You are on page 1of 13
PT PEMBANGKITAN JAWA BALI No. Dokumen = FMZ-11.1.1.1 RB PJB INTEGRATED MANAGEMENT SYSTEM | Revisi 2 FORMULIR Tanggel Teri 17 Mel 2014 Dokumen Manajemen Risiko [tery Lembar Pengesahan Dokumen Manajemen Risiko ini dibuat dalam rangka memenuhi kebijakan dan peraturan sebagai tindak lanjut dari penerapan Good Corporate Governance di PT Pembangkitan Jawa Bali. Nama Program : _Jasa Cleaning Service Sasaran Mutu dan Keandalan Klasifkasi Program : Sipil dan Sarana Lotasi PLTU Pacitan Kapasitas 2x315 MW Estimasi Biaya Rp. 7.328.370.942 Sumber Dana 2 PRK 2015 Untuk memenuhi kebijakan dan peraturan perusahaan sebagai tindak lanjut dari penerapan Good Corporate Governance di PT Pembangkitan Jawa Bali maka dibuat Dokumen Manajemen Risiko yang berisikan: 1. Kajian Kelayakan Operasional 2. Kajian Kelayakan Finansial 3. Analisa Risiko 4, Lampiran Data Pendukung Pacitan, 9 April 2015 Risk Own: Diperiksa Oleh, Khoirt Indra Yuli Spv Senior QRM ‘Manajekenjiniring Disetujui Oleh, a Hendro Susilo General Manager I PT PEMBANGKITAN JAWA BALI No, Dokumen _ FMZ-11.1.4.1 +RB | PUB INTEGRATED MANAGEMENT SYSTEM | Revie: 02 } | | FORMULIR Tanggal Terbit Dokumen Manajemen Risiko Leca BABI PENDAHULUAN, 1.1. Latar Belakang Masalah Kinerja PLTU Pacitan harus fidukung oleh kehandalan peralatan-peralatan di pembangkitnya. Lingkungan yang bersih dan aman dari sisi safety juga merupakan factor penting agar tidak terjadinya break down peralatan. PLTU Pacitan menggunakan batubara sebagai bahan bakar utama untuk pembangkitan listrik. Kebersihan di area PLTU Pacitan terutama area coal handling sangat perlu mendapat perhatian. Hal ini dikarenakan oleh proses unloading batubara dari kapal maupun loading batubara untuk supply unit sering sekali terjadi tumpahan maupun beterbangannya debu batubara. Menumpuknya debu batubara akan meningkatkan kemungkinan kebakaran semakin besar. Hal ini akan berdampak besar pada kinerja pembangkit, dimana kebakaran tersebut akan menyebabkan unit derating atau unit shutdown dan bahkan sampai kecelakaan kerja yang berakibat pada kematian karyawan. Hal ini dapat dilihat dari riwayat terjadinya kebakaran di area coal handling ( terutama area Transfer Tower ) yang sudah sering terjadi di PLTU Pacitan. Untuk itu perlu dilakukan sebuah perlakuan agar kejadian tersebut tidak terulang. Berikut foto-foto debu batubara di area coal handling : 1.2. Sasaran dan Tujuan Kegiatan Dari latar belakang yang sudah kami jelaskan diatas maka diperlukan suatu perlakuan agar PLTU Pacitan memiliki lingkungan yang bersih dan aman dari sisi safety yang dapat PT PEMBANGKITAN JAWA BALI No. Dok «RB PJB INTEGRATED MANAGEMENT SYSTEM | Revisi FORMULIR Pet ca cusuiseic) Loca ‘mengurangi resiko breakdown peralatan akibat kebakaran maupun kecelakaan kerja akibat kebakaran. Untuk itu kami berencana meningkatkan/mengoptimalkan Jasa Cleaning service di area PLTU Pacitan. 13. Permasalahan Saat ini unit PLTU Pacitan sudah memilikijasa cleaning service, namun kurang optimal akibat jumlah dari SOM kurang memadai. Jumiah SDM yang dirasakan kurang memadai tersebut sangat berdampak pada seringnya terjadi kebakaran diarea coal handling. Berikut beberapa kkejadian yang terjadi yang terecord di PLTU pacitan beserta akibatnya. 