You are on page 1of 21

RADIOLOGI THORAX DAN ABDOMEN

FOTO THORAX
Baca mulai dari tengah ke samping atau baca sebaliknya.
Cara baca jantung :
1. Ukur CTR
Syarat :
- Posisi harus PA
- Jarak sinar 1,8 2 m
- Inspirasi harus cukup dalam
- Costa harus simetris, tidak boleh ada kelainan tulang (scoliosis, kifosis, lordosis)
Beda foto PA & AP
PA
Clavicula lebih datar
Scapula di luar paru
Posisi pasien berdiri tangan dipunggung
AP
Clavicula lebih menukik
Scapula masuk ke paru
Posisi pasien tidur
Cara baca jantung
Lihat proc transverses, tarik garis tengah lurus ke bawah
Ambil 1 titik bagian jantung kanan paling jauh, lalu kemudian tarik garis tegak lurus ke garis
tengah (C1)
Ambil 1 titik bagian jantung kiri paling jauh, lalu tarik garis tegak lurus ke garis tengah (C2)
Thoracis
Ambil garis horizontal yang menyinggung permukaan tertinggi diafragma kanan
Ukur berapa berapa cm (C)
CTR = C1 + C2 x 100%
Anak < 14 tahun N 50-55%
suspect cardiomegaliDewasa 50 %
> cardiomegali50%
2. Kemudian lihat ARCUS AORTA
30 tahun bandingkan dengan bagian bawah clavicula
N jarak 1-2 cm
< elongation arcus aorta1cm
Untuk orang tua > 50 tahun
ukur dari garis tengah ke lengkung aorta yang paling jauho Ambil garis tengah
o Kalau > elongatio arcus aorta4 cm
o Kalau ada elongatio arcus aorta, berarti ada hipertensi

o Elongatio arcus aorta baru dapat dinilai pada os >30 tahun


o <30 tahun tidak dinilai karena jantung masih turun
3. Lihat APEX CORDIS terjauh
o 1-2 cm di atas diafragma kiri
o Deviasi ada 2 : laterocaudal, laterocranial
Laterocaudal : apex cordis tertanam dalam diafragma >50% atau < LVH1cm
Laterocranial : apex cordis di atas diafragma > RVH2 cm
Setelah itu lihat PARU-PARU
1. HILUS (kanan & Kiri)
Merupakan tempat keluar A & V pulmonalis, kelenjar limfe
lihat kanan, karena hilus kiri keluar ketemu tulang Kesepakatan
Cara ukur :
Tarik 2 garis sejajar hilus, kemudian tarik garis tegak lurus dengan garis sejajar tadi.
Dewasa : tidak lebih 16mm
Untuk anak :
sulit Jangan diukur
Bandingkan dengan traches harus lebih kecil atau sama dengan dari trachea
paling sering disebabkan oleh TBC ada pembesaran kelenjar limfe di hilus Bila lebih besar
Normal perbandingan hilus dengan diameter perifer tidak boleh lebih dari 1:5-7
tanda-tanda pulmonal hipertensi / inverted coma sign (hilus melebar) Bila lebih dari itu
2. Batas APEX
Apakah ada infiltara, kesuraman, perselubungan, konsolidasi
3. Corakan BRONCHOVASKULER
Pembuluh darah berjalan bersama bronchus
Bronchus infeksi pembuluh darah membesar juga edema
Bila di daerah lapangan paru atas corakan bronchovaskuler meningkat disebabkan oleh
bendungan bukan oleh infeksi di daerah bronkus.
Kemudian lihat DIAFRAGMA & SINUS
diafragma setinggi costa X belakang Normal inspirasi dalam
Diafragma kanan lebih tinggi dari kiri karena di sebelah kanan terdapat organ sehingga waktu
inspirasipadat sedangkan di kiri terdapat organ lunak dalam, diafragma ditekan habis-habisan.
Normal bentuk diafragma cembung, permukaan licin
Sinus
Costophrenicus (lebih penting!!!)
Cardiophrenicus sudut kadang tidak lancip terdapat pericardial fat (orang gemuk)
efusi sudah 100-150 cc Bila sudut costophrenicus tumpul pada posisi PA/erect
Disebut phrenicus karena diafragma dipersarafi oleh N.phrenicus cabang N.vagus
Normal cairan pleura = 2 cc
Bila cara lihatnya, pasien dimiringkan /lebih dari 2 cc (mis 4 cc) terlihat bayangan
opaquetiduran (LLD / RLD), arah sinar horizontal

sinus jangan dinilai karena akan memberikan gambaran sudut tumpul (Pn.Th) Bila paru kolaps

