Professional Documents
Culture Documents
Puskesmas Kronjo
Periode 22 September 2015 - 19 Oktober 2015
PENDAHULUAN
Dokter
Keluarga
Aktif mengunjungi
penderita atau
keluarganya
Memandang penderita
sebagai bagian dari
unit keluarga
Perumusan Masalah
Pernyataan Masalah
Tidak terkontrolnya
kadar gula darah dan
tekanan darah pada
Ny. N.
Pertanyaan Masalah
Apakah yang menyebabkan
tidak terkontrolnya kadar gula
darah dan tekanan darah pada
Ny. N ?
Apakah faktor internal &
eksternal yang menyebabkan
tidak terkontrolnya kadar gula
darah & tekanan darah pada
Ny. N?
Apakah alternatif jalan keluar
untuk memecahkan masalah
yang dihadapi Ny. N ?
Tujuan
Tujuan Umum
Tujuan Khusus
EPIDEMIOLOGI
Dunia:
382 juta kasus/thn
Asia Tenggara:
72,1 juta kasus/thn
Indonesia:
2,6 juta kasus/thn
Banten:
100.000 kasus/thn
Puskesmas Kronjo:
133 kasus/bulan
DM dengan HT
Faktor
Risiko
DIABETES
MELITUS TIPE II
DATA KLINIS
Identitas Pasien
Nama Pasien
Nama kepala keluarga
Umur
Alamat
Pendidikan
Pekerjaan
Status Perkawinan
Agama
Suku Bangsa
: Ny. N
: Tn. H
: 31 tahun
: Desa Pagedangan Udik,
RT 010/004, Kec.Kronjo
: SD
: Ibu Rumah Tangga
: Menikah
: Islam
: Sunda
Kegiatan
Lokasi
22 September 2015,
pukul 10.30
Balai Pengobatan
Puskesmas Kronjo
25 September 2015,
pukul 11.00
Rumah pasien
28 September 2015,
pukul 12.00
Rumah pasien
1 Oktober 2015,
pukul 11.00
Rumah pasien
Rumah pasien
Rumah pasien
Anamnesa
Keluhan Utama: badan terasa lemas
Keluhan Tambahan:
nafsu makannya meningkat
sering merasa haus
berat badannya semakin menurun
sering buang air kecil di malam hari
Anamnesa
Keluhan kesemutan pada kaki, penglihatan kabur, air
kemih keruh dan bengkak pada anggota tubuh
disangkal.
Riwayat Penyakit
Riwayat Penyakit Dahulu
Penyakit jantung
Penyakit ginjal
Riwayat Stroke
Sakit kuning
Asma
Alergi
: Disangkal
: Disangkal
: Disangkal
: Disangkal
: Disangkal
: Disangkal
Pemeriksaan Fisik
Keadaan umum
Kesadaran
Status Generalis
Tekanan darah
Frekuensi nadi
Suhu tubuh
Frekuensi nafas
Pemeriksaan Fisik
Data Antropometri
Berat badan : 55 kg
Tinggi badan : 155 cm
IMT
: 22.91 kg/m2 (status gizi
normal)
Status Internus
Dalam batas normal
Pemeriksaan Neurologis
Dalam batas normal
Pemeriksaan Penunjang
Kadar GDS
22 September 2015 234 mg/dL
Kadar GDP
1 Oktober 2015
167 mg/dL
Diagnosis
Diagnosis Kerja
Diagnosis Utama
Genogram
: Menengah
: BPJS
: berlebih
Energi
(kkal)
Protein
(g)
Lemak
(g)
Karbohidrat
(g)
Asupan
2152
76,4
74,45
309,1
Kebutuhan
1930,5
55
53,6
306,95
Selisih
+221,5
+21,4
+20,85
+2,15
DENAH RUMAH
R. Tengah
DENAH
LOKASI
MANDALA OF HEALTH
Culture
Ny.N berasal dari suku sunda kronjo
yang gemar mengkonsumsi ikan asin
Community
Tidak ditemukan masalah
Psycho-social economy
Lifestyle
Lingkungan Psikososial:
Ny.N memiliki kebiasaan makan
kue-kue manis dan makanan asin
seperti ikan asin sehari - hari.
Personal Behaviour
Family
Spirit
Work
Pasien memiliki
keinginan untuk sembuh
Jarak ke puskesmas 4 km
Kurangnya penyuluhan
yang diberikan oleh
petugas kesehatan
Mind
Body
Ny. N
mengganggap
penyakitnya
merupakan suatu
penyakit
keturunan yang
dapat
disembuhkan.
Biosphere
Global warming
Physical Environment
Ventilasi rumah Ny.N baik, pencahayaan kurang
terutama saat malam, lingkungan rumah pasien
cederung berdekatan dengan rumah tetangga.
Resume
Perempuan berusia 31 tahun, keluhan :
badan terasa lemas dirasakan semakin memberat sejak 5 hari,
keluhan ini sudah dirasakan sejak 4 bulan lalu.
Nafsu makan meningkat
Sering merasa haus
Sejak 6 bulan lalu
Berat badannya menurun
Sering BAK malam hari
Pasien makan sehari-hari memiliki kebiasaan makan kue-kue manis
dan makanan asin.
Pasien tidak pernah berolahraga.
Pasien masih rutin kontrol ke puskesmas dan mengkonsumsi obat
rutin sesuai dengan anjuran dokter.
