Professional Documents
Culture Documents
Kelompok 2 :
Andreas Kresna
Henokh Rubiyanto
Lidya B. Sapteno
Pembimbing:
Dr. Carlamia HL, SpKJ
Dr. Imelda, SpKJ
Epidemiologi
Prevalensi
Etiologi
Depresi
Patofisiologi
Mekanisme Terjadinya
Depresi Pasca Stroke
Gambaran Klinis
Gambaran emosi :
Mood
Gambaran Klinis
Gambaran kognitif :
Gambaran Klinis
Gambaran Vegetatif :
Lesu dan tak ada tenaga
Tak bisa tidur atau banyak tidur
Tak mau makan atau banyak
makan
Penurunan berat badan atau
penambahan berat badan
Libido terganggu
Variasi diurnal
Gambaran Klinis
Gambaran Psikomotor :
Retardasi psikomotor
Agitasi psikomotor
Diagnosis
Kriteria diagnosis menurut DSM-IV Minimal
didapatkan lima dari gejala-gejala berikut di
bawah yang telah berlangsung selama periode 2
minggu:
1.Mood yang depresif sepanjang hari
2.Kehilangan minat atau kesenangan dalam
segala hal atau aktivitas
3.Penurunan berat badan ketika tidak sedang
melaksanakan diet atau penurunan atau
peningkatan selera makan hampir setiap hari
4.Insomnia atau hipersomnia hampir setiap hari
Diagnosis
5. Agitasi atau retardasi psikomotor hampir
setiap hari
6. Lelah atau kehilangan energi hampir setiap
hari
7. Perasaan tidak berharga atau perasaan
bersalah yang berlebihan
8. Kehilangan kemampuan untuk berpikir dan
berkonsentrasi
9. Pikiran berulang tentang kematian, pikiran
bunuh diri, atau rencana spesifik untuk
melakukan bunuh diri
Diagnosis
Berdasarkan PPDGJ III, diagnosis depresi berdasarkan :
Gejala Utama :
Afek
depresif
Kehilangan
Berkurangnya
Gagasan
Pandangan
Gagasan
diri
Tidur
terganggu
Nafsu
makan berkurang
Diagnosis Banding
1. Episode depresif ringan (F32.0) :
Sekurang-kurangnya
utama depresi
Ditambah
lainnya
Hanya
utama
Ditambah sekurang-kurangnya tiga dan sebaiknya
empat dari gejala lainnya
Menghadapi
Diagnosis Banding
3. Episode depresif berat tanpa gejala psikotik
(F32.2) :
Semua
Ditambah
Penatalaksanaan
Psikofarmaka
SSRI (Selective Serotonin Reuptake Inhibitors). Contoh :
Sertraline, Paroxetine, Fluvoxamine, Fluoxetine,
Duloxetine, Citalopram.
o
o
o
o
o
o
o
o
o
o
o
Non-farmakologis
Psikoterapi
ECT (electroconvulsive therapy)
Transcranial magnetic stimulation (TMS)
Cognitive behavioral therapy (CBT)
Motivational interviewing
Community based groups/support groups
Terapi musik
Ecosystem focused therapy
Akupunktur
Latihan/exercise
Rehabilitasi stroke
Penatalaksanaan
Psikofarmaka
Prognosis
Hasil
Kesimpulan
Depresi