Professional Documents
Culture Documents
Keperawatan
Oleh : Hamdani,
SKM.,M.Kes
proses pengumpulan
data, memvalidasi, dan
menginterpretasikan
informasi tentang pasien
sebagai individu yang unik
Diagnosis
keputusan profesional
dengan menganalisa
data yang telah
dikumpulkan
Perencanaan
perawat memilih metode khusus dan
sekumpulan tindakan alternatif untuk
menolong pasien mempertahankan
kesejahteraan yang optimal
Implementasi
pemantauan terus menerus terhadap
personil keperawatan dan pasien,
evaluasi perilaku dan pendidikan
EVALUASI
Evaluasi merupakan pertimbangan
sistematis dan standar dari tujuan
yang dipilih sebelumnya,
dibandingkan dengan penerapan
praktik yang aktual dan tingkat
asuhan yang diberikan
2.
3.
4.
5.
penyusunan prioritas
masalah pasien
MANAJEMEN PD TAHAP
PERENCANAAN
KEPERAWATAN
pemilihan intervensi
keperawatan
spesifik untuk
mencapai tujuan
pencatatan informasi
pada formulir rencana
asuhan keperawatan
PERENCANAAN
Pada tahap perencanaan ada
empat hal yang harus diperhatikan
Menentukan prioritas masalah
Menentukan tujuan
Menentukan kriteria hasil
Merumuskan intervensi dan
aktivitas perawatan.
Menentukan prioritas
masalah.
Berdasarkan Hirearki
Maslow yaitu fisiologis,
keamanan/keselamatan,
mencintai dan memiliki,
harga diri dan aktualisasi
diri.
LANJUTAN
Berdasarkan
Ancaman kehidupan dan kesehatan
Sumber daya dan dana yang
tersedia.
Peran serta klien
Prinsip ilmiah dan praktik
keperawatan.
Menentukan tujuan
Dalam
menentukan
tujuan
digambarkan
kondisi yang
diharapkan
disertai disertai
jangka waktu.
MENENTUKAN
Hal-hal
yang harus diperhatikan dalam
KRITERIA HASIL
menentukan kriteria hasil :
Bersifat spesifik dalam hal isi dan
waktu misalnya pasien dapat
menghabiskan 1 porsi makanan selama
3 hari setelah operasi.
Bersifat realistik artinya dalam
menentukan tujuan harus
dipertimbangkan faktor fisiologis/
patologi penyakit yang dialami dan
sumber yang tersedia serta waktu
pencapaian.
Dapat diukur misalnya pasien dapat
menyebutkan tujuan batuk efektif
dengan benar, dan mendemontrasikan
Manajemen pada
konferensi keperawatan:
Diskusi kelompok: perawat memiliki tugas
untuk membangun dinamika kelompok dan
tim kerja, seluruh staf harus dapat
menjawab pertanyaan yang diajukan
pasien
Pengertian Manajemen
Ilmu
tentang
upaya
manusia
untuk
memanfaatkan semua sumber daya yang
dimilikinya untuk mencapai tujuan secara
efektif dan efisien
PENGORGANISASIAN
(ORGANIZING)
PENGARAHAN
(ACTUATING)
PENGAWASAN
(CONTROLLING)
T
U
J
U
A
N
O
R
G
A
N
I
S
A
S
I
Memanfaatkan
Sumber daya
Tujuan
Efisien
PROSES PERENCANAAN
(PLANNING)
Pengertian :
Adalah pemilihan sekumpulan kegiatan dan
pemutusan selanjutnya apa yang harus
dilakukan, kapan, bagaimana, dan oleh
siapa.
Salah satu aspek penting perencanaan
adalah pembuatan keputusan (decision
making), proses pengembangan dan
penyeleksian sekumpulan kegiatan untuk
memecahkan suatu masalah tertentu
Tahap I
Menetap
kan
Tujuan
Tahap II
Merumus
kan
Keadaan
Sekarang
Tahap III
Mengindentifi
kasikan
Kemudahan &
Hambatan
Tahap IV
Mengembang
kan Kegiatan
T
U
J
U
A
N
MANFAAT PERENCANAAN
1. Membantu
manajemen
untuk
menyesuaikan diri dengan perubahanperubahan lingkungan
2. Membantu kristalisasi persesuaian
pada masalah-masalah utama
3. Memungkinkann manajer memahami
keseluruhan gambaran operasi lebih
jelas
4. Membantu
penempatan
tanggungjawab lebih cepat
5.
6.
7.
8.
