You are on page 1of 2

Intan termasuk dalam kelompok bahan galian yang terbentuk secara alami di kedalaman tertentu

dari permukaan bumi, termasuk dalam kelompok mineral Carbon sebagai mineral utama
penyusun intan (diamond).
Mineral Carbon terdapat di alam dengan 3 bentuk dasar, yaitu sebagai :
1. Diamond (Intan)- Sangat Keras, dengan kristal (berwarna) jernih
2. Graphite- Lunak, berwarna hitam, tersusun dari (unsur) carbon murni, struktur
molekulernya tidak padat sekuat diamond (intan), hal tersebutlah yang menjadikan
graphite lebih lunak dibandingkan diamond.
3. Fullerite, merupakan mineral yang terbuat dari molekul yang berbentuk bulat sempurna
yang tersusun dari 60 atom Carbon
Intan terbentuk pada kedalaman 100 mil (161 Km) di bawah permukaan bumi, pada
batuan yang cair pada bagian mantel bumi yang memiliki temperature dan tekanan
tertentu yang memungkinkan untuk merubah (mineral) carbon menjadi intan. Intan
juga dapat ditemukan di dasar sungai sebagai endapan yang kita sebut sebagai
endapan intan alluvial, pada dasarnya intan type alluvial juga berasal dari pipa
Kimberlite purba yang kemudian mengalami proses geologi lanjutan berupa
pengangkutan oleh air atau glacier yang berlangsung pada jutaan-milyar tahun
yang lalu, sehingga intan-intan yang berasal dari pipa kimberlite tersebut terbawa
bermil-mil jauhnya dari tempat asalnya dan kemudian terendapkan di dasar sungai.
Intan ditemukan di alam dalam bentuk batu yang masih kasar, sehingga harus
melalui beberapa proses terlebih dahulu agar tercipta sebagai perhiasan yang
berkilau untuk kemudian menjadi barang yang komersil.

Diamond Price Criteria:


Diamond prices are based on the following criteria:
1. Carat - The weight or size of the diamond.
2. Color - The purity or lack of any other hints of color.
3. Clarity - The absence of internal imperfections.
4. Cut - The proportions and relative angles of the facets
5. Shape - The shape such as round, cushion, princess, emerald, etc.
6. Market supply and demand

7. Grading - Reports from labs such as GIA, AGS, IGI, EGL, HRD
- See more at: http://www.pricescope.com/diamond-prices#sthash.cEtmMC1X.dpuf
Dari pemotongan ini, maka kita bisa memilih berbagai bentuk. Berlian yang baik
akan mendapat predikat triple excellent, yaitu excellent dari segi proportion, polish,
dan symmetry. Tapi tidak semua berlian mendapat predikat excellent. Berlian yang
dipotong bulat biasanya akan mendapat triple excellent. Di luar potongan bulat,
maksimal akan mendapat double excellent. Adapun tingkatan predikat adalah dari
poor, fair, good, very good, sampai excellent.
Demikian pula dari segi warna, ada banyak berlian berwarna. Warna yang langka
biasanya akan lebih bernilai. Tingkatan tertinggi warna berlian berkisar D-F. Di
bawahnya tingkatan G-J, dan yang terendah S-Z, berwarna kekuningan.
Berlian yang istimewa juga berarti tidak cacat, tidak bernoda, dan tidak ada
goresan. Laboratorium GIA juga menjabarkan skala inklusi ini. Dari skala tertinggi,
flawless, (tak ada cacat) hingga yang terendah, include 3 (I3). Berat karat juga ikut
menentukan harganya. Satu karat berlian kurang-lebih 0,200 gram.

You might also like