Professional Documents
Culture Documents
PENGANTAR
Pengantar berisikan tentang topik yang di bahas pada tulisan ini, bagian-bagian yang
dibahas dan uraiannya secara sangat singkat. Bagian ini berfungsi mengantarkan
pembaca agar mudah memahami tulisan yang diketengahkan, termasuk juga metode
pemahaman yang dikemukakan.
ii2
PENGHARGAAN
Syukur Alhamdulillah disampaikan kepada Allah S.W.T kerana Dia telah memberikan
kesehatan yang cukup, waktu dan kematangan fikiran untuk menyiapkan buku
panduan kerja praktek ini. Jutaan terima kasih yang rasanya tidak mampu untuk balas
kembali hingga ke akhir hayat kepada pihak Jurusan Teknik Mesin yang telah
memberikan kesempatan untuk menyelesaikan buku ini, sehingga bisa dimanfaatkan
oleh setiap mahasiswa Jurusan Teknik Mesin yang sedang dan akan mengambil mata
kuliah kerja praktek. Panduan ini bergunakan sebagai acuan melaksanakan kerja
praktek, membuat proposal, menyusun laporan dan tata cara penulisan secara lengkap.
3iii
ABSTRAK
Buku panduan kerja praktek ini berguna untuk Setiap mahasiswa Jurusan Teknik
Mesin Universitas Lampung yang akan melaksanakan tugas kerja praktek di
perusahaan. Diawali semenjak proses pengajuan proposal untuk melaksanakan kerja
praktek ke perusahaan yang dituju hingga menyusun laporan setelah tugas praktek
dilaksanakan. Membuat laporan kerja praktek sesuai dengan standar yang baku hingga
melaksanakan seminar kerja praktek. Termasuk juga tata cara penulisan laporan kerja
praktek antaranya adalah meletakan gambar, tabel, rumus dan sistematikan
penulisannya. panduan kerja praktek ini juga dilengkapi dengan beberapa lampiran
tentang contoh surat pengajuan kerja praktek, rekomendasi penunjukan pembimbing
kerja praktek, rekomendasi penguji kerja praktek, formulis penilaian dan beberapa
contoh penggunakan ukuran kertas.
iv4
DAFTAR ISI
Halaman
PENGANTAR
ii
PENGHARGAAN
iii
ABSTRAK
iv
DAFTAR ISI
DAFTAR TABEL
vi
DAFTAR GAMBAR
vii
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
BAB II
KAJIAN KEPUSTAKAAN
2.1 Proses bubut
2.1.1 Pendahuluan
2.1.2 Parameter pemotongan
2.1.3 Pembentukan serpihan
BAB III
9
11
12
METODE PENELITIAN
3.1 Pendahuluan
50
3.2 Bahan 50
BAB IV
BAB VI
Pendahuluan
72
4.2
72
Kesimpulan
180
6.2
Saran
181
REFERENSI
183
LAMPIRAN
v5
DAFTAR TABEL
No. Tabel
Halaman
3.1
52
3.2
53
3.3
54
3.4
vi6
DAFTAR GAMBAR
No. Rajah
Halaman
2.1
10
2.2
13
2.3
19
vii 7
I
1.1
Kerja Praktek
Kerja praktek adalah salah satu mata kuliah wajib dengan bobot 2 sks yang harus
ditempuh oleh setiap mahasiswa Jurusan Teknik Mesin Universitas Lampung sebagai
salah satu syarat untuk mengambil mata kuliah Tugas Akhir (TA). Mata kuliah ini
wajib diambil oleh mahasiswa dan diseminarkan di Jurusan Teknik Mesin menjelang
mahasiswa tersebut mengambil mata kuliah tugas akhir. Kerja praktek sangat
direkomendasikan untuk dilakukan di perusahaan, yang mana melakukan kegiatan
proses produksi dan cabang ilmu Teknik Mesin.
1.2
1.3
1.4
1.5
2. Mengisikan formulir berisi data IPK dan SKS yang telah ditempuh di administrasi
Jurusan Teknik Mesin
3. Mahasiswa harus membuat proposal untuk diajukan ke perusahaan yang dituju,
diperiksa oleh Koordinator dan Pembimbing KP. Adapun proposal tersebut harus
meliputi; judul, latar belakang, tujuan, lingkup pembahasan, sistematika dan
referensi.