Resume
Pemeriksaan Fisik
Pemeriksaan Penunjang
22 Sep 2015
GDS: 234 mg/dL
TD : 160/100 mmHg
1/10/2015
GDP: 167 mg/dL
Diagnosis Keluarga
Fisiologis (APGAR)
Adaptation : 2
Partnership : 1
Growth
:2
Affection
:2
Resolve
:2
TOTAL = 9 (baik)
Patologis
Social : baik
Culture : baik
Religious : sholat 5 waktu
Economic : menengah
Medical : BPJS
Tahap keluarga
dengan anak
usia remaja
DIAGNOSIS, PENATALAKSANAAN,
DAN HASIL
Aksis I (Personal)
Diagnosis Holistik
Penatalaksaan Holistik
Resume setelah
intervensi
Badan Lemas
Farmakologis:
Vitamin B kompleks 3x1 tab
Non-Farmakologis:
Edukasi tentang obat yang
diberikan
Menganjurkan pasien untuk
beristirahat
Sudah mengalami
perbaikan
Nafsu makan
meningkat dan
sering merasa
haus
Farmakologis: (-)
Non-Farmakologis:
Menjelaskan bahwa keluhan
merupakan salah satu gejala
penyakit kencing manis.
Banyak mengkonsumsi air putih
Sudah mengalami
perbaikan
Aksis I (Personal)
Diagnosis Holistik
Penatalaksaan Holistik
Resume setelah
intervensi
Farmakologis: (-)
Non-Farmakologis:
Menjelaskan bahwa keluhan
merupakan salah satu gejala
penyakit kencing manis.
Berat badan
menurun
Farmakologis: (-)
Non-Farmakologis:
Menjelaskan bahwa keluhan
merupakan salah satu gejala
penyakit kencing manis.
Aksis II (Klinis)
Diagnosis
Holistik
Penatalaksaan Holistik
Diabetes
Melitus
tipe II
Farmakologis:
Metformin 500 mg 3x1 tab
Non-Farmakologis:
Edukasi tentang penyakit yang diderita,
tetap minum obat walaupun gula darah
sudah normal, mengurangi makanan tinggi
karbohidrat, konsumsi makanan tinggi
serat, porsi makan terbagi
Menyarankan untuk berolah raga
Hipertensi
grade II
Perkembangan Hasil
Ket.
GDS
(mg/dL)
234
251
242
180
122
131
GDP
(mg/dL)
167
98
160/100
160/100
140/90
130/80
130/80
130/80
Tekanan
Darah
(mmHg)
Penatalaksaan Holistik
Resume setelah
intervensi
Tidak berolah
raga
Suka
konsumsi
makanan
manis dan
asin
Pasien mengurangi
konsumsi kue manis dan
ikan asin
Kurangnya
pemahanan
tentang
penyakit yang
diderita
Pasien mengerti
tentang penyakit yang
diderita serta
komplikasinya
Aksis IV (Eksternal)
Diagnosis
Holistik
Penatalaksaan Holistik
Resume setelah
intervensi
Kurangnya
Edukasi tentang penyakit
Keluarga mengerti
pengetahuan
yang diderita serta
tentang penyakit yang
keluarga:
komplikasinya dan pola
diderita serta dan
penyakit yang
makan yang baik dan benar
mengkonsumsi
diderita pasien melalui poster dan konseling.
makanan sesuai
pola makan
anjuran.
yang baik
dampak dari
pola makan yang
tidak baik
Aksis V (Fungsional)
Diagnosis Holistik
Pasien tidak memiliki
kesulitan dalam
melakukan aktivitas
harian (nilai 5)
Penatalaksaan
Holistik
(-)
Resume setelah
intervensi
(-)
Prognosis
Ad Vitam
Ad Fungsionam
Ad Sanationam
: Dubia ad Bonam
: Ad Bonam
: Dubia ad Bonam
Kesimpulan
Faktor penyebab DM dengan HT pada Ny.N :
Faktor genetik
Kurangnya pemahanan tentang penyakit yang diderita
Kebiasaan pola makan yang salah
Pasien tidak berolah raga
Eksternal
Kesimpulan
Alternatif jalan keluar untuk memecahkan masalah
kesehatan Ny.N :
Memberikan edukasi tentang pentingnya minum obat
secara rutin walaupun kadar gula darah dan tekanan
darah sudah mencapai normal
Memotivasi dan mengajak pasien untuk berolah raga
intensitas sedang secara rutin
Memberikan edukasi tentang pola makan yang
dianjurkan
Memberikan edukasi tentang penyakit yang diderita
pasien kepada keluarga
Saran
Bagi pasien dan keluarga :
Membuat :
panduan daftar menu harian
tabel pemantauan kadar gula darah dan tekanan
darah mingguan
jadwal minum obat sebagai pengingat
Menyarankan pemeriksaan rekam jantung, profil lipid,
dan organ lainnya (mata, hati, ginjal)
Mengganti lampu bohlam dengan daya yang lebih besar,
serta menambah titik lampu pada dapur
Membersihkan kamar mandi agar tidak licin
Saran
Bagi kelompok selanjutnya :
Memastikan pola hidup sehat dan keteraturan
minum obat pada Ny.N
Memastikan gula darah dan tekanan darah yang
terkontrol pada Ny.N
TERIMA KASIH
POSTER
PAMFLET