PLEURA
Normal tidak bisa terlihat
Pada keadaan tertentu, pleura visceralis bisa terlihat, bila terlihat maka harus disebut bagian
distal dari pleura apa
Dari pleural line apakah :
Perselubungan homogen --. Efusi pleura
Pneumothorax Gambaran avaskuler
TULANG
SOFT TISSUE
radioopaqueOtot-otot (putih)
radioluscentLemak
ada bayangan hitam di soft tissue Emfisema subkutis terjadi akibat luka tusuk terbuka (berarti
ada udara)
Emfisema subkutis udara bisa masuk tapi tidak bisa keluar Bila kena tusuk jarum, bisa
menyebabkan pneumothorax
Posisi
1. AP
Clavicula tidak selalu terbuka
bila ada udara berarti pasien kembung Fundus tidak ada udara karena pasien tidur
Kerugian : jantung terlihat membesar, jantung tidak jelas dan sulit dinilai
2. PA
Fundus selalu ada udara
Arah sinar dari belakang
Clavicula selalu terbuka
JANTUNG
CTR3 PEMERIKSAAN : - Foto PA
- Cor analisa
bisa tau kekebalan otot- Echocardiography &volume dr ruang
tidak bisa lihat hipertrofi, tapi bisa lihat dilatasiFoto Rontgen
Pada posisi PA :
batas sampai ada lekukan/pinggang yang diatasnya adalah vena cava. Batas kanan : atrium
kanan
ada tonjolan pertama yaitu segmen pulmonal Setelah arcus aorta
auricle (atrium) kiri Di atas ventrikel kiri

Tidak membentuk batas jantung :


Ventrikel kanan (ada ditengah)
Atrium kiri
ATRIUM KANAN
1. > 1/3 CD
2. < CS
VENTRIKEL KANAN
Kelainan-kelainan :
Apex deviasi ke laterocranial
gambaran double contour Mendorong ke kanan
pada foto laetral Mendorong ke depan >1/3 sternum
Pinggang jantung mendatar
RVH Retrosternal space hilang (ruang di bagian depan jantung)
Tidak boleh >1/3 panjang sternum
Yang nempel di sternum adalah ventrikel kanan
ATRIUM KIRI
Kelainan-kelainan :
mendesak bronkus kiri sehingga bronkus mendatar Ke atas
membentuk batas jantung kiri Ke samping kiri
Ke depan & LAH gambaran double contour pada sebelah kanan ke kanan
mendesak esofagus Ke belakang
Tidak bisa dilihat
minum kontras Bisa dilihat dengan foto lateral
VENTRIKEL KIRI
Kelainan-kelainan :
Bagian kiri jantung CTR >50%
Deviasi ke laterocaudal : apex tertanam di bawah diafragma
menutupi columna vertebra Ke belakang
LVH Retrocardial space hilang (ruang di bagian belakang jantung)
AORTA
hati-hati!!! Elongatio arcus aorta
apakah ada kalsifikasi/tidak (Egg Shell) Kemudian lihat dalam arcus aorta
Hipertensi Elongatio
PJK Elongatio + kalsifikasi
Baru dapat dinilai di atas umur 30 tahun karena <30 tahun jantung masih turun.
EISENMENGER COMPLEX
Oedem paru yang terjadi akibat kompensasi decompensatio jantung kiri --. Karena tidak ada

kemampuan / daya pompa menurun, darah tertumpuk di jantung, vena pulmonalis terhambat,
terjadi gangguan sirkulasi paru dan akhirnya terjadi udema.
Eisenmenger terdiri OA, VSD, RVH,MI
terjadi tidak ada udem anasarca dan udema paru. tidak ada udema Bila terdapat decomp.kanan
dan kiri
TETRALOGI FALLOT
Terdiri dari :
Overriding aorta (aorta bermuara di LV & RV)
Pulmonal stenosis
VSD
RVH
HIPERTENSI JANTUNG
Bila pada bronkitis bendungan ke perifer ada hambatan pada A.pulmonalis lumen PD
bertambahkronik (dimana terjadi penebalan intima PD paru tekanan meningkat)kecil
stenosisBila ada hambatan A.pulmonalis di foto tidak kelihatan, hanya terjadi hipertrofi
katup pulmonalis bisa dilihat dengan echocardiography.
kelumpuhan otot jantung dilatasi Bila hipertrofi
cardiomiopati (jantung besar, bentuknya lebar, pinggang tidak jelas)Bila sampai dilatasi
pada auskultasi friction rubBila ada pericardial efusi
Volume darah ke jantung bisa bertambah pada olahraga, kebocoran (ASD, VSD), insufisiensi.
Atrium kanan bisa dilatasi karena : insufisiensi trikuspid dan ASD
Ventrikel kanan bisa dilatasi karena : insufisiensi katup pulmonal dan VSD
Rheumatic fever ventrikel kiri tidak melebar Atrium kiri melebar o Mitral insufisiensi
o penumpukan darah di atrium atrium kiri dilatasi Mitral Stenosis bendungan ke Tekanan
vena pulmonalis meningkat Bendungan kiri tekanan ventrikel kanan tekanan A.pulmonalis
meningkat A.pilmonalis pinggang jantung dilatasi hipertrofi ventrikel kanan meningkat
deviasi ke laterocranialmendatar
o Volume darah di A.pulmonalis kecil tapi tekanan meningkat sehingga dapat terjadi dilatasi.
karena MIKonfigurasi mitral & MS
Konfigurasi aorta (boot shape = stenosis katup aorta)
THEMBAR SYNDROME (Hipertensi pulmonal) dapat :
o Inverted coma sign
o Elongasi arcus aorta
cukup berbahayaAneurysma auricle/ atrium kiri dengan kalsifikasi
berbahaya karena bisa pecah tidak berbahaya tapi bila kalsifikasi di ventrikel Kalsifikasi di
atrium
spt botol erlenmeyerCor bounum = jantung besar --. DD/ dengan pericardial effusion

