Professional Documents
Culture Documents
PEDOMAN STATISTIK
UJI PROFISIENSI
Bagian: DPLP 23
Revisi: 0
DAFTAR ISI
I.
II.
III.
III.1.
III.2.
UJI HOMOGENITAS............................................................................................... 2
UJI STABILITAS ..................................................................................................... 8
UJI PROFISIENSI................................................................................................. 10
Homogenitas Data Hasil Uji Profisiensi ................................................................ 10
Uji Dixon. .............................................................................................................. 12
III.3.
1 dari 19
Dokumen ini tidak dikendalikan jika di-download/Uncontrolled when downloaded
Bagian: DPLP 23
Revisi: 0
I.
UJI HOMOGENITAS
Contoh dalam jumlah 10-20 kg dihomogenkan, kemudian dibagi dan dimasukkan
kedalam beberapa wadah. Selanjutnya dipilih sejumlah (n 10) kemasan secara acak.
Dari setiap wadah (subsample) dihomogenkan kembali dan diambil dua bagian untuk
dianalisis secara duplo kemudian dihitung nilai variansi dari pengambilan contoh
(sampling) (Ss2) dan variansi dari keberulangan analisis (Sa2). Kedua nilai tersebut
masing-masing diperoleh dari MSB (mean square between) dan MSW (mean square
within).
MSB =
[(a
MSW =
[(a
+ b i ) - X (ai+bi )
2 (n - 1)
i
+ b i ) - X (ai+bi )
2n
Homogenitas contoh dapat dilihat melalui salah satu dari kedua cara dibawah ini:
Kriteria 1; Uji F
F =
MSB
MSW
S S = 0,5 SD Horwitz
Ss adalah simpangan baku sampling yang diperoleh melalui persamaan berikut,
SS =
dan
(MSB - MSW )
2
()
SD Horwitz = KVHorwitz X
2 dari 19
Dokumen ini tidak dikendalikan jika di-download/Uncontrolled when downloaded
Bagian: DPLP 23
Revisi: 0
Contoh Perhitungan
I.1. Homogenitas teruji dengan kriteria 1.
Uji Homogenitas : Penetapan Total Nitrogen dalam Pupuk Urea
Kode contoh
Total N (%)
(ai + bi )
(a i + bi ) - X (a +b )
i
[(a
+ b i ) - X (a i + b i )
43.94
47,34
91,280
0,857
0,7344
46,77
44,43
91,200
0,777
0,6037
43,19
47,02
90,210
-0,213
0,0454
43,34
44,61
87,950
-2,473
6,1157
46,00
45,67
91,670
1,247
1,5550
43,22
46,14
89,360
-1,063
1,1300
42,87
48,43
91,300
0,877
0,7691
44,51
43,38
87,890
-2,533
6,4161
44,76
46,12
90,880
0,457
0,2088
10
44,42
48,07
92,490
2,067
4,2725
n=
10
904,230
X ( ai bi ) =
90,423
MSB =
21,8508
21,8508
= 1,2139
2(10 - 1)
3 dari 19
Dokumen ini tidak dikendalikan jika di-download/Uncontrolled when downloaded
Bagian: DPLP 23
Kode contoh
Revisi: 0
Total N (%)
(ai-bi)
(a i + bi ) - X (a +b )
i
[(a
+ b i ) - X (a i + b i )
43,94
47,34
-3,400
-1,581
2,4996
46,77
44,43
2,340
4,159
17,2973
43,19
47,02
-3,830
-2,011
4,0441
43,34
44,61
-1,270
0,549
0,3014
46,00
45,67
0,330
2,149
4,6182
43,22
46,14
-2,920
-1,101
1,2122
42,87
48,43
-5,560
-3,741
13,9951
44,51
43,38
1,130
2,949
8,6966
44,76
46,12
-1,360
0,459
0,2107
10
44,42
48,07
-3,650
-1,831
3,3526
n=
10
-18,1900
X ( ai bi ) =
56,2277
-1,819
MSW =
F=
56,2277
= 2,8114
2(10)
1,2139
= 0,43
2,8114
4 dari 19
Dokumen ini tidak dikendalikan jika di-download/Uncontrolled when downloaded
Bagian: DPLP 23
