Professional Documents
Culture Documents
Kuliah
Perancangan Alat Proses (PAP)
Tangki/Storage Tank
Tangki merupakan alat utama dalam proses
kimia, dimana hampir semua proses terjadi
didalamnya. Secara umum tangki dibedakan
menjadi dua menurut kegunaannya, yaitu:
a)Tangki penyimpanan (Storage tank/vessel)
b)Tangki pemprosesan (Process tank/vessel)
TEKANAN/PRESSURE
Tekanan tinggi
(compressed
system)
A
Tekanan gauge
positif (+)
Tekanan
atmosfer
Tekanan
absolut A
Tekanan gauge
negatif (-)
Tekanan vakum
(vacuum system)
Tekanan
absolut B
Tekanan nol
(zero pressure)
Vessel (bejana)
Vessel merupakan basic part of processing
equipment.
Process equipment units dapat dipandang sebagai
9/7/2014
Standarisasi Tangki
American Petroleum Institute (API)
Institut ini telah mengembangkan standar
untuk tangki atmosferis, diantaranya adalah:
1.API Specification 12B, Bolted Production
Tanks
2.API Specification 12D, Large Welded
Production Tanks
3.API Specification 12F, Small Welded
Production Tanks
4.API Standard 650, Steel Tanks for Oil
Storage
Posttensioned Concrete
Material ini biasa dipakai untuk membuat tangki sampai
dengan kapasitas 57.000 m3, biasanya digunakan untuk
menyimpan air.
Desain mereka disebutkan dalam (Prestressed Concrete
Cylindrical Tanks, Wiley, New York, 1961).
Untuk desain yang paling ekonomis dari tangki besar di level
permukaan tanah direkomendasikan tinggi yang dipakai 6 m
(20 ft).
Yang perlu diperhatikan adalah bisa jadi terjadi rembesan jika
menyimpan cairan tertentu dengan beton seperti gasoline.
Elevated Tanks
Mampu mensuplai aliran dengan debit yang besar.
Dapat mensuplai aliran jika terjadi kerusakan pompa
sehingga menjadi pertimbangan penting untuk sistem
pemadam kebakaran.
Open Tanks
Jenis ini dapat digunakan untuk menyimpan material yang tidak
rusak karena air dan polusi udara serta cuaca.
Jika cairan dapat beruba karena pengaruh pengaruh tersebut
maka atap dibutuhkan.
Atap bisa berupa fixed roof ataupun floating roof.
Fixed roof biasanya berbentuk dom atau konis
Fixed roofs membutuhkan ventilasi untuk menghindari
perubahan tekanan akibat perubahan suhu, pengisian dan
pengeluaran cairan didalam.
API Standard 2000, Venting Atmospheric and Low Pressure
Storage Tanks, memberikan petunjuk praktis untuk mendesain
ventilasi.
Pressure Tanks
Standar untuk membuat tangki penyimpan cairan
dengan tekanan tinggi menggunakan API
Standard 620.
Bentuk yang digunakan bisa bulat, elipsoidal,
toroidal dan sirkular silinder dengan bentuk head:
torispherical, ellipsoidal, or hemispherical heads.
The ASME Pressure Vessel Code (Sec. VIII of the
ASME Boiler and Pressure Vessel Code) juga bisa
digunakan sebagai acuan.
Tangki yang didesain untuk tekanan vakum dalam
operasinya harus dilengkapi dengan vacuumbreaking valves.
Perancangan Tangki
beberapa faktor harus dipertimbangkan pada
9/7/2014
16
SILINDER
Bejana tekan bentuk silinder banyak dipakai di industri, dengan bermacam-
Untuk tekanan tertentu, maka tebal head dari tebal ke tepis dengan
urutan: standard dished ellipsoidal dan hemispherical.
Untuk tekanan >150 psig, dipilih ellipsoidal (elliptical dished) dengan
9/7/2014
17
Skema Tangki
9/7/2014
18
Vessel (bejana)
9/7/2014
19
Vessel (bejana)
9/7/2014
20
Vessel (bejana)
9/7/2014
21
Vessel (bejana)
9/7/2014
22
Vessel (bejana)
9/7/2014
23
Vessel
(bejana)
9/7/2014
24
Vessel
(bejana)
9/7/2014
25
Vessel
(bejana)
9/7/2014
26
Vessel
(bejana)
9/7/2014
27
Vessel (bejana)
9/7/2014
28
Vessel (bejana)
Aboveground Storage Tank Systems Facilities with a Capacity of
One Million Gallons or More
9/7/2014
29
Vessel (bejana)
Underground Storage Tank (UST) Systems
9/7/2014
30
Vessel (bejana)
Bentuk bola
Idealnya, vessel (bejana) berbentuk bola karena tebalnya lebih
tipis dibandingkan bejana bentuk silinder untuk tekanan yang
sama.
