BANGKITNYA

SEMANGAT NASIONALISME
DAN KECENDERUNGAN SEPARATISME
Upay. negara-negara Eropa, khususnya Inggris, Prancis,

dan
Namun
Rusii, unfuk menghapuskan Negara Islam terus berlangsung.

namun terutama karena sifuasi internasional dan persengketaan di

antara negafa-negara tersebut dalam membagi wilayah kekuasaan.
Sementara ifu, upaya yang mereka lakukan di sejurnlah wilayah

Khalifah kaum muslimin. Mereka terutama memusatkan kegiatannya

kepada bangsa fuab dan Turki. Prancis dan Inggris membuka kedutain di Istanbul, dan dimulailah upaya membangkitkan nasionalisme
dan separatisme di wilayah-wilayah utama kaum muslimin. Kegiatan
mereka secara khusus dilakukan di Baghdad, Damaskus, Beirut,
Kairo, dan Jeddah. Dua markas kegiatan didirikan unfuk melaksanakan misi ini, yaifu di Istanbul unfuk menyerang Negara Islam di
ibukotanya, dan di Beirut unfuk menyerang Negara Islam melalui
provinsi-provinsinya, khususnya di negeri-negeri yang menggunakan
Bahasa fuab.

Peran Markas Kegiatan di Beirut dalam Menentang Khalifah

Di Beirut disiapkan suafu markas kegiatan kekufuran untuk
menyerang Islam dan Negara Islam, yang dirancang unfuk bekerja
dalam jangka panjang unfuk mencapai hasil dengan jangkauan yang
luas. sedangkan di Istanbul dirancang rencana jangka pendek, yang
bertujuan unfuk mendapatkan hasil dalam waktu yang singkat namun
Bangkitnya Semangat Nasionalisme

13

juga menimbulkan konsekuensi dengan jangkauan yang luas.

Dengan
dernikian, markas kegiatan di Beirut dirancang layaknya suafu racun
yang mematikan, yang mampu mengubah ribuan anak_anak kaum
muslimin menjadi kafir dan mengubah hubungan yang Islami menjadi hubungan yang dilakukan sesuai aturan-afuran kufur. Ternyata, akibat yang ditimbulkan dari markas kegiatan ini dalam memukul
Negara Islam selama Perang Dunia pertama sungguh sangat efektif.
Kaum kafir Barat memulai aktivitas politik mereka dl Beirut segera
setelah Ibrahim Pasha ditarik dari Syam. pada tahun 1g42, suatu
komite dibenfuk unfuk mendirikan asosiasi ilmiah dengan banfuan
dana dan program kegiatan dari The American Mission. Komite itu
menjalankan programnya selama lima tahun, hingga pada tahun
7847 m,ereka mendirikan suatu asosiasi yang dlkenal sebagai "The
science and Arts fusociation" (Asosiasi Ilmu pengetahuan dan Seni).
Asosiasi ini dipimpin oleh dua orang Nasrani, yang dikenal sebagai
kaki-tangan Inggris yang paling berbahaya. Merekaidalah Buh,s alBustani dan Nasif al-Yaziji, didukung oleh Kolonel churchill dari
Inggris, dan Eli smith serta cornilos Van Dick dari Amerika. Tirjuan
asosiasi ini pada mulanya tidak jelas, namun memberikan kesan
bahwa mereka berfujuan menyebarluaskan berbagai ilmu penge_
tahuan kepada kalangan dewasa dan mendirikan sekolah bagi .r,ikanak, dan memberikan motivasi kepada kalangan dewasa serta
kalangan anak-anak, membiasakan mereka dengan budaya Barat,
mengajarkan pemikiran-pemikiran Barat, serta mengarahkan mereka
kepada tujuan tertenfu. Namun, sekalipun mereka berusaha dengan
keras, dalam jangka waktu dua tahun hanya 50 orang anggota aktif
dari seluruh syam yang bergabung dengan asosia.i-iersebut.
semuanya beragama Nasrani dan kebanyakan berasar dari Beirut.
Tak seorang pun muslim yang bergabung dengannya bahkan dari
Dmz pun tidak.
Kemudian, asosiasi lain didirikan pada tahun 1g50 dengan nama
"Eastern fusociation". Asosiasi ini didirikan oleh Gerakan Jesuit di
bawah pengawasan Pendeta Jesuit dari prancis yang bernama Henri
Debrenier. Seluruh anggota asosiasi ini beragama Nasrani.
Pada tahun 1857, sebuah asosiasi didirikan. fuosiasi ini menggunakan gaya yang berbeda dengan membatasi anggotanya hanya dari
bangsa Arab saja. orang selain Arab tidak diperkenankan menjadi
anggota asosiasi ini. Para pendirinya juga berkebangsaan Arab.
Asosiasi ini menarik sejumlah kaum muslimin dan beblrapa orang
Druze dalam kapasitasnya sebagai bangsa fuab. sejumlah bn.ar