9.
lanjutan
Memberikan
cara
pemberian
perintah untuk operasi
Memudahkan dalam melakukan
koordinasi di antara berbagai bagian
organisasi
Membuat tujuan lebih khusus,
terperinci dan lebih mudah dipahami
Meminimumkan
pekerjaan
yang
tidak pasti
Menghemat waktu, usaha dan dana
KELEMAHAN PERENCANAAN
1. Pekerjaan yang tercakup dalam perencanaan
mungkin berlebihan pada kontribusi yang
nyata
2. Cenderung menunda kegiatan
3. Terlalu
membatasi
manajemen
untuk
berinisiatif dan berinovasi
4. Kadang-kadang hasil yg paling baik didapatkan
oleh penyelesaian situasi individual
5. Ada rencana-rencana yang diikuti cara-cara
yang tidak konsisten
MISI
TUJUAN
RENCANA
STRATEGIS
Rencana operasional
RENCANA
SEKALI PAKAI
PROGRAM
PROYEK
RENCANA
TETAP
A
N
G
G
A
R
A
N
KEBIJAKSA
NAAN
PROSEDUR &
METODE STANDAR
PERATURAN
PENGORGANISASIAN
(ORGANIZING)
Pengorganisasian proses penyusunan struktur
organisasi yg sesuai dengan tujuan organisasi,
sumberdaya-sumberdaya
yg
dimiliki
dan
lingkungan yg melingkupinya
Aspek utama proses proses penyusunan struktur
organisasi ada 2 (dua) yaitu:
* Departementalisasi pengelompokkan kerja
* Pembagian kerja pemerincian tugas
pekerjaan
STRUKTUR ORGANISASI
Pengertian :
Struktur organisasi (desain organisasi):
mekanisme
formal
dengan
mana
organisasi
dikelola.
menunjukkan kerangka dan susunan perwujudan
pola tetap hubungan-hubungan di antara fungsifungsi, bagian-bagian atau posisi-posisi maupun
orang-orang yg menunjukkan kedudukan, tugas
wewenang dan tanggungjawab
Faktor-faktor
utama
yg
menentukan
perancangan struktur organisasi :
1. Strategi
organisasi
untuk
mencapai tujuan
2. Teknologi yang digunakan
3. Anggota/ karyawan dan orangorang
yg
terlibat
dalam
organisasi
4. Ukuran organisasi
Unsur-unsur struktur
organisasi :
1. Spesialisasi pekerjaan
2. Standardisasi kegiatan
3. Koordinasi kegiatan
4. Sentralisasi dan
desentralisasi
5. Ukuran satuan kerja
BAGAN ORGANISASI
Bagan organisasi menggambarkan 5 aspek
utama suatu struktur organisasi sbb:
1. Pembagian kerja
2. Manajer dan bawahan atau rantai perintah
3. Tipe pekerjaan yang dilaksanakan
4. Pengelompokan segmen-segmen pekerjaan
5. Tingkatan manajemen
Bentuk Piramid
Bentuk Vertikal
PEMBAGIAN KERJA
synergy
Tiang dasar pengorganisasian
adalah
pembagian
kerja
(division of labor)
Fungsi-Funsi Manajemen
(Pergerakan/Actuating)
Goerge R. Terry:
Actuating is setting all members of group to
want to achieve and to strike to achieve the
objective willingly and keeping with the
managerial planning and organizing effort
( membuat semua anggota kelompok agar mau
bekerja
sama dan bekerja secara ikhlas serta
bergairah untuk
mencapai tujuan sesuai dg perencanaan, dan
usaha
pengorganisasian)
14. PENGAWASAN
(CONTROLLING)
Pengawasan suatu usaha sistematik untuk
menetapkan standar pelaksanaan dengan
tujuan-tujuan
perencanaan,
merancang
sistem
informasi
umpan
balik,
membandingkan kegiatan nyata dengan
standar yang telah ditetapkan sebelumnya,
menentukan dan mengukur penyimpanganpenyimpangan serta mengambil koreksi yang
diperlukan untuk menjamin bahwa semua
sumber daya perusahaan dipergunakan
dengan cara yang paling efektif dan efisien
dalam pencapaian tujuan-tujuan perusahaan
TIPE-TIPE PENGAWASAN :
1. Pengawasan
pendahuluan/
feedforward controll
2. Pengawasan concurrent (kontrol saat
pekerjaan sedang berlangsung)
3. Pengawasan umpan balik/ feedback
controll
Penetapan
Standar
pelaksanaan
Penetapan
Pengukuran
Pelaksanaan
kegiatan
Pengukuran
Pelaksanaan
kegiatan
Pengambilan
Tindakan
Koreksi,
Bila perlu
Perbandingan
Dengan
Standar ;
evaluasi
TAHAP-TAHAP PENGAWASAN
1. Penetapan standar pelaksanaan
(perencanaan)
2. Penentuan pengukuran pelaksanaan
kegiatan
3. Pengukuran pelaksanaan kegiatan
4. Pembandingan dengan standar,
evaluasi
5. Pengambilan tindakan, koreksi bila
perlu
KARAKTERISTIKKARAKTERISTIK PENGAWASAN
1. Akurat
2. Tepat waktu
3. Obyektif dan menyeluruh
4. Terpusat pada titik-titk pengawasan strategik
5. Realistik secara ekonomis
6. Realistik secara organisasional
7. Terkoordinasi dengan aliran kerja organisasi
8. Fleksibel
9. Bersifat sebagai petunjuk dan operasional
10. Diterima para anggota organisasi