You are on page 1of 13

PELATIHAN INTENSIF

AUTODESK INVENTOR 10
ESSENTIAL to ADVANCED LEVEL

MODUL 1

PENGENALAN PROSES PEMODELAN


MENGGUNAKAN INVENTOR
Modul I mempelajari :

Pengenalan Autodesk Inventor

Macam-macam file pada Autodesk INVENTOR

Alur kerja yang biasa digunakan dalam pemodelan menggunakan Inventor

Membuat dan mengedit file projects

Browser Bar, Panel Bar dan antarmuka lainnya pada lingkungan Inventor

JURUSAN MESIN FAKULTAS TEKNIK


UNIVERSITAS GADJAH MADA
YOGYAKARTA
2006

Pelajaran 1: Memulai Inventor


Tujuan
Setelah menyelesaikan pelajaran ini, anda diharapkan bisa untuk

Memulai Autodesk Inventor

Memahami konsep Parametric Modelling

Memahami alur kerja perancangan yang sering dipakai saat menggunakan Autodesk
Inventor

Memahami apa itu file part

Memahami apa itu file assembly

Memahami apa itu file presentation

Memahami apa itu file drawing

Memahami bagaimana menggunakan file-file template

Memulai Autodesk Inventor


Pertama kali anda memulai merancang menggunakan AIV, Open Dialog Box muncul
dan menampilkan layar Getting Started

dengan banyak link ke bermacam-macam

sumber. Jika anda adalah pengguna baru dari Inventor atau baru saja mengupgrade ke
rilis yang terbaru, layar ini akan memberikan banyak informasi yang sangat berharga.

Open Dialog Box Panel Getting Started


(Gambar Panel Getting Started)

Welcome

Whats New in Autodesk Inventor 10 : Link ini akan membuka file help
yang berisi daftar fitur-fitur baru pada rilis 10.

Getting Started Manuals : Membuka file PDF yang berisi user manual untuk
Autodesk Inventor 10 dan manual untuk mengatur data anda menggunakan
Autodesk Vault.

White Papers : Akan menampilkan informasi lebih lanjut mengenai style

libraries, mengatur style dan style libraries, dan mengekspor layer-layer pada
Autodesk Mechanical.

Skill Builders : Mengakses website (yang terus di update) yang berisi tutorialtutorial untuk meningkatkan kemampuan anda menguasai Autodesk Inventor.

Try it Tutorials : Membuka file help yang berisi tutorial-tutorial yang dirancang
khusus untuk pengguna Inventor baru.

Show Me Animation : Membuka help yang berisi demonstrasi dalam bentuk


animasi dari beberapa aspek penting pada Inventor seperti part & assembly

modelling, membuat gambar teknik, presentasi, dll.


Expand Your Knowledge

Advanced Productivity: Membuka file help yang berisi daftar topik-topik


lanjutan pada kategori Parts, Assembly, Drawing and Styles, Data Exchange,

Sheet Metal, dan tips-tips untuk meningkatkan performa dan mengurangi


jumlah kapasitas hard disk yang dibutuhkan untuk menampung satu project.

Were Listening : Menampilkan web page dari Autodesk dimana solusi-solusi


baru dikirimkan sebagai umpan balik yang dikirimkan pada comments link pada
help.

Content Center: Membuka tutorial mengenai bagaimana menggunakan

Content Center.

Help for AutoCAD User : Membuka file help yang dirancang khusus untuk
pengguna AutoCAD yang akan beralih mengunakan Inventor.

Functional Design : Membuka help untuk memahami konsep mengenai


desain yang fungsional.

Open Dialog Box Panel New

Default TAB : Berisi daftar template default berdasar unit default pilihan anda
ketika anda menginstall Inventor.

English TAB : Berisi daftar template dengan Unit standar Inggris

Metric TAB : Berisi daftar template dengan Unit standar Metric

Open Dialog Box Panel Open

Pada open dialog box, di kotak What To Do, klik Open dan tiga kotak utama pada
open dialog box tersebut akan muncul.

Locations : Kotak lokasi menampilkan folder-folder yang termasuk pada file


proyek yang sedang aktif. Anda bisa memilih tiap-tiap folder tersebut untuk
memunculkan file-file dan folder-folder di dalamnya.

Main Window : Seluruh file dan folder yang berada pada folder yang dipilih
pada kotak locations akan nampak di kotak ini.

Preview Window : Kotak ini menampilkan preview dari Inventor file yang
dipilih.

Tombol-tombol Navigasi Standard Window : Inventor menggunakan


tombol-tombol navigasi standard Window pada seluruh dialog box yang
berhubungan dengan file-file.

Open Dialog Box Panel Projects


Berisi daftar project yang ada dan project yangsedang aktif.