l4

Konspirasi Barat Meruntuhkan Kh ilafah Islamivah

anggota bergabung hingga men

duduk dalam kepengurusan, an
telompok Druze, Hussain Bayhar
aLYaziji dan anak Butrus al-Bustar
lang disebut terakhir adalah omn
ai tersebut serta berusaha kems u
asiasi ini mendorong kaum l
dekahn langsung dalam membe
derungan separatisme, tanpa ha
pengetahuan, serta beralrtivitas s
irtuik dan kebohongan.
hda tahun 1875 didirikan sebr
Association" oleh lima orang pen
flniversitas Protestan, Beirut. I&
Itasrani, dan, bermaksud mengg
ksebut memusatkan kegiatannya
idilah kelompok ifu sebagai suatr
rrasionalisrne Arab. Kelompok ini
brrn yang berbasis nasionalisrrx
laum muslimin. Partai politik ini
dan nasionalisme. Parlai ini men
hulah Utsmaniyyah dan rneny
hrfai ini memperjuangkan pemi
gakkan nasionalisme Arab sebaga
kesetiaan (wala') kaum muslimin
kesetiaan kepada nasionalisrne I
baflet-leaflet s erta menyebarkannr
ksebut berisi fuduhan kepada Ii
Khilafah dari tangan bangsa Amb,
dan menyalahgunakan agarrabahwa yang mengurus dan rneniz
bemsal dari kalangan Nasmni ynr
benci Islam. Gerakan nasionahs ter
brne mulai berkembang luas. I{am
dimncang hanya untuk mereknrt r
upaya yang berfujuan menghanc
laum muslimin. Sehingga, shatu
berkembang luas, meskipun akibat
al memang sangat membahayakan

Fn
:un
Ltm

llarki-

kul

t
PIA

htu
Ian
itu
Iun

lhe
ni)
lgai

lalIali
an
n

rta
dt,

ka
n

itif
ut.
t.
an
ma

:di
nll

lari
adi
ab.

ng

anggota bergabung hingga mencapai 150 orang. Beberapa tokoh

duduk dalam kepengurusan. antara lain Muhammad Arsalan dari
kelompok Druze, Hussain Bayham dari kalangan Islam, serta Ibrahim
al-Yaziji dan anak Butrus al-Bustani darikalangan Nasrani. Dua orang
yang merancang ide asosi_lrang disebut terakhir adalah olang-orang
asi tersebut serta berusaha keras untuk mewujudkannya. Keberhasilan
asosiasi ini mendorong kaum kafir Barat untuk melakukan pendekatan langsung dalam membangkitkan nasionalisme dan kecenderungan separatisme, tanpa harus melalui cara menyebarrluaskan
pengetahuan, serta beraktivitas secara terbuka tanpa melalui intrikintrik dan kebohongan.
Pada tahun 1875 didirikan sebuah organisasi bernama "The secret
fusociation" oleh lima orang pemuda, yang merupakan lulusan dari
Universitas Protestan, Beirut. Kelima pemuda tersebut beragama
Nasrani, dan bermaksud menggalang suafu organisasi. Kelompok
tersebut memusatkan kegiatannya atas dasar suatu ide politik. Maka,
jadilah kelompok itu sebagai suatu partai politik yang berdasar pada
nasionalisme Arab. Kelompok ini dianggap sebagai partai politik pertama yang berbasis nasionalisme Arab yang didirikan di wilayah
kaum muslimin. Partai politik ini menyeru kepada Arab, Arabisme
dan nasionalisme. Partai ini membangkitkan permusuhan kepada
Daulah Utsmaniyyah dan menyebutnya sebagai "Negara Turki"'
Partai ini rnemperjuangkan pemisahan agama dari negara, menegakkan nasionalisme Arab sebagai dasat'persafuan, dan mengubah
kesetiaan (wala',) kaum muslimin kepada Aqidah Islamiyah rnenjadi
kesetiaan kepada nasionalisme Alab. Partai tersebut menerbitkan
leaflet-leaflet serta menyebarkannya secara rahasia. Diantara leaflet
tersebut berisi hrduhan kepada Turki yang dianggapnya merampas
Khilafah dari tangan bangsa A.rab, melanggar kemuliaan Syara' Islam,
dan menyalahgunakan agama. Mereka mengabaikan kenyataan
bahwa yang mengurus dan menjalankan partai tersebut seluruhnya
berasal dari kalangan Nasrani yang sejak kecil dididik untuk membenci ]slam. Gerakan nasionalis tersebut mulai tersebar dan nasionalisme tnulai berkembang luas. Namun demikian, kegiatan di Beirut ini
dirancang hanya untuk merekrut mata-mata dan melakukan upayaupaya yang berfujuan menghancurkan pemikiran Islam dan jiwa
kaum muslimin. sehingga, status politik asosiasi tersebut tidak
berkembang luas, meskipun akibat yang ditimbulkan secara intelektual memang sangat membahayakan.

