You are on page 1of 15

ASPEK SOSIO DAN

BUDAYA
DALAM KESEHATAN
MAHAZA, MKM
Departemen Promosi Kesehatan dan Ilmu Perilaku
Fakultas Kesehatan Masyarakat
Universitas Indonesia

SOSIO-BUDAYA, PERILAKU
DAN KESEHATAN
INTERNAL
(PSIKOLOGI)
FISIK

NON
FISIK:SOS.
BUDAYA

PERILAKU

LINKUNGAN

KESEHATAN
NON PERILAKU

MANUSIA DAN MASYARAKATNYA


Manusia adalah makhluk sosial, karena manusia
diciptakan oleh Tuhan untuk hidup berkelompok
dan bermasyarakat.
Untuk hidup berkelompok-kelompok, manusia
perlu berinteraksi dengan manusia lain.
Dalam berinteraksi dengan yang lain secara
individul maupun secara kelompok, manusia
membentuk kesepakatan-kesepakatan.

BATASAN MASYARAKAT
Masyarakat adalah suatu kesatuan hidup dari makhluk
sosial yang terikat oleh suatu sistem adat istiadat atau
peraturan-peraturan tertentu baik tertulis maupun tidak
tertulis.
Masyarakat merupakan kesatuan hidup yang tebesar,
yang terdiri dari kelompok-kelompok, dan kelompok yang
paling kecil adalah keluarga
Untuk kepentingan penelitian dan analisis sosial,
masyarakat kelompokkan berdasarkan batasan:
administrasi pemerintahan: propinsi, kabupaten, kecamatan,
dsb)
geografis :pegunungan, pantai, dsb
Karakteristik tertentu: perkotaan, pedesaan, tradisional, dsb.
4

CIRI-CIRI MASYARAKAT
Adanya sejumlah orang
Tinggal dalam suatu wilayah/daerah tertentu
Adanya interaksi
Adanya sistem hubungan/interaksi
Terikat atas kepentingan bersama
Mempunyai tujuan bersama
Mempunyai persamaan solidaritas
Adanya ketergantungan satu dengan yang lain
Membentuk norma dan kebudayaan bersama.
5

INTERAKSI SOSIAL
Interaksi sosial adalah bentuk umum
adanya proses sosial (bermasyarakat).
Untuk terjadinya interaksi sosial
diperlukan dua syarat:
1. Adanya kontak sosial (social contact):
a. Antara orang perorang dengan orang perorang
b. Antara orang perorang dengan kelompok
c. Anatara kelompok-kelompok

a. Adanya komunikasi
6

BENTUK-BENTUK
INTERAKSI SOSIAL
Surjono Sukanto:
Kerja sama (cooperation):
Persaingan (competition)
Pertikaian (conflict)
Kimball Young:
Oposisi (opposition)
Kerja sama (co-operation)
7

NORMA-NORMA SOSIAL
Cara (usage): adalah yang dilakukan oleh
masyarakat, namun bila tidak dilakukan tidak
ada sangsinya.
Kebiasaan (faklways): adalah seperti usage
tetapi mempunyai sanksi kebersamaan.
Tata kelakuan (moral=etik): seperti kebiasaan,
tetapi bila tidak dilakukan ada sanksi moral.
Adat istiadat: Seperti tata kelakuan, dengan
sanksi yang lebih berat bila tidak dilakukan.

BENTUK KELOMPOK SOSIAL


Kerumunan orang dalam bentuk kesatuan
sosial secara informal, tidak ada ikatan
tertentu diantaran anggota kelompok.
Pranata sosial: Kelompok orang secara
formal, dengan tujuan tertentu dan terikat
oleh aturan-aturan yang disepakati
bersama untuk mencapai tujuan bersama
tersebut, misal: Yayasan, LSM, Kelurahan,
Ormas, orpol, dsb.
9

FAKTOR SOSIAL YANG


MEMPENGARUHI KESEHATAN
Yang tidak dapat diubah:
Umur
Jenis kelamin
Ras atau suku bangsa

Yang dapat diubah:

Pendidikan
Agama atau kepercayaan
Pekerjaan
Kewarga negaraan
Domisili
10

KEBUDAYAAN
Arti sempit:
Hasil karya manusia yang menimbulkan rasa
indah atau seni, misal: nyanyian , lukisan,
patung, tari-tarian, dsb.

Arti luas:
Semua hasil budi daya dan karya manusia,
yang mencakup:
Hasil cipta, rasa, dan karya manusia
Hasil budi daya atau akal manusia
11

KEBUDAYAAN DAN PERILAKU


Ralp Linton:
Kebudayaan adalah suatu garis-garis pokok
tentang kelakuan atau perilaku manusia (blue
print for behavior).
Unsur-unsur normatif yang merupakan bagian
dari kebudayaan:
Unsur-unsur yang menyangkut penilaian perilaku:
baik buruk, senang tidak senang, sopan tdk sopan.
Unsur-unsur apa yang seharusnya berperilaku.
Unsur-unsur yang menyangkut kepercayaan,
misal: upacara pada saat kelahiran, kematian dsb.

12

SIFAT HAKEKAT KEBUDAYAAN


Kebudayaan terwujud dan tersalurkan dari
perilaku manusia.
Kebudayaan telah ada terlebih dahulu dari
lahirnya generasi tertentu.
Kebudayaan diperlukan oleh manusia
sebagai acuan perilaku.
Kebudayaan mencakup aturan-aturan
atau kewajiban-kewajiban yang harus
dilakukan atau tidak dilakukan.
13

UNSUR-UNSUR KEBUDAYAAN
Peralatan dan perlengkapan hidup (pakaian, rumah,
alat rumah tangga, dsb.)
Mata pencaharian hidup dan sistem-sistem ekonomi
(pertanian,perternakan,dsb).
Sistem kemasyarakatan (organisasi-organisasi
kemasyarakatan, dsb)
Bahasa (lisan maupun tertulis)
Kesenian (seni rupa, tari, pahat, dsb).
Sistem pengetahuan (ilmu pengetahuan)
Religi (sistem kepercayaan)
14

PENGARUH KEBUDAYAN DALAM


KESEHATAN
Tradisi:
Bayi sebelum 40 hari tidak boleh dibawa keluar rumah
Ibu hamil tidak boleh makan ikan

Kebiasaan:
Sikat gigi pada waktu mandi saja
Minum air mentah

Nilai (norma):
Makan sambil bercanda
Mandi dan b.a.b di kali

Sifat fatalisme:
Menyerah pada takdir
Anak titipan Tuhan
15

You might also like