Professional Documents
Culture Documents
Jurnal Peran Growth Hormone Terhadap Metabolisme Lipid
Jurnal Peran Growth Hormone Terhadap Metabolisme Lipid
PENDAHULUAN
Komposisi
lemak
serta kadar kolesterol dalam
tubuh
dipengaruhi
oleh
hormon.
Growth
hormone
(GH) merupakan hormon
pertumbuhan yang mengatur
metabolisme berbagai substrat,
termasuk
lipid.
Hormon
ini diketahui memiliki efek
lipolisis sehingga mampu
mengatur kadar lipid yang
beredar dalam darah maupun
184
dapat mempengaruhi GH
adalah kortisol, thyroid releasing
hormone (TRH), leptin, seks
steroid, dan hormon tiroid.
Kortisol dan TRH dapat
menghambat
sekresi
GH
sedangkan hormon tiroid dan
seks steroid memicu pelepasan
GH.
Keadaan-keadaan
seperti aktivitas fisik, starvasi,
anoreksia, stres dan jumlah
jam tidur dapat menstimulasi
sekresi GH. Sedangkan depresi,
hiperglikemia, dan obesitas
menurunkan GH basal, tetapi
menstimulasi sekresi GH.1,4,6
Growth hormone sendiri
menghambat
pelepasannya
melalui mekanisme umpan
balik. Hal ini terjadi melalui
beberapa jalur yang diperankan
oleh GH maupun Insulin
like growth factor (IGF-1). Sel
somatotrof dapat dihambat
secara
langsung
melalui
rangsangan produksi IGF1 lokal maupun melalui
hambatan pada GHRH dan
stimulasi somatostatin oleh
GH. Mekanisme lainnya adalah
melalui IGF-1 yang sebagian
besar diproduksi di hati akibat
rangsangan GH. Insulin like
growth factor tersebut dapat
menghambat sintesis GHRH
dan
merangsang
sintesis
4,7
somatostatin.
Mekanisme
kontrol sekresi GH dapat dilihat
pada Gambar 1.
Pengaruh GH terhadap
proses fisiologi tubuh sangat
kompleks. Growth hormone
adalah komponen pokok yang
mengontrol
sebagian
dari
proses fisiologis kompleks yaitu
pertumbuhan dan metabolisme
karbohidrat,
protein,
dan
lemak.1 Ada dua mekanisme
185
MEDICINA
186
Penelitian
lain
menemukan
hal
yang
sebaliknya. Pemberian GH pada
tikus ditemukan meningkatkan
kadar trigliserida. Observasi
peningkatan ekspresi sterol
regulatory element-binding protein
1c (SREBP-1c) mengindikasikan
terjadi peningkatan sintesis
trigliserida di hati.13 Efek
lipogenesis tersebut bersifat
akut dan sementara karena
diimbangi oleh peningkatan
pemecahan
trigliserida
akibat rangsangan terhadap
aktivitas LPL dan mobilisasi
asam lemak bebas ke jaringan
lain. Pada manusia hal ini
membutuhkan penelitian lebih
lanjut. Penelitian pada manusia
mendapatkan
hasil
yang
tidak bermakna atau bahkan
meningkat akan pengaruh GH
terhadap trigliserida.14-16 Hal
ini disebabkan oleh perbedaan
pengaruh GH terhadap aktivitas
LPL pada manusia. Pada
manusia GH menghambat LPL
pada lemak putih8 dan tidak
memiliki pengaruh terhadap
aktivitas LPL pada jaringan
otot,14 sedangkan pengaruh
GH terhadap LPL pada
jaringan lain belum diketahui.
Tidak adanya pengaruh GH
terhadap aktivitas LPL ini pula
maka pada manusia terjadi
peningkatan pasokan asam
lemak bebas ke hati.8
Kolesterol dan Lipoprotein
Kadar kolesterol tubuh
juga dipengaruhi oleh GH.