sar

Bangkitnya Semangat Nasionalisme

15

Peran Markas Kegiatan Istanbur daram

Menentang Negara

Islam

sebagaimana markas kegiatan di Beirut,

markas di Instanbul
dimanfaatkan oleh kaum kafir Barat unfuk
,,n.,yn-.rg Nng.ru l.l._
di pusat pemerintahan serta
Sementara ifu, kaum kafir melak
penting dan memberikan hasil
- organisasi "Tirrki Muda,'
alias
(Union and Progress Committee).
K,
Paris oleh pemuda-pemuda Turki yang
benaknya telah dipenuhi
dengan pemikiran prancis dan didiiik secara
kuat dengan konsep
ni didirikan sebagai komite
lusioner ini adalah Ahmad

L
ni
Markas

ke gi

atan, di p11is

3rsa"ll;h: [T;0.:1n", i . gramprogramnya sangat radikal dan

cara-cara pubrikisinya dilarankan
dengan solid. Mereka menerbitkan surat
kabar y..gin.ruma ,.The
News". surat kabar tersebut diselundupkan
ke Ishnbul bersama-sama
dengan surat-surat dari
pok pemuda Tirrki untu
juga menerbitkan leafletJeaflet p
i

rap

pro

mantan menteri negara, mantan

ereka menyerukan reformasi dan
gan sistem peme_
kelompok-kelom_

mendirikan

suafu benfuk pemerintahan seperti Federasi

rnr-.rr.tnnt
sementara ifu, sebagian besar anggota markas
kegiatan

adalah perwira-perwira militer

di salanik

pengaruh sangat kuat di kalangan

siapkan unfuk melakukan revolusi
bergabung, sehingga semakin me
bergabung pula beberapa pejabat

lagr

an diangkat menjadi perdana me

ini diperintah dan dikendalikan dari paris serta
tidak pernah membantah pendapat mereka. Markas kegiatan
di paris

_r.,g.r.il.u.,

16

Konspirasi Barat Meruntuhkan Khilafah

Islamiyah

-_=ka sepenuhnya dengan

u,
.bangkitkan semangut"pn =
rl
?:nginapan kaum Mlsonis
:.
:-anik seringkali digunaku,, :-,
_ . _ inr. serta mendukung
fu;ua:
. ....gkali diadakan di kamu,-i._
_,
-.r_gga para mata_mata negar:
-:2rds apa pun upaya yang
nt:
' r:an Masonis
ini bergabut,o
:.:tajuan,,. Komite _nnnri-u
oo
= l=rperbanyak anggotanyu.,.,r.,
--::.peroleh bantuan.
Selaniu:. .r.. keuntungan dari .u.u_.u.o..
- .-alt Istanbul, sehingga merei:a
rSrganisasi ,,Turki
,
tut,_rau u,u..= :rulai rapat_rapat rahasia
uniu.:
,_..-:but terus berlang.ung
l,inE;
'=.ancarkan
kudeta dun inru-]r1
.-_.:,akin nyata, sehingga
r,"ou.__
_ _..ungannya. pada
musim io",
. _-.in. para anggota
komite cai::
':.-=
r.rsi. Konferensi ini
dianggap se:
_.-..,y1 Pemimpin partai pada saa
-.::,a Beik. pada kesempatan
rru. ;,
- -.: untuk menunjukkan
rasa sna
'-;ran partai. Dia juga mer.nasi.
'.: nunjukkan
keinginan baikn_,.a r:r
- ]an menyatakai knpru.un;;;.
Plda saat ifu juga. musim
gug,r: _ -? besar baru
unfuk Istanbul [e:,.
-=_znbul,.sekelompok orang
;J
::nyambutrya dengan hangat. l;
.--ia dari kereta Gerald f_utin, "ar
1..
-=:amai-ramai. Hal ini merupai-:a
:_=r:dgurndn anggota
komite terhaCa