Konsep Alur Kerja Menggunakan Autodesk Inventor


Autodesk Inventor adalah parametric modeller. Ini berarti bahwa geometri dari
modelnya di kontrol oleh parameter-parameter dan/atau constrain yang diterapkan,
berkebalikan dari sistem non-parametric dimana dimensinya hanya merupakan
representasi dari ukuran geometris dari model namun tidak bisa mengontrol bentuk
dan ukuran model tersebut.
Aspek penting lain dari AIV adalah kemampuannya untuk membuat parts / elemen
yang adaptif. Adaptifitas memungkinkan anda untuk membuat hubungan antar elemen

yang dinamis dalam suatu assembly / perakitan. Ketika satu elemen berubah,
kemampuan adaptif tersebut membuat elemen-elemen lain yang berhubungan untuk
meyesuaikan ukuran-ukuran yang diperlukan akibat perubahan tersebut, tanpa perlu
kita membuat persamaan parametris saling silang antar elemen yang rumit.
Suatu contoh, jika anda membuat sketsa 2D pada sebuah parametric modeler, anda
hanya memfokuskan pada bentuk dari sketsa tersebut. Anda tidak perlu menggambar
garis atau lingkaran dengan ukuran yang tepat. Setelah anda membuat sketsa sesuai
dengan geometri model yang dibuat, baru anda memberikan dimensi yang diperlukan.
Setelah anda memberikan dimensi pada sketsa tersebut, ukuran geometri dari sketsa
akan diperbaharui sesuai cerminan dari dimensi yang anda masukkan.

Alur Kerja Inventor


Alur Kerja Secara Umum
Alur kerja perancangann pada inventor meliputi tahap-tahap sbb; dan pada setiap
tahap biasanya terjadi beberapa variasi.

1. Part Centric Design Concept


Part-part dibuat pada lingkungan part modelling part-part digabungkan pada

assembly file file presentasi dari assembly explosion dibuat 2D drawing file
dibuat.

2. Assembly Centric Design Concept


File Assembly baru dibuat part-part dibuat pada lingkungan assembly file,
assembly constrains diberikan pada part-part file tersebut file presentasi dari
assembly explosion dibuat 2D drawing file dibuat

Alur Kerja Part Design


1. Membuka atau menggunakan file template part untuk membuat file part baru
2. Semua part yang baru dibuat akan mempunyai sketch kosong yang secara otomatis
dibuat. Buatlah profile pada geometri pada sketch tersebut.
3. Setelah itu anda membuat sketched feature seperti extrude dan revolve untuk
membuat base feature.
4. Kemudian Anda membuat sketch tambahan dan atau placed fetaure yang
diperlukan untuk membuat geometri 3D yang diperlukan.

Alur Kerja Assembly Design


1. Membuat file assembly baru dengan menggunakan template file assembly yang
disediakan.
2. Meletakkan file part yang telah dibuat pada lingkungan assembly baru tersebut,
atau membuat part baru dalam konteks assembly.
3. Gunakanlah assembly constrains standar seperti : Mate, Angle, Tangent, dan Insert
untuk memposisikan dan meng-constrain satu part ke part yang lain pada assembly
tersebut.
4. Ulangi langkah-langkah diatas sampai seluruh komponen digabung pada assembly.

Alur Kerja Pembuatan Gambar Teknik


1. Gunakan salah satu file template drawing yang disediakan untuk membuat file
gambar teknik baru.
2. Gunakan standard view creation tools untuk membuat pandangan gambar 2D.
3. Gunakan annotation tools untuk membuat anotasi yang dibutuhkan.
4. Ulangi langkah-langkah diatas untuk membuat additional sheets dan views yang
diperlukan.

Tipe-tipe Files pada Inventor


File Part
File Part (*.ipt) merupakan dasar dari seluruh desain pada inventor. Anda
menggunakan file part untuk mendesain part/elemen-elemen penyusun assembly.

File Assembly
File Assembly (*.iam) merupakan suatu file yang didalamnya terdiri dari bermacammacam part yang di-assembly-kan pada satu file. Anda menggunakan assembly
constrains untuk mengendalakan seluruh elemen satu sama lain.

File Presentation
File Presentaton (*.ipn) untuk membuat assembly explosion. Anda juga bisa membuat

file animasi dari assembly explosion untuk mensimulasikan bagaimana sebuah


assembly dirakit.

File Drawing
File Drawing (*.idw) digunakan untuk membuat dokumentasi 2D dari suatu desain.
Dalam file drawing kita bisa menambahkan dimensi, keterangan, dan pandangan yang
dibutuhkan untuk manufakturing. File drawing berhubungan dengan file part dan file

assembly, sehingga setiap perubahan pada file part dan assembly akan direfleksikan
secara otomatis pada file tersebut.

