You are on page 1of 1

17 C

INDAH INDRIANI
2014
SIROSIS HEPATIS

Epidemiologi
Penderita sirosis hati lebih
banyak dijumpai pada kaum
laki-laki jika dibandingkan
dengan kaum wanita sekitar
1,6 : 1 dengan umur rata-rata
terbanyak antara golongan
umur 30 59 tahun dengan
puncaknya sekitar 40 49
tahun.

Etiologi
a. Hepatitis B, C, dan D
b. Alkohol

Prognosis

Patogenesis
ethanol
hepatotoksin

Alkohol

fibrosis

peradangan kronis

Sirosis Hepatis

Faktor Resiko
Faktor Kekurangan
Nutrisi
Hepatitis Virus
Zat Hepatotoksik
(konsumsi Alkohol)
Penyakit Wilson

Preventif
- Perbaikan nutrisi
- Tidak konsumsi
Alkohol

Patofisiologi
distorsi arsitektur hati

Sirosis

Mengganggu sirkulasi darah intrahepatik


Kegagalan fungsi hati secara bertahap
Gagal Hepatoselular
Hipertensi Portal

Varises
esofagus
Splenomegali

Gangguan
Endokrin

Aktivasi
hormon
estrogen
terganggu

>> estrogen dalam


sirkulasi
Gangguan
Hematologik
Kurang
faktor
pembekuan
oleh hati
Ketidakmampuan hati
dalam memetabolisme
metionin

Hepatomegali

Komplikasi
Perdarahan varises
esofagus
Koma Hepatikum
Ensefalopati
Hepatikum
Peritonitis
Bakterialis Spontan
Ca Hepatoseluler
Asites
Sindroma
Hepatorenal

Ikterus
Edema
perifer
Angioma
Eritema
palmaris
PT
memanjang
Fetor
Hepatikum

Tata laksana
Tidak ada koma
hepatik : diet protein
1 gr/ KgBB (20003000 kkal/hari)
Hepatitis :
-istirahat
-antiviral
Transplantasi Hati

Manifestasi Klinis

You might also like