You are on page 1of 13

PEDOMAN

PRAKTEK KERJA LAPANGAN (PKL)


PELATIHAN ASISTEN EPIDEMIOLOGI LAPANGAN (PAEL)
TAHUN 2010
I.

PENDAHULUAN
Pelatihan Asisten Epidemiologi Lapangan (PAEL)
bertujuan untuk memberi bekal kemampuan kepada
peserta

latih

surveilans

di

dalam

melaksanakan

Puskesmas.

Kurikulum

program
pelatihan

disusun berdasarkan tugas serta kompetensi yang


harus dimiliki oleh seorang petugas surveilans di
Puskesmas.

Untuk

itu

proses

pembelajaran

dirancang melalui suatu proses dan penggunaan


metode yang melibatkan peran serta aktif dari
peserta latih serta memberi kesempatan kepada
peserta

untuk

melakukan

proses

pembelajaran

sambil melakukannya sendiri (learning by doing).


Salah satu proses pembelajaran yang penting
dalam suatu pelatihan berbasis kompetensi adalah
kesempatan menerapkan atau mempraktekkan hasil
belajar di kelas melalui suatu praktek lapangan.
Karena itu pada pelatihan surveilans epidemiologi
untuk petugas surveilans puskesmas ini, praktek
kerja lapangan (PKL) merupakan bagian yang tidak
Pedoman Praktek Kerja Lapangan (PKL)
Pelatihan Asisten Epidemiologi Lapangan (PAEL)

terpisahkan dari kurikulum pelatihan tersebut. PKL


harus

dirancang

sedemikian

rupa

sehingga

memungkinkan peserta latih untuk mempraktekkan


secara utuh pelaksanaan surveilans di puskesmas
dan kabupaten, yang meliputi : 1) Dasar-dasar
surveilans

epidemiologi

penyelenggaraan

system

dalam
surveilans

epidemiologi di lapangan yang mencakup konsep


dasar

dan

langkah-langkah

surveilans

epidemiologi,sumber dan jenis data, kelengkapanketepatan dan kebenaran,system Kewaspadaan Dini


KLB

dan

Pemantauan

Wilayah

Setempat/PWS,surveilans penyakit potensial KLBPenyakit yang dapat dicegah dengan Imunisasi/PD3I


dan new emerging diseases 2) Penyelidikan dan
Penanggulangan KLB Kejadian Luar Biasa yang
mencakup

konsep

penyelidikan

KLB,system

Pelaporan KLB/Wabah,Langkah-langkah penyelidikan


Epidemiologi,penyelidikan
standar

dan

epidemiologi

Penyelidikan

KLB

sesuai

keracunan

3)Pengelolaan data surveilans Epidemiologi


mencakup Aplikasi Epi Info 2000,Software Geograf
Information Sistem/GIS

serta 4)Komunikasi dan

Pedoman Praktek Kerja Lapangan (PKL)


Pelatihan Asisten Epidemiologi Lapangan (PAEL)

advokasi

hasil

surveilans

epidemiologi

di

tingkat Puskesmas dan Kabupaten.


Oleh karena itu pada pelatihan PAEL untuk
petugas surveilans puskesmas dan kabupaten juga
perlu

dilakukan

mempraktekkan
puskesmas

dan

sebenarnya.

PKL

untuk

mengamati

pelaksanaan
kabupaten

Disamping

surveilans

pada

itu

serta
di

situasi

yang

juga

dapat

PKL

memberikan pengalaman belajar bagi peserta latih


agar terwujud kemampuan melaksanakan surveilans
yang sebenarnya nanti di tempat kerjanya masingmasing.
II. Tujuan
A. Tujuan Umum :
Peserta mampu mempraktekkan pelaksanaan
surveilans
Epidemiologi

epidemiologi,

penyelidikan

(KLB),Penyelidikan

penyakit

menular di puskesmas dan kabupaten .


B. Tujuan Khusus :
Peserta mampu untuk :

Pedoman Praktek Kerja Lapangan (PKL)


Pelatihan Asisten Epidemiologi Lapangan (PAEL)

1.

Melakukan system surveilans


epidemiologi kesehatan di lapangan,yang
mencakup
I.1 Memahami konsep dasar dan langkahlangkah surveilans epidemiologi.
I.2

Mengidentifkasi sumber data dan jenis


data

I.3 Memperhitungkan kelengkapan,ketepatan


dan kebenaran laporan.
I.4

Mengaplikasikan

penjelasan

Sistem

Kewaspadaan Dini KLB dan Pemantauan


Wilayah

Setempat/PWS,

Surveilans

penyakit potensial KLB,PD3I dan New


merging diseases dengan :
I.4.1

Pengumpulan data

I.4.2

Pengolahan dan analisis data

I.4.3

Intepretasi

dan

penyusunan

laporan
I.4.4

Menyajikan

hasil

surveilans

epidemiologi

(expose

kepada

Ka.Dinkes dan Puskesmas)


2.

