Professional Documents
Culture Documents
Satuan Pendidikan
Mata Pelajaran
: Fisika
Kelas/ Semester
: VII/1 (satu)
Materi Pokok
: Karakteristik Zat
Sub Materi
: Pemisahan Campuran
- Filtrasi
- Sentrifugasi
-Kromatografi
Alokasi waktu
: 2x40 menit
KI 2
KI 3
KI 4
B. KOMPETENSI DASAR
1.1 Mengagumi keteraturan kompleksitas ciptaan Tuhan tentang aspek fisik dan
kimiawi, kehidupan dalam ekosistem, dan peranan manusia dalam lingkungan serta
mewujudkannya dalam pengamalan ajaran agama yang dianutnya.
2.1 Menujukkan perilaku ilmiah (memiliki rasa ingin tahu; objektif; jujur; teliti;
cermat; tekun; hati-hati; bertanggung jawab; terbuka; kritis; kreatif; inovatif dan
D. TUJUAN PEMBELAJARAN
1. Melalui proses mencari informasi, menanya, dan berdiskusi siswa dapat
memahami intisari atau manfaat dari materi yang berkaitan dengan pemisahan
campuran dari filtrasi, sentrifugasi, dan kromatografi sehingga siswa dapat
menyadari tentang kebesaran Tuhan yang mengatur fenomena yang berhubungan
dengan pemisahan campuran
2. Peserta didik dapat menyebutkan metode-metode pemisahan campuran melalui
kegiatan diskusi dan mengamati.
3. Peserta didik dapat menjelaskan metode pemisahan campuran filtrasi melalui
diskusi
4. Peserta didik dapat menjelaskan metode pemisahan campuran sentrifugasi melalui
menanya dan diskusi
5. Peserta didik dapat menjelaskan metode pemisahan campuran kromatografi
melalui kegiatan ceramah di depan kelas.
E. MATERI PEMBELAJARAN
Pertemuan III Pemisahan Campuran: Filtrasi, Sentrifugasi, dan Kromatografi (2
JP)
1.
Filtrasi (Penyaringan)
Salah satu metode pemisahan yang paling sederhana adalah dengan
menggunakan
metode
filtrasi
(penyaringan).
Penyaringan
dilakukan
untuk
memisahkan zat dari suatu campuran. Prinsip kerja penyaringan didasarkan pada
perbedaan ukuran partikel zat-zat yang bercampur, umumnya untuk memisahkan
padatan dari cairan. Alat utama dalam penyaringan adalah suatu penyaring dari bahan
berpori yang dapat dilewati partikel-partikel kecil, tetapi menahan partikel yang lebih
besar.
2.
Sentrifugasi
Metode jenis ini sering dilakukan sebagai pengganti filtrasi jika partikel
padatan sangat halus dan jumlah campurannya lebih sedikit. Metode sentrifugasi
digunakan secara luas untuk memisahkan sel-sel darah merah dan sel-sel darah putih
dari plasma darah. Dalam hal ini, padatan adalah sel-sel darah yang akan mengumpul
di dasar tabung reaksi, sedangkan plasma darah berupa cairan berada di bagian atas.
Sentrifugasi adalah metode pemisahan yang digunakan untuk memisahkan padatan
sangat halus dengan jumlah campuran sedikit.
3.
Kromatografi
Pemisahan campuran dengan cara kromatografi pada umumnya digunakan
untuk mengidentifikasi suatu zat yang berada dalam suatu campuran. Prinsip kerjanya
didasarkan pada perbedaan kecepatan merambat antara partikel-partikel zat yang
bercampur dalam suatu medium diam ketika dialiri suatu medium gerak. Contoh
untuk mengidentifikasi kandungan zat tertentu dalam suatu bahan makanan,
mengidentifikasi hasil pertanian yang tercemar oleh pestisida, dan masih banyak lagi
penggunaan pemisahan campuran dalam kehidupan sehari-hari dengan menggunakan
cara kromatografi. Jenis kromatografi yang paling banyak digunakan adalah
kromatografi kertas. Jenis kromatografi lain adalah kromatografi lapis tipis dan
kromatografi gas.
F. PENDEKATAN/ METODE/ MODEL
Pendekatan
: Scientific
Metode
Model
: Discovery Inquiry
Sumber Belajar
H. LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN
Pertemuan III Pemisahan Campuran: Filtrasi, Sentrifugasi, dan Kromatografi (2JP)
Kegiatan
Pendahuluan
Pendahuluan
Langkah-langkah
model Discovery
Deskripsi Kegiatan
Alokasi Waktu
Inquiry
Menciptakan
Stimulus
a. Guru
salam
mengucapkan
dan
15 menit
membuka
mempelajari
dan
memotivasi
peserta
didik
menanggapi
untuk
gambar
tersebut.
