Professional Documents
Culture Documents
BUAH KIWI
Buah kiwi atau gosberi China ( terkadang disingkat Kiwi) adalah sejenis
tumbuhan beri yang dapat dimakan dari jenis tumbuhan kayu merambat dalam
genus Actinidia. Kelompok kultivar kiwi yang paling umum (Hayward) berbentuk
lonjong dengan ukuran kira-kira sebesar telur ayam (5-8 cm atau 2.0-3.1 inchi)
panjangnya dan 4.5 5.5 cm atau 1.8 2.2 inchi diameternya. Buah ini kaya serat,
berkulit hijau kecoklatan dan memiliki daging buah keemasan atau hijau terang
dengan biji kecil, hitam dan dapat dimakan. Tekstur buah ini sangat lembut dan rasa
yang manis dan unik. Buah ini sudah menjadi tanaman komersil di beberapa negara
seperti Itali, Selandia Baru, Chile, Yunani dan Prancis.
Di Selandia Baru, kata Kiwi biasanya merujuk kepada burung Kiwi atau
penduduk Selandia Baru, jadi kata kiwi jarang sekali diartikan sebagai buah.
Buah kiwi dapat tumbuh di sebagian besar iklim dengan panas yang cukup.
Sementara buah kiwi berbulu halus (deliciosa) tidak kuat, spesies laiinya bisa
ditanam sebagai pengganti.
Seringkali dalam pertanian komersial, keturunan berbeda digunakan sebagai
batang bawah, tanaman buah penunjang dan penyerbuk. Oleh karena itu, biji yang
diproduksi adalah keturunan campuran dari induk mereka. Bahkan jika keturunannya
digunakan sebagai penyerbuk dan tanaman buah penunjang, tidak menjamin bahwa
buahnya akan memiliki kualitas yang sama dengan induknya. Selain itu, bibit butuh
waktu tujuh tahun sebelum berbunga, sehingga membedakan yang mana kiwi
sebagai tanaman buah penunjang atau sebagai penyerbuk sangat memakan waktu.
Oleh karena itu, sebagian besar buah kiwi, dengan pengecualian batang bawah dan
kultivar baru, diperbanyak dengan aseksual. Ini dilakukan dengan mencangkok
tanaman penghasil buah ke atas batang bawah yang tumbuh dari bibit atau jika
tanaman diinginkan menjadi kultivar sejati, batang bawah tumbuh dari stek dari
tanaman dewasa.
Buah kiwi berukuran sedang (76 gram) menyediakan 46 kalori, 0.3 g lemak, 1
g protein, 11 g karbohidrat dan 2.6 g serat pangan yang ditemukan di sebagian kulit
yang bisa dimakan. Buah kiwi adalah buah yang kaya sumber vitamin c (112%% dari
100 g kebutuhan harian) dan vitamin K dan sumber yang baik dari serat pangan dan
vitamin E. Minyak biji buah kuwi mengandung rata-rata 62% asam alfa linolenic,
sejenis asam lemak omega 3. Buah kiwi juga mengandung karotenoid seperti
provitamin A, betakarotin, lutein dan zeaxanthin.