You are on page 1of 2

MANAJEMEN PROYEK By Ahadi On 25 February 2011 In Manajemen Proyek

Manajemen proyek dapat didefinisikan sebagai suatu proses dari perencanaan,


pengaturan, kepemimpinan, dan pengendalian dari suatu proyek oleh para anggotanya
dengan memanfaatkan sumber daya seoptimal mungkin untuk mencapai sasaran yang telah
ditentukan. Fungsi dasar manajemen proyek terdiri dari pengelolaan-pengelolaan lingkup
kerja, waktu, biaya, dan mutu. Pengelolaan aspek-aspek tersebut dengan benar merupakan
kunci keberhasilan dalam penyelenggaraan suatu proyek. Dengan adanya manajemen proyek
maka akan terlihat batasan mengenai tugas, wewenang, dan tanggung jawab dari pihakpihak yang terlibat dalam proyek baik langsung maupun tidak langsung, sehingga tidak akan
terjadi adanya tugas dan tangung jawab yang dilakukan secara bersamaan (overlapping).
Apabila fungsi-fungsi manajemen proyek dapat direalisasikan dengan jelas dan terstruktur,
maka tujuan akhir dari sebuah proyek akan mudah terwujud, yaitu:
1.
2.
3.
4.
5.
6.

Tepat Waktu
Tepat Kuantitas
Tepat Kualitas
Tepat Biaya sesuai dengan biaya rencana
Tidak adanya gejolak sosial dengan masyarakat sekitar
Tercapainya K3 dengan baik
Pelaksanaan proyek memerlukan koordinasi dan kerjasama antar organisasi secara

solid dan terstruktur. Dan hal inilah yang menjadi kunci pokok agar tujuan akhir proyek
dapat selesai sesuai dengan schedule yang telah direncanakan. Pada Proyek tempat penulis
kerja praktek, terdiri dari beberapa unsur organisasi yang masing-masing mempunyai
fungsi yang berbeda. Adapun pihak-pihak tersebut antara lain: Pemilik proyek
(owner)/investor yang juga merupakan konsultan manajemen konstruksi Konsultan
perencana arsitektur, landscape, dan quantity surveyor Kontraktor pelaksana utama yang
membawahi: 1)

Konsultan perencana struktur dan mekanikal & elektrikal 2)

Sub

kontraktor spesialis Kontraktor pondasi Dalam menjalankan tugas dan fungsinya, ke-4 pihak
tersebut harus mempunyai hubungan kerja yang jelas, dan dapat bersifat ikatan kontrak,
perintah, maupun garis koordinasi.

Hubungan antara pihak tersebut dapat dilihat dalam skema pada gambar 1.1 dibawah ini.

Gambar 1.1 Skema Hubungan Kerja Pihak-Pihak Yang Terkait dalam Proyek
Oleh : Chairil Nizar
sumber: http://www.ilmusipil.com/manajemen-proyek .

You might also like