Melakukan

penyelidikan

dan

penanggulangan KLB , yang mencakup:

Pedoman Praktek Kerja Lapangan (PKL)


Pelatihan Asisten Epidemiologi Lapangan (PAEL)

2.1.

Memahami
epidemiologi,

konsep

penyelidikan

system

pelaporan

KLB/Wabah,langkah-langkah
epidemiologi

sesuai

penyelidikan

standard

an

penyelidikan KLB keracunan.


2.2. Mengaplikasikan Penyelidikan Epidemiologi
Penyakit Menular dengan :
2.2.1 Pengumpulan data
2.2.2 Pengolahan dan analisis data
2.2.3 Intepretasi dan penyusunan laporan
2.2.4 Menyajikan hasil surveilans Epidemiologi
(expose kepada Ka.Dinkes dan Puskesmas)
III. Persiapan
A. Pembagian kelompok peserta
Peserta pelatihan dibagi kedalam 5 kelompok
dengan rincian sbb:
1. PKL Surveilans Epidemiologi :
1) 4

kelompok

melaksanakan

PKL

di

puskesmas yang dipilih untuk PKL surveilans


epidemiologi.
2) 1 kelompok melaksanakan PKL di Dinkes dan
RSUD
Pedoman Praktek Kerja Lapangan (PKL)
Pelatihan Asisten Epidemiologi Lapangan (PAEL)

Setiap kelompok mempersiapkan diri dengan


mereview

materi

yang

berkaitan

dengan

pelaksanaan surveilans, serta membuat catatan


tentang hal-hal yang harus dilakukan dalam PKL.
Dalam kelompok dipilih Ketua, sekretaris, dan
penyaji laporan PKL.
2. PKL penyelidikan dan penanggulangan
KLB
B. Lokasi, waktu PKL
Penyelenggara

mempersiapkan

lokasi

PKL

dengan menghubungi Dinas Kesehatan,RSUD dan


Puskesmas

yang

akan

dijadikan

lokasi

PKL.

Puskesmas tersebut adalah puskesmas yang


mempunyai data yang memadai untuk PKL
surveilans epidemiologi dan puskesmas yang
memungkinkan untuk PKL penyelidikan dan
penanggulangan KLB ,puskesmas-puskesmas
tersebut relative terjangkau bila mungkin dekat
dengan lokasi pelatihan dan mau bekerja sama
dalam proses pelatihan surveilans epidemiologi
ini. Pelaksanaan praktek lapangan dialokasikan
masing-masing selama 54 JPL termasuk pra
seminar kelas dan seminar di Dinkes setempat.

Pedoman Praktek Kerja Lapangan (PKL)


Pelatihan Asisten Epidemiologi Lapangan (PAEL)

Untuk penyiapan transportasi dan konsumsi PKL


dilaksanakan selama 4 hari dari pukul 07.00
15.00.

Penyelenggara

harus

mempersiapkan

transportasi dan konsumsi yang memadai.


C. Persiapan seminar dan pelaksanaan seminar
dikoordinasikan dengan panitia lokal
D. BIAYA
Biaya praktek lapangan dialokasikan untuk :
1. Transport/sewa mobil ke tempat PKL
2. Konsumsi

untuk

lapangan

dan

peserta,
sasaran

pembimbing
yang

terlibat

panitia,nara

sumber

dilapangan.
3. Honor

pembimbing,

lapangan (Dinkes,RS dan Puskesmas)


4. Pembelian

bahan

praktek

lapangan

(instrumen PKL)
5. Bahan & alat
IV. Pelaksanaan
A. Perkenalan penyampaian tujuan
Pendamping PKL menyampaikan maksud dan
tujuan
Kepala

PKL,memperkenalkan
Dinas,Kepala

Puskesmas

(petugas

peserta

RSUD
yang

kepada

dan

terlibat

Pedoman Praktek Kerja Lapangan (PKL)


Pelatihan Asisten Epidemiologi Lapangan (PAEL)

Kepala
)

yang

menjadi tempat PKL dan akan berkerja sama


dengan peserta latih selama proses PKL.
Dan kepada petugas puskesmas yang terlibat
dimohonkan

kerjasamanya,

penyediaan

data-data

dan

terutama
informasi

dalam
yang

terkait.
B. Pelaksanaan kegiatan PKL
Peserta melaksanakan kegiatan :
B.1

Melakukan

system

epidemiologi

surveilans

kesehatan

di

lapangan,yang mencakup
1. Mengamati

dan

mempelajari

pelaksanaan

surveilans epidemiologi penyakit dan masalah


kesehatan spesifk lokal di Dinkes,RSUD dan
Puskesmas
2. Mengidentifkasi sumber data dan jenis data
2.

Mengamati dan mempelajari


pencatatan dan pelaporan surveilans penyakit
dan

masalah

memperhitungkan

kesehatan
kelengkapan,

dan
ketepatan

dan kecepatan.
3. Melaksanakan

koordinasi

dan

surveilanss epidemiologi.

