Professional Documents
Culture Documents
BAB I
PENDAHULUAN
pelatihan
1.4. Manfaat
Manfaat yang dapat diambil dari penulisan makalah ini adalah ;
-
BAB II
PEMBAHASAN
dapat melaksanakan tugas baru debngan baik atau dapat melaksanakan tugas lama
dengan lebih baik.
BAB III
PENUTUP
3.1. Kesimpulan
Dampak pelatihan terhadap kinerja peserta pelatihan yang pernah
dilaksanakan di Kab. Tojo Una-una sangat tergantung pada jenis kebutuhan dan
mutu pelatihan yang mereka terima dilapangan. Artinya apakah pelatihan tersebut
sudah sesuai kebutuhan mereka dalam melaksanakan tugas dan fungsinya
dilapangan atau Cuma sekedar bagaimana pendidikan dan pelatihan tersebut dapat
terlaksana sesuai kebutuhan program tanpa melihat kegiatan tersebut bermanfaat
atau tidak.
Secara umum mutu adalah gambaran dan karakteristik menyeluruh
dari barang atau jasa yang menunjukkan kemampuannya dalam memuaskan
kebutuhan yang diharapkan atau yang tersirat. Dalam konteks pendidikan
mempunyai pengetian mutu mencakup input, proses dan output pendidikan.
Input pelatihan adalah segala sesuatu yang harus tersedia karena
dibutuhkan untuk berlangsungnya proses. Sesuatu yang dimaksud berupa
sumberdaya dan perangkat lunak serta harapan-harapan sebagai pemandu bagi
berlangsungnya proses. Input sumberdaya meliputi sumberdaya manusia
(pimpinan lembaga, Dinas Pendidikan, Penilik, mereka, tata usaha) dan
sumberdaya selebihnya (peralatan, perlengkapan, uang, bahan dan sebagainya).
Input perangkat lunak meliputi struktur organisasi forum mereka, peraturan
perundang-undangan, deskripsi tugas, rencana, program, dan sebagainya. Input
harapan-harapan berupa visi, misi, tujuan, dan sasaran-sasaran yang ingin dicapai
oleh pendidikan keaksaraan di Kab. Tojo Una-una.
Dampak pelatihan merupakan kamera lembaga penyelenggara
pendidikan di Kab. Tojo una-una. Kinerja mereka adalah prestasi mereka yang
dihasilkan dari proses/prilaku mereka. Kinerja mereka dapat diukur dari
kualuitasnya, efektifitasnya, produktifitasnya, efesiensinya, inovasinya, kualitas
kehidupan kerjanya dan moral kerjanya. Mutu suatu pendidikan dipengaruhi oleh
banyak tahapan kegiatan yang saling berhubungan (proses) seperti misalnya
perencanaan, pelaksanaan dan pengawasan
Peningkatan kinerja tenaga PTK-PNFI melalui penciptaan lingkungan
yang terbuka dan demokratis, dimana mereka didorong untuk terlibat secara
langsung dalam penyelenggaraan program pendidikan luar sekolah, mulai dari
pengambilan keputusan, pelaksanaan, dan evaluasi program pendidikan luar
sekolah yang diharapkan dapat meningkatkan mutu pendidikan. Pelatihan adalah
kegiatan yang terdiri dari beberapa tahap yang meliputi; analisis kebutuhan
penilik terhadap pelatihan, perencanaan, pelaksanaan, evaluasi pelatihan, sampai
tahap tindak lanjut pasca pelatihan.
3.2. Saran
Setelah kegiatan pelatihan dilaksanakan, maka perlu dilakukan
adalah;
-
DAFTAR PUSTAKA
Shane, (1973), Arti Pendidikan Bagi Masa Depan, Jakarta : CV. Rajawali
Suryadi, (1999), Pendidikan, Investasi SDM dan Pembangunan, Jakarta: PT Balai
Pustaka