Tanggal Terbit 03 Mei 2014 STANDAR PROSEDUR OPERASIONAL PENGERTIAN TUJUAN KEBIJAKAN
PROSEDUR
UNIT TERKAIT
Ditetapkan oleh, Direktur R.S. Baptis Batu
Dr. Arhwinda Pusparahaju A, Sp.KFR.,MARS.
Pembersihan yang dilakukan secara menyeluruh dan dilakukan secara teratur setiap satu minggu sekali 1. Membebaskan kamar operasi dari kuman 2. Mencegah infeksi nosokomial Pembersihan ruang operasi terbagi menjadi 3 : pembersihan harian, sewaktu dan mingguan (bongkar ruang operasi) (Sesuai dengan Keputusan Direktur RS. Baptis Batu No. 66/21/VIII/SK_DIR_Keb/2013 Tentang Kebijakan Pelayanan Kamar Operasi). Persiapan alat : 1. Cairan desinfektan 2. Kain lap bersih 3. Waskom plastik 4. Detergen 5. Cairan desinfektan (Presept) 6. APD (sarung tangan, masker, pelindung mata/wajah, gaun, sepatu boot) Pelaksanaan : 1. Keluarkan semua peralatan, alat medis, kursi, meja instrumen yang ada dikamar bedah dan diletakkan di koridor. 2. Cuci peralatan, meja instrument, mayo dengan cairan detergen terlebih dulu lalu lap dengan cairan desinfektan (presept) biarkan kering. 3. Lap alat medis : lampu operasi, mesin suction, mesin coutry, mesin anestesi, meja instrument, kursi, kaca dan dinding dengan menggunakan cairan detergen dan kemudian lap dengan cairan desinfektan (presept) biarkan kering. 4. Lantai disapu dan kemudian di pel dengan menggunakan cairan desinfektan. 5. Setelah lantai kering, masukkan dan atur kembali peralatan,, alat medis, meja instrument, mayo dengan rapi di dalam kamar bedah. Instalasi Kamar Operasi.