Professional Documents
Culture Documents
Merangsang / meningkatkan prestasi mahasiswa, baik pada bidang kurikuler, kokurikuler maupun ekstra kurikuler;
Menimbulkan dampak iring bagi mahasiswa dan calon mahasiswa lain untuk
selalu meningkatkan prestasi dan kompetitif untuk mendapatkan beasiswa Bidik Misi ini;
ribu mahasiswa skala penuh yang terbiayai. Jadi tidak berkurang, akan 60 ribu lagi (2014), kata
Mendikbud M Nuh seusai acara penyerahan beasiswa dari Tanoto Foundation kepada 230
mahasiswa di Jakarta, kemarin. Nuh mengungkapkan program beasiswa juga ada yang dari pihak
kampus maupun swasta. Karena itu, ia yakin misi untuk meningkatkan angka partisipasi mahasiswa
menempuh pendidikan di perguruan tinggi tercapai. Menurut Dirjen Pendidikan Tinggi Djoko Santoso,
sebesar 5% program Bidik Misi belum terserap karena adanya mahasiswa yang tidak mengambil
dana tersebut. Mendikbud berpendapat agar program Bidik Misi dapat terserap baik, teknis
pengelolaannya masih harus diperbaiki dan disempurnakan. Soal pinjaman untuk biaya pendidikan
mahasiswa seperti diamanatkan UU No 12/2012 tentang Pendidikan Tinggi, Nuh mengaku hal itu
tidak disiapkan Kemendikbud.
Pendaftar difasilitasi untuk memilih salah satu diantara PTN atau PTS dengan
ketentuan:
PTN dengan pilihan seleksi masuk:
Seleksi Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN);
Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMTPN);
Seleksi mandiri di 1 (satu) PTN.
PTS dengan pilihan seleksi masuk di 1 (satu) PTS.
Kuota Mahasiswa Baru
1.
Alokasi kuota mahasiswa baru setiap tahun diusulkan oleh PTN untuk dinilai dan
ditetapkan oleh Ditjen Dikti.
2.
Penilaian pada butir (1) dilakukan dengan mempertimbangkan jumlah mahasiswa
baru yang diterima setiap tahunnya dan/atau jumlah mahasiswa di PTN, jenis dan status
akreditasi program studi serta pertimbangan lainnya.
3.
Distribusi kuota di PTN meliputi seluruh program studi sesuai peminatan calon
mahasiswa.
4.
Hasil distribusi masing-masing program studi yang akan diterima melalui pola
Seleksi Nasional atau Seleksi Mandiri ditetapkan oleh masing-masing PTN melalui Surat
Bidikmisi merupakan bantuan biaya pendidikan dan biaya hidup yang diberikan bagi calon mahasiswa
yang berasal dari keluarga kurang mampu secara ekonomi, tetapi tetap memprioritaskan untuk calon
mahasiswa yang memilihi prestasi yang baik agar dapat diprediksikan bahwa yang bersangkutan memiliki
kemampuan untuk menyelesaikan studinya di perguruan tinggi dengan tepat waktu.
Program Bidikmisi ini merupakan program pemerintah yang disalurkan melalui Dikti. Program ini memiliki
beberapa tujuan, diantaranya adalah sebagai berikut :
Memberi bantuan biaya pendidikan kepada calon mahasiswa yang memenuhi kriteria untuk
menempuh pendidikan program Diploma/Sarjana sampai selesai dan tepat waktu.
Meningkatkan motivasi belajar dan prestasi calon mahasiswa, khususnya mereka yang
menghadapi kendala ekonomi.
Penyelenggara program Bidikmisi adalah seluruh Perguruan Tinggi Negeri dan Perguruan Tinggi Swasta
yang telah terpilih di bawah Kementerian Riset Teknologi dan Pendidikan Tinggi. Perguruan Tinggi yang
telah terpilih tersebut tentunya memiliki kriteria sesuai dengan ketentuan yang telah ditetapkan oleh
Kementerian
Riset
Teknologi
dan
Pendidikan
Tinggi.
Pendaftaran Bidikmisi bisa dilakukan dengan 3 (tiga) cara, yaitu dengan cara online, semi online, dan
offline (pendaftaran langsung di Perguruan Tinggi tujuan anda). Disini kita akan membahas Pendaftaran
Bidikmisi
secara
online.
Untuk bisa mendaftarkan diri sebagai peserta Bidikmisi, maka anda harus bisa memenuhi beberapa
persyaratan yang telah ditentukan oleh panitia. Persyaratan tersebut adalah sebagai berikut :
Persyaratan
1.