Tangki bentuk bola biasanya dipakai menyimpan bahan-bahan
yang mudah menguap dan gas, tetapi tidak sesuai untuk alat-alat
proses.
9/7/2014
31
Vessel (bejana)
9/7/2014
32
Vessel (bejana)
9/7/2014
33
Vessel (bejana)
Pengelasan
Pengelasan merupakan hal yang umum untuk menyambung dua metal.
Setelah pengelasan perlu dilakukan beberapa proses untuk
penyempurnaannya.
Operasi stress relieving tergantung pada bahan konstruksi. Misalnya
baja karbon, dipanasi samapi 1100 oF dan kemudian didinginkan
secara perlahan-lahan.
Stress Relieving
Akibat pengelasan sering ada residual stress yang perlu diperhatikan
karena dapat menurunkan kekuatan bejana (vessel) terutama untuk
34
Vessel (bejana)
Radiographing
9/7/2014
35
Vessel (bejana)
Efisiensi masing-masing tipe sambungan las dapat dilihat ada
table berikut:
9/7/2014
36
Vessel (bejana)
Tebal tidak boleh lebih tipis dari tebal minimum yang diijinkan (Rase, F.H. and
Barrow, M.H., 1957, Project Engineering of Process Plants, John Wiley &Sons,
Inc, New York, pp.187-213)
Tebal, inch
Increment, inch
3/16 - 1
1/16
1 - 1,5
1/8
1,5 - 4,0
1/4
Panjang plate dapat sampai 800 in, untuk plate yang lebih tipis. Lebar
plate maksimum bisa 195 dan panjang diatas 100 in ada penambahan
9/7/2014
37
Vessel (bejana)
Vessel Heads
9/7/2014
38
Vessel (bejana)
9/7/2014
39
Vessel (bejana)
Alat kelengkapan vessel (bejana)
Kelengkapan bagian luar vessel
Nozzle
Manholes
Handholes dan kelengkapan lainnya, seperti
Support untuk isolasi
Ladders
Skirt pada elevasi tertentu
Lug,
Dike
9/7/2014
40
Vessel (bejana)
Kelengkapan bagian dalam vessel
Tray
Packing
Packing support
Distributor,
Dan lain-lain
9/7/2014
41
break
Vessel (bejana)
Kondisi operasi
Kondisi design:
Dimensi dasar
Low pressure tanks (50-75 psig):
Untuk tekanan >100 psig:
L
3 4
D
L
46
D
9/7/2014
43
Vessel (bejana)
Bahan konstruksi
Pemilihan bahan konstruksi didasarkan pada pertimbangan
ekonomi dan tahan terhadap korosi.
Pemilihan bahan konstruksi didasarkan pada pertimbangan
berikut (Bakhurst, J.R. and Harker, J.H., 1983,Process
Plant Design, Heinemann, Educational Books, London,
pp.230)
9/7/2014
44
Vessel (bejana)
Pemilihan bahan konstruksi didasarkan
pada pertimbangan berikut
cukup kuat untuk menahan beban yang ada
tahan terhadap perubahan suhu yang ekstrim
tahan terhadap bahan kimia yang berkontak
harga
9/7/2014
45
Vessel (bejana)
Biasanya dibuat dari metal, alloy, bahan yang
dilapisi bahan yang sesuai dengan bahan yang
disimpan.
Misalnya dilapisi karet atau gelas. Jika tidak
korosif, maka dipilih bahan baja dengan
kandungan karbon rendah (hot rolled mild (low
carbon) steel plate).
9/7/2014
46
Vessel (bejana)
PEMILIHAN TIPE VESSEL
(Brownell, L.E. and Young, E.H., 1959, PROCESS EQUIPMENT DESIGN: Vessel
Design, Wiley Eastern Limited, New Delhi).
9/7/2014
47
Vessel (bejana)
Vessel juga dapat diklasifikasikan sesuai
dengan
Fungsinya,
Tekanan dan suhu operasi,
9/7/2014
48
Vessel (bejana)
UMUMNYA VESSEL DIKLASIFIKASIKAN
BERDASARKAN GEOMETRI-NYA:
Open tanks (tangki terbuka)
9/7/2014
49
Vessel (bejana)
UMUMNYA VESSEL DIKLASIFIKASIKAN BERDASARKAN
GEOMETRI-NYA:
9/7/2014
50
Vessel (bejana)
Vessel tersebut diatas umumnya dipakai
untuk storage atau processing vessels for
fluids.