tas hi
deng

-:rpa, hingga seorang a,oro-l,t'lBan:.'-:-

tra

lul
1m

/4.
Lng

ian
1n

rdi
uhi
)ep

rite
rad

lan
1an

(an
tm(an

Ihe
ma
)m-

rini
Jan
kan

ltan

ian
me-

)mkan
,nik

yal
)erkh)
ihr,
,o9sasi

2m-

kan

mereka sepenuhnya dengan pendapat dan teori-teori Barat, serta

membangkitkan semangat perlawanan di kalangan mereka.
Penginapan kaum Masonis, terutama penginapan Italia yang besar
di Slanik seringkali digunakan unfuk melaksanakan aktivitas kelompok ini, serta mendukung fujuan mereka secara nyata. Rapat-rapat
seringkali diadakan di kamar-kamar penginapan kaum Masonis ini,
sehingga para mata-mata negara tidak mungkin mendapatkan akses
sekeras apa pun upaya yang mereka lakukan. Banyak anggota penginapan Masonis ini bergabung dengan "Komite Persatuan dan
Kemajuan". Komite menerima penggabungan tersebut dalam rangka
memperbanyak anggotanya, memperkuat pengaruhnya, serta untuk
memperoleh bantuan. Selanjutnya, para anggota komite mendapatkan keuntungan dari cara-cara kaum Masonis membuka hubungan
dengan Istanbul, sehingga mereka pun semakin dekat dengan istana.
Organisasi "Turki Muda" atau "Komite Persatuan dan Kemajuan"
memulai rapat-rapat rahasia unfuk mempersiapkan revolusi. Peristiwa
tersebut terus berlangsung hingga tahun 1908, ketika komite ini
melancarkan kudeta dan merampas kekuasaan. Kekuatan komite ini
semakin nyata, sehingga negara-negara Eropa pun menunjukkan
dukungannya. Pada musim gugur 1908, menjelang peresmian parIemen, para anggota komite cabang Slanik mengadakan suafu konferensi. Konferensi ini dianggap sebagai unjuk kekuatan yang pertama
kalinya. Pemimpin partai pada saat ifu adalah sang pendiri, Ahmad
Ridha Beik. Pada kesempatan itu, ia berpidato di hadapan para delegasi untuk menunjukkan rasa senang serta menyombongkan keberhasilan partai. Dia juga memastikan bahwa negara-negara Eropa
menunjukkan keinginan baiknya terhadap pergerakan kaum nasionalis dan menyatakan kepuasannya terhadap keadaan negara (Turki).
Pada saat ifu juga, musim gugur 1908, Inggris mengangkat seorang
duta besar baru unfuk Istanbul bernama Gerald Luther. Ketika tiba di
Istanbul, sekelompok orang dari Komite Persafuan dan Kemajuan
menyambutrya dengan hangat, sampai-sampai mereka melepaskan
kuda dari kereta Gerald Luther, kemudian menarik kereta tersebut
beramai-ramai. Hal ini merupakan inisiatif dari komite sendiri.
Kekaguman anggota komite terhadap pemikiran Barat sampai pada
keadaan dimana mereka tidak lagi menyadari pertentangan antara
pemikiran tersebut dengan realitas hukum yang diterapkan di negara
mereka, serta pertentangannya dengan Islam. Kecerobohan dan ketidaktahuan mereka menunjukkan kebodohan mereka di mata bangsa
Eropa, hingga seorang diplomat yang bekerja. di Istanbul pernah
Bangkitnya Semangat Nasionalisme

17

berkomentar, "Mereka seringkali melakuksn langkah kedua sebelum

melqkuksn langkah pertama." Para aktivis Komite Persatuan dan
Kemajuan tergesa-gesa mengendalikan pemerintahan sesuai dengan
hukum-hukum dan pemikiran Barat, dan akhirnya mereka mendapatkan kekuasaan dari Partai Turki Muda.
Ketika mereka menyadari bahwa mengendalikan angkatan bersenjata merupakan jalan untuk mengendalikan seluruh kekuasaan, maka
mereka berupaya melakukan pengangkatan pimpinan angkatan
bersenjata berdasarkan kebijakan partai. Akibatnya, seluruh anggota
tentara memilih masuk partai daripada berkarir di militer. Mereka juga
membuat undang-undang yang menyatakan bahwa berdasarkan
hukum, setiap warga negara Daulah Utsmaniyyah mempunyai hak
yang sama, sebagaimana yang dimiliki oleh seluruh bangsa Turki,
serta harus melakukan kewajiban yang sama.
Komite tersebut mengendalikan sepenuhnya kekuasaan seluruh
negara, pada saat ini dan saat yang akan datang. Dengan demikian
gagasan yang dipilih Barat unhrk menyerang Negara Islam dan menghancurkan Khilafah berhasil dengan baik. Gagasan itu adalah mendapatkan kekuasaan melalui anggota-anggota partai yang berkuasa,
dan melalui pendukung-pendukungnya yang tidak saja menganggap
bahwa Islam tidak sesuai unfuk masa sekarang, namun juga menganggap bahwa hanya pemikiran dan budaya Barat-lah yang paling
sesuai. Mereka juga menganggap bahwa pemeliharaan nasionalisme
Turki merupakan salah safu kegiatan utama partai, sehingga kesetiaan
mereka terhadap nasionalisme Turki melebihi kesetiaan mereka kepada apa pun. Mereka menyombongkan dan mencurahkan segenap
perhatian mereka kepada perkara ini, sehingga mereka menganggap
bahwa Turki lebih baik dari negeri-negeri kaum muslimin lainnya, dan
bahwa bangsa Turki lebih baik dari seluruh kaum muslimin lainnya.
Dengan demikian, pendirian Partai Turki Muda atau Komite
Persatuan dan Kemajuan merupakan salah safu aktivitas paling keji
yang dilakukan Barat unfuk menghancurkan Negara Islam dan Islam.
Cara tersebut memberikan hasil yang sangat cepat, mengingat tidak
ada metode lain yang lebih cepat bagi sebuah partai unfuk mengambil alih kekuasaan, selain dengan menggali jurang pemisah di antara
para warga negara sedemikian rupa sehingga tidak ada lagijembatan
yang dapat menghubungkan mereka. Karena itulah nasionalisme
merupakan perkara yang paling berbahaya, yang memecah belah
umat serta menimbulkan rasa permusuhan, kebencian, dan peperangan di kalangan mereka" Meskipun keanggotaan komite terbuka bagi

18

Konspirasi Barat Meruntuhkan Khilafah lslamiyah

:emUa Wal'ga negara, namun

prr

telanjur membangkitkan

gal

masyarakat Negara Islam. De;