1.6
10
1.7
Setiap mahasiswa yang telah selesai melaksanakan kerja praktek dan membuat
laporan melalui proses pembimbingan, diwajibkan menyeminarkan materi kerja
praktek (setelah menyelesaikan semua adminstrasinya).
1. Sebelum seminar dilaksanakan mahasiswa terlebih dahulu mendaftar di bagian
administrasi Jurusan Teknik Mesin untuk konfirmasi pelakasanaan seminar.
2. Mahasiswa diwajibkan menyerahkan 2 (dua) eksemplar laporan kerja yang dijilid
biasa (bukan hard cover).
3. Berkas laporan kerja praktek diserahkan kepada dosen penguji minimal 3 (tiga)
hari sebelum seminar dilaksakan.
11
4. Seminar kerja praktek akan diuji oleh Dosen penguji yang ditunjukan oleh
Koordinator Kerja Praktek dan Dosen Pembimbing serta dihadiri oleh peserta
seminar minimal 10 (sepuluh) orang mahasiswa Teknik Mesin.
5. Penilaian dilakukan oleh Dosen Penguji dan Dosen Pembimbing berdasarkan
format penilaian yang telah ditentukan oleh Jurusan Teknik Mesin, dengan aspek
penilaian adalah laporan kerja praktek dan presentasi/seminar kerja praktek.
6. Dosen Pembimbing bertindak sebagai moderator dalam seminar kerja paktek
dengan agenda sebagai berikut:
a. Pembukaan oleh moderator
b. Presentasi oleh mahasiswa
c. Tanya jawab dengan peserta seminar
d. Pembahasan oleh Dosen Penguji
e. Pembahasan oleh Dosen Pembimbing (jika perlu).
f. Penutup
7. Setelah melaksanakan seminar, perbaikan dilakukan dalam waktu maksimum 1
(satu) bulan. Mahasiswa wajib menyerahkan laporan akhir kerja praktek yang telah
disetujui oleh Dosen Penguji dan Dosen Pembimbing .
8. Nilai kerja praktek akan dikeluarkan oleh Koordinator kerja praktek setelah 2 (dua)
eksemplar laporan yang telah dijilid secara hard cover diserahkan ke Jurusan
Teknik Mesin.
9. Laporan kerja praktek disusun berdasarkan panduan dan format yang telah
ditentukan oleh Jurusan Teknik Mesin Universitas Lampung.
1.8
Sistematika Laporan
13
KMS Standard Edition adalah salah satu produk PT. Mitrais yang
berupa sistem informasi medis berbasiskan web. Fitur yang terdapat pada KMS
adalah: proses klinis, pencatatan sejarah medis pasien, administrasi data
pasien, administrasi pegawai rumah sakit, administrasi biaya perawatan pasien,
dan pengelolaan logistik. Adapun pengguna sistem informasi ini adalah
pegawai administrasi dan petuags medis. Aplikasi ini telah dipakai oleh salah
satu rumah sakit di Indonesia.
Dengan sistem yang ada sebelumnya, pengguna harus menggunakan
komputer untuk dapat mengakses data yang ada. Bila sistem ini dapat diakses
dengan menggunakan mobile devices seperti PDA, pengguna akan dapat lebih
leluasa menggunakan aplikasi ini. Dengan adanya kebutuhan tersebut, maka
pihak manajemen PT. Mitrais memutuskan untuk membangun suatup prototipe
aplikasi
yang
pembangunan
dapat
dijalankan
prototipe
aplikasi
pada
akan
mobile
divices.
membuka
Keberhasilan
peluang
untuk
Tujuan Tuliskan tujuan atau hasil kerja praktek yang telah diperoleh, bukan
tujuan KP seperti yang tertulis di kurikulum.
14
Contoh:
Kerja praktek yang dilakukan di PT. Tambang Batu Bara Tarahan, Bandar
Lampung dari tanggal 17 Agustus 2005 sampai dengan 16 September 2005 ini
bertujuan untuk membangun sebuah prototipe aplikasi KMS pada mobile
devices. Adapun prototipe ini dibangun sebagai pembuktian bahwa aplikasi
yang sudah ada dapat dikembangkan lebih lanjut untuk diimplementasikan
pada mobile devices.
