Professional Documents
Culture Documents
Dibuat sebagai Syarat untuk Memenuhi Tugas pada Mata Kuliah Teknik Tenaga Listrik
Jurusan Teknik Pertambangan
Oleh:
Andri Sulistyo
(03021381419132)
Achmad Yansen
(03021381419134)
Muhammad Azhar
(03021281419136)
FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS SRIWIJAYA
2015
KATA PENGANTAR
Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT, karena atas segala limpahan
rahmat dan karunia-Nya penulis dapat menyelesaikan tugas Teknik Tenaga Listrik yang
berjudul Motor DC dengan baik dan tepat waktu sebagai syarat untuk tugas mata kuliah
Teknik Tenaga Listrik pada Jurusan Teknik Pertambangan Fakultas Teknik Universitas
Sriwijaya.
Dengan kerendahan hati Penulis mengucapkan terima kasih kepada :
1. Prof. Dr. Ir. Anis Saggaf , MSCE sebagai Plt. Dekan Fakultas Teknik Universitas
Sriwijaya.
2. RR. Harminuke Eko Handayani, ST., MT. Dan Bochori ST., MT. sebagai Ketua
Jurusan dan Sekretaris Jurusan Teknik Pertambangan Fakultas Teknik Universitas
Sriwijaya.
3. Ir. Sri Agustina, MT. sebagai dosen pembimbing Mata Kuliah Teknik Tenaga Listrik
Penulis menyadari bahwa masih banyak terdapat kekurangan dan kesalahan
dalam penyusunan tugas Teknik Tenaga Listrik ini.
Untuk itu penulis mengharapkan saran dan kritik yang membangun guna
penyempurnaan isi dari makalah ini agar dapat bermanfaat di masa yang akan datang.
Tim Penulis
DAFTAR ISI
Halaman
JUDUL
KATA PENGANTAR
DAFTAR ISI
BAB
I.
II.
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
4
5
7
29
29
30
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Motor arus searah (motor DC) telah ada selama lebih dari seabad. Keberadaan
motor DC telah membawa perubahan besar sejak dikenalkan motor induksi, atau
terkadang disebut AC Shunt Moto. Mesin listrik dapat berfungsi sebagai motor listrik
apabila didalam motor listrik tersebut terjadi proses konversi dari energi listrik menjadi
energi mekanik. Motor listrik merupakan perangkat elektromagnetis yang mengubah
energi listrik menjadi energi mekanik. Energi mekanik ini digunakan untuk, misalnya
memutar impeller pompa, fan atau blower, menggerakan kompresor dan mengangkat
bahan. Motor listrik digunakan juga di rumah (mixer, bor listrik, fan angin) dan di
industri.
Sedangkan untuk motor DC itu sendiri memerlukan suplai tegangan yang searah
pada kumparan jangkar dan kumparan medan untuk diubah menjadi energi mekanik.
Pada motor DC kumparan medan disebut stator (bagian yang tidak berputar) dan
kumparan jangkar disebut rotor (bagian yang berputar). Motor DC sering dimanfaatkan
sebagai penggerak pintu geser otomatis dan dalam rangkaian robot sederhana.
Motor DC memiliki manfaat yang sangat banyak dalam kehidupan sehari-hari
dan dalam dunia industri. Motor DC memudahkan pekerjaan sehingga proses industri
dapat berjalan efisien. Semakin banyak industri yang berkembang, maka akan semakin
banyak mesin yang digunakan. Semakin banyak mesin yang digunakan, maka semakin
banyak penggunaan motor DC. Oleh karena itu sangat penting untuk mengetahui dan
mengerti pengertian motor DC, prinsip kerja, jenis-jenis motor DC, aplikasi dan
perhitungan motor DC.
1.2 Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang yang telah disebutkan diatas maka secara umum
permasalahan yang akan dibahas dalam makalah ini adalah :
1. Pengertian Motor DC
2. Macam-macam komponen utama Motor DC
3. Jenis-jenis Motor DC
4. Prinsip Kerja Motor DC
5. Kelebihan dan Kekurangan Motor DC
1.3 Tujuan
Adapun tujuan dari makalah ini adalah sebagai berikut :
1. Mengetahui Pengertian Motor DC
2. Mengetahui macam-macam Motor DC
3. Mengetahui jenis-jenis Motor DC
4. Mengetahui prinsip kerja Motor DC
5. Mengetahui kelebihan dan kekurangan Motor DC
BAB II
PEMBAHASAN
utara dan selatan magnet berganti lokasi. Jika hal ini terjadi, arusnya berbalik untuk
merubah kutub-kutub utara dan selatan kumparan motor DC.
3. Commutator Motor DC
Komponen ini terutama ditemukan dalam motor DC. Kegunaannya adalah untuk
membalikan arah arus listrik dalam kumparan motor DC. Commutator juga membantu
dalam transmisi arus antara kumparan motor DC dan sumber daya.
