You are on page 1of 2
Bab I Pendahuluan. be ay BABY SIMPULAN DAN SARAN Simpulan Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan, maka disimpulkan bahwa: Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) pada Pemerintah Kota Bandung telah dijalankan secara memadai. Hal ini dapat ditinjau dari: 1. Terdapat struktur organisasi dan tugas yang jelassehingga memberikan gambaran tentang pembagian kerja dan kegiatan dalam menyelenggarakan kebijakan teknis operasional pengembangan bidang bagi hasil pajak. 2. PBB walaupun sempat mengalami penurunan dari tahun 2002 sampai dengan tahun 2003, akan tetapi dapat mengalami peningkatan kembali dari tahun 2003 sampai dengan tahun 2006, dengan total peningkatan atas penerimaan PBB tersebut sebesar RpS5.840.791.649,00, Hal ini menunjukkan bahwa pengelolaan PBB pada Pemerintah Kota Bandung telah dilaksanakan secara memadai Pendapatan daerah Kota Bandung tergantung pada besamya PBB, hal ini dapat terlihat dari meningkatnya PBB seiring dengan meningkatnya pendapatan daerah dari tahun 2002 sampai dengan 2006 yaitu sebesar Rp554.040.895.437,00. Hal ini menunjukkan bahwa keadaan dacrah Kota Bandung mengalami perkembangan, . PBB Kota Bandung berpengaruh terhadap besarnya pendapatan daerah, ini terlihat apabila PBB mengalami peningkatan maka akan diikuti juga dengan peningkatan pada besarnya pendapatan daerah. Hal tersebut telah terbukti pada hasil analisis regresi dan korelasi sebagai berikut: 1, Hasil analisis regresi_ yang. ditunjukkan untuk menaksir hubungan antara PBB (variabel independen) dengan besarnya pendapatan daerah (variabel dependen) menunjulkkan bahwa nilai b yaitu 7,254. Hal ini berarti bahwa setiap perubahan yang terjadi pada variabel independen (BB) sebesar 1 milyar rupiah akan diikuti dengan perubahan pada Bab I Pendahuluan. a nilai variabel dependen (pendapatan daerah) sebesar 7,254 milyar rupiah, 2. Hasil analisis korelasi yang ditunjukkan untuk mengetahui derajat keeratan hubungan antara variabel independen dengan variabel dependen menunjukkan bahwa nilai koefisien korelasi atau nilai r adalah 0,883, ini mengandung arti bahwa diantara variahel independen dan variabel dependen terdapat hubungan yang sifatnya searah. Sedangkan besamya koefisien determinasi yaitu sebesar 77,97% dan ini menunjukkan bahwa perubahan pada besamya pendapatan daerah dipengaruhi oleh perubahan pada besarnya PBB. yang diperoleh Pemerintah Kota Bandung sebesar 77,97. 3. Pengujian hipotesis untuk pengaruh antara PBB terhadap besarnya pendapatan daerah_menggunakan statistik uji “1” dengan tingkat signifikan 0,95 atau @ = 0,05 menunjukkan niai thing sebesar 3.4 dimana lebih besar bila dibandingkan dengan nilai tyyg sebesar 2,353 Dengan demikian maka keputusan statistiknya adalah Hp ditolak atau Hy diterima, Hal ini mengandung arti bahwa hipotesis yang diajukan oleh penulis yaitu “Pajak Bumi dan Bangunan memiliki pengaruh yang ccukup besar terhadap pendapatan daerah” dapat diterima, 5.2 Saran Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan, penulis mengajukan saran yang mungkin dapat bermanfaat sebagai dasar pertimbangan dan masukkan bagi Pemerintah Kota Bandung yaitu Dinas Pendapatan Daerah Kota Bandung (bidang bagi hasil pajak), untuk lebih meningkatkan lagi sosialisasi kepada wajib pajak mengenai pentingnya Pajak Bumi dan Bangunan bagi pembangurian daerah. Selain itu pemerintah sebaiknya meningkatkan pengendalian atas. pelaksanaan pemungutan Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) dan juga pengendalian atas pendapatan atau belanja dari pos pendapatan daerah, Saran dari penulis bagi penelitian selanjutnya. Sebaiknya pengujian dilakukan dengan variabel lain, misalnya khusus terhadap dana perimbangan,

You might also like