Pendaftaran
Online
Bidikmisi
Siswa SMA/SMK/MA atau bentuk lain yang sederajat yang akan lulus pada tahun 2016
2016/2017
2.
Lulusan tahun 2015 yang bukan penerima Bidikmisi dan tidak bertentangan dengan ketentuan
penerimaan mahasiswa baru di masing- masing perguruan tinggi;
3.
4.
Siswa penerima Beasiswa Siswa Miskin (BSM) atau Pemegang Kartu Indonesia Pintar
(KIP) atau sejenisnya; atau
Pendapatan kotor
gabungan
maksimal sebesar
Rp
3.000.000,00 per bulan dan atau pendapatan kotor gabungan orangtua/wali dibagi jumlah
anggota keluarga maksimal Rp 750.000,00 setiap bulannya.
5.
6.
Memiliki potensi akademik baik berdasarkan rekomendasi obyektif dan akurat dari Kepala
Sekolah;
7.
Pendaftar difasilitasi untuk memilih salah satu diantara PTN atau PTS dengan ketentuan:
2.
Kopertis dengan pertimbangan: (1) jumlah program studi yang memenuhi syarat akreditasi; (2)
jumlah perguruan tinggi yang memenuhi syarat; (3) tingkat kemiskinan wilayah.
Kuota PTS melalui seleksi mandiri ditetapkan oleh Kopertis berdasarkan: (1) jumlah program studi yang
memenuhi persyaratan akreditasi, dengan proporsi maksimal 20% dari total mahasiswa baru; (2) Kondisi
geografis, karakteristik sosial ekonomi sekitar perguruan tinggi negeri untuk kekhususan wilayah 3T; (3)
ketaatan perguruan tinggi terhadap azas pengelolaan yang baik.
Kuota untuk PTS termasuk penentuan program studi dilakukan oleh Ditjen Belmawa bersama Kopertis
Wilayah dengan kriteria khusus.
Tata Cara Pendaftaran Online Bidikmisi 2016/2017
Pendaftaran Bidikmisi melalui jalur SNMPTN, SBMPTN, PMDK-PN, Seleksi Mandiri PTN atau PTS dapat
dilakukan secara secara online oleh Pihak Sekolah dan juga oleh siswa. Tata cara pendaftarannya
dijelaskan
sebagai
berikut
:
Pendaftaran
Online
Bidikmisi
2016/2017
Oleh
Sekolah
Sekolah melakukan pendaftaran Bidikmisi sebagai pemberi rekomendasi kepada siswa calon peserta
Bidikmisi.
Pendaftaran
dilakukan
dengan
tata
cara
berikut
ini.
1.
Sekolah mendaftarkan diri sebagai instansi pemberi rekomendasi kepada peserta bidikmisi melalui
laman http://bidikmisi.ristekdikti.go.id/sekolah/
2.
Pada halaman yang telah anda buka, muncul 2 pilihan, yaitu fitur untuk sekolah yang telah
mendaftar dan mendapatkan akun dan juga fitur untuk sekolah yang belum pernah mendaftar
Bidikmisi.
Jika sekolah anda pernah mendaftar dan mempunyai akun Bidikmisi, langsung saja login
3.
Bagi sekolah yang belum memiliki akun Bidikmisi, maka terlebih dahulu melakukan pengisian data
sekolah dengan melampirkan hasil scan beberapa berkas pendaftaran berupa identitas dan
prestasi sekolah untuk mendapatkan nomor Kode Akses Sekolah.
4.
5.
Setelah
diverifikasi,
Sekolah
bisa
login
ke
alamat http://bidikmisi.ristekdikti.go.id/sekolah/menggunakan NPSN dan Kode Akses Sekolah
dengan memilih fitur "sudah terdaftar" untuk merekomendasikan masing-masing peserta
Bidikmisi.
6.
Setelah mendaftarkan peserta Bidikmisi, Sekolah akan mendapatkan nomor pendaftaran dan kode
akses untuk masing masing siswa peserta Bidikmisi yang sudah direkomendasikan
7.
Berikan nomor pendaftaran dan kode akses tersebut kepada peserta Bidikmisi
8.
Pendaftaran
Online
Bidikmisi
2016/2017
Oleh
Siswa
1.
2.
Siswa bisa login menggunakan nomor pendaftaran dan kode akses siswa.
3.
Kemudian Siswa calon peserta Bidikmisi melakukan pengisian biodata diri dengan lengkap dan
benar.
4.
Jika semua data telah terisi, periksalah kembali data tersebut untuk memastikan kebenaran data
anda.
5.
6.