2.3 Jenis-Jenis Motor DC
Berdasarkan sumber arus penguat magnetnya, motor arus searah (DC) dibedakan
menjadi dua, yaitu:
2.2.1. Motor DC Sumber Daya Terpisah
Yaitu jika arus penguat magnet
luar motor
jika
arus
penguat
magnet
diperoleh
dari
motor
itu
memberi
moment
yang
besar
pada
10
motor ini cocok untuk alat pengangkat hoist dan derek, sedangkan motor
kompon yang standar (12%) tidak cocok.
Cara kerja motor DC diawali dengan sebuah konduktor yang dialiri listrik berada
di dalam suatu medan magnetik akan mengalami gaya tarik yang arahknya tegak lurus
terhadap arus listrik dan medan magnetik (Gambar 6). Konduktor bisa terbuat dari besi,
tembaga atau aluminium.
11
12
A akan keluar, ini semua akibat cincin comutator yang menyentuh kutub yang berbeda
pada brush sehingga arah gaya pada kawat B adalah ke atas dan arah gaya pada kawat A
adalah ke bawah sehingga kumparan terus berputar searah jarum jam.
Torsi adalah gaya putar pada motor. Torsi maksimum terjadi pada saat kumparan
berada pada posisi horisontal dan menjadi minimum pada saat kumparan berada pada
posisi vertikal. Sebuah armatur motor DC terdiri dari beberapa kumparan yang
membentuk torsi keseluruhan (gambar 8). Setiap kumparan berhubungan dengan
comutator yang terpisah.
= Torsi motor
KT
IA
= Arus armatur
13
Saat ada gaya putar luar memutar comutator, motor DC akan menimbulkan
tegangan yang disebut electromotive force (EMF). Tapi saat motor DC digerakkan oleh
daya listrik tedapat juga tegangan balik yang arahnya berlawanan dengan arus armatur
yang disebut dengan counter-electromotive force (CEMF). CEMF ini mengurangi
tegangan armatur (VA). CEMF ini akan meningkat dengan meningkatnya laju putar
motor dan sebaliknya akan berkurang saat laju motor berkurang.
VA = Vin CEMF
Motor DC memiliki kemampuan untuk mempertahankan lajunya saat
dihubungkan dengan beban yang disebut dengan Self-regulation speed. Saat beban
meningkat laju berkurang sekaligus menurunkan CEMF. Saat CEMF menurun tegangan
armatur akan naik dan menyebabkan laju motor meningkat kembali.
2.4.1
14
menghasilkan torsi yang akan memutar motor listrik, dimana torsi motor
sebanding dengan medan magnet dan medan magnet berarah dari kutub Utara
ke kutub Selatan.
Daerah kumparan medan yang dialiri arus listrik akan menghasilkan
medan magnet yang melingkupi kumparan jangkar dengan arah tertentu.
Konversi dari energi listrik menjadi energi mekanik (motor) maupun
sebaliknya berlangsung melalui medan magnet, dengan demikian medan
magnet disini selain berfungsi sebagai tempat untuk menyimpan energi,
sekaligus sebagai tempat berlangsungnya proses perubahan energi.
2.4.2
15
2.4.3
berbahaya sebab resiko percikan api pada sikatnya. Motor DC juga relatif mahal
dibanding motor AC.
Motor DC sudah banyak digunakan dalam berbagai bidang teknologi, antara lain :
a
17
BAB III
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
1. Motor DC adalah jenis motor listrik yang bekerja menggunakan sumber
tegangan DC. Motor DC atau motor arus searah sebagaimana namanya,
menggunakan arus langsung dan tidak langsung/direct-unidirectional.
2. enis-jenis motor DC yaitu motor DC penguat terpisah dan motor DC dengan
penguat sendiri yang terbagi lagi menjadi motor DC Shunt, Seri, dan Kompon.
3. Aplikasi dari motor DC yaitu antara lain sebagai penggerak pintu geser pada
otomatisasi sistem monitoring ruangan penyimpanan database. Selain itu juga
dalam rangkaian robot sederhana.
3.2 Saran
Demikian yang dapat kami paparkan mengenai materi yang menjadi pokok
bahasan dalam makalah ini, tentunya masih banyak kekurangan, karena terbatasnya
pengetahuan dan kurangnya rujukan atau referensi yang ada hubungannya dengan judul
makalah ini. Penulis berharap para pembaca sudi memberikan kritik dan saran yang
membangun kepada penulis demi kesempurnaan makalah ini. Semoga makalah ini
berguna bagi penulis pada khususnya juga para pembaca pada umumnya.
18
DAFTAR PUSTAKA
Anonim. 2013. Motor DC. http://elib.unikom.ac.id/files/disk1/389/jbptunikompp-gdlyeffryhand-19449-9-bab9.pdf diakses pada tanggal 3 November 2015
Anonim. 2012. Teori Motor DC dan Jenis Motor DC. http://elektronikadasar.web.id/teori-motor-dc-dan-jenis-jenis-motor-dc/ diakses pada tanggal 3
November 2015
Anonim. 2014. Motor DC. http://zonaelektro.net/motor-dc/ diakses pada tanggal 3
November 2015
19