Lingkup Pekerjaan
Tuliskanlah lingkup pekerjaan divisi atau bagian tempat anda melaksanakan
KP secara ringkas, kemudian kaitkan dengan lingkup pekerjaan kerja praktek
yang sesuai dengan lingkup dari divisi tersebut.
15
Contoh:
Divisi Product Development PT. Mitrais memiliki lingkup pekerjaan
mengembangkan aplikasi yang siap dipasarkan sebagai sebuah produk.
Pengembangan aplikasi dapat didasarkan pada aplikasi yang telah dibuat
sebelumnya ataupun berupa aplikasi baru.
Dalam pelaksanaan kerja praktek dilakukan pengembangan prototipe sebagai
pengembangan lebih lanjut dari aplikasi yang telah dibangun sebelumnya.
Proses pengembangan prototipe tersebut dimulai dari analisis kebutuhan
hingga pendokumentasian pengembangan perangkat lunak.
Deskripsi Pekerjaan
Tuliskan deskripsi setiap tahap pekerjaan yang dilakukan (lebih rinci dari I.2),
dilengkapi dengan deskripsi pekerjaan mahasiswa KP terkait dengan divisi
tempat mahasiswa bekerja.
Contoh:
Secara garis besar, pekerjaan yang telah dilakukan dapat dibagi dalam 3 tahap:
1.
2.
Software
Requirements Specification.
b. Perancangan perangkat lunak dan pendokumentasiannya dalam
Software Architecture Document.
c. Pembangunan
perangkat
lunak
dengan
menggunakan
tools
perangkat
lunak
beserta
bug fixing
dan
optimasi
performansi.
e. Pembuatan manual, installation wizard, dan configuration files.
3.
Pelaporan kegiatan dan hasil kerja praktek, baik kepada PT. Mitrais
maupun kepada Departemen Teknik Informatika ITB. Pelaporan ini
16
Minggu pertama:
2.
Minggu kedua:
3.
Minggu ketiga:
4.
Minggu keempat:
17
5.
Minggu kelima:
Adapun detail kegiatan kerja praktek dalam skala harian dapat dilihat
pada lampiran B. Secara keseluruhan, realisasi jadwal kerja sesuai dengan
rencana yang telah disusun. Selama kerja praktek, pengembangan sub-sistem
web services dilakukan oleh Salma Desenta, sedangkan pengembangan subsistem mobile devices dilakukan oleh Antonius Santoso. Proses analisis,
perancangan, pengujian, dan dokumentasi dilakukan secara bersama-sama.
Bab III
Tinjauan Pustaka
Tuliskan tools (perangkat lunak dan hal lain) utama yang digunakan selama KP,
bukan teori dasar yang diajarkan pada perkuliahan. Jangan lupa tuliskan pustaka
yang menjadi referensi. Cara mengacu lihat bagian dari template yang mengacu
pada contoh-contoh laporan dalam daftar pustaka.
Bab IV
Pada bagian ini dijelaskan mengenai pelaksanaan Kerja Praktek tentang topik
yang spesisfik yang kemudian lebih dikenal dengan tugas khusus kerja praktek
yang meliputi input, proses dan pencapaian hasil.
Input
Contoh: untuk Kerja Praktek pembuatan perangkat lunak, inputnya dapat berupa
spesifikasi kebutuhan perangkat lunak dari bagian struktur organisasi tertentu.
Rencana pengembangan perangkat lunak diberikan oleh Bapak Rochmad Setyadi,
baik secara tertulis maupun secara lisan. Salah satu kebutuhan yang paling
mendasar adalah bahwa teknologi yang digunakan harus di atas platform Pocket
PC 2003 dengan menggunakan DBMS Oracle 9i. Kebutuhan perangkat lunak
tersebut
kemudian
didokumentasikan
di
dalam
Software
Requirements
yang diberikan oleh beberapa orang software engineers PT. Mitrais yang terlibat
dalam pembuatan KMS Standard Edition.
Proses
Uraikanlah hal yang dikerjakan selama Kerja Praktek termasuk hambatan yang
ditemui dan cara penyelesaian jika ada.