Menggunakan File Template


File Template
File Template adalah file-file standar yang telah disediakan untuk langsung digunakan
sesuai dengan standar desain yang akan kita gunakan. Inventor memberikan file

template untuk tiap-tiap tipe file. File template dikategorikan dalam 2 grup : (a)
English, untuk satuan inggris (inch, feet dsb), dan (b) metric untuk satuan metric
(mm, m, dsb).

Open Dialogue Box memberikan 3 tabs : (a) Default, (b) English, dan (c) Metric.
Tab Default memberikan file template berdasarkan unit default yang anda pilih saat
menginstal inventor sedangkan English dan Metric Tab memberikan file template sesuai
dengan standar masing-masing

Pelajaran 2 : PROJECTS dalam Autodesk INVENTOR


Tujuan
Setelah menyelesaikan pelajaran ini, anda diharapkan bisa untuk

Memahami konsep projects

Memahami konsep file projects pada Autodesk Inventor

Menyetting file projects

Membuat file projects

Mengedit file projects

Konsep Project & File Project


File projects digunakan untuk menyimpan path dan lokasi dari filefile Inventor dan hubungan
dari tiap file tersebut. Suatu design baru disimpan dalam suatu fodler dimana terletak file proj
ect. File projects ini akan menyimpan hubungan filefile part assembly drawing dan pre
sentasi, sehingga inventor bisa dengan mudah dan cepat menemukan dan membuka filefile
yang dibutuhkan ketika membuka satu file yang di dalamnya terdapat filefile lain yang dibutu
hkan. Ketika anda membuka suatu file part, assembly, drawing atau presentation, file project
yang aktif tersebut menemukan path dari filefile yang dibuka dan filefile lain yang berhubun
gan dengannya.

Membuat File Project Baru


File projects digunakan untuk menyimpan path dan lokasi dari filefile Inventor dan hubungan
dari tiap file tersebut. Suatu design baru disimpan dalam suatu fodler dimana terletak file proj
ect. File projects ini akan menyimpan hubungan filefile part assembly drawing dan pre
sentasi, sehingga inventor bisa dengan mudah dan cepat menemukan dan membuka filefile
yang dibutuhkan ketika membuka satu file yang di dalamnya terdapat filefile lain yang dibutu
hkan. Ketika anda membuka suatu file part, assembly, drawing atau presentation, file project
yang aktif tersebut menemukan path dari filefile yang dibuka dan filefile lain yang berhubun
gan dengannya.

Mengedit File Project


File projects digunakan untuk menyimpan path dan lokasi dari filefile Inventor dan hubungan
dari tiap file tersebut. Suatu design baru disimpan dalam suatu fodler dimana terletak file proj
ect dari design tersebut. File projects ini akan menyimpan hubungan filefile part assembly
drawing dan presentasi, sehingga inventor bisa dengan mudah dan cepat menemukan d
an membuka filefile yang dibutuhkan ketika membuka satu file yang di dalamnya terdapat fil
efile lain yang dibutuhkan. Ketika anda membuka suatu file part, assembly, drawing atau pre
sentation, file project yang aktif tersebut menemukan path dari filefile yang dibuka dan filefil
e lain yang berhubungan dengannya.

Pelajaran 3 : Antar muka INVENTOR


Tujuan
Setelah menyelesaikan pelajaran ini, anda diharapkan bisa untuk

Mengenal dan membedakan browser pada lingkungan Part, Assembly, Drawing dan

Presentation.

Mengidentifkasikan Panel Bar

Mengidentifkasikan Tool Bar Standar dan grup dari tools standar

Memahami bahwa struktur pada menu adalah contexts sensitive dan tergantung
pada lingkungan anda sedang bekerja

Mengidentifkasikan dan menggunakan shortcut pada keyboard

Mengidentifkasikan 3D indicator dan mengetahui apa yang direpresentasikan

Browser
Browser merupakan salah satu interface utama dalam Inventor yang bervariasi tergantung
lingkungan anda bekerja.
Part Modelling Environment
Pada lingkungan Part Modelling, Browser akan menampilkan
Folder Origin yang berisi sumbu X, Y, Z, bidang XY,XZ, YZ
dan Center Point. Browser juga menampilkan semua fitur yang
anda gunakan untuk membuat suatu part. Fitur-fitur tersebut
akan di-list sesuai urutan dimana mereka dibuat.
Assembly Modelling Environment
Pada