Left configurationJantung yang normal


PARU-PARU
Infiltrat :
o Bercak opaque
o Batas tak teratur
Konsolidasi :
o Lebih besar dari infiltrat
o Tumor / pemadatan jaringan / suatu massa
o Istilah ini lebih dihindari
Kesuraman / opacity :
o Infiltrat banyak dan padat
o Gambaran homogen tidak merata / tidak homogen
Perselubungan :
o Opaque semua
o Lebih homogen
Kelainan-kelainan tadi dilihat pada : apex, hilus, kedua apex patokan costae 1-2 (dewasa) di
Indonesia kalau ada gambaran tersebut (infiltrat, konsolidasi, perselubungan) biasa disebabkan
oleh proses spesifik, daerah perihiler, daerah peracardial, pleural line, diafragma, sinus.
Kondisi foto yang baik adalah apabila columna vertebra thoralis bisa terlihat sampai Th.IV
Kelainan-kelainan di paru
hemithorax, putih semua, maka :Misalnya ada kasus
Kita lihat mediastinum
Mediastinum anterior : tidak diisi apa-apa kecuali perlekatan jantung
Mediastinum medius : terdapat jantung, A&V pulmonalis, kelenjar limfe
Mediastinum posterior : esofagus, aorta desc, aorta thoracalis, kelenjar limfe paravertebra
MEDIASTINUM
Kelainan mediastinum sup & inf
Gambaran konsolidasi
3T 1L : Tiroid, Timus, Teratoma, Limfoma
lihat mediastinum,Perselubungan homogen dihemithorax kanan/kiri misal : tidak tampak
deviasitrakea, sela iga pada daerah lesi tersebut kesan :mediastinum dan trakea, sela iga tidak
menyempit / melebar PNEUMONIA LOBARIS
misal : Perselubungan homogen hemithorax dextra mediastinum ke arah deviasi / lesi, sela
iga relatif sempit pada daerah kesan : ATELEKTASISlesi
Perselubungan homogen hemithorax dextra mis : deviasi ke kontralateral, trakea deviasi ke
kontralateral, sela kesan : EFUSI PLEURA, TUMORiga melebar pada sisi lesi
Efusi pleura :
Eksudat : Pus pyothorax, Darah hemothorax, Cairan limfe chylothorax

Transudat pleural effusion


Efusi pleura dapat disebabkan oleh :
1. infeksi paru oleh bakteri, virus, jamur
2. tumor paru
3. tumor mediatinum
4. metastasis
5. kelainan sistemik
hambatan aliran KGB
hipoproteinemia ginjal/hati
kegagalan jantung
6. trauma kecelakaan/tindakan pembedahan
Efusi pleura
Posisi supine : perselubungan homogen di bagian distal dari pleural line
Posisi PA : garis ELLIS DAMOISSEAU (MENISCUS SIGN)
BRONCHOPNEUMONIA
Kesuraman di pericardial
Khas : selalu diselingi daerah sehat
pada anak Hilus lebar : DD/ cenderung proses sebagai causa TBC
pada anak Hilus tak melebar : DD/ proses spesifik
ENCAPSULATED PLEURAL EFFUSION
= efusi extrapleura
Sejumlah cairan terkumpul setempat di daerah pleura / fisura interlobar, sering disebabkan oleh
empiema dengan perlekatan pleura
Ada garis pleura (yang merupakan batas antara lobus superior & medial)
DD/ mesotelioma : untuk os yang lebih tua
BRONCHITIS
o Ciri khas :
1. peribronchial structure yang melebar
2. gambaran TREAM LINE APPEARANCE jalannya sejajar dan terus-menerus.
3. Ig A meningkat
o Gambaran bronchitis pada orang normal pun ada
o Corakan bronchovaskuler meningkat
EFUSI PLEURA
o Efusi dari kanan :
1. DHF
2. Pleigs syndrome
o Karena di kanan ada ductus thoracicus
o Efusi bisa mendorong mediastinum
Normal corakan bronchovaskuler bagian sepi > sepi dari pada bagian bawah
Corakan bronchovaskuler meningkat :
Kiri terdapat gambaran vaskuler / ke tepi atau

Didaerah atas juga ada


Diameter bagian bawah lebih lebar
dimana gambaran tidak sampai ke tepi tapi besar-besar Corakan bronchovaskuler kasar
SEFALISASI / CRANIALISASI
Di daerah proximal hilus, corakan bronkovaskuler lebih banyak & diameternya lebih lebar
daripada yang dibawah
Sesuai gambaran OEDEMA PARU
OEDEMA PARU
Sefalisasi/ cranialisasi
Kadang kekasaran bonchovaskuler tidak begitu jelas tapi ada kesuraman yang dimulai dari
suprahiler, hiler, paracardial sedangkan bagian tepi bersih = BAT WING APPEARANCE
Terdapat gambaran GARIS KERLEY (garis-garis sejajar hilang dalam 24 jam)
Udem paru
titiknya besarVaskuler
titik-titiknya kecil, terlihat seperti kesuraman.Intersttial
DD/ = BP; pem penunjang : echocardiografi
KP
Tampak infiltrat di apex kanan & proses spesifik (dewasa)kiri
TBC MILIER : gambaran milier di seluruh lapangan paru tapi tepi bersih, curiga
keganaasankalau terdapat gambaran milier sampai tepi paru
ADVANCE TBC
o Gambaran multikistik + gambaran infiltrat
o Sinus tumpul
Proses TBC dikatakan tenang apabila :
o Pada dewasa : terdapat jaringan fibrotik
o Pada anak : kalsifikasi
jangan disebut KP Jika infiltrat ada di basal
pembesaran kelenjar limfe di leher menyerupai kalung Khas : BUBOECTASE
untuk melihat apex paru apakah terdapat infiltrat / tidak Pemeriksaan anjuran : foto TOP
LORDOTIC
Gambaran lubang
o Kecil : kistik
o Besar :
Cavitas
Dinding tebal, tidak ada isinya
Tapi kadang-kadang ada isinya = FUNGUS BALL
Kalau cavitas kecil-kecil dan banyak disebut HONEY COMB APPEARANCE tebal dinding
2mm, diameter lumen minimal 5 mm
ABSES

