Professional Documents
Culture Documents
PEMBAHASAN
A. Pengertian
Perkembangan (development) adalah bertambahnya
kemampuan (skill)dalam struktur dan fungsi tubuh yang
lebih
kompleks
diramalkan,
dalam
sebagai
pola
hasil
yang
dari
teraturdan
proses
dapat
pematangan.
dan
tingkah
laku
sebagai
hasil
interaksi
jumlah
dan
apa
yang
dimaksud
denganpertumbuhan
dan
bertambahnya
kompleks
diramalkan,
dalam
sebagai
pola
hasil
yangteratur
dari
proses
dan
dapat
pematangan.
dapat
memenuhi
fungsinya.
Termasuk
juga
dampak
perkembangan
terhadap
berkaitan
bahwa
aspek
dengan
fisik,
pertumbuhan
sedangkan
pematangan
fungsi
pada
anak
dapat
terjadi
perubahan
dasarnya
dirancang
selama
masa
awal
kehidupan.
b. Interaksi antara genetik dan pengalaman dini akan menentukan
tatanan arsitektur otak yang sedang berkembang, dengan
komponen aktifnya adalah suasana memberi dan menerima
alamiah ketika anak aktif membina hubungan dengan orangtua
dan
pengasuh
dalam
suatu
lingkungan
keluarga
atau
masyarakat.
c. Arsitektur otak dan kompetisi untuk berkembang dibentuk
secara dari bawah , dengan sirkuit sirkuit untuk kemampuan
awal yangsederhana akan menentukan pembentukan sirkuit
dan kemampuanselanjutnya yang lebih kompleks.
kita
bahwa
menciptakan
kondisi
yang
kemungkinan
yangmenyebabkan
gangguan
dalam
dapat
dilakukan
tes
seperti
evaluasi
dalam
bahasa,
serta
melakukan
setelah
lahir,
masa
ini
merupakan
masa
akrivitas
pernapasan
yang
disertai
pertukaran
gas
tangan
minta
digendong
ibu
atau
orang
yang
sudahdikenalnya.10)
Jika ada bayi lain, biasanya ia memberikan respons untuk menarik
perhatian. Seperti dengan menendang-nendangkan kaki, tertawa,main
ludah atau melambungkan badannya ke atas-ke bawah.c.
Masa anak (1-3 tahun)Perkembangan motorik halus pada usia ini dapat
ditunjukandengan adanya kemampuan dalam mencoba menyusun atau
membuatmenara pada kubus.d.
jari kaki, menggambardua atau tiga bagian, memilih garis yang lebih
panjang danmenggambar orang, melepas objek dengan jari lurus, mampu
menjepitbenda,
melambaikan
tangan
menggunakan
tangannyauntuk
aspek
yang
berhubungan
dengan
kemampuan
anak
b.
Masa bayi (28 hari -1tahun)1)
Usia 1-4 bulanPerkembangan motorik kasar pada usia ini dimulai
dengankemampuan mengangkat kepala saat tengkurap, mencoba duduk
sebentar dengan ditopang, mampu duduk dengan kepala tegak, jatuh
terduduk di pangkuan ketika disokong pada posisi berdiri,kontrol kepala
sempurna mengangkat kepala sambil berbaringtelentang, berguling dari
telentang ke miring, posisi lengan dantungkai kurang fleksi, dan berusaha
untuk mengangkat.2)
Usia 4-8 bulanPerkembangan motorik kasar awal bulan ini dapat
dilihatpada perubahan dalam aktivitas, seperti posisi telungkup pada
alasdan
sudah
gerakanmenekan
mulai
kedua
mengangkat
tangannya.
kepala
Pada
dengan
bulan
melakukan
ke-4
sudah
membalikan
badan,
bangkit
dengan
kepalategak,
anak
(1-3
tahun)Dalam
perkembangan
masa
anak
terjadi
perkembangan motorik kasar secara signifikan. Pada masa ini anak sudah
prasekolah
(3-5
tahun)Perkembangan
motorik
kasar
masa
bahasa
masa
neonatus
ini
dapat
ditunjukkan
hingga
mengatakannya
secara
spesifik,
serta
mampu
memiliki
sepuluh
perbendaharaan
kata,
tingginya
sendiri,
membereskan
denganibu/pengasuh
lingkungannya,dan
anak,
mainan
bersosialisasi
selesai
bermain),
berpisah
dan
berinteraksi
dengan
sebagainya.Perkembangan
perilaku
pada
tahap
11
b.
Masa bayi (28 hari
1 tahun)1)
Usia 1-4 bulanPerkembangan adaptasi sosial pada usia ini dapat
diawalidengan kemampuan mengamati tangannya, tersenyum spontan
danmembalas
senyum
bila
diajak
tersenyum,
mengenal
ibunya
wajah yangdikenalnya, serta terdiam bila ada orang yang tak dikenal
(asing).2)
Usia 4-8 bulanPerkembangan adaptasi sosial pada usia ini antara lain anak
merasa
takut
dan
terganggu
dengan
keberadaan
orang
asing,
bertepuk
tangan,
menyatkan
keinginan,
sudah
adalah
adanyakemampuan
bermain
dengan
permainan
gaya
tubuh,menunjukan
peningkatan
kecemasan
terhadap
dengan
cukup
bulan,
akan
tetapi
dalam
pertumbuhan
mempengaruhi
terjadinya
gagal
tumbuh
adalah
gangguan
psikososialdi mana anak tidak mendapatkan kasih sayang dari orang tua
Pika merupakan keadaan anak berulang kali makan yang tidak bergizi
seperti kapur tembok yang terkupas, kertas, kotoran yangdipungut dari
lantai, kancing, rambut, mainan, dan lain-lain. Pikaini dapat menimbulkan
anemia atau keracunan apabila yangdimakan mengandung zat yang dapat
memberikan dampak keracunan seperti zat timah dan lain-lain)
Terjadinya regurgitasi atau mengeluarkan kembali makanankedalam mulut
tanpa disertai perasaan mual atau gangguangastrointestinal, dengan
ditandai mengejan, punggung melengkungke belakang, mulutnya terbuka,
kepalanya menengadah dan disertaigerakan-gerakan menghisap, kondisi
demikian apabila terlalubanyak makanan yang dimuntahkan maka akan
terjadi kehilanganberat badan sehingga dapat menimbulkan malnutrisi.3)
Anoraksia nervosa dan bulimia merupakan gangguan makan yangsering
dijumpai pada anak remaja wanita yang ditandai adanyapenurunan berat
badan secara disengaja atau gangguan psikologisyang spesifik, kondisi
demikian merupakan salah satu penyebabgangguan makan pada anak.
c.
Gangguan tidur
Gangguan tidur merupakan gangguan yang dialami anak selamatidur,
gangguan ini dapat mempengaruhi pertumbuhan dan perkembanganpada
anak
apabila
gangguan
ini
berlangsung
lama
dan
terus-
menerus.Gangguan tidur dalam hal ini adalah gangguan tidur terror dan
gangguantidur berjalan (somnambulisme). Gangguan tidur terror ditandai
dengananak kadang-kadang sering menangis pada tengah malam,
menjerit,merintih, dan lain-lain. Kadang-kadang hal tersebut tidak akan
perkembangan
spesifik
pada
anak
tersebut
dapat
bersosialisasi,
mengalami
kesulitan
menggunakanbahasa,
fisik,
penganiayaan
emosional,
penganiayaan
seksualdan
Gejala
dari
jenis
penganiayaan
tersebut
adalah
apabila
genital,
serta
adanya
kehamilan
dan
gejala
pada