.\tana mendirikan komite rner
Sirkasia dan Kurdi. Sementara.
:nendirikan organisasi rahasia n

Bangsa Arab juga

mer-icii

Persaudaraan Arab-Utsman

i;r,

:uat suatu perkumpulan

org,

'

).amun, Komite Persatuan ci

.iususnya terhadap bangsa ,{n

nendirikan organisasi et-iik senr

': a ndirian organisasi-organisas r
.-rab dan menufup perkumpula
.an pemerintah. Mereka juga
:alam tubuh angkatan bersente
.-rab dari wilayah mereka mas;
-angi mereka mengikuti pendicl
:renghalangi anggota komite
rnggota Komite Sentral partai in
:ctaan komite ini bagi seluruh
:anpa memandang apakah r
Sirkasia, atau Albania. Namur-i
.:endali pemerintahan dan ban5
:.uat, mereka bertindak otoriter
:angsaan fuab menduduki po-.:.
:rulai mengubah komite ter,.eb
:angsa Turki. Hal ini diikuti den
:ada sejumlah badan perr
lementerian Waqaf dari tangan

r.e

pada seorang berkebangsaan

lurki unfuk menduduki posisi Ilr

\egeri. Mereka juga mengangk
=ebagai gubernur di wilayah-,,,.':
--

ang tidak bisa berbahasa Arab

Kemudian mereka menjadile

regara, sampai-sampai mereka
:rengan pengucapan baha"a
3ahasa fuab sedemikian rupa
-t=maniyyah di Washington mi
1

semua warga negara, namun paham nasionalisme yang mereka anut

telanjur membangkitkan gagasan nasionalisme di kalangan

[H

hak
urki,

lan
menSd,

panap
gap

dan
Ja.

keji
m.

tidak

tan
me

belah
nbagi

masyarakat Negara Islam. Demikianlah, maka bangsa Albania di

futana mendirikan komite mereka sendiri, dan diikuti oleh bangsa
Sirkasia dan Kurdi. sementara, bangsa Romawi dan Armenia telah
mendirikan organisasi rahasia mereka sebelumnya.
Bangsa Arab juga mendirikan organisasi yang dinamakan
"Persaudaraan fuab-Utsmaniyyah" di futana, dan mereka juga membuat suatu perkumpulan organisasi dengan nama yang sama.
Namun, Komite Persatuan dan Kemajuan bersifat chauvinistik,
khususnya terhadap bangsa fuab. Mereka membiarkan setiap kaum
mendirikan organisasi efirik sendiri, namun mereka mulai menentang
pendirian organisasi-organisasi Arab. Mereka membubarkan Komite
fuab dan menufup perkumpulan organisasi tersebut dengan kepufusan pemerintah. Mereka juga melakukan praktik diskriminasi etrik
dalam tubuh angkatan bersenjata. Mereka menarik perwira-perwira
Arab dari wilayah mereka masing-masing ke Istanbul dan menghalangi mereka mengikuti pendidikan militer ke Jerman. Mereka juga
menghalangi anggota komite yang berkebangsaan Arab menjadi
anggota Komite Senfual partai ini, meskipun mereka membuka keanggotaan komite ini bagi seluruh warga negara Daulah Utsmaniyyah
tanpa memandang apakah mereka berkebangsaan Turki, Arab,
sirkasia, atau Albania. Namun ketika komite berhasil mengambil alih
kendali pemerintahan dan bangsa Turki mempunyai pengaruh yang
kuat, mereka bertindak otoriter dan melarang anggota komite berkebangsaan Ao'ab menduduki posisi-posisi yang penting. Mereka bahkan
mulai mengubah komite tersebut menjadi komite yang khusus bagi
bangsa Turki. Hal ini diikuti dengan langkah-langkah yang diterapkan
pada sejumlah badan pemerintahan, misalnya melepaskan
Kementerian Waqaf dari tangan seorang fuab dan menyerahkannya
kepada seorang berkebangsaan Turki, serta mengangkat orang-orang
Turki unfuk menduduki posisi Menteri Luar Negeri dan Menteri Dalam
Negeri. Mereka juga mengangkat orang-orang berkebangsaan Turki
sebagai gubernur di wilayah-wilayah fuab, dipilih dari orang-orang
yang tidak bisa berbahasa fuab.
Kemudian mereka menjadikan Bahasa Turki sebagai bahasa resmi
negara, sampai-sampai mereka mulai mengajarkan tata bahasa fuab
dengan pengucapan bahasa Turki. Penghinaan mereka terhadap
Bahasa fuab sedemikian rupa sampai seorang duta besar Daulah
Utsmaniyyah di Washington membuat suatu komunike pada tahun
Bangkitnya Semangat Nasionalisme