Contoh:
Setelah melakukan pengenalan lingkungan kerja pada awal pelaksanaan kerja
praktek, selanjutnya proses kerja praktek dapat dibagi menjadi beberapa tahap,
yaitu eksplorasi, pembangunan perangkat lunak, dan pelaporan hasil kerja
praktek.
Eksplorasi
Tahap eksplorasi dimulai dengan melakukan eksplorasi mengenai metodologi
yang akan digunakan dalam pengembangan perangkat lunak. Untuk mendukung
pelaksanaan metodologi RUP, diperlukan pula pengetahuan mengenai pemodelan
dengan menggunakan Unified Modelling Language (UML). Dengan demikian,
pendalaman terhadap pemodelan dengan UML pun dilakukan. Salah satu sumber
acuan utama dalam eksplorasi UML adalah [9].
Dalam membangun perangkat lunak ini, digunakan metodologi RUP, sesuai hasil
eksplorasi. Pembangunan perangkat lunak ini juga memanfaatkan berbagai
teknologi yang telah dipelajari pada tahap sebelumnya dengan mengacu kepada
coding standard [7] yang telah ditetapkan PT. Mitrais. Dengan pendekatan
prototyping pada tahap eksplorasi, pengembangan perangkat lunak membutuhkan
waktu yang tidak terlalu banyak.
Pencapaian Hasil
Uraikan berbagai hasil yang diperoleh selama Kerja Praktek, rinciannya mengacu
pada lampiran dokumen teknik jika ada.
Bab V
Penutup
20
dapat
mengaplikasikan
ilmu
yang
diperoleh
selama
21
Penilaian KP
berdasarkan pada
Mahasiswa dinyatakan lulus KP jika memperoleh nilai serendahrendahnya C. Untuk mahasiswa yang memperoleh nilai lebih rendah dari
C (D,E) diwajibkan mengulang kembali seminar KP sesuai dengan
masukan dari penguji dan pembimbing.
Ketentuan-Ketentuan Lain
Beberapa ketentuan berikut harap diperhatikan selama persiapan,
pelaksanaan, dan pelaporan KP.
1. Selama melakukan KP, mahasiswa diwajibkan menjaga nama baik
almamater.
2. Pengajuan permohonan KP ke institusi tempat KP sepenuhnya menjadi
tanggung jawab mahasiswa.
3. Pengisian
mata
kuliah
KP
pada
Rencana
Akademik
Semester
24
II
2.1
Kertas
Spesifikasi kertas yang digunakan adalah jenis HVS berwarna putih polos berukuran
A4.
2.2
Ketentuan yang harus diperhatikan dalam penulisan naskah adalah sebagai berikut :
Jarak antar baris adalah 1,5 spasi, kecuali abstrak, daftar isi, daftar gambar, daftar
tabel, daftar notasi, dan daftar lampiran berjarak 1 spasi.
Margin kiri adalah 3,8 cm dari tepi kertas, sedangkan margin atas 3, margin kanan
dan bawah adalah 2,5 cm dari tepi kertas.
Ruang penulisan untuk alinea dimulai dari margin kiri dan berakhir pada margin
kanan, dengan perataan kiri dan kanan (justify alignment), baris pertama tiap
alinea menjorok ke dalam 1 TAB, kecuali pada alinea pertama (lihat lampiran)
Huruf yang digunakan pada seluruh alinea adalah Times New Romans dengan
ukuran 12 kecuali untuk catatan kaki menggunakan font berukuran 10.
Jika terdapat catatan kaki maka perlu diberi garis batas. Garis batas untuk
pembuatan catatan kaki berjarak 2 (dua) spasi di bawah alinea dan 1 (satu) spasi di
atas nomor catatan kaki.
Tidak diperbolehkan menuliskan header atau footer pada laporan kecuali nomor
halaman.
2.3
Bahasa
Penulisan laporan KP/TA harus mengikuti standar penulisan karya ilmiah, yaitu:
Penggunaan kata atau istilah yang berasal dari bahasa asing yang sudah ada
padanannya dalam Bahasa Indonesia harus digunakan, jika belum ada maka kata
tersebut dicetak miring (italic). Istilah dalam Bahasa Indonesia dapat dicek pada
Kamus
Besar
Bahasa
Indonesia
(KBBI)
online
di
http://pusatbahasa.diknas.go.id/kbbi/.