Revisi: 0
Konsentrasi (ppm)
(ai+bi)
(a i + bi ) - X (a +b )
i
[(a + b ) - X(
i
a i + bi )
S4
158,00
159,84
317,840
0.7960
0.6336
S11
160,10
156,20
316,300
-0.7440
0.5535
S17
161,10
163,20
324,300
7.2560
52.6495
S19
158,90
159,20
318,100
1.0560
1.1151
S24
158,80
156,40
315,200
-1.8440
3.4003
S32
159,20
158,70
317,900
0.8560
0.7327
S34
156,40
155,90
312,300
-4.7440
22.5055
S41
160,60
163,20
323,800
6.7560
45.6435
S45
159,30
156,20
315,500
-1.5440
2.3839
S52
156,40
152,80
309,200
-7.8440
61.5283
n=
10
3170.440
X ( ai bi ) =
317.044
191.1462
X = 158,522
MSB =
21,2385
= 10,6192
2(10 - 1)
5 dari 19
Dokumen ini tidak dikendalikan jika di-download/Uncontrolled when downloaded
Bagian: DPLP 23
Revisi: 0
Konsentrasi (ppm)
(ai-bi)
(a i + bi ) - X (a +b )
i
[(a + b ) - X(
i
a i + bi )
S4
158,00
159,84
-1,840
-2.5560
6.5331
S11
160,10
156,20
3,900
3.1840
10.1379
S17
161,10
163,20
-2,100
-2.8160
7.9299
S19
158,90
159,20
-0,300
-1.0160
1.0323
S24
158,80
156,40
2,400
1.6840
2.8359
S32
159,20
158,70
0,500
-0.2160
0.0467
S34
156,40
155,90
0,500
-0.2160
0.0467
S41
160,60
163,20
-2,600
-3.3160
10.9959
S45
159,30
156,20
3,100
2.3840
5.6835
S52
156,40
152,80
3,600
2.8840
8.3175
n=
10
7.160
X ( ai bi ) =
0.7160
MSW =
F=
53.5590
53,5590
= 2,6780
2(10)
10,6192
= 3,97
2,6780
6 dari 19
Dokumen ini tidak dikendalikan jika di-download/Uncontrolled when downloaded
Bagian: DPLP 23
Revisi: 0
7.9413
bagi 2 (duplikasi)
3.9706
SD sampling =
1.9926
X =
Fraksi konsentrasi =
11.8321
5.916
7 dari 19
Dokumen ini tidak dikendalikan jika di-download/Uncontrolled when downloaded
Bagian: DPLP 23
Revisi: 0
X i X HM 0.3 n IQR
Xi
X HM
0.3
n IQR
Total N (%)
Rata-rata
43,94
47,34
45,640
46,77
44,43
45,600
43,19
47,02
45,105
43,34
44,61
43,975
46,00
45,67
45,835
43,22
46,14
44,680
42,87
48,43
45,650
44,51
43,38
43,945
44,76
46,12
45,440
10
44,42
48,07
46,245
X HM
45,212
8 dari 19
Dokumen ini tidak dikendalikan jika di-download/Uncontrolled when downloaded
Bagian: DPLP 23
Revisi: 0
Untuk memperoleh data kedua dilakukan kembali analisis penetapan Nitrogen dalam
pupuk urea dan diperoleh data sebagai berikut:
Kode Contoh
Total N (%)
Rata-rata (%)
11
45,27
45,24
42,25
12
44,35
44,75
44,55
13
44,90
45,21
45,06
Xi
44,95
9 dari 19
Dokumen ini tidak dikendalikan jika di-download/Uncontrolled when downloaded
Bagian: DPLP 23
Revisi: 0
Hasil Analisis ( % )
1.20
1.00
0.80
0.60
0.40
0.20
0.00
L
Kode Laboratorium
Histogram hasil analisis kadar abu diatas memberikan data yang hampir seragam
oleh karena itu maka data dapat langsung diolah dengan menggunakan metode
perhitungan Robust Z-Score. Keadaan yang sebaliknya dimana data tidak seragam
ditunjukkan pada histogram dibawah ini:
10 dari 19
Dokumen ini tidak dikendalikan jika di-download/Uncontrolled when downloaded
Bagian: DPLP 23
Revisi: 0
1000
900
800
700
600
500
400
300
200
100
0
11
14
12
19
10
20
15
17
18
Kode Laboratorium
Untuk histogram yang memperlihatkan data yang tidak seragam seperti contoh
penentuan asam benzoat diatas, maka kumpulan data harus diseleksi terlebih dahulu
dengan menggunakan uji Dixon. Kemudian data yang terseleksi dapat diolah
menggunakan metode Robust Z-Score.
