You are on page 1of 3

Slide 5

1. Pewarna Alami
Pewarna alami merupakan bahan pewarna yang bahan-bahannya banyak diambil dari tumbuhtumbuhan. Bahan pewarna alami yang banyak digunakan antara lain sebagai berikut:
1. Kunyit (Curcuma domestica) mengandung zat warna kurkumin untuk memberi warna kuning
pada makanan, misalnya tahu, bumbu Bali, atau nasi kuning. Selain itu, kunyit dapat
mengawetkan makanan.
2. Wortel, beta-karoten (provitamin-A) pada wortel menghasilkan warna kuning.
3. Daun suji mengandung zat warna klorofil untuk memberi warna hijau menawan, misalnya
pada dadar gulung, kue bika, atau kue pisang. Karena keindahan bentuk daunnya, tanaman ini
seringkali digunakan sebagai tanaman hias. Agar lebih sempurna, daun suji seringkali dicampur
dengan daun pandan sehingga selain memberi warna sekaligus juga memberi aroma harum pada
makanan, kue dan minuman Anda. Cara membuatnya: iris halus daun suji dan daun pandan,
haluskan dengan cara ditumbuk atau diblender, peras, dan saring, lalu tambahkan air kapur sirih
sebagai pengawetnya. Masukkan ke dalam botol tertutup, lalu simpan di lemari es.
4. Gula merah, selain sebagai pemanis juga memberikan warna cokelat pada makanan, misalnya
pada bubur dan dodol.
5. Angkak
Warna merah angkak sangat potensial sebagai pengganti warna merah sintetis. Saat ini angkak
digunakan pada berbagai produk makanan seperti pada pembuatan anggur, keju, sayuran, pasta
ikan, kecap ikan, minuman beralkohol, aneka kue, serta produk olahan daging seperti sosis.
Angkak digunakan dengan cara diseduh air panas, air seduhan pertama dibuang karena rasanya
pahit. Baru pada seduhan ketiga disaring, lalu haluskan. Pewarna merah juga dapat diperoleh dari
kulit bunga rosella (Hibiscus Sabdariffa L) dengan cara diseduh air panas terlebih dahulu
sebelum digunakan, atau diperoleh dari bit yang direbus lalu diambil airnya, atau diblender
bitnya.
6. Kayu Secang
Secang (Caesalpinia sappan L.) adalah tanaman berkayu yang biasa dimanfaatkan bagian
batangnya. Cara menggunakannya, batang basah diserut dan dikeringkan. Serutan batang kayu
secang kering direbus dengan air dan disaring, baru dicampurkan ke dalam adonan atau bahan

yang akan diwarnai. Secang memberikan warna merah. Kayu secang dapat diperoleh di toko
yang menjual jamu tradisional.
7. Karamel, warna cokelat karamel pada kembang gula karena proses karamelisasi, yaitu
pemanasan gula tebu sampai pada suhu sekitar 170 C.
8. Buah kakao merupakan penghasil cokelat dan memberikan warna cokelat pada makanan,
misalnya es krim, susu cokelat, atau kue kering.
9. Cabai merah, selain memberi rasa pedas, juga menghasilkan zat warna kapxantin yang
menjadikan warna merah pada makanan, misalnya rendang daging atau sambal goreng.
Slide 6
1 Tartrazine Memberi warna kuning Minuman,es krim,permen,sereal E102/FD&C
Yellow No.5
2 Sunset yellow FCF Memberi warna orange Sereal,roti,permen,minuman,&es krim
E110/FD&C Yellow No.6
3 Eritrosin Memberi warna merah Permen,produk susu,makanan ringan E127/FD&C
Red No.3
4 Allura Red AC Memberi warna orange-merah Permen,pudding,produk susu, &
minuman E129/FD&C No.40
5 Fast Green FCF Memberi warna hijau Minuman,pudding,es krim, & produk susu
6 Brilliant Blue FCF Memberi warna biru Produk susu,permen & minuman
E133/FD&C Blue No.1
7 Quinoline Yellow Memberi warna kuning kehijauan Es , permen E104
8 Orange GCN Memberi warna orange Keju , mentega E111
9 Indigo Carmine Memberi warna biru-hijau Minuman E132
10 Carmoisine Memberi warna merah Permen lunak , jeli , selai saus , susu , kue
E122
11 Annato Memberi warna merah Makanan , minuman segar E129/FD&3 No.40

Slide

You might also like