You are on page 1of 8

Afifah | Aminah | Hanifah | Rahma | XII IPA 2

LAPORAN PRAKTIKUM BIOLOGI


Pengaruh Lama Perendaman Terhadap Pertumbuhan Biji Kacang Hijau

A. Tujuan
Memaparkan pengaruh lama waktu perendaman biji kacang hijau (Phaseolus vulgaris)
terhadap kecepatan perkecambahannya.

B. Dasar Teori
Kacang hijau adalah sejenis tanaman budidaya dan palawija yang dikenal luas di
daerah tropika. Tumbuhan yang termasuk suku polong-polongan (Fabaceae) ini memiliki
banyak manfaat dalam kehidupan sehari-hari sebagai sumber bahan pangan berprotein
nabati tinggi. Kacang hijau di Indonesia menempati urutan ketiga terpenting sebagai
tanaman pangan legum, setelah kedelai dan kacang tanah. Bagian paling bernilai ekonomi
adalah bijinya. Biji kacang hijau direbus hingga lunak dan dimakan sebagai bubur atau
dimakan langsung. Kecambah kacang hijau menjadi sayuran yang umum dimakan di
kawasan Asia Timur dan Asia Tenggara dan dikenal sebagai tauge.
1. Klasifikasi
a. Kerajaan
b. Divisi
c. Kelas
d. Ordo
e. Famili
f. Venus
g. Spesies

: Plantae
: Magnoliophyta
: Magnoliopsida
: Fabales
: Fabaceae
: Vigna
: V. radiata

2. Kandungan kacang hijau per 100 gram antara lain :


a. Protein (g) 24,0
b. Lemak (g) 1,3
c. Karbohidrat (g) 56,7
d. Kalsium (mg) 124
e. Fosfor (mg) 326
f. Vitamin B1 (mg) 0,47
g. Vitamin B2 (mg) 0,39
3. Kecambah kacang hijau juga punya manfaat tak kalah penting antara lain :
a. Antioksidan kecambah membantu memperlambat proses penuaan
b. Mencegah penyebaran sel kanker
c. Kandungan vitamin E-nya membantu meningkatkan kesuburan
d. Sangat baik untuk menjaga keasaman asam lambung
e. Melancarkan pencernaan
1

Afifah | Aminah | Hanifah | Rahma | XII IPA 2

f.
g.
h.
i.
j.

Meremajakan dan menghaluskan kulit


Menghilangkan noda-noda hitam pada wajah
Menyembuhkan jerawat
Menyuburkan rambut
Melangsingkan tubuh

4. Pertumbuhan Tanaman
Banyak faktor alasan atau penyebab yang mempengaruhi perkembangan dan
pertumbuhan tumbuh-tumbuhan, tanaman, pohon, dll. Apabila faktor tersebut
kebutuhannya tidak terpenuhi maka tanaman tersebut bisa mengalami dormansi /
dorman yaitu berhenti melakukan aktifitas hidup. Faktor pengaruh tersebut yakni :
1. Faktor Suhu / Temperatur Lingkungan
2. Faktor Kelembaban / Kelembapan Udara
3. Faktor Cahaya Matahari
4. Faktor Hormon
5. Proses Osmosis
Osmosis adalah perpindahan air melalui membran permeabel selektif dari bagian
yang lebih encer ke bagian yang lebih pekat. Membran semipermeabel harus dapat
ditembus oleh pelarut, tapi tidak oleh zat terlarut, yang mengakibatkan gradien
tekanan sepanjang membran. Osmosis merupakan suatu fenomena alami, tapi dapat
dihambat secara buatan dengan meningkatkan tekanan pada bagian dengan konsentrasi
pekat menjadi melebihi bagian dengan konsentrasi yang lebih encer. Gaya per unit
luas yang dibutuhkan untuk mencegah mengalirnya pelarut melalui membran
permeabel selektif dan masuk ke larutan dengan konsentrasi yang lebih pekat
sebanding dengan tekanan turgor. Tekanan osmotik merupakan sifat koligatif, yang
berarti bahwa sifat ini bergantung pada konsentrasi zat terlarut, dan bukan pada sifat
zat terlarut itu sendiri.

C. Alat dan Bahan


Alat :
1. Gelas
2. Kapas
3. Jam
4. Penggaris
Bahan :
1. Biji kacang hijau
2. Air

D. Cara Kerja
2

Afifah | Aminah | Hanifah | Rahma | XII IPA 2

1. Siapkan alat dan bahan yang akan digunakan.


2. Ambil gelas dan beri tanda / tulisan lama perendaman biji kacang hijau
3. Rendam biji kacang hijau dengan perlakuan sebagai berikut :
a. P.1 ( biji kacang hijau tanpa direndam, digunakan sebagai control).
b. P.2 ( biji kacang hijau direndam selama 1 jam).
c. P.3 ( biji kacang hijau direndam selama 2 jam).
d. P.4 ( biji kacang hijau direndam selama 4 jam).
e. P.5 ( biji kacang hijau direndam selama 6 jam).
f. P.6 ( biji kacang hijau direndam selama 1 hari).
4. Masukkan biji kacang hijau kedalam gelas yang telah terisi kapas yang telah dibasahi,
setiap gelas berisi 7 biji.
5. Letakkan gelas ditempat yang sama/tidak terpisah.
6. Lakukan pengukuran tinggi kecambah kacang hijau tersebut menggunakan penggaris.

