You are on page 1of 4

II.

ANALISA DATA

NO

DATA PENUNJANG

ETIOLOGI

MASALAH

Kanker
Merusak struktur jaringan

DS: klien mengatakan nyeri


yang menjalar ke bagian
1.

Menginvasi organ

pinggang
DO:
RR: 20x/menit
Nadi: 88x/m
USG: sel kanker sudah

Penekanan saraf nyeri


Merangsang pusat nyeri di
hipotalamus

menginfiltrasi sampai dinding

Nyeri

Hipotalamus menurunkan saraf


simpatis dan merangsang saraf
simpatis

pelvis, paru dan ginjal

Persepsi nyeri

Kanker
Memakan sel sel normal

DS: Klien mengeluh


terkadang merasakan mual
2.

Pengobatan kemotherapy

dan juga tidak nafsu makan


DO: BB saat ini: 41 kg, TB

Mual, muntah tidak nafsu makan

saat ini: 158 cm, IMT: 16.42,

Perubahan nutrisi
kurang dari
kebutuhan tubuh

Penurunan BB

Status Gizi: Kurang.

Perubahan nutrisi < dari kebutuhan


tubuh

III. RENCANA ASUHAN KEPERAWATAN


NO

DIAGNOSA

PERENCANAAN

KEPERAWATAN
1. Nyeri berhubungan dengan
infiltrasi

saraf

yang

disebabkan oleh invasi sel

TUJUAN
Tupen:
Dalam

INTERVENSI
RASIONAL
Mandiri:
Ketidaknyamanan

Evaluasi/sadari
terapi
waktu 2x24 jam
rentang luas adalah
tertentu,
mis
nyeri klien dapat
normal untuk itu

kanker

yang

ditandai

terkontrol

dengan : klien mengatakan

Tupan:

nyeri pada area vagina

waktu

dengan skala nyeri 2 (0-5),

klien

klien

beradaptasi dengan

tampak

meringis

ketika diobservasi

nyeri

Dalam
7x24

jam
dapat

dan

nyeri

dapat terkontrol

pembedahan,

diperlukan

orang

radiasi,

terdekat

untuk

kemoterapi.

mendukung pasien

Ajarkan

pasien/

orang terdekat apa


yang diharapkan.
Berikan
tindakan
kenyamanan dasar. Meningkatkan relaksasi
dan
membantu
Mis
posisi,
gosokan punggung

memfokuskan
kembali perhatian
Dapat mengurangi nyeri

Ajarkan teknik nafas

yang masih bisa di


kontrol

dalam

tanpa

analgesik
Nyeri adalah komplikasi
Kolaborasi:

serimg dari kanker,

Berikan

analgesik

meskipun

respon

sesuai

indikasi

individual

berbeda.

(metadon, morfin,

Saat

campuran narkotik)

penyakit/ pengobatan

perubahan

terjadi, penilaian dosis


dan pemberian akan
diperlukan
2.

Nutrisi
kebutuhan

kurang

dari
tubuh

Tupen:

Mengidentifikasi

Mandiri:

Dalam 2x24 jam Pantau

berhubungan dengan invasi

rasa

sel kanker dan juga dampak

muntah berkurang

hari,

dari pengobatan kemoterapi

Tupan:

pasien menyimpan

yang ditandai dengan :

Dalam 7x24 jam

buku

klien mengeluh penurunan

klien

tentang

BB 2kg sejak sebulan yang

mempertahankan

lalu.

mual

dan

masukan

dapat

makanan

setiap

kekuatan/

difisiensi

nutrisi.

biarkan
harian
makanan

sesuai indikasi
dalam
jumlah Membantu
selera makan dan Pastikan
identifikasi malnutrisi
penurunan BB saat
mual
muntah
protein

kalori,
ini. Timbang BB
semakin berkurang

setiap

hari

atau

sesuai indikasi

khususnya
dan

bila BB
pengukuran

antropometrik kurang
dari normal.
Dorong pasien untuk Kebutuhan
jaringan
makan diet tinggi

metabolik

kalori kaya nutrien

ditingkatkan

dengan

juga

masukan

cairan

yang

adekuat
Kontrol

begitu

cairan

(u/

menghilangkan

produk sisa)
faktor Bau tidak sedap dapat

lingkungan

(mis

bau tidak sedap,

mentrigger

respon

mual/ muntah

pedas, terlalu asin,


dll)
Identifikasi
yang

pasien Mual/

mengalami

muntah

psikogenik

terjadi

mual/ muntah yang

sebelum

kemoterapi

dianstisipasi

mulai secara umum


tidak

berespon

terhadap

obat

anitimietik
Kolaboratif:
Berikan

antimietik Antimietik

sesuai jadwal

diberikan

sebelum pasien mulai


makan.

Kebanyakan

antimietik
untuk
Berikan vit A, D, E,
dan B6

bekerja

memengaruhi

stimulasi pusat mual


muntah.
Mencegah
karena

kekurangan
penurunan

absorbsi vitamin larut


dalam

lemak.

Defisiensi B6 dapat
Berikan Antasid

memperberat depresi,
peka rangsang.
Meminimalkan iritasi
lambung
mengurangi
ulserasi mukosa.

dan
risiko

You might also like