan dari tangan seorang malaikat.
Q3.38-41
[38]. Di sanalah Zakariya berdo'a kepada Tuhannya seraya berkata: "Ya Tuhanku, berilah
aku dari sisi Engkau seorang anak yang baik. Sesungguhnya Engkau Maha Pendengar
do'a".
[39]. Kemudian Malaikat (Jibril) memanggil Zakariya, sedang ia tengah berdiri
melakukan shalat di mihrab (katanya): "Sesungguhnya Allah menggembirakan kamu
dengan kelahiran (seorang puteramu) Yahya, yang membenarkan kalimat (yang datang)
dari Allah, menjadi ikutan, menahan diri (dari hawa nafsu) dan seorang Nabi termasuk
keturunan orang-orang saleh".
[40]. Zakariya berkata: "Ya Tuhanku, bagaimana aku bisa mendapat anak sedang aku
telah sangat tua dan isteriku pun seorang yang mandul?". Berfirman Allah: "Demikianlah,
Allah berbuat apa yang dikehendaki-Nya".
[41]. Berkata Zakariya: "Berilah aku suatu tanda (bahwa isteriku telah mengandung)".
Allah berfirman: "Tandanya bagimu, kamu tidak dapat berkata-kata dengan manusia
selama tiga hari, kecuali dengan isyarat. Dan sebutlah (nama) Tuhanmu sebanyak-
banyaknya serta bertasbihlah di waktu petang dan pagi hari".
Cerita kemudian melompat pada kisah Zakariya. Terlihat bahwa susunan cerita dalam
ayat ini kacau. Nama Zakaria tahu-tahu muncul dan menjadi pemelihara Maryam.Dalam
Quran kelihatannya Maryam masih kecil ketika Yahya lahir, padahal dalam Injil Lukas
ketika istri Zakharia mengandung, Maryam juga sedang mengandung. Dalam versi Quran
Zakariya hanya bisu selama 3 hari, dan sepertinya Muhammad dikacaukan dengan cerita
butanya Saul selama 3 hari.
Quran kemudian menyebut cerita Maryam dan Zacharia itu sebagai “berita Gaib”
menyebutkan tentang peristiwa buang undi untuk menentukan siapa yang memlihara
Maryam.
Q3.44
[44] Yang demikian itu adalah sebagian dari berita-berita gaib yang Kami wahyukan
kepada kamu (ya Muhammad); padahal kamu tidak hadir beserta mereka, ketika mereka
melemparkan anak-anak panah mereka (untuk mengundi) siapa di antara mereka yang
akan memelihara Maryam. Dan kamu tidak hadir di sisi mereka ketika mereka
bersengketa.
PJ 8.2-3
2 Dan ketika di berumur 12 tahun, disana ada majelis imam, berkata : Lihatlah Maria
berumur 12 tahun dalam Kuil Tuhan. Apa yang akan kita lakukan dengannya ? Kalau-
kalau ia mengotori altar Tuhan. Dan mereka berkata pada imam besar : Engkau
menghadap altar Tuhan. Masuk dan berdoa mengenainya : Dan apapun yang Tuhan
wahyukan padamu akan kami ikuti.
3. Dan imam besar mengambil jubahnya kebesarannya dengan duabelas lonceng dan
masuk ke ruang maha kudus dan berdoa mengenainya (Maria). Dan lihatlah, seorang
malaikat tampil dan berkata padanya : Zacharias pergilah dan kumpulkan para duda ,
dan biarkan mereka membawa tiap orangnya sebuah tongkat (rod) , dan kepada siapa
Tuhan memberi tanda, ia akan menjadi istrinya. Dan para pewarta pergi keseluruh
negeri Judea, dan terompet Tuhan dibunyikan, dan orang-orang berlarian ke tempat itu.
PJ 9.1
1. Dan Yusuf melemparkan kapaknya dan lari untuk bergabung dengan mereka, dan
ketika mereka dikumpulkan bersama ke imam besar dan membawa tongkat-tongkat
mereka. Dan ia mengambil tongkat-tongkat mereka semua dan masuk ke kuil berdoa.