19

1909 yang melarang warga negara Daulah Utsmaniyyah yang tinggal

Amerika menggunakan bahasa selain Bahasa Turki pada waktu

berhubungan dengan kedutaan, sekalipun ia tahu bahwa dari sekitar
setengah juta warga negara yang tinggal di Amerika tidak satu pun
yang dapat berbahasa Turki.
Rasisme antara bangsa Turki dan Arab di kalangan militer semakin
menyolok dan menjadi-jadi. Perwira-perwira berkebangsaan Turki
yang menjadi anggota Komite Persafuan dan Kemajuan memperlihatkan sikap rasisme dalam melaksanakan promosi dan penempatan
posisi-posisi penting dalam angkatan bersenjata. Perwira-perwira
berkebangsaan Arab menunjukkan kemarahannya, namun mereka
tetap menyadari kewajibannya unfuk tetap setia kepada Negara'
Mereka sadar bahwa masalah ini bukan sekedar masalah persatuan
bangsa Turki dan bangsa Arab, namun masalah persatuan umat
Islam. selain itu mereka juga menyadari bahwa ketaatan mereka
kepada Khalifah di Istanbul merupakan perintah dari Allah sw.t, dan
Allah swt melarang ketidakpafuhan kepadanya; bahwa sesama muslim adalah bersaudara, sehingga dilarang unfuk merendahkan atau
menjelek-jelekannya. Namun, beberapa perwira Arab mulai terpengaruh dengan keadaan ini, dan pada akhir 1909 mereka meminta
suafu pertemuan dengan kalangan yang berpengaruh dalam Komite
Persatuan dan Kemajuan. Permintaan ini dikabulkan, dan selanjutnya
mereka mengadakan pertemuan di Istanbul. Mereka merundingkan
langkah-langkah yang akan ditempuh unfuk menyelesaikan secara
pasti permasalahan antara bangsa Alab dan Turki. Pertemuan itu
hampir saja menghasilkan keputusan unfuk mengembalikan persatuan, membuang sikap-sikap rasis, dan mengembalikan semuanya
hanya kepada Aqidah Islam. Namrln beberapa tokoh muda Turki
yang memuia nasionalisme Turki dibandingkan Aqidah Islam
-seperti Ahmad Agha Beik dan Yusuf Aqsyurah Beik dan lainnya- beranggapan bahwa terlalu menyakitkan untuk melepaskan nasionalisme
mereka dan menyerahkan kesetiaan mereka hanya kepada Islam.
Mereka menyela dan memaki perwakilan bangsa fuab dengan katakata yang kasar sambil mengagungkan bangsa Turki. Dan hasilnya,
pertemuan berakhir dalam keadaan yang lebih buruk daripada
sebelumnya.

Komite menemskan kebijakan rasis tersebut dan ketika mereka

memperoleh kekuasaan, mereka mulai mengubah progmm-program
komite menjadi khusus bagi kepentingan bangsa Turki. Perubahan ini
memicu pengunduran diri semua anggota berkebangsaan A'rab,

20

Konspirasi Barat Meruntuhkan Khilafah Islamiyah

--:--ra. Armenia, dan sejumlah a

....: r.nengutamakan Aqidah is.ar

f;ran Kedutaan Negara-nega

dan Partai bagi Bar

-nrEanisasi
'-arr kejadian ini, beberapa ..
- -: :--..ruat kontak-kontak der-rgan
-----: mendirikan "Partai Desenna
: -an Rafiq al-Adzim sebagai i
,* -::^lah organisasi, antara lajr:
- -:-irl Literal". Inggris dan Prar
--.: A'ab yang menyerukan pa
.---.an dana bagi gerakan ter:e'i
-.:.tan bantuan dari Prancis. pl
- .:- konferensi di Paris. ganc
.-.::ralis fuab dalam bersekutu -i;
-.--ah Uhmaniyyah.
l-.aiika anggota Komite Persat*a
::-.ereka mendirikan "Tglk lJuS
I --. ;auCaraan Turki. Tujuan kor-r-ri
-i.. i-r-iengubah Daulah Ursma
----::-.-liian mereka mulai menerbi
: --..::tri. seperti karangan penu-r.
.-: berjudul "Tbn I-Ii.toI!:o,' Ti
"Ar;
- .-'.1, buku itu ia menulis,
-.-:;;-.i untuk memqksq orong-al
- - --r, \,Vilagah Arab, khususrlc

.:::: Turki, dqlqm rongko men

:- --.rna bahosa agsma ini l'bch;- ---.- Takqt kita, waiib bogi k:;s i
--- - : menjadi wilayah Turh. ksrer,c
: -:. chauuinisme rosial gong menc
-.-i--- sehingga kita horus merig

:<;-.it1g. Dengan demikian. gera

:,:::tlk mempengaruhi jr,.i'a. :(
---:-..;:eh menjadi kesetiaan kepar
--^=:anierungan ini membutalian
-.=:--enai ancaman atau bahal'a r-r
--.-r bagi pemegang kekuasaan
B::.:

Nbania, Armenia, dan sejumlah anggota berkebangsaan Turki yang

nrasih mengutamakan Aqidah Islam dibandingkan rasa nasionalisme
rnereka.

