Professional Documents
Culture Documents
DAUROH
MUNAKAHAT
(Perjumpaan 1)
November 16, 2014
Islamabad
"Menikah itu bukan sekedar perkara cinta, tetapi
kesadaran tanggung jawab terhadap komitmen syariat.
Maka jadikan pernikahan sebagai perkara tolongmenolong dalam kebaikan dan taqwa."
-Quote Materi Dauroh Munakahat- prepared by: Ahyani Billah | November 2014
: . : .
:
.
.
Dan dari Anas, bahwasanya ada sebagian shahabat Nabi SAW yang berkata,
Aku tidak akan kawin. Sebagian lagi berkata, Aku akan shalat terusmenerus dan tidak akan tidur. Dan sebagian lagi berkata, Aku akan
berpuasa terus-menerus. Kemudian hal itu sampai kepada Nabi SAW, maka
beliau bersabda, Bagaimanakah keadaan kaum itu, mereka mengatakan
demikian dan demikian ?. Padahal aku berpuasa dan berbuka, shalat dan
tidur, dan akupun mengawini wanita. Maka barangsiapa yang tidak menyukai
sunnahku, bukanlah dari golonganku. [HR. Ahmad, Bukhari dan Muslim]
2
- prepared by: Ahyani Billah | November 2014 -
Definisi Nikah
menghimpun
Bahasa
Arti luas
3
- prepared by: Ahyani Billah | November 2014 -
Hukum
1. Hukum Asal Dari Pernikahan
a. Wajib, falyatazawaj (segeralah dia menikah)
Hadits:
: :
.
.
Dari Ibnu Masud, ia berkata : Rasulullah SAW bersabda, Hai
para pemuda, barangsiapa diantara kamu yang sudah mampu
menikah, maka nikahlah, karena sesungguhnya nikah itu lebih
dapat menundukkan pandangan dan lebih dapat menjaga
kemaluan. Dan barangsiapa yang belum mampu, maka
hendaklah ia berpuasa, karena berpuasa itu baginya (menjadi)
pengekang syahwat. [HR. Jamaah]
b. Sunnah, bahwa hukum asal dari pernikahan adalah sunnah,
bukan wajib. Ini merupakan pendapat mayoritas ulama.
Berkata Imam Nawawi : Ini adalah madzhab kita (Syafiiyah)
dan madzhab seluruh ulama, bahwa perintah menikah di sini
adalah anjuran, bukan kewajiban dan tidak diketahui
seseorang mewajibkan nikah kecuali Daud dan orang-orang
yang setuju dengannya dari pengikut Ahlu Dhahir (Dhahiriyah),
dan riwayat dari Imam Ahmad (Syarah Muslim)
QS An Nisaa: 3
Perintah yang terdapat dalam hadist Abdullah bin Masud di
atas bukan menunjukkan kewajiban, tetapi menunjukan alistihbab (sesuatu yang dianjurkan).
4
- prepared by: Ahyani Billah | November 2014 -
Hukum
5
- prepared by: Ahyani Billah | November 2014 -
Manfaat Menikah
1: .
Hai sekalian manusia, bertakwalah kepada Tuhan-mu yang telah
menciptakan kamu dari diri yang satu, dan daripadanya Allah
menciptakan isterinya; dan daripada keduanya Allah memperkembang
biakkan laki-laki dan perempuan yang banyak. Dan bertakwalah kepada
Allah yang dengan (mempergunakan) nama-Nya kamu saling meminta
satu sama lain, dan (peliharalah) hubungan silaturrahim. Sesungguhnya
Allah selalu menjaga dan mengawasi kamu. [QS. An-Nisaa : 1]
6
- prepared by: Ahyani Billah | November 2014 -
6. Terpeliharanya nasab/keturunan
Nasab itu dari laki-laki bukanperempuan. Nasab adalah bentuk
kehormatan jadi mereka yang jelas nasabnya akan lebih terhormat
dari yang tidak. Hal ini akan memotivasi masyarakat untuk menjaga
kehormatan/nasabnya dengan pernikahan.
7
- prepared by: Ahyani Billah | November 2014 -
Motivasi
Motivasi
yang benar
Motivasi
yang salah
lebih militan
untuk
mendapatkan
salah dalam
aplikasi
kehidupannya
Motivasi
yang kuat
Motivasi
yang salah
mudah jatuh
walaupundalam
suatu halangan
yang sangat kecil.
Motivasi
yang baik
Motivasi
yang buruk
membantu pasangan
menghadapi masalah
dalam rumah tangga
yang pasti ada
rumah tangga
menjadi berantakan
8
- prepared by: Ahyani Billah | November 2014 -
Motivasi Menikah
2. Menguatkan Ibadah
Nabi Saw bersabda, Apabila seorang hamba menikah maka telah
sempurna separuh agamanya, maka takutlah kepada Allah SWT untuk
separuh sisanya (HR. Al Baihaqi dalam Syuabul Iman).
5. Mendapatkan keturunan
Dan Allah menjadikan bagimu pasangan (suami atau istri) dari jenis
kamu sendiri dan menjadikan anak dan cucu bagimu dari
pasanganmu, serta memberimu rizki dari yang baik (QS. An-Nahl:
72).
