Professional Documents
Culture Documents
METODOLOGI PENELITIAN
Materi:
METODE ANALISIS DATA_2
Fakultas/Jurusan
EKONOMI / AKUNTANSI
Penyusun:
YUDHI HERLIANSYAH
UNIVERSITAS MERCUBUANA
JAKARTA 2008
METODOLOGI PENELITIAN
METODE ANALISIS DATA_2
Pokok Bahasan:
1. ANALISIS REGRESI DAN PENGUJIAN DATA AGAR MEMENUHI BLUE
2. ANALISIS PERBEDAAN (UJI BEDA :t-test)
3. REGRESI DENGAN VARIABEL MODERATING DAN INTERVENING
YUDHI HERLIANSYAH
METODOLOGI PENELITIAN
PERTEMUAN-11
METODE ANALISIS DATA_2
1. ANALISIS REGRESI DAN PENGUJIAN DATA AGAR MEMENUHI BLUE
UJI HIPOTESIS DENGAN ALAT STATSITIK
1. Regresi Berganda.
Ketika membuat prediksi untuk tujuan bisnis, maka tiga variabel (atau empat)
yang berhubungan, sesungguhnya kurang memberikan informasi, namun memberikan /
menyediakan tambahan informasi. Oleh karena itu regresi membuat prediksi dan
melihat kausalitas antara predictor variabel dengan dependen variabel. Berikut
persamaan regresinya:
Y'=a+b1x1+b2x2+b3x3+ bkxk
Dimana:
Y = is the predicted value of Y
a = the regression constant
b1 - bk = regression weights or coefficients dan
x1 - xk = predictor variables
2. Jenis Regresi
-Direct (Simple) Regression, Semua predictor dalam regresi dimasukkan dalam
analisis, hasil analisis yang akan menunjukkan bahwa variabel itu signifikan
terhadap variabel dependen. Metode ini disebutpula dengan metode enter.
-Forward regression, dalam metode ini variabel-variabel secara berurutan ditambah
dalam model kemudian dievaluasi signifikansinya terhadap variabel dependen.
-Backward regression, awalnya diregresi seluruhnya kemudian dibuang prediktor
yang memiliki R2 yang rendah.
-Stepwise Regression, merupakan kombinasi metode forward dan metode
backward.
YUDHI HERLIANSYAH
METODOLOGI PENELITIAN
yang
dianalisis.
Metode
ini
digunakan
ketika
terdapat
masalah
multikoloniaritas
Uji F dalam regresi
Untuk melihat apakah model penelitian bagus sebagai model regresi maka
dalam regresi dilihat uji F. Uji F juga melihat dampak variabel prediktor secara
bersama-sama terhadap dependen variabel. Uji F disebut juga dengan global test
atau uji serentak.
Uji t
Untuk melihat dampak prediktor terhadap variabel dependen maka dapat dilihat
dari uji t masing-masing variabel prediktor tersebut, yaitu melihat signifikansinya
terhadap dependen variabel. Uji ini disebut pula sebagai partial test.
ANOVAb
Model
1
Regression
Residual
Total
Sum of
Squares
46128.611
21716.589
67845.200
df
2
42
44
Mean Square
23064.306
517.062
F
44.606
Sig.
.000a
Coefficientsa
Model
1
(Constant)
Promosi Penjualan
Jumlah Dealer
Unstandardized
Coefficients
B
Std. Error
-7.013
16.961
6.757
1.226
7.486
1.737
Standardized
Coefficients
Beta
.541
.423
t
-.413
5.513
4.308
Sig.
.681
.000
.000
YUDHI HERLIANSYAH
METODOLOGI PENELITIAN
N
Normal Parameters
a,b
Most Extreme
Differences
Jml Unit
Penjualan
20
586.00
145.237
.232
.232
-.112
1.035
.234
Mean
Std. Deviation
Absolute
Positive
Negative
Kolmogorov-Smirnov Z
Asymp. Sig. (2-tailed)
a. Test distribution is Normal.
b. Calculated from data.
YUDHI HERLIANSYAH
METODOLOGI PENELITIAN
One-Sample Test
Test Value = 600
t
-.431
df
19
95% Confidence
Interval of the
Difference
Lower
Upper
-81.97
53.97
Mean
Difference
-14.000
Sig. (2-tailed)
.671
Ho diterima jika:
-T-hitung < T-tabel Ho diterima
-Sig-hitung > Sig 5% Ho diterima
Kesimpulan?
2. Uji T dua sampel bebas
Ho = jumlah penjualan antara usia > 30 dengan usia <30 adalah tidak berbeda
Ha = jumlah penjualan antar usia > 30 dengan usia <30 adalah berbeda
Ho diterima jika:
-T-hitung < T-tabel Ho diterima
-Sig-hitung > Sig 5% Ho diterima
Kesimpulan?
a. Uji kesamaan varian dengan F test untuk menentukan t-test
Independent Samples Test
Levene's Test for
Equality of Variances
F
unitPenj Equal variances
assumed
Equal variances
not assumed
1.032
Sig.