Part

lingkungan

Modelling,

Browser

akan

menampilkan Folder Origin yang berisi sumbu X, Y,


Z, bidang XY,XZ, YZ dan Center Point. Browser juga
menampilkan semua part yang anda gunakan untuk
membuat suatu asembli.
Didalam setiap part pada browser (klik tanda + pada
sebelah kiri ikon part) juga terdapat daftar berupa
assembly

constrains

yang

diterapkan

pada

part

tersebut. Jika anda mengklik konstrrain tsb, edit box


akan muncul yang bisa anda gunakan untuk mengedit nilai dari konstrain tersebut.
Jika anda mengklik tombol tanda panah kebawah di sebelah Assembly View, anda
dapat memilih Modelling View untuk mengganti browser agar menampilkan part

features yang disarankan dibawah icon part, bukannya assembly constrain. Ini berguna
ketika Anda membuat model sebuah part dalam konteks assembly centric.
Presentation Environment
Pada

lingkungan

presentasi

browser

menampilkan

presentation views yang anda buat diikuti oleh tweaks


yanganda gunakan untuk assembly explosion. Ketika
anda meng-klik + disebelah kiri suatu tweaks anda
akan melihat part-part yang termasuk dalam tweaks
tersebut. Anda juga bisa memilih tombol

untuk mengganti browser mode dari

tweaks view ke sequence view atau assembly view.

Drawing Environment
Pada lingkungan drawing bowser mernunjukkan folder

drawing resource yang berisi format kertas, border,


tittle block atau kepala gambar, dan sketched symbols.

Panel Bar

Panel Bar adalah interface utama untuk mengakses tool-tool yang tersedia ketika anda

mendesain. Tool-tool pada panel bar akan menampilkan tools yang diperlukan sesuai dengan
lingkungan anda bekerja.
Part Modelling Environment
Pada lingkungan part modelling anda akan menjumpai part features panel dan 2D

sketch panel. Part features panel akan aktif ketika anda selesai membuat suatu sketsa
atau ketika meng-edit sebuah part model. Anda menggunakan tool pada part features

panel untuk membuat sketched features dan placed features dari suatu part.
Anda menggunakan 2D sketch panel untuk membuat sketsa 2D parametrik lengkap
dengan dimensinya dan constrain yang diterapkan padanya.
Assembly Modelling Environment
Pada lingkungan assembly panel bar menampilkan
tool-tool yang digunakan untuk membuat sebuah

assembly.
Anda dapat memilih learning mode dan expert

mode dengan meng-klik tombol panah ke arah


bawah disebelah tulisan assembly panel (panah ini
disebut drop down menu) dan meng-klik expert.
Pada expert mode tool-tool akan ditampilkan
dengan icon saja.
Anda dapat memilih tool design accelarator pada

assembly panel drop down menu.

Presentation Environment
Presentation

panel

digunakan

untuk

membuat

presentation views, tweaks, dan menganimasikan


assembly explosion pada lingkungan presentation.

Drawing Environment
Pada lingkungan drawing terdapat 2 buah panel yaitu :

drawing views panel dan drawing annotation panel. Anda


menggunakan drawing panel untuk membuat tampak
kertas kerja.
Anda menggunakan drawing annotation panel untuk
memberikan dimensi dan keterangan lain yang dibutuhkan
untuk memudahkan pemanufakturan dari desain yang kita
buat.

Toolbars
Toolbar standard bisa dikelompokkan menjadi 3 group berdasarkan fungsinya.
Toolbar dibawah ini menampilkan tool-tool untuk operasi file dan pemodelan standar.

Toolbar dibawah ini menampilkan tool untuk mengkontrol dan mengamati seperti

zoom, rotate view, pan, dll.

Toolbar dibawah ini menampilkan tool-tool untuk mengkontrol penampakkan dari


model seperti tekstur dan warna.

Struktur Menu

Struktur menu padaa inventor bervariasi tergantung pada lingkungan dimana kita
bekerja. Ketika anda mau belajar inventor, anda harusmembiasakan diri anda untuk

mengeksplorasi menu-menu tersebut pada lingkungan yang berbeda-beda agar anda


terbiasa.

Shortcut Keyboard
Anda dapat menggunakan keyboard shortcut untuk mengakses tools sebagai contoh, P
untuk tool Placed Component., N untuk tool Create Component. Anda dapat melihat
tombol shortcut disebelah nama tool saat anda menggunakan learning mode pada

panel bar.

3D Indicators
3D Indicator terletak pada pojok kiri bawah saat anda berada di lingkungan assembly,

part modelling, dan presentation. Indicator tersebut menunjukkan orientasi pandangan


dari model anda relatif terhadap frame coordinate absolute pada inventor.
Arah sumbu X positif digambarkan dengan panah warna merah, sumbu Y positif
digambarkan panah warna hijau, dan sumbu Z positif digambarkan panah warna biru.

You might also like