Professional Documents
Culture Documents
Jurnal 13915
Jurnal 13915
Fatimah Alifah
Abstract
RSJD Dr. Amino Gondohutomo Central Java in Semarang Province was RSJD
in Semarang with A type where at medical record unit specifically assembling part have
3 employees. The hospitalAssembling employees was trouble experience with
accumulation Medical Record Documents which is can impact on others medical
record unit services. For that, appropriated between work load with total employees
must interest so in this study can knowing work load assembling employees RSJD Dr.
Amino Gondohutomo Central Java Province.
This study used descriptive study genre, with observation method and interview
with cross sectional vicinity. Population in this study are assembling employees. With
data analysis using descriptive analysis.
Based on study result assembling employees work theirs basic task there are
receive spending night treatment Medical Record Documents from ward, documents
assemble, examination completed every form, Input spending night treatment
registration to computer and input accuracy and complete report documents. Effective
work day in 1 year is 283 days. Work load amount standard assembling employees
during 1 year is 14797. Quantity basic activity assembling employees in 1 year is 4874.
With WISN method can knowing work staff need amount in assembling part in 2014
period are 4 employees. From observation result indicate that work load not
appropriate with assembling employees amount. This is also because of others factor,
that is double working in outer basic work, Medical Record Documents arrived not in
time and completed Medical Record Documents.
The conclucion is that staff need interest by assembling part RSJD Dr. Amino
Gondohutomo is remembering outer part from medical record unit to returning Medical
Record Documents in time, completing content every form medical record and make
coaching or return orientation employees about work productivity until produce
compatible between worker and this work.
Keywords : Work Load, Assembling employees, WISN, RSJD Dr. Amino Gondohutomo
Central Java Province.
Bibiliogrpahy : 16 (1989-2012)
PENDAHULUAN
Menurut Surat Keputusan Menteri
Rumah
Sakit
Umum,
menyatakan
983.MENKES/SK/XI/1992
rumah
mengenai
sakit
pelayanan
yang
memberikan
kesehatan yang
bersifat
tenaga
pelatihan,
bagian
sedikit,
sedangkan
beban
semakin
meningkat,
mengakibatkan
dan
kesehatan
membantu
dan
penelitian
dan
pengembangan kesehatan.[1]
assembling
yang
sangat
kerja
banyak
efektif
pemeriksaan,
pengobatan,
tindakan
pula
waktu
Tugas
dan
yang
tersisa
fungsi
petugas
assembling.[2]
meneliiti
kelengkapan
data
yang
rumah
sakit
karena
rekam
medis
mengendalikan
Medis
pencatat
rekam
lengkap,
medis
tersebut
sangatlah
yang
Dokumen
dikembalikan
data
karena
(d)
Rekam
ke
isinya
unit
tidak
mengendalikan
dalam
(e)
sebuah
rumah
sakit
terjadi
mendistribusikan
mengendalikan
rekam medis.[3]
berpengaruh dalam
beban kerjanya
penggunaan
dan
formulir
dan
berkaitan
assembling
dimana
assembling
berjumlah
Penyebab
untuk
assembling
kesejahteraan
mencapai
yang
tujuan
tersebut
tingginya
yaitu
petugas
3
orang.
beban
jumlah
kerja
petugas
tidak
petugas.Dalam
kondisi
dengan
yaitu
pekerjaan,
yang
dengan
salah
menciptakan
satu
cara
menyediakan
menambah
alat
jumlah
tenaga
kerja.
sebanding
dengan
beban
formulirnya
kemudian
menulis
ketidaklengkapan
10
kurang
Senin
pelayanan
sampai
dengan
Kamis
predikat
dengan
jam
seperti
tersebut
di
komputer
input
data
kartu
masih
menggunakan
serta
Gondohutomo
Tengah.
Provinsi
Jawa
pokok
kegiatan
Jawa Tengah.
penelitian
ini
yaitu
menggunakan
Staff
Need)
karena
metode
ini
Tengah.
WISN
peneliti
mengoperasikan
dapat
mudah
data
secara
Berdasarkan penyebab-penyebab
Dr.
Amino
Gondohutomo
METODOLOGI PENELITIAN
Jenis
penelitian
Metode
volume
kegiatan
dan
c. Menghitung
yang
yang
digunakan
adalah
di
Tengah
yang
berjumlah
sebanyak
orang.