Dinding > tebal dari bleb, di dalamnya ada air fluid level
dinding tebal, lebih besar dari abses, ditengah kosongo Lebih besar : bleb
dinding tipis tapi besar, di tengah kosong, alveolus pada pecaho Lebih besar lagi : bulla
kelainan congenital ; sering menyebabkan PNEUMOTHORAX SPONTANBLEB dan BULLA
MULTIPLE KISTIK LESION
o Ukuran lebih besar dari honey comb appearance
o Bila terdapat multiple kistik lesion tapi tidak ada air fluid level = Honey Comb Appearance /
Bronchiectasis (dinding2 tebal)
INFECTED BRONCHIECTASIS
Multiple kistik lesion dengan air fluid level
DD/ Bronchiectasis :
o Kistik lung disease dinding tipis, gambaran spt busa-busa
o WAGENER GRANULOMA dinding tipis
POLIKISTIK PULMONUM bawaan lahir
curiga suatu keganasanKalau terdapat suatu konsolidasi / tumor pada 40 50 tahun
belum tentu merupakan suatu keganasanTapi bila di bawah 40 tahun
COIN LESION
destruksi / tidako Kalo terdapat coin lesion harus dinilai tulang-tulangnya
o DD/ : tuberculoma, artefak, limfoma
o Usul : bila mungkin, foto lateral thorax
o Pemeriksaan anjuran : CT-scan Thorax
INFILTRAT
Titik kecil, batas tidak jelas, tidak ada hubungan dengan vaskuler
Berisi cairan / darah / nanah yang mengisi parenkim paru
COTTON BALL APPEARANCE
Gambaran lebih besar dari infiltrat
Berupa infiltrat kasar
Boleh disebut juga infiltrat
Daerah sekitarnya bersih
KONSOLIDASI
Pemadatan, batas bisa jelas, bisa juga tidak
Kesan : suatu tumor
Lihat daerah soft DD/ neurofibromatosistissue, kalau bengkak juga curiga LIPOMA
Kalau Cuma ada di lapangan paru saja DD/ dengan coin lesion, Lipoma
batas semakin tidak jelas Suatu tumor bila makin ganas
KESURAMAN
Gambaran lebih padat dari infiltrat

kadang terdapat kesuraman di lapangan paru bawahPada orang dewasa pada orang yang
biasa pakekanan karena M.pectoralis mayornya membesar tangan kanan
Terdapat pada oedema paru
DD/ BP
Gambaran metastase pada paru :
o BP
o Efusi Pleura
o Milier
Gambaran infiltrat di seluruh lapang paru sampai ke tepi ; ada jaringan fibrotik / tuberculoma
gambaran infiltrat tidak sampai ke tepi, tepi Metastase milier > bersih, >aktif di tengah
o Cotton Ball
o Coin lesion
o Limfangitis carcinoma
Gambaran infiltrat seperti sinar matahari : SUN RAY APPEARANCE
BRONCHOGENIC CA tipe small cell
gambaran di arcus aorta Bisa menyebabkan VCS syndrome
DUMBLE SHAPE APPERANCE (khas)
TUMOR-TUMOR MEDIASTINUM
3T 1L : Tiroid, timus, teratoma, limfoma
pada anak-anak. terdapat gambaran cell sign Timus besar
ada kalsifikasi didalamnya bisa berisi rambut, tulang Teratoma
SILUET SIGN (+) : kelainan bisa di depan / belakang dengan organ yang berdekatan.
SILUET SIGN (-) : kelainan berhimpit/ berasal dari organ yang bersangkutan.
berarti berasal dari mediastinum medius Kalau berhimpit
ada kalsifikasi pada VCS aneurysma Kalau yang berasal dari jantung
pada foto PA, kita harus membedakan batas-batasnya. Siluet Sign
VCS SYNDROME
Tampak gambaran di arcus aorta
ATELECTASIS
Kalo lobus kanan superior atelektasis :
o Gambaran melengkung ke atas
o Biasanya trakea tertarik
o Intercostal space menyempit
tidak menarik trakea Kalo atelektasis segmen posterior lobus superior
bisa menyebabkan trakea tertarikSedangkan atelektasis segmen anterior
BRONCHIECTASIS
o Ada 3 tipe : kistik, fusiform, silindrikum
o Honey Comb Appearance

