You are on page 1of 10

LANGKAH-LANGKAH PRAKTIKUM

1. Instalasi Protokol TCP/IP


1. Pastikan Ethernet yang digunakan telah terdeteksi oleh windows dengan baik, jika sudah terdeteksi
dengan baik dari Control Panel->System->Hardware->Device Manager

2. Start->Setting->Control Panel->Network Connection

3. Klik kanan pada Local Area Connection, kemudian pilih Properties


Connection Properties akan tampil seperti berikut :

Pilih Internet Protocol

IP akan di isi Otomatis oleh DHCP


server Puskom STT

yang perlu diisi Hanya :


Preferred DNS server : 10.14.201.3 (IP address DNS STT server utama)
Alternate DNS server : 10.14.1.37 (jika DNS server utama down, akan lewat DNS ini)
Langkah selanjutnya klik tombol advance, kemudian klik tab WINS

Klik add, dan masukan IP address: 10.14.206.3 (ini adalah IP address WINS server yang ada dilantai 3,
gunanya adalah meminimasi broadcast yang terjadi ketika client membuka network neighborhood, sehingga
akses akan lebih cepat)
4. Isikan IP Addess computer user, Subnet Mask dan IP DNS Server sesuai petunjuk asisten
Catatan: Sekali IP DHCP didapat maka kita dapat melakukan Setting IP Static karena MAC Address
computer kita akan tercatat di DHCP Server.
Latihan :

Bagaimana melakukan penggantian IP tanpa menggunakan window TCP/IP settings?

2 Pengetesan Koneksi Jaringan Lokal


ipconfig
Untuk mengetes apakah konfigurasi kita sudah bekerja pada komputer kita, kita dapat melihatnya
dengan perintah ipconfig pada command prompt.

Klik start run

Ketik cmd

Enter

Ketik ipconfig dan enter

Coba juga gunakan ipconfig /all dan enter

Amati hasil percobaan.


Ping
Untuk menguji koneksi pada jaringan, kita dapat melakukannya dengan aplikasi ping. Ping adalah
suatu aplikasi yang akan mengirim sejumlah paket dengan protocol ICMP ke computer tujuan. Jika
computer kita terhubung dengan computer tujuan, computer tujuan tersebut akan membalas ping
yang kita kirim dengan aplikasi pong.

Ketik : ping [komputer_tujuan] (sesuai petunjuk asisten)

Amati hasil yang diperoleh dari percobaan.

Route
Perintah route adalah perintah untuk mengetahui informasi routing di dalam jaringan. Seperti sudah
kita ketahui, routing adalah proses perjalanan data dari komputer asal ke komputer tujuan.

Ketik route print

Amati hasil dari percobaan.


Tracert
Perintah tracert digunakan untuk memeriksa jarak suatu komputer dari komputer kita. Misalnya kita
ingin memeriksa jarak computer 10.14.201.3 dari computer kita. Maka yang kita lakukan adalah :

Ketik tracert [komputer_tujuan] (sesuai petunjuk asisten)

Amati hasil percobaan.


Net Send
Perintah Net send digunakan melakukan komunikasi dengan teks dalam workgroup dan subnet yang
sama.

Ketik net send [IP komputer_tujuan atau nama komputer] (sesuai petunjuk asisten)

Amati hasil percobaan.

3. Network Sharing
Network sharing merupakan fasilitas agar kita dapat mengakses resource dari komputer lain
yang ada dalam satu network dengan komputer kita. Begitu pula

sebaliknya, user lain pun bisa

mengakses file atau printer yang ada dikomputer kita. Dengan syarat file atau printer tersebut telah di
sharing dan fasilitas network sharing telah diaktifkan.
a. Workgroup
1.

Klik Start Control Panel

2.

Pilih Network and Internet Connection Pilih Set up home or small office network

3.

Klik Next dan pilih option seperti dibawah

4.

Setelah itu masukkan Nama Komputer dan Deskripsinya (sesuai petunjuk asisten) lalu klik Next

5.

Masukkan Workgroup tempat computer kita terhubung (sesuai petunjuk asisten), lalu klik Next

6.

Akan muncul hasil setting kita, lalu klik Next

7.

Setelah itu akan mucul option berikut. Pilih option terakhir, lalu klik Next

8.

Klik Finish.

b. File and Printer Sharing


Kemudian, lakukan langkah-langkah file dan printer sharing dengan :
1. Klik Start, Setting, Control Panel Network and Dial-up Connections
2. Klik kanan icon Local Area Network dan klik Properties.
3. Sehingga muncul form menu Local Area Network Connections Properties sbb:

Berilah tanda check () pada File and Printer Sharing for Microsoft Networks

untuk

mengaktifkan fasilitas network sharing.