Dan ketika ia selesai berdoa dia mengambil tongkat-tongkat itu dan keluar dan
mengembalikannya kepada mereka : tetapi tidak ada tanda atas mereka. Tetapi Yusuf
menerima tongkat yang terakhir: dan lihatlah, seekor burung merpati turun ke
tongkatdan terbang diatas manik-manik Yusuf. Dan imam berkata pada Yusuf : Kepada
mu jatuh pilihan untuk membawa perawan Tuhan dan menjaganya demi dirimu.
Pada bagian akhir PJ 9.1 disebutkan tugas Yusuf sebagai suami menjaga Maryam.
Protevangelium of Jamaes adalah kitab apokrip Kristen yang berasal dari abad ke 2 M.
Penulis PJ banyak melakukan kesalahan yang berkaitan dengan prosedur di Kuil
Yerusalem. Juga kesalahan sejarah dengan menyebut Zakharia sebagai Imam Besar.
Disamping itu isinya dipenuhi peristiwa-peristiwa ajaib yang berlebihan dan dalam kisah
ini Mayam terlihat sebagai orang penting, padahal kenyataannya Yahudi menyebut
Maryam sebagai penzinah.
Namun Quran lebih kacau lagi kerena tidak saja buta terhadap keadaan Kuil Yerusalam ,
tetapi juga ceritanya tanpa kronologis dan melompat-lompat. Quran juga mengacaukan
Zakharia ayah Yahya Pembatis dengan nabi Zakharia yang hidup 5 abad sebelumnya
serta menyamakan nama ayah Maryam dengan ayah Musa yang juga saudara Miryam
(nabiyah) yaitu Amran.?? Serta memasukkan ibadah jahillyah di kabah yaitu mengundi
dengan menggunakan anak panah (di depan berhala Hubal) . Jadi ini berita gaib atau
berita jadi-jadian ?
Q15 : 34-45
[44] Jahanam itu mempunyai tujuh pintu. Tiap-tiap pintu (telah ditetapkan) untuk
golongan yang tertentu dari mereka.
Neraka terdiri dari 7 area dengan tujuh gerbang terdapat dalam tulisan apocalypse of
Moses, salah satu literature judaism yang menceritakan kisah isapan jempol mengenai
Miraj Musa ke 7 lapis langit. Juga terdapat dalam Zohar maupun Midrash.
Neraka.
(Baraita de Massechet Gehinom: in Hesed le-Abraham of Abr. Azulai in: Yalkut-ha-roim,
Warsaw, 1858, f. 85, sqq. Cf. Midrash Kônen, l.c. f. 3b-4a. Shebet Mussar, ch. 26, f. 84a.)
1. Kami baca dalam Baraita Ciptaan : “ Di bawah bumi adalah Tehom dibawah tehom
adalah Bohu, dibawah Bohu adalah Yam, di bawah Yam adalah Mayim, dibawah Mayim
adalah Arka, dan di sana, Sheol, Abadon, Beer Shadat, Tit-hayven, Shaare Mavet, Sharee
Tzalmavet, dan Gehinom. Di sini para pendosa dan malaikat-malaikat penghancur
menguasai mereka. Di sana kegelapan tebal seperti dinding kota, dan penghukuman
yang sangat berat dan pahit untuk para pendosa ditetapkan., dan dikatakan : “ Si Jahat
akan ditempatkan pada kesunyian dalam kegelapan.”
2. Lapisan yang paling teratas adalah Sheol. Tingginya 300 tahun perjalanan; lebar 300
tahun perjalanan; dan panjang 300 tahun perjalanan. Bagian ke dua adalah eer Shahat,
sama tinggi, lebar dan panjang. Ketiga adalah Tit-Hayaven dengan ukuran yang sama.
Ke empat adalah Shaare Mavet dengan ukuran yang sama. Ke lima Abadon dengan
ukuran yang sama. Ke enam Shaare Tzalmavet dengan ukuran yang sama. Ke tujuh
Gehinom dengan ukuran yang sama. Itu membuat seluruhnya panjang neraka 6300
tahun perjalanan.”
Tujuh gerbang neraka di kenal juga dalam mithos Sumeria mengenai perjalanan Dewi
Ishtar menuju Alam Kubur.
--
Meskipun dongeng ini bukan dongeng Quran, tapi kisah ini popular dikalangan Muslim.