1. Hari Senin, Tanggal 11 Agustus 2014 jam 03.00 WIB, berikut foto-foto kejadian PT PEMBANGKITAN JAWA BALI No. Dokumen _FMZ-11.4.1.1 02 FORMULIR Dokumen Manajemen Ri Loca ‘Tabet Identifikasi dan Evaluasi Risiko inheren «RB PJB INTEGRATED MANAGEMENT SYSTEM | Revisi Tanggal Terbit. 17 Mei 2014 nheren 1 | Kebakaran pada Debu batubara yang. Derating/Shutdown Unit | (4,2) peralatan berserakan di area coal handling 2 __| Kecelakaan Kerja | Kebakaran diarea kerja _| Kematian tenaga kerja (43) dst 1.4, Alternatif Cara Pencapaian Sasaran Untuk mencapai sasaran yang diinginkan diatas ada beberapa pilihan yaitu: a. Alternatif #1 : Do Nothing Tanpa ada jasa cleaning service b. Alternatif #2: ‘Sesuai hasil evaluasi dengan UPJB 27 Maret 2015 dengan Total biaya Rp. 6,322,113,194. Dimana skope pekerjaannya adalah pembersihan seluruh area PLTU Pacitan dilakukan selama 8 jam ( tanpa shift/hanya daytime ). . Alternatif #3: Jumlah SDM disesuaikan kebutuhan pacitan dengan total biaya Rp. 7.328.370.942. Dimana skope pekerjaannya adalah pembersihan seluruh area PLTU Pacitan dan khusus untuk area coal handling dilakukan selama 24 jam ( dengan shift ) 1.5. Dasar Kebijakan 1. Tindaklanjut rekomendasi hasil analisa atau kajian (RCFA ). 2. Anggaran PRK 2015. +RB PJB INTEGRATED MANAGEMENT SYSTEM | Revis 02 FORMULIR Tanggal Terbit 17 Mei 2014 PErtnan can ean kerer 5 cari 13 PT PEMBANGKITAN JAWA BALI No Dokumen _— FMZ-41.4.4.41 | BABII KAJIAN KELAYAKAN OPERAS! 2.4. Penjelasan Alternatif Pencapaian Sasaran Untuk mencapai sasaran, ada dua alternatif yang dipilih, yaitu: Alternatif 1: Do Nothing Keunggulan: Biaya murah karena tidak ada penambahan jasa cleaning service Kekurangan: resiko kebersihan dan resiko kebakaran terutama diarea coal handling sangat tinggi mengingat riwayatnya kejadian dapat terjadi kapan saja apalagi tanpa jasa cleaning service. Probabilitas| Keterangan > 90% - 100% bakaran ‘Alternatif 2: Keunggulan: Biaya lebih rendah dikarenakan pada area coal handling metode pembersihan dilakukan pada saat day time saja tidak diperlakukan shift sehingga jumlah personel lebih sedi Kekurangan: resiko kebakaran diarea coal handling jadi lebih tinggi mengingat riwayatnya kejadian dapat terjadi kapan saja. i I | | i Probabilitas Keterangan >75%-100% _Kebakaren Alternatif #3: Keunggulan: Resiko kebakaran diarea coal handling relative lebih kecil dikarenakan diberlakukan system kerja shift sehingga kebersihan bisa terjaga 24 jam. PT PEMBANGKITAN JAWA BALI No. Dokumen _ FMZ-11.1.14 RB PJB INTEGRATED MANAGEMENT SYSTEM | Revisi a FORMULIR Tanggal Terbit 17 Mei 2014 Petr neces [Borer Kekurangan: adanya jumlah personel yang lebih banyak sehingga biayanya relative lebih == tinggi. Tingkatkesulitan | ‘Muah’ 12 | Sedang Tine! 2 | Safety factor 4 [Rendah [3 [22] sedang [5 20 [Tings [8 [32 3 | Biaya 40 Rendah | 6 24 | sedang | 5 20 | Tings 7 28 100 z ss oo 7 Dari penilaian alternatif pencapaian sasaran di atas, alternatif 3 mendapatkan nilai terting 72 2.3. Ruang Lingkup Kegiatan Ruang lingkup dari kegiatan ini adalah Jasa Cleaning Service Seluruh area PLTU