Sampel
penelitian
ini
adalah
total
(R / X) = 00.95 / 631.4
sampel
adalah
= 0.15
Sampelnya adalah 8
b) Dokumen yang telah diurutkan
dengan
Kelengkapan
No
Waktu yang
diperlukan (menit)
1.
10.22
diurutkan
dengan
2.
14.02
3.
12.46
pasien.
4.
11.55
5.
13.49
Total
61.74
kembali
sesuai
Waktu yang
diperlukan (menit)
(R / X) = 03.80 / 12.34
1.
06.10
= 0.30
2.
06.06
Sampelnya adalah 27
3.
07.00
4.
06.21
5.
06.20
Total
31.57
Rawat Inap
(R / X) = 01.80 / 2.836
No
= 0.63
Waktu yang
diperlukan (menit)
1.
04.42
2.
03.00
3.
03.51
4.
02.49
5.
03.17
Total
16.59
Hasil
Pengamatan
Waktu
Kerja
Pendaftaran
Aktifitas
Gawat
No
Darurat
Waktu yang
diperlukan (menit)
(R / X) = 01.93 / 3.318
1.
04.40
2.
03.00
3.
03.27
kelengkapan
4.
04.44
5.
04.17
Total
19.28
= 0.58
dokumen
d)
Awal
rekam
medis
No
Waktu yang
(R / X) = 01.44 / 3.856
= 0.37
diperlukan (menit)
1.
04.04
2.
02.45
3.
03.01
4.
02.44
5.
02.24
Total
14.18
Sampelnya adalah 43
Perhitungan
jumlah
sampel
pengembalian
dokumen
dokumen
kegiatan
rekam
medis
pada
tiap
yang
dilakukan
merakit
gawat
darurat
dan
rawat
inap.
dokumen
meliputi
rekam
yang
digunakan
adalah
deskriptif
yaitu
menganalisa
penelitian
berdasarkan
teori
analisis
ke
medis,
medis
rekam
komputer
serta
hasil
yang
kegiatan
yang
dilakukan
merakit
berdasarkan WISN.
dokumen
meliputi
rekam
medis,
rekam
Petugas
assembling
terdapat
medis
ke
komputer
serta
menit.
kelengkapan
sehingga
24.8 menit.
sebanyak
Berdasarkan
pengamatan
dokumen,
didapatkan
299
menginput
total
sampel.
sampel
Setelah
melakukan
penelitian
dengan
menghitung
waktu
perkegiatan
dan
Berdasarkan
teori
tugas
dan
kelengkapan
diantaranya
juga
dokumen,
menjadi
petugas
darurat
Rawat
Jalan,
Darurat
Rawat
menjadi
serta
membuat
persentase
Inap,
Gawat
urut/runtut
sesuai
tujuan
keserasian
penyakitnya,
mengendalikan
Medis
kebolehan
Dokumen
(c)
Rekam
yang
ergonomi,
perlu
antara
dan
adanya
pekerja
dan
keterbatasannya.
karena
(d)
nomor
dan
pengetahuan,
isinya
tidak
mengendalikan
lengkap,
penggunaan
mengendalikan
penggunaan
kesehatan
jasmani,
antropometri,
dan
nutrisi,
kemampuan
status
kesegaran
fisik.[4]
kerja
RSJD
Gondohutomo
dengan
ada
Dr.
Amino
teori
yaitu
menerima
pengembalian
dokumen,
formulir
formulir
menganalisis
mengendalikan
merakit
dokumen,
kelengkapan,
dokumen
ke
unit
kaitannya
bekerja
kerja,namun
meja.Tenaga
usianya
kurang
(manula)
serta
menginput
lebih
kecepatan
ahli
dalam
kenyataannya
masih
atau
dengan
kerja
lebih
dari
biasanya
Indonesia
usia
yang
produktif
kemampuan
tubuh
pemulihan
masih
meja
menumpuk,
hal
tersebut
agar
tubuh
terhindar
istirahat.[4]
setelah
assembling.
dari
Kelelahan
kerja
waktu
yang
sangat
kerja.