Pada tikus normal diketahui
pemberian GH 1 mg/kg/hari
selama 6 hari menurunkan
kadar Low Density Lipoprotein
(LDL) dan High Density
Lipoprotein (HDL) begitu pula
pada mencit dengan defisiensi
reseptor LDL.9 Sedangkan
pada tikus dengan defisiensi
GH terjadi peningkatan kadar
187
MEDICINA
"
&
'
'
$
/
'
188
LDL,
tetapi
pengaruhnya
terhadap
trigliserida
dan
HDL bervariasi. Efek dari GH
tersebut dipengaruhi oleh dosis,
keadaan defisiensi GH, keadaan
profil lipid subjek, dan jangka
waktu pemberian GH. Growth
hormone mempengaruhi sintesis
trigliserida dan pemecahannya
melalui peningkatan aktivitas
HSL dan LPL. Sedangkan
pengaruhnya
terhadap
kolesterol dan lipoprotein
terjadi
akibat
rangsangan
terhadap enzim C7OH serta
pengaruhnya terhadap aktivitas
HMGCoA reductase. Selain
itu GH juga meningkatkan
ekspresi reseptor LDL dan
ApoE serta mempengaruhi
modifikasi mRNA ApoB100.
Hal ini dapat meningkatkan
pemecahan LDL dan VLDL oleh
hati. Pengaruhnya terhadap
LPL juga memiliki kontribusi
dalam meningkatkan kadar
HDL, disamping pengaruhnya
pada CETP.
DAFTAR PUSTAKA
1.
2.
3.
4.
11. Ratnayanti
IGAD.
Growth
Hormone
Memperbaiki
Profil
Lipid dan Menurunkan
Kadar Malondyaldehide
(MDA)
Tikus
Jantan
yang Dislipidemia [tesis].
Universitas
Udayana.
2011.
12. Goldberg , Eckel RH,
Abumrad NA. Regulation
of fa#y acid uptake into
tissues: lipoprotein lipaseand
CD36-mediated
pathways. J Lipid Res.
2009;50:S86S90.
13. Frick F, Lindn D, Amen
C, Edn S, Mode A,
Oscarsson J. Interaction
between growth hormone
and
insulin
in
the
regulation of lipoprotein
metabolism in the rat. Am J
Physiol Endocrinol Metab.
2002;283:1023-31.
14. Krag MB, Gormsen LC,
Zeng KG, Christiansen,
JS, Jensen MD, Nielsen S,
dkk. Growth hormoneinduced insulin resistance
is
associated
with
increased intramyocellular
triglyceride
content
but
unaltered
VLDLtriglyceride kinetics. Am J
Physiol Endocrinol Metab.
2007;292:E920E7.
15. Lind S, Rudling M, Ericsson
S, Olivecrona H, Eriksson
M, Borgstrm B, dkk.
Growth Hormone Induces
Low-Density Lipoprotein
Clearance but not Bile
Acid Synthesis in Humans.
Arterioscler Thromb Vasc
Biol. 2004;24:349-56.
16. Verhelst
J,
Abs
R.
Cardiovascular
risk
factors in hypopituitary
GH-deficient adults. Eur J
17.
18.
19.
20.
21.
Endocrinol. 2009;161:S41
S9.
Abs R, Feldt-Rasmussen
U, Ma#sson AF, Monson
JP, Bengtsson B, Goth
M, dkk. Determinants
of cardiovascular risk in
2589 hypopituitary GHdeficient adults a KIMS
database analysis. Eur J
Endocrinol. 2006;155:79
90.
Maison P, Griffin S,
Nicoue-Beglah M, Haddad
N, Balkau B, Chanson
P. Impact Of Growth
Hormone (GH) Treatment
On Cardiovascular Risk
Factors In Gh-Deficient
Adults:A
Metaanalysis
Of Blinded, Randomized,
Placebo-Controlled Trials.
J Clin Endocrinol Metab.
2004;89:21929.
Oliveira JLM, AguiarOliveira MH, DOliveira
Jr. A, Pereira RMC,
Oliveira CRP, Farias CT,
dkk. Congenital Growth
Hormone (GH) Deficiency
and
Atherosclerosis:
Effects of GH Replacement
in GH-Naive Adults. J
Clin Endocrinol Metab.
2007;92:466470.
Van der Klaauw A,
Biermasz NR, Feskens
EJM, Bos MB, Smit JWA,
Roelfsema F, dkk. Clinical
Study The prevalence of
the metabolic syndrome is
increased in patients with
GH deficiency, irrespective
of long-term substitution
with recombinant human
GH. Eur J Endocrinol.
2007;156:45562.
Colao A, Di Somma
C, Rota F, Pivonello R,
Savanelli MC, Spiezia S,
189
MEDICINA
190