Ada kemungkinan tampilan histogram yang diperoleh memperlihatkan bentuk kurva
yang cenderung menaik, seperti yang terlihat pada contoh dibawah ini. Kelompok data
seperti ini tidak dapat diolah secara statistika dan hanya akan ditampilkan dalam bentuk
grafik histogram sebagaimana adanya. Tampilan histogram ini akan menjadi lebih
lengkap apabila disertai dengan data yang diperoleh dari laboratorium acuan.
11 dari 19
Dokumen ini tidak dikendalikan jika di-download/Uncontrolled when downloaded
Bagian: DPLP 23
Revisi: 0
60.0
50.0
40.0
30.0
20.0
10.0
0.0
6
13
18
28
29
17
12
11
25
16
20
22
26
27
14
21
Kode Laboratorium
Uji Dixon digunakan untuk menseleksi data hasil uji profisiensi apabila ternyata
tampilan histogram memperlihatkan bentuk kurva seperti pada contoh hasil analisis asam
benzoat pada halaman 15. Pada tampilan histogram tersebut terlihat sebagian besar data
memperlihatkan kurva yang mendatar, akan tetapi ada satu, dua atau tiga data yang
memberikan nilai diluar sebagian besar kumpulan data (satu data terlihat jauh lebih kecil
dari kumpulan data dan dua data lainnya lebih besar).
Agar data dapat diolah dengan uji Dixon, terlebih dahulu data disusun mulai dari
data yang paling kecil. Data dibuang apabila:
Jumlah Data
Antara 3 - 7
X 2 X1
Dn
X n X1
X n X n 1
Dn
X n X1
Antara 8 12
X 2 X1
Dn
X n 1 X 1
X n X n 1
Dn
Xn X2
12 dari 19
Dokumen ini tidak dikendalikan jika di-download/Uncontrolled when downloaded
Bagian: DPLP 23
Revisi: 0
Jumlah Data
Antara 13 - 40
X 3 X1
Dn
X n2 X 1
X n X n2
Dn
Xn X3
Nilai Dn dalam tabel diatas dalam bentuk lengkapnya diberikan dalam bentuk tabel
dibawah ini.
n
95%
95%
0,970
24
0,451
0,829
25
0,443
0,710
26
0,436
0,628
27
0,429
0,569
28
0,423
0,608
29
0,417
0,564
30
0,412
10
0,530
31
0,407
11
0,502
32
0,402
12
0,479
33
0,397
13
0,611
34
0,393
14
0,586
35
0,388
15
0,565
36
0,384
16
0,546
37
0,381
17
0,529
38
0,377
18
0,514
39
0,374
19
0,501
40
0,371
20
0,489
38
0,377
21
0,478
39
0,374
22
0,468
40
0,371
23
0,459
13 dari 19
Dokumen ini tidak dikendalikan jika di-download/Uncontrolled when downloaded
Bagian: DPLP 23
Revisi: 0
Contoh Perhitungan
Contoh S1
Analit: Asam Benzoat
Kode
Lab
Hasil (mg/kg)
A
Kode
Lab
Hasil (mg/kg)
B
11
9,88
11
9,12
14
338,58
14
338,28
12
341,02
12
341,23
19
359,00
10
370,20
10
368,19
19
371,00
20
370,50
20
381,39
399,00
395,60
15
409,54
397,00
437,63
15
402,16
441,80
18
410,00
17
447,97
437,78
18
496,00
17
446,71
538,00
535,00
874,30
874,28
Pada tabel hasil analisis dari contoh S1 untuk analit asam benzoat, jumlah data adalah
14, untuk itu rumus yang digunakan adalah
X 3 X1
D14
X n2 X 1
dan
X n X n2
D14
Xn X3
Dhitung =
341,02 9,88168
= 0,68
498 9,88168
14 dari 19
Dokumen ini tidak dikendalikan jika di-download/Uncontrolled when downloaded
Bagian: DPLP 23
Revisi: 0
Dhitung =
874,3 496
= 0,71
874,3 341,02
X 2 X1
D12
X n 1 X 1
X n X n 1
D12
Xn X2
dan
Jumlah
Data
Data
Data
terendah
tertinggi
14
0.68
14
12
0.71
0.02
12
B
14
0.21
0.76
14
12
12
0.80
0.03
0.46
Dtabel
Kesimpulan
Dn
95%
D14
0.586
Lab 11 dibuang
D14
0,586
Lab 7 dibuang
D12
0,479
D12
0,479
D14
0,586
Lab 11 dibuang
D14
0,586
Lab 7 dibuang
D12
0,479
D12
0,479
15 dari 19
Dokumen ini tidak dikendalikan jika di-download/Uncontrolled when downloaded
Bagian: DPLP 23
Revisi: 0
Si =
( Ai + Bi )
2
Z Bi adalah:
Z Bi =
S i median( Si )
IQR( Si ) 0,7413
IQR x 0,7413 adalah IQR ternormalisasi (n IQR) yang merupakan ukuran dari variabilitas
data, yang mirip dengan simpangan baku.