Pedoman Praktek Kerja Lapangan (PKL)


Pelatihan Asisten Epidemiologi Lapangan (PAEL)

kolaborasi

4. Mengaplikasikan Sistem Kewaspadaan Dini


KLB dan Pemantauan Wilayah Setempat/PWS,
Surveilans penyakit potensial KLB,PD3I dan
New emerging diseases dengan :
Pengumpulan data
Pengolahan dan analisis data
Intepretasi dan penyusunan laporan
Menyajikan hasil surveilans epidemiologi
(expose

kepada

Ka.Dinkes

dan

Puskesmas).
B.2.Melakukan

penyelidikan

dan

penanggulangan KLB , yang mencakup:


2.1.

Memahami
epidemiologi,

konsep

penyelidikan

system

pelaporan

KLB/Wabah,langkah-langkah
epidemiologi

sesuai

penyelidikan

standard

an

penyelidikan KLB keracunan.


2.2 Mengamati dan melakukan respon cepat
dalam rangka Sistem Kewaspadaan Dini
Kejadian Luar Biasa dan Rekomendasi
tindakan preventif.
1.3Mengaplikasikan Penyelidikan Epidemiologi
Penyakit Menular dengan :
Pedoman Praktek Kerja Lapangan (PKL)
Pelatihan Asisten Epidemiologi Lapangan (PAEL)

Pengumpulan data

Pengolahan dan analisis data

Intepretasi dan penyusunan laporan

Menyajikan hasil PKL penyelidikan


epidemiologi
(expose

penyakit

kepada

menular

Ka.Dinkes

dan

Puskesmas).
C. Pembimbing
Pembimbing mempunyai tugas :
1. Memberi pembekalan awal sebelum praktek
lapangan (briefng awal)
2. Memberi

bimbingan

selama

praktek

di

lapangan
3. Membimbing proses diskusi dan penulisan
laporan praktek lapangan.
4. Menyampaikan

maksud

dan

tujuan

PKL

kepada Kepala Dinas,Kepala RSUD dan Kepala


Puskesmas

atau

petugas

lapangan

yang

terlibat .
5. Jumlah
jumlah

pembimbing
peserta

yang

disesuaikan

dengan

mengikuti

praktek

lapangan.
6. Mengamati dan mengawasi peserta latih.

10

Pedoman Praktek Kerja Lapangan (PKL)


Pelatihan Asisten Epidemiologi Lapangan (PAEL)

V. Menyusun laporan PKL


Laporan PKL system surveilans epidemiologi
kesehatan ,setiap kelompok membuat laporan PKL,
yang meliputi :
1. Pendahuluan
Menyampaikan gambaran umum secara ringkas
tentang surveilans di lokasi PKL (Dinkes dan
RSUD atau di Puskesmas).
2. Alur

pelaksanaan

surveilans

di

Dinkes

dan

Puskesmas, mulai dari penemuan kasus sampai


dengan rekomendasi tindakan.
3. Pelaksanaan

pencatatan

dan

pelaporan

surveilans.
4. Hasil

pengolahan

dan

analisa

data

serta

intepretasi data.
5. Pelaksanaan koordinasi dan kolaborasi surveilans
epidemiologi.
6. identifkasi

penggunaan

format

dan

permasalahan pengisiannya.
7. Kesimpulan dan rekomendasi , hal-hal yang perlu
direkomendasikasikan

pada

pelaksanaan

surveilans di lokasi PKL .

Pedoman Praktek Kerja Lapangan (PKL)


Pelatihan Asisten Epidemiologi Lapangan (PAEL)

11

Laporan

PKL

Penyelidikan

dan

penanggulangan KLB , yang mencakup:


1. Pendahuluan
Menyampaikan gambaran umum secara ringkas
tentang Penyelidikan epidemiologi di lokasi PKL
(Dinkes dan RSUD atau di Puskesmas).
2. Langkah-langkah

pelaksanaan

penyelidikan

epidemiologi di Dinkes dan Puskesmas, mulai


dari

penemuan

kasus

sampai

dengan

rekomendasi tindakan.
3. Pelaksanaan pengumpulan data,pengolahan dan
analisa data .
4. Hasil

pengolahan

dan

analisa

data

serta

intepretasi data.
5. Pelaksanaan koordinasi dan kolaborasi surveilans
epidemiologi.
6. Kesimpulan dan rekomendasi , hal-hal yang perlu
direkomendasikasikan

pada

pelaksanaan

penyelidikan epidemiologi di lokasi PKL .

VI. Persiapan presentasi hasil PKL

12

Pedoman Praktek Kerja Lapangan (PKL)


Pelatihan Asisten Epidemiologi Lapangan (PAEL)

1. Setiap

kelompok

mempersiapkan

bahan

presentasi hasil PKL untuk pleno.


2. Setiap kelompok menunjuk siapa yang akan
mempresentasikan

hasil

PKL,

agar

mempersiapkan

dibantu

oleh

anggota

diri

kelompok karena presentasi merupakan hasil


kerja kelompok.

Pedoman Praktek Kerja Lapangan (PKL)


Pelatihan Asisten Epidemiologi Lapangan (PAEL)

13

You might also like