o Pemeriksaan anjuran : BNO, CT-scan, foto sinus paranasal, Bronchografi


SINDROM KARTAGENER
1. situs inversus
o Total
o Parsial jantung di kanan
2. bronchiectasis
3. sinusitis
SITUS SOLITUS = hepar terletak di tengah-tengahLawan dari situs inversus
PNEUMOTHORAX
o Bagian distal dari pleural line terdapat gambaran avaskuler
o Sela iga menjadi lebih besar
o Terdapat udara dalam rongga paru
o Etiologi :
1. spontan
sobekan subpleura dari bulla
trauma tertutup terhadap dinding & fistula
bronchopleura akibat neoplasma / inflamasi
2. luka tusuk/pneumothorax disengaja (artificial)
3. trauma pada trachea dan esofagus,masuknya udara melalui mediastinum misalnya :
endoskopi / benda asing tajam tertelan / keganasan dalam mediastinum
4. udara dari subdiafragma : robekan gaster akibat trauma / abses subdiafragma / dengan kuman
pembentuk gas
TENSION PNEUMOTHORAX
Udara yang semakin bertambah dan tidak bisa keluar sehingga mendesak saat pernafasan
sangatmediastinum dan paru yang sehat (inervasi) terganggu
pada penyakit pleura menahun : pleuritisPenebalan pleura & pneumothorax menahun
Di pleura terjadi penimbunan jaringan ikat, bahkan kadang-kadang mengalami garis-garis
densitas tinggikalsifikasi (SCHWARTE) gambaran rontgen yang tak teratur / kalsifikasi.
PANCOAST TUMOR
Konsolidasi / perselubungan di apex
Destruksi costa 1,2
Pemeriksaan penunjang : CT-scan, Thorax untuk mengetahui stadium
DD/ dengan : bronchogenic Ca, tuberculoma, proses spesifik, fungus ball
INVERTED S SIGN
tumor yang menekan (tumor bronchogenic disekitar bronkus kanan)Atelektasis + tarikan trakea
DIAFRAGMA
Congenital : kelainan saraf, otot diafragma
Perbedaan diafragma kanan & kiri tidak boleh lebih dari 1 intercostal space

PARALISE DIFRAGMA
Gerakan paradox : sisi yang sehat saat inspirasi menurun, sisi yang sakit menurun.
EVENTERATIO
Kelumpuhan otot diafragma sedangkan N.phrenicus baik sehingga pada foto terdapat gambaran
tonjolan dari perifer.
LUBANG pada diagfragma (N tertutup rapat)
Hiatus aorta
Hiatus oesophagus
Hiatus v.thoracalis, v.abdominalis
Untuk foto diafragma : PA & lateral
Untuk anak-anak : foto keseluruhan thorax & abdomen : BABY GRUMP
HERNIA DIAFRAGMATICA
Biasanya congenital
Borhdalek : belakang kiri, Morgagni : depan kanan
TENTING DIAFRAGMA
Diafragma tertarik ke atas, biasa bekas pleuritis
akibat cetakan dari hepar, apakah ada tumor / absesDiafragma saling tindih (2 tingkat)
Diafragma batasnya samar / kabur : Efusi dan pneumonia di bagian bawah = Pleuropneumonia
PLEUROPNEUMONIA
Ada perselubungan di mana diafragma tidak bisa dinilai
Gambaran kalsifikasi dari pleura
Garis ellis tidak jelas
Efusi pleura
DD/ Hemothorax, chylothorax
Pem anjuran : foto thorax lateral
Batuk darah + sputum berbau = abses paru, bronchiectasis
Tn. A 40 tahun (RSBY) : gambaran multikistik di perihiler & paracardial kanan&kiri dengan
gambaran air fluid level
th/ spesifikD/ infected bronchiectasis duplex
DD/ kistik lung disease, wagener granuloma
Pem anjuran : bronchografi, CT-scan
destruksi costa 1,2Pancoast tumor
DD/ broncogenic Ca, tuberculoma, proses spesifik, fungus ball
maka :Bila ada elongasi, hilus tak bisa dinilai, trakea tertarik, inverted S sign (konsolidasi)
D/ Bronchogenic Ca

DD/ pneumonia lobaris, limfoma, tuberculoma


Pem anjuran : Foto thorax lateral, CT-scan
Pasien datang dengan keluhan nyeri dada kiri pasca trauma / setelah batuk-batuk keras :
Pleural line dengan avaskuler dan di sinistra ada gambaran...
Maka ;
D/ pneumothorax lobus inferior sinistra
Pem anjuran : foto torax lateral kiri
Pasien wanita batuk keras & nyeri dada kiri
X foto thorax AP
Cor:
Tidak bisa dinilai
Mediastinum deviasi ke kanan
Pulmones :
Hilus tidak bisa dinilai
Trakea terdorong ke kanan
Gambaran konsolidasi dari kanan
Gambaran kistik
Pleural line sinistra dengan gambaran avaskuler di sebelah distal
Kesan :
Cor : tidak bisa dinilai
Pulmo : pneumothorax sinistra, proses spesifik aktif dextra
DD/ : spontan pneumothorax, traumatic pn.th, agenesis paru.
Pem anjuran : foto thorax LLD
Pulmo :
Bulla di apex sinistra
Infiltrat di apex dextra, perihiler, paracardial
Corakan bronchovaskuler meningkat
Kesan : sesuai gambaran proses spesifik aktif dextra dengan bulla di apex sinistra
DD/ proses spesifik dengan bleb; proses spesifik dengan pn.th apex dextra
Pasien dengan nyeri dada kanan pasca trauma
X foto thorax PA
Cor : besar, bentuk dalam batas normal
Pulmo :
Hilus tidak melebar
Trakea terdorong ke kiri
Gambaran pleural line dextra dengan gambaran avaskuler di bagian distal
Tampak kesuraman diparu kiri
Gambaran multikistik dari perihiler dan paracardial kiri
Diafragma / sinus : tidak bisa dinilai
Tulang : Pn.th destra ec traumatik, gambaran bronchiectasis dengan KP, emfisema subkutis
dengan kerusakan soft tissue
Pem anjuran : bronchografi, foto sinus

