Professional Documents
Culture Documents
Kalkulasi biaya produksi variabel (variable costing) ialah pengorbanan sumber daya
untuk menghasilkan barang atau jasa dimana diperhitungkan biaya variabel saja,
yang terdiri dari biaya bahan langsung, upah langsung, dan biaya overhead pabrik
variabel. Ketiga unsur biaya itu langsung berhubungan dengan volume kegiata
produksi, maka disebut kalkulasi biaya produk langsung (direct costing)
Kegunaan variable costing adalah untuk :
1. Membebankan seluruh biaya tetap kepada perhitungan laba rugi
2. Perencanaan laba
3. Pengambilan keputusan reduksi biaya
4. Memisahkan beban (expenses) menurut perilaku biaya
5. Memudahkan menyusun laba rugi segmen tingkat unit, tingkat batch,
tingkat produksi
Perbedaan atau pengaruh penggunaan pada Variabel Costing atau
Absorption Costing (Full Costing) yaitu :
Jika kita menggunakan metode variabel costing maka biaya tetapnya hanya
pada periode berjalan saja sedangkan jika menggunakan metode absorption
costing maka biaya tetap yang sebelumnya telah mengalami proses pada periode
sebelumnya akan diakumulasikan kembali pada periode berjalan karena pada
metode ini beranggapan persediaan awal pada periode berjalan telah mengalami
proses produksi pada periode sebelumnya dan itu harus diperhitungkan pada
periode berjalan.
direncanakan
seringkali
digunakan
sebagai
petunjuk
terhadap
(1)
(2)
(3)
Pembuatan keputusan.
Pengambilan Keputusan
Pihak manajemen dengan menggunakan metode variable costing dapat
menentukan pengambilan keputusan misal dalam hal pesanan khusus.