Bahkan sebagian Muslim percaya peristiwa itu terjadi, dan menjadikannya salah satu
bukti mukjizat Muhammad.
Langkah kaki terdengar di mulut gua. Kemudian sebuah suara terdengar.” Mereka tidak
di sini. Lubang gua ini ditutupi oleh sarang laba-laba . Tidak ada seorangpun di sini sejak
Muhammad lahir.” Mereka mendengar suara orang pergi menjauh, suara sepatu kudapun
terdengar makin samar.
Ketika mereka membuka matanya, gua tidak sama seperti semula. Seluruh lubang masuk
ditutupi sarang laba-laba yang indah dan sebuah cabang pohon rendah dengan seekor
merpati bersarang . Apa yang terjadi kata Abu Bakr, Muhammadpun tersenyum..
Dongeng yang serupa sebenarnya terdapat juga dalam dongeng-dongeng Yahudi, seperti
kisah dibawah ini :
Sesudah dewasa, dikisahkan pada suatu kesempatan ketika dikejar-kejar tentara Saul,
Daud menjelang petang menyembunyikan dirinya dalam gua Adullam, dan sesudah dia
memasuki gua tiba-tiba seekor laba-laba memintal sarang diseluruh lubang gua. Para
pemburunya melawatinya, tetapi berpikir bahwa tidak ada orang yang dapat memasuki
gua dengan sarang laba-laba tanpa merusakkannya, merekapun meneruskan
perjalanannya. Maka kerena seekor laba-laba Daud berhasil selamat. Daud pun
mengerti bahwa Tuhan bijaksana dan berterima kasih kerena menciptakan semua
ciptaan, yang pasti ada manfaatnya.
Kisah itu terdapat dalam Midrash AlphaBeth Ben Sira, yang dibukukan pada pertengahan
abad ke 8 Masehi, tapi kisahnya dalam tradisi oral mungkin sudah ada jauh sebelum
dibukukan.
Beberapa kisah lainnya mengenai serangga dan raja Daud bisa dilihat :
http://www.sacred-texts.com/jud/pol/pol44.htm
Q21.66-71
[66] Ibrahim berkata: "Maka mengapakah kamu menyembah selain Allah sesuatu yang
tidak dapat memberi manfaat sedikit pun dan tidak (pula) memberi mudarat kepada
kamu?"
[67] Ah (celakalah) kamu dan apa yang kamu sembah selain Allah. Maka apakah kamu
tidak memahami?
[68] Mereka berkata: "Bakarlah dia dan bantulah tuhan-tuhan kamu, jika kamu benar-
benar hendak bertindak".
[69] Kami berfirman: "Hai api menjadi dinginlah, dan menjadi keselamatanlah bagi
Ibrahim".
[70] mereka hendak berbuat makar terhadap Ibrahim, maka Kami menjadikan mereka itu
orang-orang yang paling merugi. [71] Dan Kami selamatkan Ibrahim dan Lut ke sebuah
negeri yang Kami telah memberkahinya untuk sekalian manusia.
Q37.97-98
[97] Mereka berkata: "Dirikanlah suatu bangunan untuk (membakar) Ibrahim; lalu
lemparkanlah dia ke dalam api yang menyala-nyala itu".
[98] Mereka hendak melakukan tipu muslihat kepadanya, maka Kami jadikan mereka
orang-orang yang hina.
[99] Dan Ibrahim berkata: "Sesungguhnya aku pergi menghadap kepada Tuhanku, dan
Dia akan memberi petunjuk kepadaku.
Q2.258
[258] Apakah kamu tidak memperhatikan orang yang mendebat (Namrud) Ibrahim
tentang Tuhannya (Allah) karena Allah telah memberikan kepada orang itu pemerintahan
(kekuasaan). Ketika Ibrahim mengatakan: "Tuhanku ialah Yang menghidupkan dan
mematikan," orang itu berkata: "Saya dapat menghidupkan dan mematikan". Ibrahim
berkata: "Sesungguhnya Allah menerbitkan matahari dari timur, maka terbitkanlah dia
dari barat," lalu heran terdiamlah orang kafir itu; dan Allah tidak memberi petunjuk
kepada orang-orang yang lalim
Genesis Rabbah :
Dan Haran meninggal di depan Ayahnya Terah. R Hiyya berkata : Terah adalah
pembuat berhala. Dia sutau ketika pergi ke suatu tempat dan meninggalkan Ibrahim
untuk menjual berhala itu di tempatnya. Seorang laki-laki datang dan ingin membeli
satu. ‘Berapa umurmu ?’ Ibrahim bertanya padanya.’Lima puluh tahun’ jawabnya
‘Celaka orang itu’. ‘Engkau berumur 50 tahun dan ingin menyembah benda berumur
sehari !’ Saati itu dia menjadi malu dan pergi.