.324
df
Sig. (2-tailed)
Mean
Difference
Std. Error
Difference
95% Confidence
Interval of the
Difference
Lower
Upper
-2.794
17
.012
-154.278
55.216
-270.773
-37.782
-2.677
9.920
.023
-154.278
57.623
-282.809
-25.747
YUDHI HERLIANSYAH
METODOLOGI PENELITIAN
Std. Error
Mean Std. Deviation Mean
-16.250
211.261
47.239
95% Confidence
Interval of the
Difference
Lower
Upper
-115.123
82.623
t
-.344
df
19
Sig. (2-tailed)
.735
YUDHI HERLIANSYAH
METODOLOGI PENELITIAN
df1
df2
2
Sig.
.126
17
ANOVA
UnitPenj2
Between Groups
Within Groups
Total
Sum of
Squares
254282.3
277791.4
532073.8
df
2
17
19
Mean Square
127141.161
16340.672
F
7.781
Sig.
.004
untuk pengujian parametrik yang menggunakan regresi linier berganda harus memiliki
ciri data sbb:
1. Uji Multikoloniaritas
Lakukan Regresi berganda masukkan (centang) Cov matriks dan coll
diagnostic kemudian ok
cirinya:
-R-Square tinggi (>0,90)
-Masing-masing independen variable signifikan berhubungan,
Pusat Pengembangan Bahan Ajar - UMB
YUDHI HERLIANSYAH
METODOLOGI PENELITIAN
-Tolerance mendekati 0
(dimana Toll=1-R2) atau Toll = 1/VIF
-VIF > 10
-Condition indeks (CI) > 10
2. Uji Heteroskedasitas.
eg
R
rsio
nS
tu
dentizd
R
esid
ual
Jika Ln disturbin error kwadrat tdk signifikan terhadap independen variabel maka
tdk mengandung hetero.
Prosedur:
1. regresi model penelitian misal
Income = a + b1 size + b2 earns +
b3 wealth + b4 saving + e
2. dapatkan residual (U) dengan cara memilih tombol save pada tampilan
window regresi dan aktifkan unstandardized residual.
4. Hitung logaritma dari kuadrat residual dengan menu transform dan compute
YUDHI HERLIANSYAH
METODOLOGI PENELITIAN
Jika koefisien parameter beta dari regresi LnU2i sebagai variabel dependen
dengan variabel independen seluruh variabel independen dalam regresi utama
signifikan secara statistik, maka data mengandung heteroskedasitas.
3. Uji autokorelasi.
Prosedur Lakukan regresi kemudian klik durbin watson test.
No
Hipotesis nol
1
2
3
4
5
Keputusan
Jika
0 < d <dl
dl <= d <= du
4-dl < d < 4
4-du < d < 4-dl
dl = 1,59
du = 1,76
YUDHI HERLIANSYAH
METODOLOGI PENELITIAN
N
Normal Parameters a,b
Jml Unit
Penjualan
20
586.00
145.237
.232
.232
-.112
1.035
.234
Mean
Std. Deviation
Absolute
Positive
Negative
Most Extreme
Differences
Kolmogorov-Smirnov Z
Asymp. Sig. (2-tailed)
5. Uji Linieritas
Graph, interaktive, scater plot
R-Squar e = 0.54
200.00
160.00
Linear Regression
120.00
80.00
7.50
10.00
12.50
15.00
17.50
Promosi Penjualan
6. Uji Linieritas
Uji Linieritas dapat pula dilakukan dengan:
-Ramsey test
-Langrange Multiplier test
3. REGRESI DENGAN VARIABEL MODERATING DAN INTERVENING
Analisis regresi secara umum adalah studi mengenai ketergantungan variabel
terikat (dependen) dengan satu atau lebih variabel independen (variabel penjelas/
bebas), dengan tujuan untuk mengestimasi dan atau memprediksi rata-rata populasi
YUDHI HERLIANSYAH
METODOLOGI PENELITIAN
atau nilai rata-rata variabel dependen berdasar nilai variabel independen yang
diketahui (Gujarati, 2003)
Banyak penelitian di bidang manajemen dan akuntansi menggunakan variabel
moderating dan intervening. Variabel moderating adalah variabel independen yang akan
memperkuat atau memperlemah hubungan antara variabel independen lainnya terhadap
variabel dependen.
Model
hubungan
berikut
ini
dapat
menggambarkan
adanya
pengaruh
moderating.
Struktur
Desentralisasi
Partisipasi
Anggaran
Kinerja
Manajerial
Dalam gambar ini variabel struktur organisasi merupakan variabel moderating, oleh
karena dapat memperlemah atau memperkuat hubungan antara partisipasi anggaran
dan kinerja manajerial.
Adapun hipotesis yang diajukan sbb:
Ha:
Semakin
tinggi
tingkat
partisipasi
anggaran
dan
struktur
organisasinya
YUDHI HERLIANSYAH
METODOLOGI PENELITIAN
Uji interaksi ini sering disebut dengan moderate regression analysis (MRA)
merupakan aplikasi khus regresi berganda linier dimana dalam persamaan regresinya
mengandung unsur interaksi (perkalian dua atau lebih variabel independen) dengan
persamaan sebagai berikut:
Y'=a+b1x1+b2x2+b3x1x2+ e
Dimana:
Y = is the predicted value of Y
a = the regression constant
b1 - bk = regression weights or coefficients dan
x1 = predictor variables
x1x2 = interaksi
YUDHI HERLIANSYAH
METODOLOGI PENELITIAN