Case 10-80

Managerial Strategic Accounting

Agatya Wahyu Vara R

(330802)

Cornelia Endra K

(347643)

Rizki Firdaus

(347658)

Muhammad Fahlevi Fitrananda (349638)

FAKULTAS EKONOMIKA DAN BISNIS

UNIVERSITAS GADJAH MADA
YOGYAKARTA
2016

Masalah yang terjadi disini adalah adanya keberadaan free-rider dalam keadaan ekonomi
universitas tersebut yang mana harus ada yang berkorban lebih agar dapat menutupi kekurangan
yang lainnya. School of Business yang dipegang oleh Nate dianggap sudah baik oleh standar
universitas bahkan dapat dikatakan salah satu yang kinerjanya paling baik dari segi cost-wise.
Namun sebenarnya Nate yakin masih dapat meningkatkan kinerjanya lebih dari ini.
Permasalahan yang ada adalah apakah fakultas lain dapat pula meningkatkan kinerja mereka dari
segi biaya jika School of Business nantinya rela berkorban untuk memangkas biaya
operasional mereka.
Salah satu isu dari kasus ini adalah apakah basis pembanding yang digunakan oleh universitas
sudah baik atau belum. Sangat tidak masuk akal apabila membandingan biaya per mahasiswa
yang ada pada program teknik dengan program Bahasa misalnya, atau misalnya pada mahasiswa
program kedokteran dan juga program music.
Masalah besar lainnya adalah tidak adanya motivasi dari pusat (universitas) kepada subunit
(fakultas) untuk melakukan penghematan biaya operasional. Harus ada dorongan dari pihak
admisnistrasi pusat (universitas) agar para dekan termotivasi untuk mengelola kos-kos yang ada
dengan baik serta sesuai dengan perkiraan biaya pendidikan per murid di fakultas tersebut.
Dalam kasus ini tergambarkan bahwa Nate mengalami dilemma dalam moral dan juga etos kerja
professional yang ia miliki, Nate tau bahwa ia dapat memotong kos-kos yang ada. Secara etis hal
ini adalah langkah yang tepat. Yang menjadi pertimbangan Nate adalah apakah pengorbanan nya
untuk memotong kos ini akan digunakan oleh fakultas lain untuk tidak ikut berkorban.
Opsi pertama yang diberikan bukanlah opsi yang baik; opsi ini tidak etis dan juga tidak jujur.
Pilihan opsi terbaik Nate adalah untuk mengambil opsi kedua atau ketiga. Opsi kedua merupakan
opsi paling logis dan juga opsi paling aman yang dapat dilakukan Nate, yaitu membagi
pemotongan kos nya pada beberapa tahun kedepan dan berhenti melakukan jika fakultas lain
ternyata tidak ada upaya untuk memotong kos mereka masing-masing.