E. Pembahasan
Tabel pertumbuhan kacang hijau :
Pengamatan Hari ke Perendaman
1

Tidak

0,3

8,5

11,6

1 jam

0,5

1,5

7,5

11,9

2 jam

0,6

1,6

6,5

13

14,8

4 jam

0,5

1,5

8,5

10

12

6 jam

0,8

12

16

18,6

1 hari

2,5

10,8

15

17,2

Grafik pertumbuhan kacang hijau :

Afifah | Aminah | Hanifah | Rahma | XII IPA 2

20
18
16
14
12

Tidak

10

2 jam

1 jam
4 jam

6 jam
sehari

6
4
2
0
1 hari

2 hari

3 hari

4 hari

5 hari

6 hari

7 hari

Dari percobaan di atas kita dapat mengetahui bahwa pertumbuhan kacang hijau
dipengaruhi oleh media yang di gunakan untuk menanam. Cahaya matahari, dan
kelembaban juga sangat berpengaruh terhadap pertumbuhan biji kacang hijau.
Perendaman biji kacang hijau dalam air dapat mengurangi waktu yang dibutuhkan biji
tersebut untuk berkecambah. Semakin lama waktu perendaman, maka waktu yang
dibutuhkan untuk berkecambah semakin singkat. Selain itu, air juga sangat berpengaruh
terhadap pertumbuhan biji kacang hijau karena air adalah cairan yang tidak berbau, tidak
berwarna, dan sangat di butuhkan untuk pertumbuhan, sehingga air sangat berpengaruh
terhadap pertumbuhan biji kacang hijau, semakin banyak air maka semakin cepat
pertumbuhan biji kacang hijau.
Pada hasil penelitian tersebut biji kacang hijau yang direndam pada air selama 6 jam
membutuhkan waktu perkecambahan yang paling sedikit dari yang lainnya karena waktu
perendaman tersebut dinilai paling efektif sehingga dimungkinkan kandungan yang
diserap lebih banyak daripada lainnya.

F. Kesimpulan
4

Afifah | Aminah | Hanifah | Rahma | XII IPA 2

1. Lamanya suatu perendaman terhadap tumbuhan, khususnya biji kacang hijau akan
berpengaruh terhadap tumbuhan itu sendiri, mengingat bahwa air sangat mutlak
dibutuhkan oleh tumbuhan itu sendiri, terutama biji kacang hijau. Beberapa fungsi air
dalam tubuh tumbuhan antara lain sebagai pelarut universal dalam proses
pertumbuhan dan perkembangan tumbuhan, sebagai medium reaksi enzimatis, dan
secara secara tidak langsung air memengaruhi laju reaksi metabolisme.
2. Pengaruh yang ditimbulkan oleh suatu tumbuhan karena proses perendaman adalah :
a. kulit kacang membuka
b. tumbuh akar kecil
c. tumbuh batang kecil
d. akar memanjang
e. batang memanjang

3. Yang mempengaruhi lama perendaman terhadap pertumbuhan biji kacang hijau:


a. Keadaan biji (keadaan khusus yang menghambat perkecambahan biji kacang hijau
adalah tidak mempunyai endosperm sebagai cadangan makanan pada awal
perkecambahan biji).
b. Kadar air, sangat berpengaruh terhadap perkecambahan, dengan kadar air biji yang
berlebihan maka tingkat penyerapan air pada waktu perkecambahan tidak dapat
optimum, karena selama periode pemasakan benih, air dikurangi atau hilang dari
benih, namun untuk perkecambahan diperlukan penambahan air kembali.

G. Saran
1. Sebelum biji kacang hijau direndam, pilihlah biji kacang hijau yang baik dan dengan
ukuran yang sama. Jika ukuran sampel yang pertama besar maka sampel yang lain
menyesuaikan dengan menggunakan biji kacang hijau yang ukurannya besar.
2. Saat memberi media kapas sebagai pengganti media tanah, pastikan kapas pada saat
itu tidak terlalu basah juga tidak terlalu kering. Karena jika kapas terlalu basah biji
kacang hijau akan membusuk karena terlalu banyak air yang diserap dan jika kapas
terlalu kering maka biji kacang hijau akan layu atau mungkin mati karena kekurangan
air.
3. Jangan terlalu dekat menanam biji kacang hijau, karena pertumbuhan biji kacang
hijau dapat terhambat karena terlalu dekat menanam biji kacang hijau tersebut.

Afifah | Aminah | Hanifah | Rahma | XII IPA 2

Lampiran

Kapas

Gelas di beri label sesuai


lama perendaman

Biji Kacang Hijau

Gelas di beri kapas


basah

Keenam percobaan

Biji Kacang Hijau


direndam dalam air

Letakkan biji kacang


hijau di atas kapas

Afifah | Aminah | Hanifah | Rahma | XII IPA 2

Afifah | Aminah | Hanifah | Rahma | XII IPA 2

Tidak
direndam

Perendama
n 1 jam

Perendama
n 4 jam

Perendama
n 6 jam

Perendama
n 2 jam

Perendama
n 1 hari

You might also like