You are on page 1of 7

Lambang Pramuka dan Penjelasannya

Restu Adyatma
2 Comments
Pramuka
Monday, 17 March 2014

Assalamualaikum Teman-teman semua


Dan Salam Pramuka!

Tunas Kelapa
Baik, Hari ini admin mau Membagikan beberapa Logo-logo atau lambang-lambang yang berada
di kepramukaan jadi cuman nampilkan beberapa logo doang, , Oh Ia, admin juga bakalan ngasih
informasi tentang logo-logo tersebut.

Lambang Gerakan Pramuka


Berikut Penjelasannya, Lambang gerakan pramuka bertumpu pada Gambar Tunas Kelapanya,
lambang ini diciptakan oleh bapak "Alm. Sumardjo Atmodipuro", Seorang pembina yang sangat
aktif bekerja sebagai Pegawai tinggi departemen pertanian pada masa itu. Lambang ini sah
digunakan pada tanggal 14 Agustus 1961. Berikut Penjelasan dan arti dari lambang gerakan
pramuka :
o Tunas buah kelapa digunakan sebagai lambang pramuka karena buah kelapa
dalam keadaan tumbuh itu dinamakan "Cikal", dan istilah "Cikal Bakal" di
indonesia berarti, Penduduk asli yang pertama yang telah menurunkan generasi
baru. Jadi buah kelapa/Nyiur yang tumbuh itu mengandung kiasan bahwa tiap
Pramuka merupakan inti bagi kelangsungan hidup bangsa Indonesia.
o Buah Kelapa juga dapat bertahan lama dalam keadaan seperti apapun dan
bagaimanapun juga, jadi lambang tersebut mengkiaskan bahwa tiap pramuka
adalah seorang Rohaniah dan jasmani sehat, kuat, ulet, serta besar tekadnya dalam
menghadapi segala tantangan dalam kehidupan ini dan menempuh segala ujian
yang diberikan kepada mereka, dan menyelesaikan segala tantangan dalam
kehidupan untuk mengabdi kepada bangsa dan tanah air.
o Kelapa dapat tumbuh dimana saja, inilah yang membuktikan besarnya dalam
upaya menyesuaikan dirinya dengan keadaan sekelilingnya. jadi melambangkan,
bahwa tiap anggota pramuka dapat menyesuaikan dirinya dalam kehidupan
bermasyarakat dimana dia berada dan dalam keadaan bagaimanapun juga.
o Kelapa tumbuh menjulang lurus tinggi keatas dan merupakan salah satu pohon
tertinggi yang ada di indonesia, yang melambangkan bahwa tiap anggota pramuka

memiliki Cita-cita yang tinggi dan lurus yakni mulia dan jujur, dan ia tetap tegak
tidak mudah terombang-ambingkan oleh sesuatu.
o Akar kelapa tumbuh kuat dan erat dalam tanah. Jadi lambang itu mengkiaskan,
tekad dan keyakinan pramuka yang berpegang pada dasar-dasar dan landasanlandasan yang baik, benar, kuat dan nyata ialah tekad yang digunakannya untuk
memperkuat dirinya dalam menggapai sebuah cita-cita
o Kelapa adalah pohon yang serba guna, dari ujung akar hingga ujung daunnya
memiliki manfaat. jadi lambang itu mengkiaskan, bahwa tiap pramuka adalah
manusia yang berguna, dan membuktikan diri dan kegunaannya kepada
kepentingan tanah air, bangsa dan negara Republik Indonesia.

