Professional Documents
Culture Documents
1310221073
TRAUMA MEDULA
SPINALIS
DEFINISI
ETIOLOGI
Penyebab tersering:
Kecelakaan mobil
Kecelakaan motor
Jatuh
Cedera olahraga
Luka tembak atau luka tusuk
Lesi UMN
dan LMN
UMN
LMN
Kelumpuhan
Spastik
Flasid
Tonus
(-)
(+)
Refleks fisiologis
(+) meningkat
(+) menurun
Refleks patologis
(+)
(-)
Atrofi otot
(-)/Ringan
(+)
PATOFISIOLOGI
Pembebanan
aksial
Fleksi
Ekstensi
Rotasi
Lateral
Destruksi
PATOFISIOLOGI
MANIFESTASI KLINIK
Level
Level neurologist : segmen paling kaudal dari
Defisit Neurologis
Paraplegia tidak komplit
Paraplegia komplit
Kuadriplegia tidak komplit
Kuadraplegia komplit
Spinal Cord
Syndrome
Morfologi
Fraktur
Fraktur dislokasi
Cedera medulla
spinalis tanpa
abnormalitas
radiografik (SCIWORA)
Cedera penetrans.
Trauma Penetrans
MANIFESTASI LESI
TRAUMATIK
Komosio
Kontusio
Laserasio
Perdarahan
Kompresi
Hemiseksi
Sindrom Medula Spinalis bagian Anterior
Sindrom Medula Spinalis bagian Posterior
Transeksi Medula Spinalis
Syok atau arefleksia
Aktivitas otot yang meningkat
PENATALAKSANAAN
PEMBERIAN KORTIKOSTEROID
Bila diagnosis ditegakkan
MANAJEMEN DI RUANG
RAWAT
1. Perawatan umum
2. Pemeriksaan neurofisiologi klinik
3. Medikamentosa
Lanjutkan pemberian methylprednisolon
Anti spastisitas otot sesuai keadaan klinis
Analgetik
Mencegah dekubitus
Mencegah trombosis vena dalam dengan stoking kaki khusus atau fisioterapi.
Mencegah proses sekunder dengan pemberian vitamin C, dan vitamin E.
Stimulasi sel saraf dengan pemberian GM1-ganglioside dimulai kurun waktu 72 jam sejak onset
sampai dengan 18-32 hari.
Terapi obat lain sesuai indikasi seperti antibiotik bila ada infeksi.
Memperbaiki sel saraf yang rusak dengan stem sel.
4. Operasi
a. Waktu operasi
Tindakan operatif awal (< 24 jam) lebih bermakna menurunkan perburukan neurologis, dan
komplikasi.
b. Indikasi operatif
Ada fraktur, pecahan tulang menekan medula spinalis
Gambaran neurologis progresif memburuk
Fraktur, dislokasi yang labil
Terjadi herniasi diskus intervertebralis yang menekan medula spinalis
Konsultasi ke bagian bedah saraf berdasarkan indikasi.
TERIMA KASIH