Pacitan 2.4, Jadwal Pelaksanaan Pekerjaan Durasi pekerjaan adalah selama 12 bulan/1 tahun mulai 1 Agustus 2015 s/d 31 Juli 2016 Timeline Pelaksanaan Pekerjaan asa Cleaning Service sPB PJB INTEGRATED MANAGEMENT SYSTEM | Revisi 02 FORMULIR Tanggal Terbit_: 17 Mei 2014 Dokumen Manajemen Risiko [oror% PT PEMBANGKITAN JAWA BALI No Dokumen = FMZ444.4.4 | | k 2.5. Kesimpulan Kajian Kelayakan Operasional Dari penilaian alternatif pencapaian sasaran, alternatif 3 mendapatkan nilai tertinggl, yaitu 7,2. Maka dapat disimpulkan bahwa Jasa Cleaning Service yang dilakukan dengan metode shift ( 24 jam ) E secara kajian kelayakan operasi a kelayakan finansial. lah layak dilakukan dan dapat ditindaklanjuti pada kajian PT PEMBANGKITAN JAWA BALI No. Dokumen _: FMZ-11. 4.1.1 | RB PJB INTEGRATED MANAGEMENT SYSTEM | Re a | FORMULIR Tanggal Terbit : 17 Mei 2014 Peon cue cucaaiale) Loren BABIN KAJIAN KELAYAKAN FINANSIAL Untuk mencapai sasaran dapat dilaksanakan 3 alternatif dengan penjelasan perhitungan Life Cycle Cost untuk masing-masing alternatif terdapat pada lampiran Perhitungan LCC Analysis. Alternatif1 Do Nothing Alternatif2 __: Jasa Cleaning Service dengan skope tanpa Shift di area coal handling, Altermatif3 _ : Jasa Cleaning Service dengan skope dilakukan Shift di area coal handling. 3.1. Perhitungan LCC & NPV No Total Cost ‘Alternat ‘Alternatif 2 ‘Alernatif3 I _| capita acquistion cost ° ° ° 2 | Program Management ° ° ° 3 _| Engineering Design © ° ° 4_| Engineering Data ° ° ° S| Spare part & Logistics o o o | Facies & Contruction ° o o 7 [initial Training o o ° | Technical Data ° ° ° | Capital Equipment pas | eememaee o ° o 30 | Documentation Cost ° © ° 21_| Biaya peretiharaan 2 7 a] 12 | Biaya pembersihan ( material & orang) 2 6,322,113,193, 7,328,370,942 | Biaya pemasangan Biaya pembongkaran Biaya penggantian 16 _ | Blaya Operation oss opportunity (FO eres 7 aa peeonean Bia S 7 . energi) | , ji a a | 2 Bi penapana see a : 20 soe paar : : ‘Nilai LOC (Rp324,600,548,876) | (Rp143,453,988,536) | (Rp71,314,223,593) wv 196524 600,548,876) | (Rpi43,453,988,536) | (Rp71,314,223,503) PT PEMBANGKITAN JAWA BALI No. Dokumen : FMZ-11.4.47 RIB PJB INTEGRATED MANAGEMENT SYSTEM | Revisi 02 I Terbit___ 17 Mei 2014 = Afematve T: Do nating “0 Atemative2 :Jasa cleaning service 2 Perio dengan skope pekajzan tanpa shit i Ateinabves ning eens | dengan skope peerjaan dlaukan shit ‘Aternatve T ‘Aternatve 2 ‘Aternatve 3 Do nothing ial] asa cleaning service dengan skope Eee "| pekerjaan ditakukan | shift ey a9088 09946 | 09985 aes Orr) 03678 23088 03035 o3035 03085 Maintainabiity a 238 ‘oaoi8 ‘System 0.0521 0.1428 0.3529 | Effectiveness > Ue Cycle Cost (22as00seaa76) | (343.453,988536) | (71,314223593) PT PEMBANGKITAN JAWA BALI No. Dokumen -FMZ41.4.1.1 +RB PJB INTEGRATED MANAGEMENT SYSToM | Revs: @ FORMULIR Tanggal Terbt_. 17 Mei 2014 . Penna cs eucuiaeies LOCA ° eyo pekerjaantanpa = shift $eo,000,000000 asa cleaning service =. dengan skope soomno0o00 pekerjeandiakukan $50,000,000 000 one > | $350,000,000,000 ] §90,00,000,000 g | ‘Do Nothing =450,000,000,000 2 1.0000 0.0500 0.1000 0.1500 0.2000 0.2500 0.3000 0.3500 0.4000 System Effectiveness Dilihat dari nilai Availabilty, Reliability, Capability, Efectiveness,LCC maka alternatif 3 lebih baik dibandingkan dengan alternatif 1 dan alternatif 2. 