4. Setelah itu klik tombol OK dan klik Yes apabila muncul tampilan untuk me-restart

komputer kita.

c. File Sharing
Jika suatu folder dikonfigurasikan agar dapat dipakai bersama (sharing), pemakai yang
mempunyai izin sharing dapat akses ke file yang disimpan dalam folder tersebut. Sekarang bagaimana
cara men-setting agar file kita dapat diakses oleh user lain dalam network :
1.

Tentukan dulu direktori atau drive yang ingin kita sharing (sesuai petunjuk asisten). Klik Start,
Program, Accessories, Windows Explorer

2. Klik kanan pada drive atau folder tersebut, kemudian klik Sharing, maka tab Sharing folder akan
tampil sebagai berikut :

3. Pilih Share this Folder dan berikan nama share-nya (sesuai petunjuk asisten).
4. Pilih radio button Shared as kemudian isikan nama, komentar, tipe akses dan password.
5. Setelah selesai lalu click apply dan OK nama, komentar, tipe akses dan password
Untuk mengecek apakah folder gambar sudah berhasil disharing :
1. Double klik Network Neighborhood pada desktop
2. Double klik pada workgroup komputer yang telah dibuat.
3. Lalu klik icon sesuai dengan nama komputer, bila koneksi memerlukan password, isikan password.
4. Akan terlihat file yang telah dishare.
4 Simulasi Cisco Router
1.

Open Boson Simulator ver 5.12 lalu pilih Load Simulator Using save NetMap, lalu klik Next

2.

Open File CnC.top

3.

Konfigurasikan Router_1 seperti dibawah ini:

Ip address interface serial0 172.16.10.1 dengan netmask 255.255.255.0

Ip address interface ethernet0 172.16.20.1 dengan netmask 255.255.255.0

Buat table routing pada Router_1 dengan mengetikkan :


Ip route 172.16.30.0 255.255.255.0 172.16.10.2

4.

Konfigurasikan Router_2 seperti dibawah ini:

Ip address interface serial0 172.16.10.2 dengan netmask 255.255.255.0

Ip address interface ethernet0 172.16.30.1 dengan netmask 255.255.255.0

Buat table routing pada Router_1 dengan mengetikkan :

Ip route 172.16.20.0 255.255.255.0 172.16.10.1


5.

Ketikkan perintah ping untuk mengecek apakah jaringan sudah terhubung dengan benar atau belum.

a. Statik Routing
IP routing selalu diterapkan (enable) untuk Cisco router. Untuk menerapkan IP ke suatu interface, ketik
perintah berikut dari configuration mode:

Router(config-if)#ip address <IP address> <subnet mask>

Sedangkan IP routing statis dapat dibuat dengan perintah:

Router(config)#ip route <network destination id> <subnet mask> <default gateway>

dimana:
Network destination ID adalah alamat jaringan yang dituju, subnet mask adalah subnet mask jaringan
yang dituju, dan default gateway adalah IP address dari gateway, biasanya IP address router yang
berhubungan langsung.
Untuk lebih jelasnya perhatikan gambar berikut:

Gambar 2.2 Konfigurasi simulasi router


Cara membuat statik routing untuk router 1 dengan network destination ID 130.200.32.0 dan subnet
mask 255.255.224.0 adalah:

Router(config)#ip route 130.200.32.0 255.255.224.0 172.32.10.1

Perintah ini akan ditambahkan pada tabel routing router yang jika dikalimatkan akan berbunyi ketika
berkomunikasi dengan host manapun

yang berada di network 130.200.32.0, teruskan semua paket

melalui gateway 172.32.10.1. Jika ingin menghapus tabel routing di atas ketikkan:

Router(config)#no ip route 130.200.32.0 255.255.224.0 172.32.10.1

Jika ingin menggunakan default routing ketikkan:

Router(config)#ip route 0.0.0.0 0.0.0.0 <default gateway>

Default routing dibuat agar jika router menerima paket yang mempunyai tujuan yang tidak
dikenalnya, paket tersebut disalurkan melalui default routing. Namun jika tidak mau membuat
default routing dan ingin agar Cisco router sendiri yang memilih jalur untuk paket yang tak dikenal
tujuannya, gunakan perintah ip classless.

Router(config)#ip classless

Untuk memeriksa apakah konfigurasi routing berhasil


ketikkan:

Router#show ip route

b.
Dinamik
Routing
RIP (Routing Information Protocol) adalah routing protokol yang paling sederhana. RIP
menggunakan jumlah lompatan (hop count) dengan 15 hop maksimum. Daftar tabel route RIP
ini diupdate setiap 30 detik.
Untuk menerapkan RIP ke suatu router, ketikkan perintah
berikut:

Router(config)#router rip

Router(config-router)#network <network ID>

You might also like