Sinar X-foto thorax :


Cor : tidak bisa dinilai
Pulmo :
Hilus tidak melebar
Corakan bronchovaskuler meningkat
Pleura tidak tampak kelainan
Diafragma / sinus : tak tampak kelainan
Tulang :
Multiple kistik lession (punch out lession) di hampir seluruh costa
Destruksi pedicle cervical ke-7 sinistra
Kesan :
protein bence jones (+)Tulang sesuai gambaran multiple myeloma
DD/ fractur tulang patologis
Metastase
Pem anjuran : bone survey
Bone scan tidak dilakukan karena multiple myeloma tidak kelihatan pada coz tidak ada
osteoblast.
Kalau myeloma single = Plasmositoma
berarti ada osteomielitis hiperaktivitas suntik DTPA bone scanning
KP
Cavitas diafragma
Tenting diafragma
Corakan bronchovaskuler kasar
Fibroinfiltrat di apex
Pemeriksaan anjuran : foto top lordotik
Infark paru sulit dinilai karena keterangan klinisnya tidak ada, disebabkan menyebabkan
penyumbatan pada salaholeh : traumatis dan corpus alienum satu pembuluh
TRACTUS DIGESTIVUS
Mulut (cavum oris) cardia esofagus epiglotis (dipersarafi oleh saraf otonom ) farings
gaster (fundus ; antrum ; pilorus ; fundus (sering terjadi Ca) duodenum (pars asc;
desc;antrum piloricua pada OMD seperti payung) flex hepatica colon asc caecum
ileum jejenum transvesum) rectum. ampula recti sigmoid colon desc colon
transversum
Kelumpuhan disharmoni epiglotis sehingga untuk minum pseudobulbar diotak muara dari
ductus ampula vateri menutup ke esofagus bukan ke trakea HIRSCHPRUNG sering
terjadi Ca choledochus yang masuk ke duodenum feses langsung nyemprot. dengan rectal
toucher pada anak-anak
RONGGA MULUT

Dibagi menjadi mekanik dan kimiawi.


Kelenjar ludah ada 3 pasang :
parotitis epidemica / mumps.1. parotis : saluran panjang, banyak terdapat kelainan (ductus
stensoni)
panjang, banyak terdapat kelainan (ductuc WHARTONI)2. Submandibula
Keduanya bernuara di premolar 2 atas bawah.
saluran pendek tidak banyak kelainan3. sublingual
Ductus normal tertutup, letak di dasar lidah.
Cara muara ductus teteskan jeruk sama lihat ductus, lidah dikesampingkan semprot kontras
2 cc masukkan wing needle yang ditumpulkan terbuka foto AP & jadi gambaran kelainan
yang normal sepertilateral pohon.
Kelainan-kelainan
1. sialodenitis peradangan / kebocoran kelenjarkelenjar submandibula
infeksi2. dinding ductus whartoni iregular
terdapat pelebaran. gambaran buntil-buntil 3. sialektasis
disebabkan oleh batu4. sialoktiasis
untuk melihat peradangan, obstruksi klinis, tumor5. sialografi
OESOFAGUS
Normal gepeng, tidak berisi udara
Foto posisi AP dan lateral
Kelainan kongenital :
1. Obstruksi
valvula, tiroid, arcus aorta, fundus gaster.2. Tracheabronchus fistel (ada 4 tempat)
3. Achalasia
Kelainan :
1. Oesofagitis
2. Varises esofagus
intra/ekstraluminer3. Tumor esofagus
4. Corpus alienum : logam, biji-bijian, tulang ayam
BaSO4 1:1Oesophagogram : single contrast atau kontras positif
HALITOSIS. sisa makanan bisa terkumpul di daerah oesofagus Valecula tembolok pada
burung
ACHALASIA
Penyempitan di daerah cardia
Mouse Tail Appearance
Hampir sama dengan kelainan hirschprung / megacolon congenital
Bisa terjadi obstruksi karena kelainan plexus mesentericus auerbach
DIVERTIKULUM MAECKEL
Gambaran seperti payung