6. Investasi akhirat
Rasulullah Saw bersabda, Di hari kiamat nanti orang-orang disuruh
masuk ke dalam surga, namun mereka berkata: wahai Tuhan kami,
kami akan masuk setelah ayah dan ibu kami masuk lebih dahulu.
Kemudian ayah dan ibu mereka datang. Maka Allah berfirman:
Kenapa mereka masih belum masuk ke dalam surga, masuklah kamu
semua ke dalam surga. Mereka menjawab: wahai Tuhan kami,
bagaimana nasib ayah dan ibu kami? Kemudian Allah menjawab:
masuklah kamu dan orang tuamu ke dalam surga (HR. Imam Ahmad
dalam musnadnya).
7. Menyalurkan fitrah
Di antara fitrah manusia adalah berpasangan, bahwa laki-laki dan
perempuan diciptakan untuk menjadi pasangan agar saling
melengkapi, saling mengisi, dan saling berbagi. Kesendirian
merupakan persoalan yang membuat ketidakseimbangan dalam
kehidupan. Semua orang ingin berbagi, ingin mendapatkan kasih
sayang dan menyalurkan kasih sayang kepada pasangannya. Manusia
juga memiliki fitrah kebapakan serta keibuan.
Laki-laki perlu menyalurkan fitrah kebapakan,
perempuan perlu menyalurkan fitrah keibuan
dengan jalan yang benar, yaitu menikah dan
memiliki keturunan. Menikah adalah jalan
yang terhormat dan tepat untuk menyalurkan
berbagai fitrah kemanusiaan tersebut.
10
- prepared by: Ahyani Billah | November 2014 -
8. Membentuk peradaban
Menikah menyebabkan munculnya keteraturan hidup dalam
masyarakat. Muncullah keluarga sebagai basis pendidikan dan
penanaman nilai-nilai kebaikan. Lahirlah keluarga-keluarga sebagai
pondasi kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara. Dengan
menikah, terbentuklah tatanan kehidupan kemasyarakatan yang ideal.
Semua orang akan terikat dengan keluarga, dan akan kembali kepada
keluarga.
Peradaban yang kuat akan lahir dari keluarga yang kuat. Maka
menikahlah untuk membentuk keluarga yang kuat. Dengan demikian
kita sudah berkontribusi menciptakan lahirnya peradaban yang kuat
serta bermartabat.
11
- prepared by: Ahyani Billah | November 2014 -
Persiapan
1. Ruhiyah
a. Persiapan ini paling penting. Jagalah hubungan dengan Allah
2. Tsaqafah
a. Ilmu tentang pernikahan sangat penting, banyak orang yang
14
- prepared by: Ahyani Billah | November 2014 -
Memilih Jodoh
Harus memilih teman sebelum memilihdanmemulai sebuah perjalanan,
demikian pula denganpernikahanbukan yang penting menikah tapi
dengan siapa kita menikah
Kiat kiat mencariTeman :
1. Tentukan tujuan, cari teman untuk meringankan beban, bukan
menambah beban
2. Kenali orang yang akan menjadi teman, dalam hal ini adalah
pasangan. Jangan menikah dengan orang yang tidakdikenal/tidakpasti
diketahui karena jika kenal maka akan mudahmengkomunikasikan
dengan keluarga.
3. Minta tolong dengan orang yang
dipercaya, terutama orang tua. Orang
yang dipercaya yaitu:
a. Bisa membantu mencari informasi
/ mengemban tugas
b. Bisa menjaga harga diri kita ( hal
utama dalam agama)
c. Bisa menjaga rahasia
15
- prepared by: Ahyani Billah | November 2014 -
11.
12.
19
- prepared by: Ahyani Billah | November 2014 -
Menikah = Ibadah
Dan tidaklah Aku ciptakan jin dan manusia kecuali untuk beribadah
kepada-Ku. [QS. Adz Dzariyat :56]
Menikah = Aqidah
Dan kawinkanlah orang-orang yang sendirian diantara kamu, dan orangorang yang layak (berkawin) dari hamba-hamba sahayamu yang lelaki dan
hamba-hamba sahayamu yang perempuan. Jika mereka miskin Allah akan
memampukan mereka dengan kurnia-Nya. Dan Allah Maha luas
(pemberian-Nya) lagi Maha Mengetahui. [QS. An-Nuur : 32]
Maraji
http://laninalathifa.tumblr.com/post/45878359072/bekal-pernikahan
http://kajianonline-hambaallah.blogspot.com/2014/09/muamalah-bab-tentang-menikah-munakahat.html
https://arnadiardie.files.wordpress.com/2011/05/makalah-pai-ketentuan-munakahat-dalam-islam.pdf
http://langitshabrina.blogspot.com/2012/02/materi-1-daurah-pranikah.html
http://amaliasolicha.com/?p=211
http://episoderuqayyah.blogspot.com/2012/11/dauroh-munakahat-1.html
http://atsarussalaf.wordpress.com/2010/02/26/bekal-bekal-menuju-pernikahan-sesuai-sunnah-nabi/
http://1001hadits.blogspot.com/2012/01/1-anjuran-menikah-dan-larangan.html
20
- prepared by: Ahyani Billah | November 2014 -