Dimana
menentukan
Waktu
kerja
efisiensi
dan
mengakibatkan
menurun,
di
kualitas
tambah
kerja
lagi
pola
waktu
Lamanya
kelengkapan
kebanyakan
pada
istirahat
kerja
adalah
untuk
:(a)
waktu
kebutuhan
dokumen
masih
pengisiannya
kurang
oleh
pencatat.
mana
masyarakat.
menjadi
dalam
seminggu
petugas
lengkap
Jadi
setiap
yang
tugas
pokok
assembling
utama
di
[5]
maksimal.
Terkadang
petugas
jadikan laporan.
Untuk
mengetahui
volume
RSJD
assembling
yaitu
dengan
perhitungan
analisa
deret
cara
berkala
dalam
bentuk
angka-angka
yaitu
Dr.
Amino
dengan
Gondohutomo
hari
kerja
dalam
mengetahui
jam
kerja
adalah
adalah
metode
kuadrat
terkecil.
[6]
dihitung
assembling
dari
petugas
mulai
melakukan
analisa
Sedangkan
menghitungjumlah
melaksanakan
nasional.[8]
pengamatan
Gondohutomo
dengan
Perhitungan
Perhitungan
menggunakan
untuk
tugasnya.
Mereka
Berdasarkan
di
RSJD
Dr.
Semarang
teori
yang
waktu
hasil
Amino
bahwa
diterapkan.
kerja
tersedia
beberapa
menghasilkan
perhitungan
sebesar
5943 jam.
kegiatan
tambahan
Menghitung
waktu
kerja
per
pelatihan
tersebut
petugas
yang
meliputi
eksternal
untuk
pelatihan
tambahan
petugas
assembling,
per
membuat
persentase
perbandingan
kegiatan
ke
tiga
petugas
amati
merakit,
input
meliputi
menganalisis
kegiatan
kelengkapan,
tenaga.
Beban
Kerja
Standar
adalah
terampil
pelayanan
dan
berdedikasi
untuk
utama)
dilakukan
dengan
keadaan
profesional
setempat
provinsi/daerah).[8]
dalam
(Indonesia
Setiap
dan
petugas
Standar
seorang
dapat
oleh
yang
ditetapkan
untuk
tenaga
semua
utama
tenaga
standar
kelonggaran,
faktor
dan mengasumsikan
kesehatan
dibuatkan Beban
tersebut
Kerja
bahwa
hanya
Standarnya
tenaga
kesehatan
melaksanakan
tentunya
berbagai
macam
[15]
petugas
assembling
tugasnya
atau
mengerjakan
kegiatannya
selama
petugas.
Sedangkan di
RSJD
Dr.
memiliki
orang
petugas
karena
beban
kerja
petugas
SIMPULAN
jumlah
kelengkapan
dokumen
assembling
menghasilkan
jumlah
sehingga
waktu
petugas
assembling
membutuhkan
yang
orang
per
agar
beban
petugasnya.
SARAN
Mengingatkan
14797.
bertujuan
petugas
untuk
mengetahui
assembling
terjadi
kesinambungan
kerja
dengan
dan
antara
jumlah
memperhatikan
dan
mengembalikan
sesuai
yang
Kesehatan. Renika
melakukan
pekerjaannya
Jakarta. 2002.
dengan job
descriptionnya
sesuai
Cipta,
masing-
WISN TOOLKIT
Indonesia.pdf
(www2.epos.de/uploads/media/
WISN_TOOLKIT_Indonesia.pdf
akses tanggal 20 Mei 2014,
DAFTAR PUSTAKA
1. Surat
Keputusan
Kesehatan
Menteri
Republik
Indonesia
(http://anitaervina.blogspot.com/
2. Depkes
RI.
Permenkes
No.269/MENKES/PER/III. 2008.
3. Shofari,
Bambang.
Medis di
Rekam
Pelayanan
Kesehatan. DIII
RMIK.
Semarang. 2008 (
tidak
dipublikasikan)
4. Tarwaka,Dkk. Ergonomi Untuk
Keselamatan
Kerja
dan
Kerja.
CV.Haji
Enny.
Modul
praktikum Ergonomi.Universitas
Dian
Nuswantoro. Semarang.
2005
(tidak dipublikasikan)
7. Notoadmodjo,
Soekidjo.
Penelitian
2012/02/makalah-kualitastenaga-kerja-indonesia.html)
akses tanggal 13 Juli 2014,
pukul 08.28 WIB.
Metodologi