Professional Documents
Culture Documents
A.
B.
e.
Ukuran tutup
f.
Tebal badan
g.
h.
i.
Tebal tutup
Line out
Kapasitas
:
:
:
Full fiberglass
Licin dalam
Biru
atas : 150 cm
bawah : 120 cm
t : 120 cm
150 cm
t : 30 cm
min 3 mm
min 3 mm
min 3 mm
min 3 mm
: 4 lobang
2000 ltr
2.
PIPA PVC
2.1 Pipa yang digunakan adalah Pipa Standard PVC SCJ S-12,5 (8-10 bar). Maksud petunjuk
pipa ini adalah Pipa Poli Vinil Chlorida (PVC);
2.2 Beberapa hal harus diperhatikan waktu menangani/mengirim dan menyimpan pipa pvc
beserta sambungan-sambungannya/material perlengkapan;
2.3 Dijaga benar-benar untuk menghindari pipa tergores benda tajam maupun tertekuk
karena benda lain;
2.4 Bila pipa tergores atau luka dengan kedalaman lebih dari 10 % dari tebal dinding pipa,
harus disingkirkan/diganti.
2.5 Pipa harus disimpan sedemikan rupa sehingga tidak terkena sinar matahari secara
langsung untuk itu maka dilakukan penganginan;
2.6 Semua pipa yang dipergunakan harus sesuai dengan yang dipersyaratkan dan disetujui
oleh Direksi/Pengawas lapangan;
2.7 Penyedia Barang/Jasa diharuskan mengadakan pengujian mutu pipa yang akan dipakai
sesuai dengan petunjuk-petunjuk dari Direksi. Batang percobaan diambil dibawah
kesaksian Direksi berjumlah minimum 3 (tiga) batang untuk tiap-tiap jenis percobaan
yang diameternya sama, dengan panjangnya tidak kurang dari 100 cm;
2.8 Hasil test quality pipa dilampirkan.
3.
BATU BELAH
3.1 Batu harus berkualitas terbaik, yang mudah didapatkan setempat, keras, kokoh, bersih
bebas dari retak atau cacat lainya yang mempengaruhi mutu batu tersebut;
3.2 Pecahan Batu Belah yang digunakan maksimal berukuran 20 cm dengan tiga muka
pecahan;
3.3 Batu pecah atau batu kali yang dipersyaratkan dapat diterima oleh Direksi/Pengawas
Lapangan.
4.
5.
6.
7.
BESI TULANGAN
7.1 Besi tulangan adalah besi beton polos atau berulir dengan tegangan 2400 kg/cm2 dan
harus sesuai dengan persyaratan PBI 1971-NI-2 atau JIS-C-3112, Batangan Besi
Tulangan Beton atau standar internasional lainnya yang dapat diterima;
7.2 Kontraktor harus mengadakan dan mengirim semua pembesian tulangan yang
dibutuhkan untuk Pembangunan Sarpras Air Minum ke tempat pembangunan;
7.3 Kontraktor harus bertanggung jawab atas ketepatan ukuran dan perincian, ukuran dan
perincian tersebut harus diteliti oleh direksi sewaktu pengiriman.
7.4 Besi Beton (Steel Reinforcement);
7.5
Semua besi beton yang digunakan harus memenuhi syarat-syarat pada SKSNI T-151991-03 :
a.
Bebas dari kotoran-kotoran, lapisan lemak, minyak, karat dan tidak cacat (retakretak, mengelupas, luka dan sebagainya);
b.
Pemakaian besi beton dari jenis yang berlainan dari ketentuan-ketentuan diatas
harus mendapat persetujuan Direksi;
c.
Besi beton yang digunakan adalah besi polos dengan fy = 240 MPa untuk
diameter < 12 mm dengan tegangan leleh minimum 2.400 kg/cm2 dan dengan fy
= 320 MPa untuk diameter 16 mm dengan tegangan leleh minimum 3.200 kg/cm2
eks Krakatau Steel atau setara;
d.
Besi beton harus berasal satu sumber (manufacture) dan tidak dibenarkan untuk
mencampur adukan bermacam-macam sumber besi beton tersebut untuk
pekerjaan konstruksi.
8.
9.
10.
11.
C.
PENUTUP
1.
Apabila dianggap perlu, seluruh pekerja memakai tanda pengenal kegiatan;
2.
Semua bahan dan alat kelengkapan yang akan diperoleh atau dipasang pada bangunan ini
sebelum dipergunakan harus diperiksakan dan diluluskan oleh unsur terkait, baik secara lisan
maupun tertulis;
3.
Pengiriman bahan/material yang tidak sesuai dengan syarat-syarat seperti tersebut diatas
akan ditolak atau dikeluarkan atas perintah direksi dengan segala resiko Penyedia Jasa;
4.
Penyedia Jasa harus dapat menyelesaikan seluruh pekerjaan/pengadaan bahan material
sesuai dengan ketentuan yang telah ada dalam rencana/bestek dan petunjuk dari direksi;
5.
Hal-hal yang belum tercantum dalam RKS ini dan dianggap perlu, akan dicantumkan dalam
risalah aanwijzing dan atau akan dijelaskan oleh Pengawas/Direksi/Pengguna Jasa.