Professional Documents
Culture Documents
1. Abortus incomplete
Adalah sisa hasil konsepsi yang dikeluarkan dari cavum uteri.
Makroskopik : beberapa potong keping jaringan, warna coklat, sebagian jaringan
seperti spon, volume 2 cc.
Mikroskopik :
a. Komponen fetal terdiri dari Jonjot-jonjot chorion (villi choriales) yang di sebelah
luarnya dilapisi oleh sel syncytiotrophoblast, sedangkan di sebelah dalam oleh sel
cytotrophoblast (epitel kuboid dengan inti pucat dan besar). Stroma hidrofik dengan
pembuluh-pembuluh darah hyperemi. Jonjot-jonjot ini dapat menunjukkan berbagai
variasi tergantung dari umur kehamilan.
b. Komponen maternal terdiri dari : Decidua graviditatis dengan stroma tersusun atas
sel-sel besar, bulat/polygonal dengan sitoplasma yang luas. Pada umumnya stroma
ini sembab dan bersebuk sel-sel radang, pembuluh darah tampak banyak.Kelenjar
pada decidua berkeluk, sering tidak lengkap (terlepas-lepas) dilapisi oleh epithel
thorax rendah dan menunjukkan sekresi aktif (pada stadium lanjut epitel dapat
berubah jadi gepeng), daerah perdarahan sering dijumpai.
2.
3. Molahydatidosa
Dibagi menjadi 2 bagian yaitu : dengan proliferasi trophoblast ringan dan berat.
Makroskopik : Kebanyakan mola terjadi didalam uterus tetapi mereka dapat terjadi
disetiap tempat ektopik dari kehamilan. Tampak sebagai massa
berdinding tipis, halus, translucent, mudah pecah (frible), kistik,
tersusun membentuk struktur seperti anggur, warna abu-abu. Jika
diseksi/dibelah dengan hati-hati akan dijumpai amniotic sac. Pada
Choriocarcinoma
Makroskopik : sepotong jaringan uterus ukuran 10 x 7 x 5 cm, warna coklat. Pada
potongan tampak cavum uteri dipenuhi beku darah
Mikroskopik : cavum uteri terdapat massa tumor terdiri dari area nekrotik,
perdarahan dan sel-sel radang PMN. Diantara massa nekrosis
dijumpai sel-sel trofoblast neoplastik (tidak dijumpai jonjot mola).
Sel-sel synsitiotrofoblast dengan inti bizzare, sitoplasma banyak dan
tidak jelas serta sel multinucleated. Tampak juga sel-sel
cytotrophoblastic kecil-kecil dengan sitoplasma sedikit, kromatin
padat (gelap) telah menginvasi sampai ke myometrium.
5. Hyperplasia endometrium
Makroskopik : beberapa potong keping jaringan, warna coklat, volume 3 cc.
Mikroskopik : berupa jaringan endometrium berlapis epitel thorax selapis, subepitel
terdiri dari kelenjar-kelenjar endometrium hiperplasi, berbentuk
tubuler berlapis epitel pseudostratified dengan stroma padat bersebuk
sel radang limfosit.
6. Carcinoma endometrium
Makroskopik : sepotong jaringan uterus ukuran 9 x 5 x 5 cm, warna coklat. Pada
potongan tampak cavum uteri berisi massa berbentuk papil.
Mikroskopik : terdiri dari endometrium dengan kelenjar-kelenjar hyperplasi
membentuk papiler dan berongga, sel-sel epitel hyperplastik
dengan inti hyperchromatic, dispolaritas, stroma jaringan ikat yang
diinfiltrasi sel-sel ganas epithelial. Tampak juga hyperplasia
kelenjar membentuk susunan yang sangat rapat sehingga stromal
sel sangat tipis.
10. Dysgerminoma
Makroskopik : Sepotong jaringan ovarium ukuran 6 x 4 x 3 cm, warna coklat pada
potongan tampak massa tumor padat, berkapsul jaringan ikat warna
putih agak mengkilat.
Mikroskopik : sediaan berupa massa tumor terdiri atas sel-sel uniform berbentuk
bulat-oval, tersebar diffuse dalam lembaran-lembaran (sheets) atau
pita-pita (cord) dipisahkan oleh septa-septa tidak beraturan dan tidak