Professional Documents
Culture Documents
A. Identitas
Nama
Umur
Tanggal Lahir
Alamat
Berat Badan
Diagnosis
Pro
DPJP Anestesi
Tanggal Operasi
: Ny. M
: 61 tahun
: 5 Februari 1955
: Pucung Lor RT 004/ RW 001, Kroya, Cilacap
: 50 kg
: Tumor Tiroid
: Tiroidektomi + RND
: dr. Aunun Rofiq, Sp. An
: 7 April 2016
Hb
: 10.7 g/dL (L)
Ht
: 33% (L)
Leukosit : 13400 U/L (H)
Eritrosit : 3.6 10^6/Ul (L)
Trombosit: 219000 /uL
GDS
: 112 mg/dL
Natrium : 146 mmol/L (H)
Kalium : 4.7 mmol/L
Klorida : 104 mmol/L
Kalsium :7.6mg/dL(L)
Assesment
Post Tiroidektomi dan RND dengan balance cairan buruk
Plan
Nicardipin dengan target sistol 160 mmHg
Balance cairan dengan RL 50% dari produksi urin
C. Balance Cairan
Per tgl 7 April 2016
Intake
6 jam pertama
RL
NS
D5%
RL (50% dari
(jam 18.00)
900 cc
200 cc
-
00.00)
1000 cc
300 cc
300 cc
600 cc
(450+50+100)
200 cc
345 cc (75+60+60+50+25+75)
produksi urin)
Total Intake
Output
Urine
1100 cc
2200 cc
545 cc
1500 cc
2400 cc
690 cc
Muntah/ CMS
IWL
Total Output
Balance
125 cc
1625 cc
- 525 cc
(1200+900+100+200)
125 cc
2525 cc
- 325 cc
(150+120+120+100+50+150)
125 cc
815 cc
- 270 cc
6 jam pertama
(jam 12.00)
200 cc
500 cc
50 cc
500 cc
1250 cc
420 cc
125 cc
575 cc
+ 675 cc
D. FISIOLOGI
Semua cairan tubuh didistribusikan terutama di antara dua
kompartemen: cairan ekstrasel dan cairan intrasel. Cairan ekstrasel dibagi
menjadi cairan intravaskuler dan cairan intersisial. Kompartemen cairan
intrasel merupakan 40% dari berat badan, sedangkan cairan ekstrasel 20%
dari berat badan. Distribusi cairan antara kompartemen ekstrasel dan
intrasel terutama ditentukan oleh efek osmotik dari zat terlarut. Osmosis
adalah difusi netto cairan yang menyebrangi membran permeabel selektif
dari tempat konsentrasi airnya tinggi ke tempat yang konsentrasi airnya
lebih rendah.
Osmosis
akan
mempertahakan
keseimbangan
antara
cairan
E. TERAPI CAIRAN
Tujuan terapi cairan adalah untuk memulihkan volume sirkulasi
darah. Cairan berdasarkan jenisnya, dibedakan menjadi tiga macam yaitu:
cairan kristaloid, cairan koloid dan cairan khusus.
Pada pasien ini cairan yang diberikan dapat berupa kritaloid.
Cairan kristaloid yang dapat digunakan dapat berupa Ringer Laktat.
Kemasan larutan kristaloid RL yang beredar di pasaran memiliki
komposisi elektrolit Na+ (130 mEq/L), Cl- (109 mEq/L), Ca+ dan laktat (28
mEq/L). Osmolaritasnya sebesar 273 mOsm/L. Sediaannya adalah 500 ml
dan 1.000 ml.
F. BALANCE CAIRAN
Balance cairan atau keseimbangan cairan adalah keseimbangan
antara pemasukan cairan (intake) dan pengeluaran cairan (output).
Masukan cairan orang dewasa normalnya adalah 1500 ml sampai 3500 ml.
Pengeluaran cairan orang dewasa normalnya 1500 ml.
Rumus Balance CairanIntake / cairan masuk = Output / cairan
keluar + IWL (Insensible Water Loss). Intake / Cairan Masuk : cairan
infus, minum, kandungan cairan dalam makanan pasien, volume obatobatan,termasuk obat suntik, obat yang di drip, albumin dll. Output /
Cairan keluar : urine dalam 24 jam, jika pasien dipasang kateter maka
hitung dalam ukuran di urobag, jika tidak terpasang maka pasien harus
menampung urinenya sendiri, biasanya ditampung di botol air mineral
dengan ukuran 1,5 liter, kemudian feses. IWL (insensible water loss):
jumlah cairan keluarnya tidak disadari dan sulit diitung, yaitu jumlah
keringat.
Pada kasus ini pasien dalam 24 jam pertama balance cairannya
tidak seimbang antara cairan yang keluar dengan cairan yang masuk, yaitu
-1120 cc. Hal ini berarti jumlah cairan yang keluar dari pasien masih lebih
banyak dibanding cairan yang masuk. Hal ini dapat disebabkan oleh
tingginya pengeluaran urin pasien dalam 24 jam pertama. Produksi urin
seseorang normalnya 0,5-1 ml/ kgBB/ jam, jika BB pasien 50 kg maka
seharusnya normalnya produksi urin pasien per jam nya 50 cc. Pada 24
jam pertama produksi urin pasien mencapai 2400 cc dalam 6 jam yang
berarti per jamnya 400 cc. Namun pada hari ke-2 (6 jam pertama) kadar
urin pasien sudah cenderung berkurang mencapai 420 cc dalam 6 jam,
yang berarti per jam nya produksi urinnya 70 cc. Oleh karena sudah
tercapainya keseimbangan cairan pasien pada hari ke-2 maka pasien sudah
dapat dipindahkan dari ruang ICU ke bangsal.