Siswa yang telah menyelesaikan pendaftaran Bidikmisi, kemudian melakukan pendaftaran untuk
mengikuti seleksi jalur nasional atau mandiri sebagai salah satu syarat Bidikmisi, yaitu mengikuti
Bidikmisi SNMPTN, Bidikmisi SBMPTN, Bidikmisi PMDK Politeknik, Bidikmisi UT / ISI, Bidikmisi
jalur Mandiri PTN, atau Bidikmisi jalur Mandiri PTS.
Setelah menyelesaikan tahap pendaftaran online di atas, kemudian anda mendaftar dan mengikuti seleksi
Bidikmisi SNMPTN, Bidikmisi SBMPTN, Bidikmisi PMDK Politeknik, Bidikmisi jalur Mandiri PTN, atau
Bidikmisi
jalur
Mandiri
PTS.
Setelah mengikuti seleksi dan anda dinyatakan lulus seleksi, kemudian anda harus melengkapi berkas
yang akan dibawa pada saat melakukan pendaftaran ulang seleksi masuk. Berkas-berkas tersebut
berupa
:
1.
Kartu peserta dan formulir pendaftaran program Bidikmisi yang dicetak dari sistem Bidikmisi.
2.
3.
Fotokopi rapor semester 1 (satu) s.d. 6 (enam) yang dilegalisir oleh Kepala Sekolah.
4.
5.
Fotokopi nilai ujian akhir nasional yang dilegalisir oleh Kepala Sekolah.
6.
Surat keterangan tentang prestasi/peringkat siswa di kelas dan bukti pendukung prestasi lain di
bidang ko-kurikuler dan ekstrakurikuler yang disahkan (legalisasi) oleh Kepala Sekolah.
7.
8.
Surat Keterangan Penghasilan Orang tua/wali atau Surat Keterangan Tidak Mampu yang dapat
dibuktikan kebenarannya, yang dikeluarkan oleh Kepala desa/Kepala dusun/Instansi tempat orang
tua bekerja/tokoh masyarakat.
9.
10. Fotokopi rekening listrik bulan terakhir (apabila tersedia aliran listrik) dan atau bukti pembayaran
PBB (apabila mempunyai bukti pembayaran) dari orang tua/wali-nya.
Terasa agak sulit ketika mengetahui persyaratan yang diminta begitu banyak. Namun semua itu adalah
untuk kepentingan anda dan itulah proses yang harus ditempuh untuk mendapatkan Bidikmisi.
Jadwal Pendaftaran Bidikmisi 2016/2017
Pendaftaran Bidikmisi dilaksanakan melalui beberapa jalur seleksi, yaitu Bidikmisi SNMPTN, Bidikmisi
SBMPTN, Bidikmisi PMDK Politeknik, Bidikmisi jalur Mandiri PTN, atau Bidikmisi jalur Mandiri PTS. Untuk
mengetahui pelaksanaan Bidikmisi dari masing-masing jalur tersebut, silahkan melihat jadwal
pendaftarannya berikut ini:
Setelah melakukan pendaftaran Bidikmisi serta telah mengikuti seleksi melalui jalur-jalur yang telah
disebutkan
di
atas,
selanjutnya
anda
akan
segera
melihat
pengumuman
Bidikmisi
Silahkan
baca untuk
mengetahui
cara
melihat Pengumuman
Bidikmisi
Demikianlah penjelasan yang bisa admin sampaikan kali ini tentang Pendaftaran Online Bidikmisi. Semoga
informasi tersebut bisa memberikan panduan kepada anda dalam melakukan proses pendaftaran online
Bidikmisi. Admin turut mendoakan semoga anda bisa mendapatkan Bidikmisi. Admin mengucapkan terima
kasih atas kesempatan yang anda luangkan untuk membaca artikel ini, dan salam sukses.
Bacaan
Pendaftaran
Pendaftaran
Pendaftaran
Panduan
Panduan
Pendaftaran
Pendaftaran
Pendaftaran
Pendaftaran
Pendaftaran
Pendaftaran
Yang
Jalur
Jalur
Direkomendasikan
Undangan
Ujian
Online
Pendaftaran
Pendaftaran
Online
Online
Online
PMDK
Online
Online
Online
Politeknik
:
PTN
Tulis
SNMPTN
SBMPTN
SNMPTN
Negeri
PMDK-PN
SNMPTN
SBMPTN
SPMB
SPAN-PTKIN
Pendaftaran
Pendaftaran
Pendaftaran
Pendaftaran
Pendaftaran Beasiswa LPDP
Online
Online
SIAP
PPDB
Beasiswa
UM-PTKIN
SPMB
Online
DIKTI