(kalimat perintah)
Seharusnya ditulis
"Pengujian dimulai dengan".
2.4
Penulisan Abstrak
Abstrak berisi ikhtisar laporan yang meliputi latar belakang, gambaran singkat
penelitian, metode penelitian serta hasil yang diperoleh. Ketentuan penulisan abstrak
adalah sebagai berikut :
Font yang digunakan adalah Times New Roman dengan ukuran 12 dan jenis italic
(cetak miring)
Abstrak dituliskan dalam dua bahasa, yaitu Bahasa Indonesia dan Bahasa Inggris
dan diletakkan dalam halaman yang berbeda.
Pada bagian atas abstrak dituliskan judul laporan diikuti dengan nama penulis.
2.5
Penulisan nomor bab harus menggunakan angka Romawi yang diawali kata
BAB (BAB I, BAB II, BAB III, dst), sedangkan setiap subbab ditulis dengan
26
angka arab 1.1, 1.2, 1.3, dst. Penulisan subsubbab menggunakan angka Arab 1.1.1,
1.1.2, 1.1.3, dst, dan jika ada pemecahan maka digunakan huruf abjad kecil (a, b,
c, dan seterusnya).
Judul bab dituliskan seluruhnya dengan huruf kapital (UPPER CASE) dengan
perataan tengah (center alignment). Ukuran font yang digunakan adalah 16 dengan
jenis tebal (bold).
Judul Subbab dan subsubbab dituliskan dengan huruf kapital hanya pada huruf
pertama tiap kata (Title Case) kecuali kata sambung.
Jenis huruf yang digunakan adalah bold ukuran 14 untuk subbab dan subsubbab
adalah bold ukuran 12.
Nomor dan judul subbab serta subsubbab dimulai dari margin kiri ruang
pengetikan.
2.6
Penomoran Halaman
Penomoran halaman menggunakan angka Romawi kecil (i, ii, iii, dst) untuk bagian
awal dan angka Arab (1,2,3, dst) untuk bagian tubuh/isi dan bagian akhir.
Nomor halaman diletakkan pada bagian bawah tengah kertas, kurang lebih 1.5 cm
dari tepi bawah kertas.
2.7
Ketentuan penulisan gambar dan tabel beserta nomor dan judulnya adalah sebagai
berikut :
Setiap gambar dan tabel pada proposal dan laporan harus diberi nomor dan judul.
Nomor dan judul gambar diletakkan di bawah gambar yang bersangkutan dan
diberi nomor gambar yang didahului oleh nomor bab.
Gambar dan nomor serta judul gambar diletakkan rata tengah (center).
27
Nomor dan judul tabel diletakkan di atas tabel yang bersangkutan dan diberi
nomor tabel yang didahului oleh nomor bab.
Tabel dan nomor serta judul tabel diletakkan rata tengah (center).
Jika diperlukan ukuran font di dalam tabel dapat diperkecil dan jarak antar baris
dalam tabel adalah 1 spasi.
Tabel 2.1 Contoh peletakan tabel serta penulisan nomor dan judul tabel
Header 1
Header 2
Header 3
II
III
Setiap gambar dan tabel harus diacu dalam naskah. Beberapa contoh kalimat yang
menunjukkan acuan gambar dan tabel antara lain.
Sistem A yang terdiri dari dua buah subsistem (gambar 2 1) adalah ..........
Jika tabel atau gambar terlalu panjang maka dapat diputus dan dilanjutkan pada
halaman berikutnya. Untuk tabel yang terpotong masing-masing bagian harus
dilengkapi dengan kepala tabel.
Jika tabel dan gambar terlalu lebar, terdapat beberapa ketentuan sebagai berikut:
Ditempatkan pada kertas lebar kemudian dilipat agar tidak melebihi format
kertas.
Diperkecil ukurannya sesuai format TA, tetapi ukuran huruf yang tercantum
didalamnya tidak boleh lebih kecil dari 8 poin (ukuran sebenarnya).