n IQR SD
IQR yang merupakan singkatan dari interquartile range adalah selisih antara quartile
atas dan bawah. Quartile bawah (Q1) adalah suatu harga dibawa mana seperempat dari
seluruh hasil berada/terletak sedangkan quartile atas (Q3) adalah suatu harga diatas
mana seperempat dari seluruh hasil berada/terletak.
IQR = Q3 - Q1
n IQR = IQR x 0,7413
Untuk menghitung Z Wi , dihitung mula-mula Di, dengan rumus berikut ini:
Di =
( Ai Bi )
2
16 dari 19
Dokumen ini tidak dikendalikan jika di-download/Uncontrolled when downloaded
Bagian: DPLP 23
Revisi: 0
Di =
(Bi Ai )
2
Z Wi adalah:
Z wi =
Di median( Di )
IQR( Di ) 0,7413
(Z
wi
berarti antara hasil duplo analisisnya (data I dan data II) terdapat perbedaan yang
cukup besar. Besaran Z Wi menggambarkan presisi didalam laboratorium.
-3 > Z Bi > 3
(Z
Bi
2 Z 3 : berarti hasil analisisnya belum termasuk outlier, tetapi sudah dalam batas
diperingati ($).
3. Laboratorium yang kompeten.
17 dari 19
Dokumen ini tidak dikendalikan jika di-download/Uncontrolled when downloaded
Bagian: DPLP 23
Revisi: 0
Contoh perhitungan
Dengan menggunakan studi kasus pada halaman 13 dilakukan Robust Z-Score untuk 11
data yang terseleksi. Data dari laboratorium 7, 9 dan 11 sudah dinyatakan outlier dengan
uji Dixon. Data yang terseleksi dimasukkan dalam tabel dibawah ini.
Kode
Lab
1
5
8
10
12
14
15
17
18
19
20
Jumlah Data
Hasil (mg/kg)
Bi
399,00
437,63
441,80
368,19
341,02
338,58
409,54
447,97
496,00
359,00
370,50
397,00
437,78
395,60
370,20
341,23
338,28
402,16
446,71
410,00
371,00
381,39
.
Lab
Ai
11
Antar
( Ai + Bi )
11
( Z Bi )
562,86
619,01
592,13
522,12
482,42
478,61
573,96
632,63
640,64
516,19
531,67
.
11
0,00
0,88
0,46
-0,64
-1,26
-1,32
0,17
1,09
1,21
-0,73
-0,49
.
Dalam
( Ai Bi )
Lab
( Z Wi )
1,41
-0,11
32,67
-1,42
-0,15
0,21
5,22
0,89
60,81
-8,49
-7,70
11
0,40
-0,11
10,68
-0,54
-0,12
0,00
1,65
0,22
19,93
-2,86
-2,60
$$
$$
$
$
Median
399,00
395,60
562,86
0,21
3q
439,72
406,08
605,57
3,32
1q
363,60
370,60
519,15
-0,78
IQR
76,12
35,48
86,42
4,10
nIQR
56,43
26,30
64,06
3,04
KV Robust
14,14
6,65
Minimum
338,58
338,28
Maximum
496,00
446,71
Rentang
157,42
108,43
Untuk laboratorium 1,
Z Bi =
(562,86 562,86)
=0
(86,42 0,7413)
18 dari 19
Dokumen ini tidak dikendalikan jika di-download/Uncontrolled when downloaded
Bagian: DPLP 23
Revisi: 0
Z Wi =
(1,41 0,21)
= 0,40
(4,10 0,7413)
19 dari 19
Dokumen ini tidak dikendalikan jika di-download/Uncontrolled when downloaded