Bisa kongenital / tidak


Traction (desakan dari luar) & paltion (desakan dari dalam)
Keduanya melebar
TUMOR
Bila kontras diminum akan tertahan
Intraluminer SHOULDER SIGN / APPLE CORE
Ekstraluminer: desakan dari luar
menjepitTipe schirrus
OESOFAGUS
Gambaran COBLE STONE
Terdapat juga pada Sirosis Hepatis : pembesaran vena-vena kolateral di oesofagus sehingga
mudah pecah
LAMBUNG
o Foto OMD : posisi AP & lateral
o Idealnya : plate fluoroscopy
o Double contras
i. BaSO4 diencerkan 1:4 kemudian diminum
ii. dengan mencampur NaCO3Udara & as. Sitrat menghasilkan gas CO2 paienatau dengan
minum bahan effervescent ENU (penghasil gas) berdiri.
o Normal : pilorus di atas, fundus lebih ke bawah belakang.
fundus terisi oleh kontraso Waktu supine
fundus tidak terisi oleh kontraso Waktu pronasi
gastritis ulcus / tumor menunjukkan adanya hipersekresi o Gambaran 3 lapis / TRIPLE
SHADOW = luscent opaque lebih opaque
o HOUR GLASS = gambaran Ca lambung
tidak selalu gastritiso Hipersekresi
bisa ada hipersekresi cairan lambungo Pada gastritis
tumor gaster corpus normal cairan kontras menurun semua o Gambaran CASCADE
bertingkat karena ada lekukan
o Tumor ganas : banyak di curvatura mayor
o Tumor jinak : banyak di curvatura minor.
CONGENITAL
o Stenosis pilorus : SINGLE BUBBLE APPEARANCE / BASKET BALL SIGN
o Atresia duodenum : waktu lahir perut kembung, kalau makan muntah proyektil = DOUBLE
BUBBLE APPEARANCE
ULCUS
o Paling sering dicurvatura minor
hati-hati Ca !o Kalau ada di curvatura mayor
o Biasanya bergaung
o Untuk lihat ulcus, harus dilihat dari dua arah :
gambaran TARGET SIGN, menunjukkan ulcus yang aktif karena ada oedematous.i. En Face :

dari muka / depan


ii. En profile : dari samping terlihat seperti paku
o STAR FORMATION : menunjukkan ulcus yang sudah lama / kronis. Dimana masih ada proses
aktif
o Ulcus kronis : tidak ada oedematous lagi
dilihat secara enfaceo Ulkus ganas : COG WHEEL SIGN
USUS HALUS
o Pemeriksaan follow through : minum kontras encer 1 : 6-8
terdapat plica semicircularis daerah kiri atas normal o Yeyenum
daerah kanan bawaho Ileum
maka masa absorpsi terganggu.o Bila ada kelainan di usus halus
o SPRUE SYNDROME = anak-anak dan dewasa sering mencret, ada anemia gravis / ganas
o yang masuk dinding luar usus lurus Ileum = valvula coniventes mukosanya saja. Beda
dengan haustrae, dinding luar usus masuk
minum contrastAPPENDYCOGRAM
8-10 jam kontras sudah isi ke colono Normal
o Pada orang kurang olahraga, pasase kolon lambat 10-12 jam
o (+) : kalau kontras mengisi semua, tidak ada filling defect, dinding licin
o (-) : tidak mengisi sama sekali atau isi hanya parsial, menunjukkan adanya appendicitis
posisi WangensteinAnus imperforata
Perbandingan antara ampula vateri dengan bagian rectum terbesar pada foto lateral signifikan
HIRSCHPRUNG diseasebila lebih dari 1 : 2
untuk pindah dari 1 posisi ke posisi lain butuh waktu 10 menito 3 posisi = supine, erect dan
LLD
o Tujuan 3 posisi :
gangguan pasase usus1. untuk melihat adanya ileus
2. untuk melihat adanya perforasi
Ileus terbagi :
1. Obstruktif
o Letak tinggi : distensi usus halus, usus besar tidak ada distensi, kadang berisi udara
o Letak rendah : usus besar melebar, begitu juga usus halus
INVERTED U SIGN : pelebaran usus besar disertai multipel air fluid levelLetak tinggi
HERING BONE / STEP LADDER : kalau pelebaran besar tanpa disertai multipel air fluid level
= METEORISMUS
2. Paralitik
o Sulit di DD/ ileus letak rendah karena keduanya distended
o Semua usus melebar tapi dindingnya lembek
kalau diukur panjang air fluid levelo Untuk usus halus > dari 2,5 cm

dalam 24 jam bisa nekrosis paling bahaya Invaginasi bisa jadi ileus :
COIL SPRING APPERANCE
Pada orang normal juga ada multiple fluid level tapi tidak boleh lebih dari 6.
PERFORASI
o Bisa menjadi PNEUMOPERITONEUM
o D/ ditegakkan kalau ada salah satu tanda :
1. CUPOLA SIGN
erectAntara hati dan diafragma ada gambaran hitam (udara) berbentuk bulan sabit
2. RIGLERS SIGN
Udara di luar dinding usus sehingga dinding usus kadang bagian luar dan dalam kelihatan.
Normal dinding usus tidak bisa dilihat
Syarat antara 2 lumen usus >4mm = menurut ESENBERGH
3. TRAPPED AIR
bentuk segitigaUdara yang terjepit di antara 2 usus
Normal ada dalam saluran usus.
DD/ pneumoperitoneum
saat perforasi Artificial
Usus pecah / perforasi
Tertusuk
tuba ditutup pake gas nitrogen Pertubasi tuba
bisa mati karena terjadi emboli kalau dilakukan pada saat haid vagina ditiup saat oral sex
Orogenital intercourse
Normal pada orang dewasa, gambaran udara hanya terdapat pada daerah :
1. fundus gaster
2. colon
3. rectosigmoid
normal tidak udara mengisi usus halus kecuali meteorismus & ileus
SENTINEL LOOP / localized adinamik ileus dan ileus yang setempat.
GASTER DILATASI
Foto polos
Ada air fluid level
Distribusi udara dalam usus bisa dikatakan tidak merata bila usus tertekan ke bawah oleh hepar
dan lien
Bila colon transv curiga ada massaersum (intraperitoneal) terangkat
kalau hilang, disebabkan oleh peritonitis Peritoneal fat line
Batas maksimum preperitoneal fat line lebarnya belum dapat ditentukan
PSOAS LINE
Untuk lihat ada kelainan pada columna vertebra / ruang retroperitoneal