Penggunaan vessel tersebut saling
secara tegas.
9/7/2014
51
Vessel (bejana)
Open tanks (tangki terbuka)
Biasanya dipakai untuk:
surge tanks diantara dua unit operations
reservoirs
9/7/2014
52
Vessel (bejana)
Closed tanks (tangki tertutup)
Untuk menyimpan fluida yang mudah terbakar, fluida yang
menghasilkan uap beracun dan gas harus disimpan di dalam
tangki tertutup.
Tangki yang dipakai untuk menyimpan minyak mentah dan
petroleum products dirancang berdasarkan API Standard 12
9/7/2014
53
Vessel (bejana)
Secara umum tangki dengan atap bentuk conical
adalah untuk tekanan atmosferik. Jika atap bentuk
dome tekanan operasi dapat berkisar antara 2,5
sampai 15 psig.
Umumnya perbandingan tinggi: diameter >1.
Tipe atap
Tekanan operasi,
psig
conical
dome
2,5-15
9/7/2014
54
Vessel (bejana)
FLAT BOTTOM CYLINDRICAL VESSEL
Nilai H/D optimum
Dimensi tangki
9/7/2014
55
Vessel (bejana)
9/7/2014
56
Vessel (bejana)
Perbandingan diameter (D terhadap tinggi (H)
terletak diantara dua nilai:
Batas bawah untuk: (D/H) optimum
cos t of
9/7/2014
57
Vessel (bejana)
Batas atas untuk:(D/H) optimum
9/7/2014
58
Vessel (bejana)
Misalkan:
D diameter dalam tangki, ft
H tinggi tangki dalam, ft
V volum tangki dalam, ft3
Volum tangki tertentu, sehingga H merupakan fungsi D
D2H
atau
4
9/7/2014
4V
D
2
59
Vessel (bejana)
Bila:
A1=luas shell, ft2, A2=luas bottom (projected area), ft2,
C1= annual cost of fabricated shell, $/ft2
C2= annual cost of fabricated bottom, $/ft2
C3= annual cost of fabricated roof, $/ft2
C4= annual cost of installed foundation under the vessel,
$/ft2bottom
C5= annual cost of land in the tank area chargeable to the
tank area, $/ft2 bottom
9/7/2014
60
Vessel (bejana)
C
4VC1
D
D2
4
C 2 C3 C 4 C5
t f ( D, H )
4VC1 D
dC
2
C 2 C3 C 4 C5 0
dD
D
2
9/7/2014
61
Vessel (bejana)
D 2H
C1
C 2 C3 C 4 C5
t f ( D, H )
C1 C6 H 1 D
4V C6 H 1 D
D
D2
4
9/7/2014
C 2 C3 C 4 C5
62
Vessel (bejana)
H diganti dengan
4V
D
2
4V
C 4VC6
2
D
4
VC
32C6V 2
dC
2
dD
2 D
C 2 C3 C 4 C5 0
0
4
C 2 C3 C 4 C5
9/7/2014
63
Vessel (bejana)
Didapat
D 4H
Kasus khusus
C1
C 2 C3 C 4 C5
D 2H
(C)
Tangki kecil (small tank) tertutup harga tanah dan fondasi
diabaikan C1 C 2 C3 dan C 4 C5 0,
didapat
DH
(D)
9/7/2014
64
Vessel (bejana)
Tangki besar tertutup , atap dan shell harganya
dua kali harga bottom, C1 2C2 C3 dan C4 C5 0
didapat
2C 2
8
D 4H
H
C 2 2C 3 0 0 3
9/7/2014
(E)
65
Vessel (bejana)
Shell design of small and medium sized
vessels (production tanks) pp.43 B&Y.
Vertical flat bottomsdisebut production tanks.
Tebal sama (single thickness).
Ukuran optimum:d (diameter=H(tinggi)
Lihat fig:3.7 dan tabel 3.3 (B&Y, pp.43-44)
Tebal:3/16 or , lebar flat 60
9/7/2014
66
Vessel (bejana)
Shell design of large storage tanks (pp.34
B&Y).
