You are on page 1of 1

Nutrisi parenteral (NP) jangka panjang (>7-10 hari) membutuhkan

akses vena sentral. Jenis kateter, teknik akses, dan posisi kateter harus
dipilih menyesuaikan dengan durasi pemberian NP yang bertujuan
menghindari risiko komplikasi. Cairan NP diberikan melalui central venous
catheter (CVC), yaitu akses ke vena kava, atau jangka pendek dengan
kanul vena perifer, tergantung kondisi pasien, komposisi cairan, jumlah
energi yang diberikan, dan durasi pemberian. NP dapat menimbulkan
komplikasi yaitu infeksi dan masalah mekanis yang meningkatkan
morbiditas dan mortalitas secara signifikan. Sehingga dibutuhkan
pengawasan teratur dari respon metabolik terhadap NP. NP biasanya
diberikan melalui CVC karena osmolaritasnya yang tinggi.
Alternatif dari CVC adalah peripherally inserted central catheter
(PICC) yang menggunakan USG untuk pemasangan kateter dari lengan
atas hingga menuju vena kava superior. Keuntungannya adalah tingkat
komplikasi akut menjadi lebih rendah, seperti pneumothorax, perdarahan
yang mengancam jiwa, dll. Kerugiannya yaitu dapat menimbulkan
komplikasi lokal, seperti phlebitis, dan komplikasi lambat seperti
trombosis dan infeksi. Estimasi durasi NP sangat dibutuhkan untuk
pemilihan jenis kateter. Jika kurang dari 3 minggu, kateter perkutaneus
tepat digunakan. NP dengan kalori tinggi lebih baik diberikan dengan
menggunakan infus pump, sehingga laju suplai dapat diatur dengan
tingkat ketepatan tinggi. Penggunaan infus pump juga direkomendasikan
untuk bayi dan anak-anak, untuk memastikan laju aliran yang terkontrol.

You might also like