1.2. Kesimpulan Kajian Finansial ‘Berdasarkan hasil Kajian Kelayakan Finansial dapat disimpulkan: Berdasarkan Kajian Kelayakan Operasional dan Kajian Kelayakan Finansial tersebut di atas , maka alternative 3 (Jasa Cleaning Service dengan skope pekerjaan dilakukan shift ) dinyatakan layak dan dapat ditindaklanjuti dengan Kajian Risiko. PT PEMBANGKITAN JAWA BALI No. Dokumen = FMZ-11.4.1.1 PJB INTEGRATED MANAGEMENT SYS, Wf | Revi 2 FORMULIR BABIV ANALISA RISIKO 4.1, Alternatif 1: Do nothing, kondisi seperti sekarang Jika alternatif 1 yang dipilih, maka risiko (residual) yang dihadapi adalah Penne Tanggal T 17 Mei 2014 Risiko eed 1.1 | Kebakaran pada | Debu batubara yang. Derating/Shutdown Unit | (4,2) peralatan berserakan di area coal _| frandling __ 12 | Kecelakaan Kerja | Kebakaran diarea kerja _| Kematian tenagakerla_| (43) 4.2. Alternatif 2: Jasa Cleaning Service dengan skope tanpa shift di area coal handling Jika alternatif 2 yang dipilih, maka risiko (residual) yang dihadapi adalah Peel 21 | Kebakaranpada | Debu batubara yang Derating/Shutdown Unit | (4,2) peralatan berserakan di area coal _ handling _ 2.2 _| KecelakaanKerja_| Kebakaran diareakerja_| Kematiantenaga keria__| (42) 4.3, Alternatif 3: Jasa Cleaning Service dengan skope diberlakukan shift di area coal handling Jika alternatif 3 yang dipilih, maka risiko (residual) yang dihadapi adalah Kebakaran pada | Debu batubara yang peralatan berserakan di area coal handling Level Risiko (2.2) 32 Kecelakaan Kerja | Kebakaran di area kerja @2) RB PT PEMBANGKITAN JAWA BALI Jo. Dokumen =. FMZ-11.1.1.4 PJB INTEGRATED MANAGEMENT SY¢ tevis 02 FORMULIR Fanggal Terbit__ 17 Mei 2014 PErtnrun cnn eacaici LOCA f n 12 dani 13 4.4. Peta Risiko Level Risiko (Memetakan Residual Risk) AMAKEGATAN: Costing Aro Water intake CWP “TINGKAT KEMUNGKINAN 4s. amor scone avon sams Haaren Kesimpulan Analisa Risiko Berdasarkan Analisa Risiko di atas bahwa Alternatif 3 yaitu Jasa Cleaning Service dengan skope pemberlakuan shift di area coal handling layak untuk dilaksanakan karena yang pada awalnya, ‘isiko berada pada level mayor (4,3) menjadi level rendah (2,2). Peiteu car cacuiencs [merer Halama: 13 dar BABY KESIMPULAN 5.1 Berdasarkan Kajian Kelayakan Operasional, alternative 3 (Jasa Cleaning Service dengan skope pemberlakuan shift di area coal handling ) layak untuk dilaksanakan karena memiliki skore penilaian tertinggi. 5.2 Berdasarkan hasil Kajian Kelayakan Finansial, alternative 3 (lasa Cleaning Service dengan skope pemberiakuan shift di area coal handling ) dinyatakan layak untuk dilaksanakan arena memiliki cost yang paling rendah. 5.3 Berdasarkan hasil Analisa Risiko, alternative 3 (Jasa Cleaning Service dengan skope Pemberlakuan shift di area coal handiing ) dinyatakan layak untuk dilaksanakan dikarenakan paling mampu menurunkan resiko dari level Mayor ( 4 x 3 = 12 ) ke level Rendah (2x2=4). PT PEMBANGKITAN JAWA BAL 2 FMZAT 144 «RB PJB INTEGRATED MANAGEMENT SYS wisi 02 FORMULIR vanggal Terbit 17 Mei 2014

You might also like