9/7/2014
67
Vessel (bejana)
9/7/2014
68
Vessel (bejana)
Stress in thin shell based on membrane
theory
Longitudinal stress
pd
4 f
Circumferential stress
p d
2 f
9/7/2014
69
Vessel (bejana)
Joint Efficiencies dan Corrosion Allowance
E= joint efficiency <1, c= corrosion allowance (korosif dan
non korosif)
Longitudinal stress
pd
4 fE
Circumferential stress
p d
2 fE
9/7/2014
70
Vessel (bejana)
STRESS KARENA DEAD WEIGHT DAN BEBAN ANGIN
S S w S0 S p
9/7/2014
(R_13)
71
Vessel (bejana)
Pada leeward side vessel, beban angin dan dead weight
mengakibatkan terjadinya compression internal pressure
(longitudinal stress) mengakibatkan terjadinya tension,
sehingga berlawanan dengan compression
S S w S0 S p
(R_14)
S B Sw S0
(R_16)
9/7/2014
72
Vessel (bejana)
Donell memberikan persamaan empiris sebagai berikut:
SB
t
7
0, 6
10
1 0, 004 E
S
9/7/2014
(R_17)
73
Vessel (bejana)
Jorgensen, menyerderhanakan rumus (R_4) untuk
baja karbon (usual carbon steel)
t
S B 2 x10
D
6
9/7/2014
(R_18)
74
Vessel (bejana)
Windward
allowable stress
2 Pw h 2
PDm
W
t
D ' S Dm S
4S
Leeward allowable
stress
2 Pw h 2
PDm
W
t
D ' S Dm S 4 S
Buckling stress
2 Pw h 2
W
t
D ' S B Dm S B
Circumferential
stress
API_ASME CODE:
ASME CODE
PD1
t
c
2 SE P
t
9/7/2014
PD1
c
2 SE 0, 6 P
75
Vessel (bejana)
STORAGE TANK
Tangki dianggap berisi air pada suhu 60oF (densitas
=62,37 lb/ft3).
Tekanan hidrostatik pada tangki bentuk silinder, minimum
pada bagian atas (top) dan maksimum pada bagian dasar
(bottom).
Tekanan yang mana dipakai pada perancangan?
Topunderdesign
Bottomoverdesign
Perancangan didasarkan pada tekanan 1 ft dari bottom,
setiap course
9/7/2014
76
Vessel (bejana)
Persamaan dasar:
pd
2 fE
tekanan hidrostatik
g H 1
p
g c 144
9/7/2014
77
Vessel (bejana)
t , dalam inches, dengan D dan H dalam ft
H 1
12 D
144
t
c
2 fE
9/7/2014
78
Vessel (bejana)
Tebal tidak boleh lebih tipis dari tebal minimum yang diijinkan
(Rase, F.H. and Barrow, M.H., 1957, Project Engineering of
Process Plants, John Wiley &Sons, Inc, New York, pp.187213)
Tebal, inch
Increment, inch
3/16 - 1
1/16
1 - 1,5
1/8
1,5 - 4,0
1/4
9/7/2014
79
Vessel (bejana)
Corrosion allowance Carbon steel dan lowalloy steel:
9/7/2014
80
Vessel (bejana)
Perbandingan H/D dan pemilihan heads untuk
vessel bentuk silinder dengan formed heads
Vessel (bejana) bentuk silinder dengan formed
heads dipakai pada berbagai keperluan.
9/7/2014
81
Vessel (bejana)
Vessel dengan formed heads beroperasi
pada tekanan vapour space > 5 psig atau
dibawah atmospheric pressure (vacuum)
Tangki penyimpanan dengan diameter yang
besar, flat bottom, atap bentuk cone
biasanya dibatasi bekerja pada atmospheric
pressure.
Jika tangki dilengkapi dengan atap bentuk
82
83
Vessel (bejana)
Dimensi Vessel
Tebal, inches
L/D
3/16 sampai 2
2 sampai dengan 6
9/7/2014
84
Daftar Pustaka
Coulson, J.M. and Richardson, J.F., 1983,
Chemical Engineering, Design, Volume 6 ( SI Units),
Pergamon Press, Oxford, pp. 640
Backhurst, J.R. and Harker, J.H., 1983, Process
Plant Design, Heinemann Educational Books,
Lodon, pp. 231
Brownell, L.E. and Young, E.H., 1959, Process
Equipment Design: Vessel Design, Wiley Eastern
Limited, New Delhi
Rase, F.H. and Barrow, M.H., 1957, Project
Engineering of Process Plants, John Wiley &Sons,
Inc, New York, pp.187-213
Walas, S.M., 1990, Chemical Process Equipment,
Selection and Design, Butteworth-Heinemann,
Series in Chemical Engineering
9/7/2014
85