Sebelah kanan lebih kabur


psoas line membentuk fusiform / abses body / melengkung Pada limfoma, abses ginjal,
spondilitis TBC, neuroblastoma
CONTOUR GINJAL
tidak bisa dilihat Merupakan jaringan lunak
Bisa kelihatan karena ada perirenal fat (luscent)
Letak ginjal kiri lebih tinggi dari kanan
Ukuran normal ginjal dewasa : 14-16 cm; : 12-14 cm. Berat : 625 gr. Bila >
hidronefrosis14-16 cm
Ginjal dikatakan membesar bila >3 corpus
lihat adakah gambaran batu opaque di ginjal dan ureter Setelah contour
URETER
Berjalan di paravertebra
3 titik penyempitan ureter :
Penjepitan pada A.renalis
Daerah iliaca
Di ureterovesico junction
Ureter dibagi 3 proximal, medius, dan distal
usul foto IVP, USG Bila ada batu
BNO, USG usul foto lateral Bila ada gambaran opague diregio ginjal
jangan langsung disebut nephrolith ada gambaran opaque diregio ginjal Kalau pada foto PA
Pelvio calyces tercetak = STARHORN NEPHROLITHIASIS
Bila ada batu di ginjal, gejala klinisnya :
Sakit
(+) ada sensasi seperti tertusuk, os kaget. Flank Pain ketok belakang PF : Os disuruh duduk
Bila batu di ureter, gejala klinisnya ;
- Sensasi rasa nyeri menyebar dari atas sampai bawah
sampai ke labia rasa sakit bisa sampai ke scrotum, wanita - pada laki-laki
Bila batu di VU (vesicolithiasis)
baru pas mula-mula kencing sedikit perih, kemudian lancar - Sistitis : rasa sakit terakhir, baru
terasa nyeri dan panas
- Uretritis :
langsung berhenti begitu kencing sakit
banyak uretritis karena saluran uretra lebih panjang pada laki-laki
lebih banyak karena uretra lebih pendek pada wanita
sistitis akibat coitus HONEY MOON SISTITIS
Sakralisasi = lumbal ada 4, L5 jadi sakrum.
LBP sakit proc. Transversum bergesekan dengan os ileum Memiliki arti klinis
Spina bifida = LB
Lumbalisasi = sakrum 1 jadi L6 (tidak ada arti klinis)

KELAINAN PADA FOTO BNO


BNO sonde Untuk lihat translokasi IUD
gambaran bisa menyebabkan akut abdomenPneumonia duplex pada anak ileus paralitik,
beda dengan ileus obstruktif letak rendah
FOTO CHOLESISTOGRAPHY
foto, dimana 8 jam Minum kontras telepaque (biligrafin) 6 gr batu cholesterolbiligrafin
diresorbsi, garam-garam dipekatkan radioluscent oleh karena itu harus pake kontras
Gambar seperti setelah itu kasih minum susu cream, roti tawar + mentega masa faset
kemudian setelah makan pasien akan kesakitan tebal, telor mata sapi os difoto oblik.
baik karena asam lambung dinetralisir lagi sakit minum susu Sakit maag
bisa muntah dan kesakitan lagi sakit kasih minum susu Batu empedu
dyspepsia Sakit maag dan batu empedu
sakit menekan v.felea hepar turun CURVOIR SIGN (abses vesica felea) = waktu tarik
napas
secara opCHOLANGIOGRAPHY T-TUBE
Tidak boleh dikasih minum susu
foto oblik kemudian masukkan kontras biligrafin Pasang selang T-tube dengan op & AP
CHOLANGITIS = dindingnya ireguler, ductus choledochus besar
CHOLEDOCOLITHIASIS = batu di ductus choledochus
CHOLANGIOLITHIASIS = batu di dalam saluran hepar
Normal terlihat percabangan seperti pohon
CHAPOGRAM = melihat A & untuk lihat fraktur penis dan tidak bisa ereksiV dorsalis penis
DOUBLE CONTRAS
Ca colon intraluminer
o Ada filling defect
o Tak menyebabkan obstruksi
tanda khaso SHOULDER SIGN / APPLE CORE
Ca colon extraluminer
o Pendesakkan 1 sisi bisa dari dinding usus bisa juga bukan
o Tanda ada gambaran SHOULDER SIGN
lebih ganas Ca colon Schirus
o Di masukkan kontras tidak bisa, begitu juga dengan udara
o Seluruh sisi menjepit / menekan dari 2 arah
POLIP / SESSILE
o Tengah hitam, pinggirnya putih
o Ada filling defect
o Orang bisa mencret, perdarahan
o Lama-lama bisa jadi degenerasi ganas

TES DARAH SAMAR di feseso Benzidin test


COLITIS
o Gambaran haustrae tidak ada, dinding licin
o Anak-anak mencret
sembuh.o Terapi antibiotik

You might also like