Infectious diseases are caused by pathogenic microorganisms, such as bacteria, viruses, parasites or fungi; the diseases can be spread, directly or indirectly, from one person to another. Zoonotic diseases are infectious diseases of animals that can cause disease when transmitted to humans. Source : http://www.who.int/topics/infectious_diseases/en/ 2. What kind of infection disease depend on the causes and the example? a. Penderita : gonnoccocal ophthalmia neonatorum b. Karier : hepatitis c. Geografis : antraks d. Vektor : malaria e. Zoonosis : arbovirus Source: Budiarto E., Anggreini D.,2003.Pengantar Epidemiologi Edisi 2. Jakarta : EGC 3. What are the factor that can make infections disease? 4. How are the mechanism of infection disease transmission? V Setelah mikroorganisme masuk kedalam tubuh manusia, terjadi beberapa rangkaian interaksi yang menimbulkan gejala klinis. Rangkaian tersebut adalah : a. Kolonisasi tempat mikroorganisme berkembang biak b. Infeksi subklinis mikroorganisme malakukan reaksi c. Infeksi klinis menimbulkan gejalan Source: Budiarto E., Anggreini D.,2003.Pengantar Epidemiologi Edisi 2. Jakarta : EGC 5. How to prevent from an infectious disease? V a. Primary prevention Upaya untuk mempertahankan norang yang sehat agar tetap sehat 1. Pencegahan umum Pendidikan kesehatan masyarakat dan kebersihan lingkungan 2. Pencegahan khusus Ditujukan kepada orang orang yang mempunyai resiko dengan imunisasi b. Secondary prevention Pencegahan agar orang yang sakit tambah parah, progesitas penyakit, terjadinya komplikasi dengan deteksi penyakit secara dini c. Tertiary prevention a. Memaksimalkan oragan yang cacat b. Membuat protesa ekstremitas karena amputasi c. Mendirikan pusat pusat rehabilitasi Source: Budiarto E., Anggreini D.,2003.Pengantar Epidemiologi Edisi 2. Jakarta : EGC 6. Describe five level prevention! v a. Health promotion: public action to maintain the balance and increasing endurance, ex: exercise regularly
b. General and specific protection: to stop the process of interaction of
germ host environment, accure in healthy ex: provide immunization c. Early diagnosis and prompt treatment: finding the disease as early as possible ex: check screening for early detection of cancer d. Disability limitation: Action adequate terapy e. Rehabilitation: restore the patient 7. How to promotive from an infection diseases?v a. Pemberian makanan bergizi b. Penyediaan sanitasi yang baik c. Kebersihan perorangan d. Penyuluhanyang bersifat umum e. Nasihat perkawinan f. Penyuluhan kehidupan sex g. Olahraga h. Pemeriksaan kesahatan secara teratur Sumber : Pengantar Ilmu Kesmas, Budioro . Fak. Kesehatan Masyarakat UNDIP 8. Mention disease transmission media? v a. Udara b. Makanan c. Luka d. Luka gigit Source: Budiarto E., Anggreini D.,2003.Pengantar Epidemiologi Edisi 2. Jakarta : EGC 9. How to reduce human transmission of infection? a. insect repellent and wearing protective clothing to prevent mosquito bites. b. taking antiretroviral therapy c. consistent use of condoms d. Using both condoms and antiretroviral therapy e. Early diagnosis and treatment Source : http://www.cdc.gov/hiv/policies/law/risk.html http://www.who.int/mediacentre/factsheets/fs094/en/ 10.How the host agent and environment influenced the health in society? 11.What parts of our body which is can be transmited by infectious disease agent, except body fluid? 12.What is the natural history of infection disease? V Masing masing penyakit mempunyai perjalanan alaminya sendiri jika tidak diganggu dengan intervensi dari medis atau jika penyakit dibiarkan sampai melengkapi perjalanannya. Proses suatu penyakit dimulai dengan seseorang yang rentan terhadapa penyakit dan rentan terhadap patogenik yang cukup virulen untuk terjadinya penyakit. Source: Budiarto E., Anggreini D.,2003.Pengantar Epidemiologi Edisi 2. Jakarta : EGC
13.Describe the different stage of natural history diseases! V
Perjalanan alami penyakit dimulai dari pajanan seseorang yang rentan pada suatu patogen. Patogen akan memperbanyak dirinya dan kemudian menyebar ke dalam tubuh pajamu. Setiap penyakit, setiap patogen, dan setiap pejamu memiliki perbedaan dalam hal respon penyakit , cara peyakit menyebar, dan pengaruh penyakit terhadap tubuh. Perkembangan suatu penyakit dapat dihentikan dititik manapun, baik oleh kekuatan respon yang diberikan sistem imun alami tubuh atau melalui intervensi yang menggunakan antibiotik, terapiutik, atau intervensi media lain. Tubuh pertama kali akan merespon perubahan tidak terdeteksi dan gtidak dirasakan. Begitu patogen memperbanyak diri, pejamu mulai merasakan perubahan yang ditandai dengan awitan gejalan seperti, demam, sakit kepala, kelemahan, sakit otot, dan perut tidak nyaman. Didalam tubuh penyakit akan memberikan reaksi yang sebenarnya ganjil terhadap penyakit itu sendiri. Kemudian tubuh akan merespon dan penderita mulai sembuh dan semakin membaik, atau sebaliknya semakain sakit, jika sakit memburuk, pada akhirnya penyakit akan menguasai tubuh , dan penderita menjadi semakin lemah atau bahkan meninggal. Source: Budiarto E., Anggreini D.,2003.Pengantar Epidemiologi Edisi 2. Jakarta : EGC 14.What are challenge of conducting promotive and preventive measures