Professional Documents
Culture Documents
KIT PENDUKUNG
II.
KIT PENDUKUNG
Lanolin hydrous secara luas digunakan dalam formulasi farmasetikal topikal dan
aplikasi pada kosmetik yang serupa fungsinya dengan lanolin anhidrida. Lanolin
hydrous umumnya digunakan dalamm preparasi krim air dalam minyak dan
salep. Lebih banyak air yang dimasukkan ke dalam lanolin hydrous daripada
lanolin anhidrida.
Lanolin hydrous praktis tidak larut dalam kloroform, eter, dan air. Hanya
komponen lemak dari lanolin hydrous yang larut dalam pelarut organik.
Lanolin hydrous harus disimpan pada wadah yang terlindung dari cahaya,
tertutup dengan baik, di tempat yang kering dan sejuk. Waktu penyimpanan
normalnya adalah 2 tahun.
Lanolin hydrous sama dengan lanolin anhidirida dapat mengandung prooksidan
yang dapat mempengaruhi stabilitas beberapa zat aktif obat.
2. Cold cream
Cold cream merupakan emulsi air dalam minyak, setengah padat, putih, dibuat
dengan lilin setil ester, lilin putih, minyak mineral, natrium borat, dan air murni.
Natrium borat dicampur dengan asam lemak bebas yang ada dalam lilin-lilin
membentuk sabun natrium yang bekerja sebagai zat pengemulsi. Cold cream
digunakan sebagai emolien.
III. Dasar Salep Yang Dapat Dicuci Air
Dasar salep ini adalah emulsi minyak dalam air (sering disebut krim) dan dinyatakan
dapat dicuci dengan air karena mudah dicuci dengan air dari kulit dan pakaian
sehingga lebih dapat diterima sebagai dasar kosmetik. Beberapa bahan obat lebih
efektif menggunakan dasar salep ini dibandingkan dasar salep yang lain. Keuntungan:
dapat diencerkan dengan air dan mudah menyerap cairan jika terjadi pada kelainan
dermatologis. Contoh: salep hidrofilik.
Salep hidrofilik (USP32, 3131)
Tiap 1000 gr salep hidrofilik mengandung:
Metil paraben
0,25 g
Propil paraben
0,15 g
Natrium lauril sulfat 10 g
Propilen glikol
120 g
Alkohol stearat
250 g
Vaselin putih
250 g
Air murni
370 g
Cara pembuatan: larutkan stearil alkohol dan vaselin putih dalam steam bath, dan
panaskan hingga suhu 750 C. Tambahkan bahan-bahan lain, yang sebelumnya telah
dilarutkan terlebih dahulu dalam air dan dipanaskan hingga suhu 750 C, lalu aduk hingga
cairan mengental.
IV. Dasar Salep Yang Larut Dalam Air
Kelompok ini disebut `Dasar Salep Tidak Berlemak` dan terdiri dari konstituen yang larut
dalam air. Karena dasar salep ini mudah melunak dengan penambahan air, maka
larutan air tidak efektif dicampurkan ke dalam bahan dasar ini. Dasar salep ini baik
dicampurkan dengan bahan tidak berair (parafin, lanolin anhidrat, atau malam) atau
bahan padat. Dasar salep ini lebih tepat disebut gel. Contoh: salep polietilenglikol.
KIT PENDUKUNG
KIT PENDUKUNG
KIT PENDUKUNG
hidrofilik, tidak seperti tokoferol, dan oleh karenanya turunan vitamin E ini dapat
larut di air sehingga dapat digunakan dalam formulasi farmasetik, seperti kapsul,
tablet, ekstrusi leleh panas, mikroemulsi, produk topikal, dan parenteral. Salah
satu aplikasi yang paling penting adalah sebagai pembawa untuk formulasi
sistem penghantaran obat berbasis lemak. Vitamin E polietilen glikol suksinat
juga dapat digunakan sebagai sumber vitamin E.
Vitamin E polietilen glikol suksinat stabil pada suhu ruangan hingga empat
tahun. Vitamin E polietilen glikol suksinat bereaksi dengan basa dan asam.
Larutan cair vitamin E polietilen glikol suksinat stabil pada rentang pH 4,5 7,5
dan lebih jauh lagi dapat distabilkan dengan propilen glikol.
Vitamin E polietilen glikol suksinat inkompatibel dengan asam dan basa kuat.