Pada lain kesempatan seorang wanita datang dengan spiring penuh tepung dan meminta
kepadanya, “ Ambil ini dan tawarkan kepada mereka.’ Maka dia mengambil sebuah
tongkat dan memecahkan mereka dan menaruh tonkat di tangan yang paling besar.
Ketika ayahnya kembali. ‘Apa yang engkau lakukan terhadap mereka?’ ‘Aku tidak
menyembunyikan ini darimu’ di menjawab. “Seorang wanita datang dengan sepiring
penuh tepung yang bagus dan memintaku menawarkan kepada mereka (behala). Salah
satu menuntut ‘Aku harus makan lebih dahulu’ sementara yang lain menuntut ‘ Aku
harus makan yang pertama’. Setelah itu yang oaling besar bangkit, mengambil tongkat,
dan memcahkan mereka.” ‘ Mengapa engkau mengolok-ngolok aku’ dia berteriak,
‘apakah mereka mempunyai pengetahuan !’ ‘ Mestinya telingamu tidak mendengar apa
yang mulutmu katakan; dia menjawabketus. Setelah itu dia menangkapnya den
membawanya ke Nimrod.
‘ Mari kita memuja api ‘ dia (Nimrod) mengusulkan. ‘Mari kita menyembah air,’ yang
memadamkan api’ jawabnya. ‘Kemudian mari kita menyembah awan-awan !’ ‘ Mari kita
menyembah angin yang membubarkan awan’ ‘Mari kita menyembah angin !’ ‘ Kami
tidak menyembah apapun selain api. Lihat, aku akan melemparmu ke dalamnya, dan
biar Tuhan yang engkau sembah menolongmu.
Sekarang Haran berdiri ragu-ragu. Bila Abram menang , (ia berpikir), aku akan berkata
bahwa aku akan mengikuti keprecayaan Abram, sementara bila Nimrod menang aku
akan berkata bahwa aku akan di sisi Nimrod. Ketika Abraham turun ke dalam tungku
perapian dan selamat, dia (Nimrod) berkata padanya, ‘ Ikut kepercayaan siapa engkau ?
’ ‘ Abram’ dia menjawab. Setelah itu dia menangkap dan melemparkan dia ke dalam api;
dia di dalam hangus dan dia mati di depan ayahnya.
Penjelasan:
Menurut tradisi Islam, Ibrahim dan Namrud (Nimrod) hidup sejaman. Padahal Bibel
Perjanjian Lama secara jelas menyebut Namrud anak Kush, anak Ham, anak Nuh (Gen
10:6,8 ). Sementara Ibrahim pada generasi ke 9 sesudah Nuh. (Gen 11:10-27 ). Namun
dalam Quran sendiri nama Namrud tidak disebut.
Dalam Gen. 15:7 ditulis Aku Tuhan yang membawamu keluar dari Ur Kaldean (Kasdim).
Ur adalah bahasa Babylonia yang artinya kota. Namun beberapa rabbi Yahudi keliru
menyamakan ur dengan “uwr” (nur) yang artinya (dalam bahasa Ibrani) cahaya atau
nyala api sehingga ayat itu di terjemahkan menjadi “Aku Tuhan yang membawamu
keluar dari tungku perapian.”
In Ur of the Chaldeans berarti di Kota orang Kaldean (Kasdim) , tapi kerena uwr dalam
bahasa Ibrani berarti nyala api, maka kalimat itu menjadi “dalam NYALA API orang
KALDEAN”. Perkataan babylonia ur (kota) ditemukan dalam berbagai tulisan pada
penggalian archaeology di Irak Sehingga ketidak mengertian Rabbi Yahudi itu
menjadikan mereka terlihat bodoh, sebodoh Allahnya Muhammad yang maen contek
saja.