Untuk gambar dan tabel yang dikutip dari sumber lain haruslah dituliskan
sumbernya. Untuk tabel sumber kutipan dituliskan di bawah tabel, sedangkan
untuk gambar sumber kutipan dituliskan di bawah nomor dan judul gambar.
Pencantuman
sumber
kutipan
dilakukan
dengan
menuliskan
nama
keluarga/belakang pengarang diikuti oleh tahun terbit dalam tanda kurung. Contoh
Jika tidak ada nama pengarang, maka judul karya ditulis sebagai sumber, diikuti
dengan tahun penerbitan dan halaman dalam tanda kurung.
Gambar/tabel dari sumber lain yang telah diolah diberi tambahan keterangan
telah diolah dalam kurung.
2.8
Penulisan Persamaan
Persamaan matematika diberi nomor persamaan yang didahului nomor bab dalam
tanda kurung. Nomor persamaan dituliskan rata kanan.
Setiap notasi yang pertama kali digunakan harus diberi penjelasan beserta
satuannya.
F
A
(2.1)
P menunjukkan tekanan dalam kPa, F adalah gaya dalam kN, dan A adalah
luas penampang tegak lurus gaya dalam m2.
2.9
Untuk satu penulis ditulis nama akhir penulis (untuk satu penulis) dan tahun dalam
tanda kurung, contoh: Syafarudin Alwi dituliskan (Alwi, 1998),
Untuk dua penulis ditulis nama akhir kedua penulis, tahun contoh Syafarudin Alwi
dan Sutrisno Hadi dituliskan (Alwi dan Hadi, 1998)
Untuk lebih dari dua penulis dituliskan nama akhir penulis, et al., atau dkk., tahun
(lebih dari dua penulis) contoh (Alwi et al., 1998), atau (Alwi dkk., 1998). Tetapi
digunakan secara seragam (dapat memilih salah satu diantaranya).
Untuk acuan lebih dari dua sumber diacu bersamaan contoh Syafarudin Alwi dan
Sutrisno Hadi dituliskan (Alwi, 1991; Hadi, 1994), dua tulisan atau lebih oleh satu
penulis (Alwi, 1997; 1998).
Apabila daftar acuan lebih dari satu tulisan oleh pengarang yang sama dalam tahun
penerbitan yang sama, gunakan akhiran a, b, dan seterusnya setelah tahun pada
acuan; contoh: (Alwi, 1992a; Alwi, 1992b).
30
Sumber yang dikutip dalam uraian/teks, tabel dan/ atau gambar harus ditulis
lengkap dalam Daftar Referensi.
Judul dituliskan dengan menggunakan huruf kapital dengan font italic pada huruf
pertama tiap kata, kecuali kata sambung.
Baris pertama setiap pustaka dimulai dari margin kiri sedangkan baris kedua dan
seterusnya ditulis dengan jarak in atau 1.27 cm dari margin kiri (hanging
format).
Craig, J.J. (1989). Introduction to Robotics : Mechanics and Control (2nd Ed.).
Addison Wesley Publishing Company.
Amstead, B.H, Ostwald, F.O., & Begeman, M.L. (1987). Manufacturing Processes
(8th ed.). John Wiley & Sons.
Huang, Q. et al. (2001). Planning Walking Patterns For A Biped Robot. Robotics and
Automation, IEEE Transactions. vol. 17, ed. 2, hal 23-24.
Deneb Robotics Inc.1998. IGRIP User Manual and Tuturial. Deneb Robotics Inc.
Skripsi/Tesis/Disertasi:
Putra, T.S. (2008). Perancangan Robot Dua Kaki dengan Tiga Derajat Kebebasan.
Skripsi. tidak diterbitkan. Teknik Mesin Universitas Islam Indonesia
Yogyakarta.
Karya terjemahan
Martin, S. 1996. Agus T. Exhibit show psychologis power in treating illnesses. Apa
monitor, p.42.