WOSM
Sekarang kita mengarah pada Lambang Kepanduan sedunia, yaitu WOSM : World Organization
Scout's Of Movement, WOSM adalah organisasi kepanduan dunia yang diluar pemerintahan
yang menaungi Organisasi Kepramukaan di Seluruh Dunia, WOSM didirikan pada tahun 1920
yang berpusat di Genewa, Swiss. WOSM didirikan oleh Bapak Pandu Sedunia, yaitu Lord Baden
Powell. WOSM memiliki tujuan untuk mendidik kaum muda yang berasas pada "Janji Pramuka"
Dan "Hukum Pramuka" sebagai sarana untuk membantu membangun dunia. Berikut penjelasan
dari Lambang WOSM :

Kompas : Melambangkan sesuatu peringatan agar setiap anggota pramuka dapat


dipercaya dalam melakukan sesuatu layaknya sebuah kompas yang selalu menunjukkan
arah yang tepat, serta tetap menjaga cita-citanya dan perannya sebagai penunjuk jalan.

Treefoil/Bunga dengan tiga ujung : Yang melambangkan bahwa kepanduan memiliki


tiga Janji/Asas, di Indonesia lebih dikenal dengan nama Trisatya.

Dua Bintang : Melambangkan Anggota Pandu/Pramuka berupaya untuk dapat memberi


penerangan dalam Menolong dan Ilmu pengetahuan.

Tali melingkar dengan ujung membentuk simpul mati : Melambangkan bahwa setiap
pandu diseluruh dunia dapat menjalin persahabatan dan persaudaraan antar sesama dan
bermasyarakat.

Warna Putih : Melambangkan Anggota Pandu yang berhati Suci dan Bersih.

Warna dasar ungu : Bahwa anggota pandu memiliki keterampilan, Kepemimpinan dan
suka menolong orang lain

A. ARTI BENTUK
Bentuk perisai persegi lima melambangkan bahwa provinsi Sumatera
Barat adalah merupakan salah satu dari daerah-daerah provinsi dalam
lingkungan wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) yang
berdasarkan Pancasila dan Undang-undang Dasar 1945.
Rumah Gadang/Balai Adat adalah tempat bermufakat atau tempat
lahirnya filsafat alam pikiran Minangkabau yang mashur, demokrasi menurut alur
dan patut sebagai lambang konsekwen melakanakan demokrasi.
Atap Masjid Bertingkat Tiga dan Bergonjong Satu melambangkan
salah satu dari bentuk rumah ibadah yang khas menurut arsitektur alam
Minangkabau asli, yang melambangkan agama Islam sebagai salah satu agama
yang pada umumnya dipeluk masyarakat.
Bintang Segi Lima melukiskan nur cahaya dari pada dasar Ketuhanan
Yang Maha Esa.
Atap Rumah Gadang/Balai Adat Minangkabau Bergaya Tajam dan
Runcing ke Atas merupakan gaya pergas yang tangkas dalam seni bangunan
khas alam Minangkabau yang melambangkan sifat rakyatnya yang dinamis,

bekerja keras dan bercita-cita luhur untuk mencapai masyarakat adil dan
makmur.
Empat Buah Gonjong Rumah Adat/Balai Adat dan Sebuah Gonjong
Mesjid yang Menjulang Tinggi Keangkasa melambangkan keluruhan sejarah
Minangkabau dari zaman ke zaman dalam semboyan kata 'Adat Basandi Syarak,
Syarak Basandi Kitabulah'.
Gelombang Air Laut adalah suatu lambang dinamika dari masyarakat
Minangkabau.
B. ARTI MOTTO
'Tuah Sakato' berarti sepakat untuk melaksanakan hasil mufakat/musyawarah dan
sebagai slogan kata (tanda kebesaran) yang terkandung dalam pribahasa
Indonesia 'Bersatu Kita Teguh Bercerai Kita Runtuh'
C. ARTI WARNA
Warna dalam lambang ini berarti/bermakna,
Putih berarti suci,

Merah Jingga berarti berani,

Kuning Emas berarti agung,

Hitam Pekat berarti abadi, tabah, ulet/tahan tapo,

Hijau Cerah berarti harapan masa depan.

Sumber Berita: www.swarakalibata.com


http://kerjasamarantau.sumbarprov.go.id/berita-lambang-provinsi-sumaterabarat.html#ixzz3oGVBtMim

You might also like