Peran Kedutaan Negara-negara Eropa dalam Mendirikan

Organisasi dan Partai bagi Bangsa Arab
Dari kejadian ini, beberapa kedutaan negara Eropa mulai aktif
membuat kontak-kontak dengan bangsa Arab. Mereka kemudian
furut mendirikan "Partai Desenfualisasi" dengan Kairo sebagai pusatnya dan Rafiq al-Adzim sebagai kefuanya. Mereka juga mendirikan
sejumlah organisasi, antara lain "Komite Reformasi" di Beirut dan
"Forum Literal". Inggris dan Prancis menyusup di barisan orangorang fuab yang menyerukan paham nasionalisme ifu serta memberikan dana bagi gerakan tersebut. Pada tanggal 18 Juni 1913,
dengan bantuan dari Prancis, pemuda-pemuda Arab mengadakan
suatu konferensi di Paris, yang menjadi deklarasi pertama kaum
nasionalis Arab dalam bersekutu dengan Inggris dan Prancis melawan
Daulah Utsmaniyyah.
Ketika anggota Komite Persafuan dan Kemajuan mencium gelagat
ini, mereka mendirikan "Tg-rh 9l gghl9glqlqittn g " y.ng berarti Ko mite
Persaudaraan Turki. Tujuan komite ini adalah menghapuskan Islam
dan mengubah Daulah Utsmaniyyah menjadi Negara Turki.
Kemudian mereka mulai menerbitkan buku-buku dan jurnal-jurnal
atheistik, seperti karangan penulis terkenal Turki, Jalal Nouri Beik,
yang berjudul "The History of The Future" (Sejarah Masa Depan).
kepentingqn Pemerintah
Dalam buku itu i@i
orang-orang
Suriah
meninggalkqn tqnah
Astana untuk memaksa
airnya. Wilayah Arab, khususnga lraq dan Yaman, harus diiadikon
koloni Turki, dalam rangka mengebarluoskqn bqhasa Tlrki sebagaimana bahqsrl qgqma ini (bahasa Arab). Dsla,m rangko melindungi
masyarakat kita, woiib bagi kita untuk meniadikan seluruh wilayah
Arab meniadi wilayahTirh, korena generasi muda Arab mulai dihinggapi chauuinisme rasial gang mengsncam kita dengan kesulitan yang
besar, sehingga kita hqrus mengambil sktiuitas pencegahan seiak
sekarang." Dengan demikian, gejala nasionalisme dan chauvinisme
patriotik mempengaruhi jiwa, sehingga kesetiaan kepada Islam
berubah menjadi kesetiaan kepada neilonalisrng dan patriotisme.
Kecenderungan ini membutakan mn6[u-6rrtu.rg pefunjuk Islam
mengenai ancaman atau bahaya nasionalisme dan pahiotisme. Tolok
ukur bagi pemegang kekuasaan negara adalah nasionalisme dan
Bangkitnya Semangat Nasionalisme

2t

patriotisme, sekalipun Islam menyerukan persatuan bagi bangsa Arab

dan bangsa Turki.
Lebih lanjut, pada saat Jamal Pasha berada di Suriah ia menyaksikan para pemuda fuab melakukan aktivitas pengkhianatan terhadap

Negara Islam sesuai petunjuk Prancis dan perintah dari Inggris. Ia

menjadi semakin yakin ketika ia berhasil merampas dokumen yang
ditemukan di konsulat Prancis di Damaskus. Oleh karena itu, ia
bermaksud mernbujuk bangsa fuab untuk memelihara persafuan di
kalangan warga Negara Islam. Kemudian ia mengundang para
pemimpin fuab pada pertemuan yang diadakan di Damaskus. Pada
kesempatan itu ia berpidato di hadapan mereka dan mendesak mereka untuk bersafu. Di antara isi pidatonya tersebut, ia mengatakan
sebagai berikut, "Dan ando harus percaya bahwa komite bangsa Turla
gang anda soksikon di Astsna dqn di tempat lain yang beranggotakan
orang-orong Turh, tidak bertentongan dengan ospirasi bangsa Arab.
Anda benar-benar mengetahui tanpa rogu bahwa Kesultanan
Utsmaniyyah telqh menyaksikan pendirion pergerakan Bulgaria,
Yunani, dan Armenia, dan sekarang berdin pergerakan Arab. OrangorqngTurki benar-benar telah lupa akan keberadaannga xmpai-sampai mereka tokut menyebut kebangsaqnnya. Spirit potriotisme merekq
telah mati sompai-sampai mereka khawatir bangsa mereka akan terpecah-beloh. Oleh karena itu, dengan tuiuan untuk mengakhin
kekhawatirsn ini, maka orang-orang Turki Muds bangkit dengon
semangat untuk mendapatkan penghargaan gang layak. Maka mereka mengangkat seniata untuk mengaiarkan semangqt potriotik di
kalongan bangsa Turki." Dia menambahkan, "Han ini, sc.yq mampu
meyakinkan anda bahwo ospirosi bangsa Turki sama sekoli tidqk
bertentangan dengan ospirasi bangsa Arab, karena bangsa Arab dan
Turki tidak lqin adalah sesama soudqra dengan tuiuan-tuiuan patnotiknya." Dia juga menambahkan, "Singkot kata, ospirosi utama partai tersebut, yaitu Partai Turki Muda (Perxtuan dan Kemaiuan) adalah
untuk mendapatkon kehormatan bangsaTurki di mata bangsa-bongsa
lain di dunio, dan untuk menegokkan hak hidupnga di sisi bangsabangsa lain pada abad kedua puluh."
Demikianlah pidato Jamal Pasha yang bermaksud unfuk menyatukan kaum muslimin di bawah bendera Khilafah Islamiyah dan
menggagalkan usaha-usaha yang dilakukan bangsa fuab unfuk
memisahkan diri dari Turki, yaifu dari Khilafah, serta menghalangi
mereka meminta bantuan dari kaum kafir Prancis dan Inggris.
Aktivitas Jamal Pasha yang memberikan hukuman gantung kepa-

22

,r

para pengkhianat yang bekeq,

,Jam menentang Khilafah

sungE

maupun kafir, para pengi.

