You are on page 1of 18

PRAKTIKUM

MUSCULOSKELETAL
Percobaan
1. Jenis-jenis stimulus yang dapat diberikan
pada saraf dan otot
2. Pengaruh kuat rangsangan terhadap
kontraksi otot.
3. Percobaan kontraksi otot tunggal (single
twitch contraction)
4. Penjumlahan kontraksi otot (Summasi)
5. Percobaan terjadinya kontraksi tetanus
6. Proses lelah (fatique)
SEBELUM MEMULAI
PERCOBAAN, BUATLAH
TERLEBIH DAHULU PREPARAT
SARAF-OTOT DARI KATAK
PURU YANG ANDA BAWA
CARA MEMBUAT PREPARAT
SARAF-OTOT
• Letakkan kodok di atas talam dengan posisi supinasi /
terlentang.
• Jepit kulit diperut dengan pinset, kemudian gungting
melingkar di sepanjang pinggang kodok.
• Tarik kulit tersebut ke bawah (ke arah kaki), sehingga
dapat dilepaskan dari kaki kodok.
• Gunting otot dinding perut dan keluarkan organ-organ
dalamnya, sehingga dapat terlihat tulang vertebra
kodok.
• Temukan nervus ischiadicus pada salah satu ruas
tulang (ke arah kiri & kanan), yaitu seperti benang
putih.
• Gunting punggung kodok tepat diatas ruas tulang tempat
keluamya nervus itu.
• Belah dua preparat dengan menggunting tepat di tengah
tulang vertebra sehingga menjadi 2 preparat (kiri & kanan)
• Bebaskan n.iskiadikus secara tumpul dari jaringan
sekitarnya. Pada waktu dibebaskan, nervus tidak boleh
terjepit, tertarik atau tergunting. Jika ini terjadi sudah pasti
percobaan akan gagal. Susuri hingga di femur, potong
tulang femur dan otot-otot disekitarnya. Ingat, saraf jangan
sampai putus.
• Ikat tendon achiles dengan benang, kemudian potong kaki
kodok beserta tulang tibia. Ingat, muskulus gastrocnemius
tidak boleh dipotong. Potong tulang tibia dibawah patella
(tempurung lutut).
• Sekarang kita peroleh sediaan otot saraf yang terdiri atas:
tendon achiles, muskulus gastrocnemeus, patella,dan
nervus ischiadicus.
Selama mengerjakan, jagalah
agar jaringan yang terbuka tidak
menjadi kering dengan cara
setiap kali membasahi
(meneteskan) larutan Ringer ke
preparat saraf-otot.
Let’s see this video 1..
Percobaan 1
JENIS-JENIS STIMULUS YANG DAPAT
DIBERIKAN PADA SARAF DAN OTOT
1. Tekanlah ujung saraf yang paling proximal
dengan memakai pinset  Lihat otot ada/tidak
kontraksi..??
2. Letakkanlah kristal NaCI pada ujung syaraf
tersebut  Lihat otot ada/tidak kontraksi..??
3. Letakkan tabung reaksi yang berisi air panas
pada saraf  Lihat otot ada/tidak kontraksi..??
4. Ulangi langkah 1,2,dan 3 langsung pada
otot gastrocnemius!
NB; isi hasil pada lembar observasi..!!
Percobaan 2
PENGARUH KUAT RANGSANGAN
TERHADAP KONTRAKSI OTOT.

Sediakanlah satu preparat otot-syaraf dan


letakkan diatas Myograph-Board pada alat
Kymograph. Hubungkan preparat itu
dengan alat pencatat dan pasanglah
sedemikian sehingga ujung alat pencatat
menyinggung kertas asap pada drum.
Kymograph
Video Percobaan 2..
Percobaan 3
KONTRAKSI OTOT TUNGGAL

1 kali kontraksi otot  3 fase ;


• Fase Laten
• Fase Kontraksi
• Fase Relaxasi

NB; Hitunglah lama masa laten, masa


kontraksi, dan masa relaxasi (dalam mili
sekon). Catat pada lembar kerja anda!
Video Percobaan 3..
Percobaan 4
PENJUMLAHAN KONTRAKSI OTOT
(SUMMASI)
Jika otot diberikan stimulus lebih dari 1x
dalam interval waktu tertentu  maka
akan terjadi penjumlahan kontraksi
(summasi) otot.

NB; Perhatikan video beikut dan catatlah


hasil pengamatan anda pada lembar kerja
masing-masing!
Video Percobaan 4..
Percobaan 5 & 6
KONTRAKSI TETANUS
& PROSES LELAH
• Jika otot diberikan multi stimulasi berulang
dengan kekuatan stimulus yang konstan
dan interval waktu yang pendek 
Bagaimana peristiwa kontraksi yang akan
terjadi..???

• Amati video berikut dan catat hasilnya


dalam lembar kerja anda.
Video Percobaan 5 & 6..
WELL DONE
THANK YOU..!!

You might also like