Inti
Menanya
lihat
di
55 menit
lingkungan
Membentuk Jejaring
sekitar
Mengamati
Diskusi
dan
lingkungan
tersebut?
b. Guru meminta peserta
didik
membentuk
kelompok (1 kelompok
terdiri dari 4 siswa)
c. Guru menunjukkan ppt
dan video tentang suatu
gambar
pemisahan
campuran
benda.
d. Guru
pada
suatu
meminta
tiap
kelompok
untuk
mengamati
mendiskusikan
gambar
hasil
dan
mengaitkannya
dengan
diskusi
materi
pembelajaran.
Penutup
menyimpulkan
atau
(misalnya
bentuk
kepada
yang
berkinerja baik.
c. Guru
mengakhiri
10 menit
pembelajaran
dengan
mengucapkan salam.
I.
PENILAIAN
1. Penilaian oleh guru
NO
1
KD
KD pada
Indikator esensial
Teknik
Observasi perilaku
KI 1
2
KD pada
Keterangan
Lembar
observasi
Observasi perilaku
Lembar
KI 2
3
observasi
KD pada Peserta
KI 3
didik
mengidentifikasi
perubahan
benda-benda di sekitar
metode
pemisahan
destilasi,
dan
sublimasi)
Skor
3
Rubrik
3. Menunjukkan rasa ingin tahu yang besar, antusias, aktif
dalam dalam kegiatan kelompok
disuruh
rasa
ingin tahu
Ketekunan
tanggungjawab
dalam
proses 2. Berupaya
pembelajaran
secara
tepat
waktu
dalam
menyelesaikan
maupun
berkelompok
3
dibangun siswa
Nilai =
x 100 %
Penilaian kognitif dilakukan dengan cara pemberian tes tertulis pada pertemuan IV
(ulangan harian) dengan soal evaluasi yaitu 10 soal pilihan ganda dan 5 soal uraian.
Instrumen penilaian kognitif :
Soal
Jumlah skor
10
Uraian 5 soal
40
Jumlah skor total = 50
No.
Penilaian
kelompok LKS
diskusi,
pengamatan,
diskusi,
diskusi,
dan pengamatan,
dan pengamatan,
dalam
dan
presentasi LKS
presentasi LKS
presentasi LKS
Tidak melakukan
presentasi masih
presentasibenar
kurang sesuai
sesuai konsep
diskusi
benar.
dengan
konsep
Kerjasama
dalam Tidak
Kelompok LKS
Kerjasama
dalam
kerjasama
kelompok
diskusi
baik
antar
dengan baik
A (sangat baik)
nilai >79
B (baik)
nilai 65 79
C (cukup)
nilai 50-64
D (kurang)
nilai 35 49
E (sangat kurang)
nilai 20 - 34
Semarang, 20 Maret 2015
Mengetahui
Kepala Sekolah
Guru Pengampu
Sunyoto Eko
Rini Yunawati
NIP.
NIM 4201412043
Tujuan
:
4.6.1 Siswa dapat menyebutkan metode-metode pemisahan campuran
4.6.2 Siswa dapat mengetahui metode filtrasi dalam pemisahan campuran
4.6.3 Siswa dapat mengetahui metode sentrifugasi dalam pemisahan campuran
4.6.4 Siswa dapat mengetahui metode kromatografi dalam pemisahan
campuran
Materi
Metode Pemisahan
1.
2.
3.
Campuran
Penyaringan
Sentrifugasi
Kromatografi
Percobaan
Kehidupan sehari-hari
Industri
Lampiran
Bahan Ajar
Metoda pemisahan campuran banyak digunakan dalam kehidupan sehari-hari seperti untuk
penjernihan air, pemisahan garam, analisis logam berat, dan sebagainya. Beberapa metoda pemisahan
campuran yang sering digunakan antara lain penyaringan (filtrasi), sentrifugasi, sublimasi,
kromatografi, dan distilasi.