-=benaran Islam. Ia juga dibenar
:--.-rslim

'-:ngkhianat dan individu lran

.=.alipun dia berjuang demi patr,

: -t melawan Khilafah bersama c
---rintahnya. Namun, Jamal Pash
l=:satuan dan Kemajuan) panta:
-.:melihara ide patriotisme. Pidatc
-,:rupakan suatu kekeliruan. da:r
::;lamsnya disikapi dengan cam
-.:ngindikasikan adanya doktrin-<
--:mperhatikan Islam sebagai s
-,2Eara dan satu-safunya ideologi c
Kata-kata yang seharusnya dia
:2putusan akhir dan tidak diperl
-:-ain ifu- adalah bahwa hto se
..ala') hanya kepado Aqidah Ist
-.emberikan kesetiqan kepada se
;=u-satunga tolok ukur baE sem
:-zngatakan kalimat di atas. ia ju.
-ang berbahasa Arab dengan ber
- =rtentangan sama sekali cieng
--:ngatakan, "bangse Arab do'^
,-.tdara dengan tujuan-tuiuan pc
:spirasi utamq portai tersebut. g,a:r
-.emojuan) adqlqh untuk menacp'.
--.eta bangsa-bangsa loin di dunio
' -a di sisi bongsa-bangsa lain pacic
-angsa Inggris, bangsa Prancis. b
::au dengan kata lain dengan bani

'

)'Konspirasi Barat Meruntuhkan Khilafah Islamiyah

--------l

'ab

*ap
Ia
ng
la
di
1ra

da
re-

an

rh
an

b.
an
iq,
tg71-

ka
?r-

riri

xn
'et.

at
)U

ak
7n

ntr-

h
scl

Ca para pengkhianat yang bekerjasama dengan Prancis dan Inggris

Calam menentang Khilafah sungguh dapat dibenarkan. Karena baik
rnuslim maupun kafir, para pengkhianat tersebut telah mengingkari
kebenaran Islam. Ia juga dibenarkan ketika menghancurkan setiap

per-rgkhianat dan individu yang berusaha melawan Khilafah,

sekalipun dia berjuang demi pafuiotisme, terlebih bila individu tersebut melawan Khilafah bersama dengan kaum kafir dan di bawah
perintahnya. Namun, Jamal Pasha dan Partai Turki Muda (Komite
Persafuan dan Kemajuan) pantas dihukum dan dipenjara karena
memelihara ide patriotisme. Pidato menyejukkan yang ia sampaikan
merupakan suatu kekeliruan, dan sikap separatisme patriotik tidak
seharusnya disikapi dengan cara tersebut, karena pidato tersebut
mengindikasikan adanya doktrin-doktrin yang memsak, serta tidak
inemperhatikan Islam sebagai satu-safunya perekat antar warga
negara dan satu-satunya ideologi dimana Khilafah ditegakkan.
Kata-kata yang seharusnya dia ucapkan
dianggap sebagai
xeputusan akhir dan tidak diperbolehkan-yang
mengucapkan kata-kata
selain ifu- adalah bahwa hts semua harus memberikqn kesetiaan
'uala') hanya kepada Aqidah Islamiyah. Kitq tidqk diperbolehkan
memberikqn kesetiaan kepada selain itu. Aqidah ini harus meniadi
satu-satunga tnlok ukur bagi semua aktiuitas kifq. Namun, alih-alih
rnengatakan kalimat di atas, ia justru menenangkan kaum muslimin
,ang berbahasa fuab dengan berkata, "aspirosi bangsa Arab tidak
bertentangqn sama sekali dengan ospirosi bangsa Turki" dan
mengatakan, "bangsa Arab dan Turki tidak lqin qdalah sesams
ssudqra dengan tujuan-tuiuan patnotikngo" dan juga mengatakan,
"ospirosi utqma portai tersebut, gaitu Partoi
Turki Mudo (Persatuan dan
Kemaiuon) adalah untuk mendapatkqn kehormatan bangsq Turki di
mata bangsa-bangsa lqin di dunia, dan untuk menegakkan hak hidupnya di sisi bongso-bangsa loin pada qbqd keduq puluh" yaitu dengan
bangsa Inggris, bangsa Prancis, bangsa ltalia, dan bangsa yunani,
atau dengan kata lain dengan bangsa-bangsa kafir.

aa1n
-rk

gr

aBan gkitnya Semangat Nasionalisme

23