Professional Documents
Culture Documents
PERBENGKELAN
DISUSUN OLEH
NAMA
NIM
: 135100200111033
JURUSAN
: Keteknikan Pertanian
KELOMPOK
: B-2
PERBENGKELAN
1. Gunting Tuas/Pemotong Plat
1.1 Deskripsi dan Fungsi Alat
Alat pemotong plat adalah alat yang digunakan untuk memotong plat
dengan panjang teoritis tak terhingga. Mesin didesain sehingga tidak sulit
untuk ditempatkan pada posisi yang diinginkan. Selain dari segi kontruksi
yang menunjang, sliter (pisau potong) juga terbuat dari baja pilihan sehingga
memiliki life time yang panjang.
1.2 Prinsip Kerja
Prinsip kerja alat pemotong plat adalah seperti gerakan piston, saat mesin
dihidupakan, putaran motor listrik akan menggerakkan rantai untuk
menggerakkan poros engkol. Sehingga pada saat foot pedal diinjak pelat akan
terpotong sesuai ukuran yang tealh ditentukan sebelumnya pada back gage.
Mula-mula benda kerja yang berupa lembaran plat harus diberi garis
terlebih dahulu supaya pada saat pemotongan dilakukan sangat mudah.
Setelah dipasang dan ditempatkan pada posisi yang tepat di bawah pisau
pemotong injaklah injakan kaki dengan tekanan yang kuat. Usahakan pada
saat menekan injakan kaki benda kerja jangan samapi bergerak.
3. Meja kerja : digunakan untuk tempat meletakkan plat yang akan dipotong
sehingga plat akan terpotong secara rapi dan tidak membahayakan
operator.
2. Mesin Las
1.1 Deskripsi dan Fungsi Alat
Mesin las adalah alat yang digunakan untuk menggabungkan atau
menyambungkan dua buah logam dengan cara membakar atau melelehkan
kedua logam tersebut.
1.2 Prinsip Kerja
Prinsip kerja mesin las adalah penyambungan dua buah logam dengan
memanfaatkan energy listrik atau gas bertekanan tinggi untuk melehkan
kedua logam secara bersamaan dan ditambahkan logam pengisi (filler) diantar
sendi-sendi kedua logam tersebut, sehingga keduanya akan saling mengikat
satu sama lain.
1.3 Bagian Alat
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
Lampu sinyal : sebagai indicator apakah mesin sudah berfungsi atau tidak.
Tombil pemutar : berfungsi untuk menghidupkan mesin las (transformator)
Pengatur arus : berfungsi mengatur besar kuatnya arus yang diijinkan.
Kutub positif : sebagai sumber arus positif.
Kurub negative : sebagainsumbera arus negative.
Penjepit benda kerja : untuk menjepit benda kerja yang akan dilas.
Klem tiga fase : berfungsi untuk pengaturan arus jauh dari mesin las.
3. Mesin Frais
1.1 Deskripsi dan Fungsi Alat
Keterangan gambar :
1. Spindle utama : Merupakan bagian yang terpenting dari mesin milling.
Tempat. untuk mencekam alat potong.
11.
Roll penjepit : digunakan untuk menjepit dan menekan plat pada
proses pembengkokan terjadi.
12.
Pemutar silinder : digunakan untuk memutar silinder yang akan
menarik plat yang masuk dan kemudian menjadi palat yang berupa
gulungan.
5.
Gerinda
Keterangan gambar :
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
Keterangan gambar :
1. Kepala utama : Bagian yang menghasilakan gerak putar roda gerinda.
2. Spindel utama benda kerja ( Workhead) : Bagian yang mengatur kecepatan
putar dan pencekaman benda kerja.
3. Kaki mesin : Sebagai pendukung mesin
4. Panel kontrol : Bagian pengatur proses kerja mesin
5. Meja bawah : Dudukan meja atas
6. Meja atas : Tempat dudukan kepala lepas di spindel utama benda kerja dan
dapat diatur sudutnya.
7. Kepala lepas ( Tailstock ) : Menyangga benda kerja pada pencekaman
diantara dua senter.
8. Perlengkapan pendingin : Tempat pengatur aliran cairan pendingin
6.
Mesin Bubut
3. bentuk bulat/profil
Keterangan gambar :
1. Handle untuk membalikkan arah perputaran paksi utama,
2. Tuas untuk menggerakkan paksi utama,
3. Poros potong bubut atau sekrup hantar,
4. Chuck cakar tiga,
5. Handle untuk kunci mur,
6. Pemegang pahat,
7. Eretan atas,
8. Senter dalam kepala lepas,
9. Eretan melintang,
10. Alas mesin (landas eretan),
11. Kepala lepas,
12. Roda tangan untuk memindahkan kepala lepas,
13. Tuas untuk mengatur jumlah perputaran poros utama,
14. Tuas untuk poros utama,
15. Roda tangan untuk memindahkan support,
16. Lemari kunci,
17. Tuas untuk menjalankan catu awal lewat poros utama,
18. Poros utama
Perlengkapan mesin bubut :
1. Pahat (cutting tool)
Umumnya pahat bubut dibagi menjadi dua, yaitu :
b. Pahat bubut luar : digunakan untuk mengikis, menghaluskan, dan
pekerjaan rata.
c. Pahat bubut dalam : digunakan untuk mengikis dan menghaluskan
lubang bor.
2. Senter : digunakan untuk mendukung benda kerja di lubang senternya
pada saat pembubutan.
a. Macam-macam senter antara lain :
b. a. Senter penuh
e. Senter ujung bola
c. b. Senter ujung kecil
f. Senter berputar
3.
4.
5.
6.
7.
d. c. Senter separuh
g. Senter segi empat
e. Senter dengan dudukan peluru
Cakera Pembawa (Chuck) : digunakan untuk mengikatkan benda kerja
pada mesin bubut. Macam chuck :
a. Chuck cakar dua (two jaw chuck)
b. Chuck cakar tiga (three jaw chuck)
c. Chuck cakar empat (four jaw chuck)
d. Cakera pembawa kombinasi jaw universal dan independent
e. Cakera pembawa magnet
Penyangga (kaca mata) : digunakan untuk menyangga benda kerja yang
panjang dan berdiameter kecil guna menahan getaran pada waktu
pengerjaan serta posisi benda kerja tetap lurus segaris sumbu.
Penyangga ada dua macam, yaitu :
a. Penyangga jalan (follower rest) : di sebelah kanan maupun kiri
rangka eretan melintang.
b. Penyangga tetap (steady rest) : pada rangka mesin di antara
headstock dan tailstock.
Kartel : digunakan ntuk membuat alur-alur kecil pada benda kerja
supaya tidak licin apabila dipegang dengan tangan, misalnya pada
pemegang-pemegang. Kartel biasanya berbentuk lurus (straight), segi
empat (cross) dan belah ketupat (diamond). Pemasangannya seperti
pemasangan pahat.
Mandrel : merupakan alat bantu pencekam yang ditempatkan pada
benda kerja secara konsentrik, misalnya pada pembubutan pulley dan
roda gigi.
Collet : merupakan modifikasi penjepit standar yang digunakan untuk
memegang kuat benda kerja yang dihubungkan dengan spindel, sehingga
distribusi tekanan lebih merata. Collet juga bertujuan untuk mengurangi
resiko kerusakan benda kerja yang diproses dengan mesin bubut.
Collet juga digunakan untuk benda kerja yang berdimensi relatif kecil
dan pembubutan presisi. Collet mempunyai bermacam bentuk, ada yang
berbentuk bulat (round collet), persegi (square collet), dan berbentuk segi
enam (hexagon collet).