1. Filtrasi (Penyaringan)
Salah satu metoda pemisahan yang paling sederhana adalah dengan menggunakan
metoda filtrasi (penyaringan). Penyaringan dilakukan untuk memisahkan zat dari suatu
campuran. Prinsip kerja penyaringan didasarkan pada perbedaan ukuran partikel zat-zat yang
bercampur, umumnya untuk memisahkan padatan dari cairan. Alat utama dalam penyaringan
adalah suatu penyaring dari bahan berpori yang dapat dilewati partikel-partikel kecil, tetapi
menahan partikel yang lebih besar. Agar kalian lebih mudah memahami metode filtrasi,
perhatikan Gambar 5.6. Penyaringan adalah metode pemisahan campuran yang digunakan
untuk memisahkan cairan dan padatan yang tidak larut berdasarkan pada perbedaan ukuran
partikel zat-zat yang bercampur.
2) Sentrifugasi
Metode jenis ini sering dilakukan sebagai pengganti filtrasi jika partikel padatan
sangat halus dan jumlah campurannya lebih sedikit. Metode sentrifugasi digunakan secara
luas untuk memisahkan sel-sel darah merah dan sel-sel darah putih dari plasma darah. Dalam
hal ini, padatan adalah selsel darah yang akan mengumpul di dasar tabung reaksi, sedangkan
plasma darah berupa cairan berada di bagian atas. Sentrifugasi adalah metode pemisahan
yang digunakan untuk memisahkan padatan sangat halus dengan jumlah campuran
sedikit.
3) Kromatograf
Metode pemisahan dengan cara kromatografi digunakan secara luas dalam berbagai
kegiatan, diantaranya untuk memisahkan berbagai zat warna dan tes urine untuk seseorang
yang dicurigai menggunakan obat terlarang atau seorang atlet yang dicurigai menggunakan
doping.
b. destilasi
c. kromatografi
d. sublimasi
3. Alkohol dan air merupakan dua zat yang berbeda titik didihnya. Alkohol titik
didihnya lebih rendah sehingga bila didestilasi alkohol akan....
a. habis terlebih dahulu dan air tetap.
b. habis belakangan setelah air menguap seluruhnya.
c. menguap lebih sedikit daripada air
d. menguap lebih banyak daripada air.
4. Berikut ini merupakan hal-hal yang berkaitan dengan sublimasi, kecuali....
a. pemisahan campuran dengan menguapkan zat padat
b. biasanya untuk pemisahn bahan yang mudah menyublim
c. pemisahan dengan melalui fase cair terlebih dahulu
d. untuk memperoleh kamfer dan iod.
5. Berikut ini yang bukan merupakan syarat bahan yang dapat dipisahkan dengan cara
destilasi adalah....
a. dalam bentuk larutan / cair
b. dalam bentuk gas
c. titik didihnya berjauhan
d. tahan panas
6. Untuk memperoleh zat-zat yang terdapat dalam tumbuh-tumbuhan kita dapat
menggunakan metode ekstraksi....
a. sederhana
b. kompleks
c. pelarut
d. ganda
7. Metode pemisahan campuran secara ekstraksi didasarkan pada....
a. ukuran partikel
b. pengendapan
c. kelarutan
d. titik didih
8. Salah satu penerapan metode adsorbsi adalah pada proses....
a. pemurnian air dari mikroorganisme
b. pemurnian logam
Soal Esai
1. Jelaskan mengapa suatu campuran tidak murni dapat dipisahkan dengan cara fisika,
tetapi tidak dapat dipisahkan dengan cara kimia!
2. Seseorang yang diduga menggunakan obat terlarang dapat diidentifikasi tes urine
dengan menggunakan metode kromatografi. Berikan penjelasan mengapa hal tersebut
dapat dilakukan!
3.
Pada kromatografi kertas, noda warna yang berbeda akan memiliki kecepatan
merambat yang berbeda. Berikan alasan mengapa terjadi demikian!
Air adalah senyawa murni, sedangkan susu strawberi cair yang terdapat dalam
kemasan merupakan campuran antara air, gula, susu, dan penambah rasa strawberi.
a. Buatlah daftar tentang persamaan dan perbedaan sifat di antara air dan susu
strawberi tersebut!
b. Jelaskan metode pemisahan yang sesuai untuk memisahkan zat-zat
penyusun susu strawberi!
Essay
1. Karena zat-zat penyusun suatu campuran dipisahkan berdasarkan sifatsifat fisikanya
seperti ukuran partikel, masajenis, titik didih, titik beku, kelarutan dan lain-lain.
2.
berdasarkan
tingkat
kelarutannya,
sehingga
dapat
diidentifikasi
Ekstraksi
5.
Wujud
Komposisi
Klasifikasi zat
Teknik pemisahan
Air
Cair
Air
Senyawa
Kimia