Agung Nugroho Adi. 2010. Apa Sih motor Step Itu? nugroho.staff.uii.ac.id. (Diakses
1/1/2011)
32
33
LAMPIRAN
34
PROPOSAL
KERJA PRAKTEK
Disusun Oleh :
Nama
: <Nama Mahasiswa>
No. Mahasiswa
: <No. Mahasiswa>
LEMBAR PENGESAHAN
Perihal
Perusahaan
Nama
NPM
Jurusan
: Teknik Mesin
Fakultas
: Teknik
Perguruan Tinggi
: Universitas Lampung
Mengetahui,
Ketua Jurusan Teknik Mesin
a.n. Dekan
Pembantu Dekan 1 Fakultas Teknik
Universitas Lampung
.
36
:
/UN 26/5.3/PP/2012
: 1 Proposal
: Kerja Praktek
Kepada Yth.
PD I Fakultas Teknik
Universitas Lampung
Di Tempat
Sehubungan dengan Mata Kuliah Kerja Praktek yang harus dilaksanakan di
Perusahaan oleh setiap Mahasiswa Jurusan Teknik Mesin, maka untuk itu, mohon
dibuatkan surat pengajuan Kerja Praktek sesuai dengan proposal kerja praktek
sebagaimana terlampir. Adapun biodata mahasiswa yang bersangkutan adalah sebagai
berikut:
Nama
NPM
Jurusan
: Teknik Mesin
Untuk melaksanakan Kerja Praktek Lapangan selama ____ bulan, pada tanggal ___,
____, ____ sampai dengan _____, ____, _____, di instansi berikut:
Nama Perusahaan
Alamat
Demikian surat permohonan ini kami ajukan, atas dukungan dan kerjasamanya kami
ucapkan terima kasih.
37
: ___________________________________________________
: ___________________________________________________
Unit Kerja
: ___________________________________________________
No
Tanggal
Kegiatan
Tanda Tangan
__________________, ________________
Dosen Pembimbing Kerja Praktek
()
38
Disusun Oleh :
Nama
: <Nama Mahasiswa>
No. Mahasiswa
: <No. Mahasiswa>
Lembar Pengesahan
Disusun Oleh :
Nama
: <Nama Mahasiswa>
Mahasiswa,
<Nama lengkap>
Mengetahui,
Ketua Jurusan Teknik Mesin
40
: ___________________________________________________
: ___________________________________________________
Unit Kerja
: ___________________________________________________
No
Tanggal
Kegiatan
Tanda Tangan
__________________, ________________
Pembimbing lapangan Kerja Praktek
()
41
Nama Mahasiswa
:__________________________________________________
Nomor Mahasiswa
:__________________________________________________
:__________________________________________________
Instansi
:__________________________________________________
1. Disiplin
a. Sangat Baik
b. Baik
c. Cukup
d. Kurang
2. Komunikasi
a. Sangat Baik
b. Baik
c. Cukup
d. Kurang
3. Kerja Tim
a. Sangat Baik
b. Baik
c. Cukup
d. Kurang
b. Baik
c. Cukup
d. Kurang
5. Penampilan
a. Sangat Baik
b. Baik
c. Cukup
d. Kurang
b. Baik
c. Cukup
d. Kurang
_______________,______________
Yang Memberi Nilai
()
42
Kepada Yth,
Dengan hormat,
Bersama
ini
kami
harapkan
kepada
Bapak/Ibu
untuk
membimbing
: _______________________________
NPM
: _______________________________
43
44
45
46
Dengan hormat,
Bersama ini kami harapkan kepada Bapak/Ibu untuk menguji/membahas
hasil kerja praktek bagi mahasiswa:
Nama
: _______________________________
NPM
: _______________________________
Pembimbing
: _______________________________
Judul
: _______________________________
47
----------------------------------------------------------------------.........................................................................................
-----------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
---------------------------------.
NIP.
48
Nilai
Nilai
----------------------------------------------------------------------.........................................................................................
-----------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
---------------------------------.
NIP.
49
Nilai
Nilai
----------------------------------------------------------------------.........................................................................................
-----------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
Jabatan
Presentase
50%
30%
20%
Pembimbing
Penguji
Penguji lapangan
Jumlah
Nilai
Nilai akhir
--------------------------Mutu
--------------------------Perbaikan
------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------Demikian berita acara ini dibuat, untuk dapat digunakan sebagaimana mestinya.
Pembimbing
---------------------------------.
NIP.
---------------------------------.
NIP.
Mengetahui,
Ketua Jurusan
---------------------------------.
NIP.
50